Pertemanan Hingga Ke Jenjang Pernikahan

  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Pertemanan Hingga Ke Jenjang Pernikahan as PDF for free.

More details

  • Words: 415
  • Pages: 2
Pertemanan hingga kejenjang pernikahan By: AL Hujan turun dengan derasnya.suara gemercikan air menetes ke dasar lantai dari celahcelah atap rumbia hingga membuat seisi rumah tergenang air.jendela tua yang ditinggali sekelompok anai berbunyi kreot…kreot.…prak..bagas tiba-tiba terjatuh dari ranjang bambu yang ia tiduri.,maklumlah digubuk tua yang ia tempati itu merupakan peninggalan kedua orang tuanya yang telah meninggal dunia.semenjak ia menjadi yatim piatu,gubuk itu menjadi teman sejatinya yang selalu menghibur bagas dengan nyanyian jendela tua.bagas bukan sengaja tidak memperbaiki gubuknya,akan tetapi ia masih belum mempunyai uang lebih.bagas sangat menyayangi sekali gubuk tuanya itu.seakan-akan kedua orang tuanya masih hidup dan bercanda dengan bagas. bagas memang dari keluarga miskin,tapi paling tidak ia bisa berkebun di sekitar pekarangan rumahnya. Bagas menjalani hidup apa adanya,sebagai manusia ia juga memikirkan akan kesenangan seperti apa yang ada dalam benaknya,akan tetapi ia cukup merasa puas akan apa yang ia punya.ubi-ubian yang ia tanam sudah membuat perutnya menjadi kenyang.kekuatan dan sifat pantang menyerah yang ia punya menjadi pegangannya untuk terus melanjutkan hidupnya. “terima kasih tuhan karena engkau aku bisa menjalani hidup kedua,semoga aku bisa mendapatkan seorang istri yang kelak bisa mendamaikan hatiku”.sudah sepantasnya bagas memikirkan hal seperti itu,dikarenakan bagas sudah cukup berumur.ia bahkan tidak tau bahwa ada seorang gadis desa anak dari pak RT yang tertarik akan ketampanan wajah bagas. “gas,..sudah selesai kerjanya..wahh..rajin benar kamu?”siang itu bagas kedatangan tamu,bagas langsung menyambut dengan senang,bergegas menghentikan pekerjaannya. “Pak RT..ya tidak juga pak,ini juga udah selesai kok,silahkan masuk pak?”bagas menyiapkan ubi jalar yang kebetulan ia baru masak untuk sarapan sehabis ia bekerja. “kabarmu bagaimana gas,kamu ditunggu-tunggu dirumah kok tidak pernah datang,jangan kebanyakan kerja ntar telapak tanganya jadi tidak terasa lagi lho?pak RT orangnya suka bercanda dan kebetulan kedua oaring tua bagas dulunya adalah sahabat baik pak RT,jadi bagas sudah dianggap pakRT seperti anak kandungnya sendiri. “ah pak RT bisa aja,namanya udah kebiasaan sih pak RT,lagian kedua orang tua bagas dulunya juga kayak gitu,malu dong kalo anaknya jadi malas berkerja”bagas spontan membalas candanya pak RT ,sambil menyantap hidangan ubi rebus bersama pak RT. “oh ya ngomong-ngomong bapak ingin menyampaikan besok jangan lupa datang kerumah,insyallah besok bapak mau ngadain syukuran untuk keduaorang tuamu ya sekalian khitan buat adiknya marni,gimana besok kamu pasti datang kan?

Setiap tahun pak RT selalu mengajak bagas untuk hadir untuk acara syukuran kedua orangtuanya bagas.semenjak itu pula bagas kenal dengan marni anak perempuannya pak RT. “insyaallah besok bagas datang,seperti biasa bagas akan membawa ubi secukupnya buat tamu-tamu yang hadir”.bagas setiap harinya menanam ubi dengan jumlah yang banyak sengaja untuk persiapan acara syukuran mengenang almarhum kedua orang tuanya.

Related Documents

Pernikahan
April 2020 29
Pernikahan
April 2020 29
Pernikahan
June 2020 26
Pernikahan
October 2019 38
Jenjang Kelas
October 2019 48