Pertanyaan Minimal Diskusi Integumen_ajeng.docx

  • Uploaded by: Herlin Ajeng Nurrahma
  • 0
  • 0
  • December 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Pertanyaan Minimal Diskusi Integumen_ajeng.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 2,580
  • Pages: 13
Herlin Ajeng Nurrahma 18/433368/PKU/17281

Daftar pertanyaan potensial untuk diskusi (dapat dikembangkan): 1. Apakah yang dimaksud sistem integumentum? Sekumpulan organ yang terdiri dari Kulit, Rambut, Kuku, Kelenjar Keringat, Kelenjar Minyak, Saraf Sensorik yang ada di kulit 2. Apakah fungsi dari sistem integumentum secara umum? a. Mempertahankan suhu tubuh b. Pelindung - kulit c. Menyediakan informasi sensorik tentang lingkungan sekitar d. Karena penampakannya  menunjukan emosi individu (pipi memerah), respon fisiologi (berkeringat) e. Perubahan warna kulit  suatu gejala : sianosis, erupsi, ruam, jerawat, kutil 3. Jelaskan dan deskripsikan struktur dari sistem integumentum! Apa karakter dari setiap lapisannya? Lapisan Kulit a. Epidermis (avaskular) b. Dermis(vaskular) c. Subkutan (bukan bagian kulit)  Sebagai cadangan lemak dan mengandung pembuluh darah besar yang memperdarahi kulit  Lapisan ini (terkadang bersama dermis) juga mengandung ujung saraf disebut corpuskel lamela/ corpuskel paccini yang sensitif thd tekanan. 4. Jelaskan lapisan dari epidermis! Apakah karakteristik dari setiap lapisnya?

Herlinajeng | S2 ILMU BIOMEDIS FK UGM

Herlin Ajeng Nurrahma 18/433368/PKU/17281

5. Substansi apakah dapat melalui kulit dengan mudah secara difusi? Apakah yang sulit melewati? 6. Bagaimanakah proses keratinisasi di epidermis?  Sel-sel yang baru tumbuh dalam stratum basale secara perlahan menekan permukaan. Ketika sel-sel tumbuh dari satu lapisan epidermis ke lapisan selanjutnya, keratin akan semakin bertambah. Kemudian akan mengalami apoptosis, akhirnya sel-sel berkeratin mengelupas dan digantikan oleh sel-sel dibawahnya yang selanjutnya akan berkeratin . Keseluruhan proses dimana selsel yang terbentuk di stratum basale mencapai permukaan, menjadi berkeratin, dan mengelupas , membutuhkan sekitar 4 sampai 6 minggu, rata-rata Ketebalan epidermis 0.1 mm  Nutrien dan oksigen berdifusi ke epidermis dari pembuluh darah dalam dermis. Sel-sel epidermal stratum basale adalah yang paling aktif secara metabolis yang menjalani pembelahan sel untuk memproduksi keratinosit baru.. o Pengelupasan sel berkeratin di kulit kepala disebut ketombe.

Herlinajeng | S2 ILMU BIOMEDIS FK UGM

Herlin Ajeng Nurrahma 18/433368/PKU/17281

7. Sebutkan dan diskusikan jenis sel yang dapat ditemukan di epidermis! Tersusun atas 4 sel utama : keratinosit, melanosit, makrofag intra epidermal, epitel taktil • 90%  merupakan keratinosit, yang tersusun 4-5 lapis dan menghasilkan protein keratin berfungsi melindungi kulit dan jaringan dibawahnya dari abrasi, panas, mikroba dan bahan kimia) Keratinosit memproduksi granula lamellar, yg melindungi agar air tidak masuk dan tidak hilang serta menghambat masuknya material asing. • 8%  merupakan melanocytes , yang memproduksi melanin Melanin adalah pigmen coklat-kehitaman atau kuning kemerahan  memberi warna kulit dan mengabsorbsi sinar UV • Sel epitel taktil / sel Merkell adalah yang paling sedikit, berlokasi di lapisan epidermis terdalam, berkontak diskus taktil Merkell Sel epitel taktil dan discus taktil berfungsi mendeteksi sensasi sentuhan

8. Jabarkan faktor yang dapat mempengaruhi warna kulit! Mengapa ada perbedaan warna kulit ditubuh kita? - 3 pigmen dasar kulit  yang memberi warna kulit  melanin, hemoglobin, dan karoten - Jumlah melanin  variasi warna kulit dari kuning pucat sampai merah kecoklatan ke hitam. - Melanosit adalah sel yang memproduksi melanin, banyak di epidermis penis, areola mamae, muka, dan ekstremitas, dan juga di membran mukosa.

Herlinajeng | S2 ILMU BIOMEDIS FK UGM

Herlin Ajeng Nurrahma 18/433368/PKU/17281

-

Karena jumlah melanosit setiap orang hampir sama, perbedaan warna kulit dikarenakan utamanya oleh jumlah pigmen melanosit yang diproduksi dan pergantiannya ke keratinosit. - Pertumbuhan berlebih melanosit di satu area, berbentuk bulat, datar atau menonjol dari area sekitar, biasanya berkembang pada anak-anak atau dewasa disebut nevus. - Melanosit mensintesis melanin dari asam amino tirosin karena adanya enzim tirosinase. Sintesis terjadi di organel yg disebut melanosome. Paparan UV meningkatkan aktivitas enzimatik dalam melanosome dan sehingga meningkatkan produksi melanin. - Baik jumlah dan kegelapan melanin yang bertambah karena paparan UV tanning dan membantu melindungi tubuh dari paparan UV selanjutnya - Melanin mengabsorbsi radiasi UV, mencegah kerusakan DNA di sel epidermis, dan menetralkan radikal bebas yang terbentuk setelah kerusakan karena UV. - Paparan sinar UV yang kecil dibutuhkan untuk kulit memulai proses sintesis vitamin D. Paparan >> kanker - The red color is due to hemoglobin, the oxygen-carrying pigment in red blood cells. - Carotene is a yellow-orange pigment. This precursor of vitamin A, which is used to synthesize pigments needed for vision, is stored in the stratum corneum and fatty areas of the dermis and subcutaneous layer in response to excessive dietary intake. - In fact, so much carotene may be deposited in the skin after eating large amounts of carotene-rich foods that the skin actually turns orange, which is especially apparent in light-skinned individuals. Decreasing carotene intake eliminates the problem 9. Sebutkan dan jabarkan jenis reseptor yang dapat ditemukan di kulit!

