Feizal Faturahman 71 2016 050 Pembimbing : dr. Hj. Hasmeinah, Sp. M
Nama Lengkap
:Mariyah Binti Sidik
Tempat dan Tanggal Lahir :Talang Duku, 15 Juni 1951 Umur
:65 tahun
Agama
: Islam
Alamat
:Jl. Talang duku, Desa Sungai pinang RT/RW 14/03
Jenis Kelamin
:Perempuan
Pekerjaan
:Ibu Rumah Tangga
Pendidikan
: SD
Tanggal Pemeriksaan : 4 Juli 2017
Keluhan Utama :
Penglihatan mata kanan kabur Keluhan Tambahan : Mata kanan berair, mata kanan terasa ada yang
menganjal
1. Riwayat Penyakit Sekarang Pasien datang ke poli mata RSMP dengan keluhan penglihatan kabur pada mata kanan. Penglihatan kabur sudah dirasakan pasien sejak 3 minggu yang lalu. Penglihatan kabur berangsur-angsur semakin memberat. Pasien mengeluh merasakan ada yang mengganjal di mata kirinya. Keluhan mata gatal dan keluar kotoran mata disangkal. Rasa nyeri dan bengkak disangkal. Mual, muntah dan kepala pusing disangkal.
Pengelihatan
seperti
melihat
didalam
terowongan
disangkal. Pengelihatan seperti melihat asap atau kabut disangkal.
2 bulan yang lalu Pasien menjalani operasi katarak pada mata kanannya. Penglihatannya jauh lebih baik dari pada sebelum di operasi. Os mengaku mata kiri tidak ada keluhan.
Riwayat
terkena
bahan
kimia
disangkal,
penggunaan kacamata sebelumnya disangkal.
2. Riwayat Penyakit Dahulu
Riwayat hipertensi disangkal
Riwayat diabetes mellitus disangkal
3. Riwayat Penyakit Keluarga
Riwayat keluarga DM (-)
Riwayat keluarga hipertensi (-)
Riwayat keluarga katarak (-)
Riwayat keluarga menggunakan kaca mata (-)
Status Generalis
Keadaan Umum
:
Baik
Kesadaran
:
Compos mentis
Tanda Vital
Tekanan Darah
: 140/90 mmHg
Nadi
:
74 kali/menit
Laju Napas
:
21 kali/menit
Suhu
:
36,4 C
Pseudofakia
Pemeriksaan Visus :
VOD : 2/30
VOS : 3/30
Tonometri :
OD : 7/7,5 (18,5 mmHg)
OS : 8/7,5 (15,6 mmHg)
Pemerriksaan refleks kaca OD : refleks kaca (+)
OS : refleks kaca (-)
Pemeriksaan Shadow test OD : Shadow tes (-)
OS : Shadow tes (+)
Pemeriksaan Slit lamp setelah ditetesi midriatikum :
OD : Konjungtiva hiperemis (-) injeksi siliar (-) injeksi konjungtiva (-) kornea jernih, BMD dalam,
pupil bulat, sentral, refleks cahaya (+) bekas jahitan (+) , refleks kaca (+), sisa jaringan korteks (+).
OS : lensa OS keruh sebagian, shadow test (+) OS.
Pemeriksaan Funduskopi : refleks fundus (+), papil, retina, makula lutea (tidak bisa dinilai)
OD : Pseudofakia + Katarak sekunder ( sisa kortek
OS: Katarak Senilis Imatur
Pemeriksaan Visus : VOD : 20/100 Ph : 20/70 VOS : 20/50 Ph : 20/30 Tonometri : OD : 8/7,5 ( 15,6 mmHg) OS : 7/7,5 ( 18,5 mmHg) Pemeriksaan Slit Lamp : OD : Kekeruhan pada lensa tidak merata Pemeriksaan Shadow test : OD : Shadow tes (+) OS : Shadow tes (-) Funduscopi : Refleks fundus (+), papil, retina, makula (Tidak bisa dinilai )
Ajuran untuk dilakukan : ◦ USG Bertujuan untuk memberikan gambaran kondisi mata bagian
dalam, memastikan tidak ada ablatio retina, kekeruhan yang tidak sesuai dengan tajam penglihatan dan sebagai persiapan untuk pembedahan katarak. ◦ Biometri Bertujuan untuk mengukur panjang sumbu bola mata,
kelengkungan kornea, dan kedalaman bilik mata depan, sehingga di dapatkan ukuran lensa intra okuler yang akan ditanam dalam bola mata. ◦ Pemeriksaan Laboratorium : darah rutin (hemoglobin, trombosit, leukosit, LED), kimia darah (Gula darah sewaktu)
Medikamentosa Kalium Iodida (Cendo Caterelent fls 3x1 hari OS setiap 6 jam ) Suplemen (Vitamin C tablet 1 x 500 mg intraoral)
Edukasi :
Memberitahukan agar pasien menghindari paparan langsung ke mata seperti debu.
Beritahu kepada pasien, bahwa katarak pada mata kirinya masih imatur (belum matang), sehingga akan terus mengalami kekeruhan dan penglihatanya akan semakin menurun.
Pada OD rencana Aspirasi irigasi dan repair ECCE
Kontrol
rutin
untuk
melihat
maturitas
katarak
mata
kiri
dan
kemungkinan penyulit yang ditimbulkan
Pada OS Rencana tindakan pembedahan ECCE atau ECCE + IOL jika
kataraknya sudah matur
Konsul ke bagian penyakit dalam untuk melihat apakah ada faktor risiko lain.