Herlinajeng | S2 ILMU BIOMEDIS FK UGM

Herlin Ajeng Nurrahma 18/433368/PKU/17281

10. Deskripsikan struktur dan fungsi dari hypodermis! 11. Jelaskan tentang struktur asesori dari sistem integumentum dan fungsinya! 12. Jelaskan struktur kuku dan sel yang yang mempengaruhi pertumbuhannya! o Kuku adalah lempeng yg padat tebal keras dari sel epidermal yang mati yg membentuk suatu lapisan solid jernih diatas permukaan distal jari. o Kecepatan pertumbuhan kuku ditentukan oleh matriks sel yang mengalami mitosis. Dipengaruhi oleh usia, kesehatan, dan status gizi. Rata-rata pertumbuhan kuku adalah 1 mm per minggu, lambat di kuku jempol kaki. Semakin panjang jarinya pertumbuhan kuku semakin cepat o Kuku punya beragam fungsi : 1. Melindungi ujung distal jari 2. Mendukung dan menahan tekanan telapak tangan, meningkatkan persepsi dan manipulasi sentuhan. 3. Membantu memegang benda kecil dan untuk menggaruk dg beberapa cara

13. Bagaimana struktur rambut dan pertumbuhannya? Rambut atau pili ada di semua permukaan tubuh kecuali telapak tangan, telapak jari tangan, terlapak kaki dan telapak jari kaki. - Anatomi Rambut  Setiap rambut tersusun atas suatu kolom sel epidermal berkeratin yang mati yang disatukan oleh protein ekstraseluler.  Batang rambut adalah bagian superficial dari rambut yang memperlihatkan permukaan rambut. Akar rambut merupakan bagian rambut yang tertanam menembus dermis dan kadang sampai lapisan subkutan  Batang rambut dan akar rambut terdiri dari 3 lapisan sel-sel konsentrik: medula, korteks, dan kutikula rambut

Herlinajeng | S2 ILMU BIOMEDIS FK UGM

Herlin Ajeng Nurrahma 18/433368/PKU/17281



-

-

Medula (sisi dalam), t.a 2-3 baris sel-sel yang berbentuk ireguler, mengandung banyak granula pigmen pada rambut yang gelap, sedikit granula pigmen pada rambut abu-abu, dan “air bubble” pada rambut putih  Korteks (sisi tengah)  bagian utama batang rambut t.a sel-sel yang memanjang. Kutikula rambut, lapisan paling luar tersusun atas satu lapis sel-sel datar tipis yang sangat berkeratin.  Di sekeliling akar rambut adalah folikel rambut, yang terbuat dari selubung akar eksternal dan selubung akar internal, bersama-sama disebut selubung akar epitel. Selubung akar eksternal kelanjutan epidermis.  Dermis padat yang mengelilingi folikel rambut disebut selubung akar dermal. Dasar masing-masing folikel rambut dan selubung akar dermal sekelilingnya adalah suatu struktur “onion-shaped”, bulbus.  Bulbus mengandung jaringan ikat areolar dan banyak pembuluh darah yang memberi nutrisi untuk pertumbuhan rambut. Bulbus juga mengandung suatu sel-sel lapisan germinal yang disebut matriks rambut yg berasal dari stratum basale dan juga berasal dari selubung akar internal.  Kelenjar sebasea dan bundle serabut otot polos berhubungan dengan rambut. Otot polosnya disebut arrector pili.  Posisi normal rambut adalah <90o terhadap permukaan kulit.  Stress fisiologi/emosional, kedinginan/ ketakutan, ujung saraf otonom menstimulasi otot aerector pili untuk berkontraksi “bulu rambut berdiri”/“goose bumps”.  Disekeliling folikel rambut adalah dendrit neuron yang membentuk pleksus akar rambut yang sensitif thd sentuhan Fungsi Rambut  Rambut di kepala : melindungi cedera dan sinar matahari, mengurangi hilangnya panas di kulit kepala.  Alis dan bulu mata : melindungi dari partikel asing  Reseptor sentuhan (pleksus akar rambut) berhubungan dengan folikel rambut akan aktif bila rambut sedikit saja bergerak  rambut berfungsi juga sebagai sensorik sentuhan halus Tipe Rambut  Folikel rambut tumbuh sekitar 12 minggu stlh fertilisasi. Biasanya UK.5 bulan  folikel halus, lembut, non pigmented : Lanugo  Sebelum lahir, lanugo alis mata, bulu mata, kulit kepala digantikan oleh rambut terminal yang lebih panjang dan kasar  Lanugo dibagian tubuh yang lain  vellus, yg pendek, halus, pucat dan terlihat mata

Herlinajeng | S2 ILMU BIOMEDIS FK UGM

Herlin Ajeng Nurrahma 18/433368/PKU/17281



 

-

Sebagai respon hormon (androgen) saat pubertas, vellus di aksila, pubis akan menjadi rambut terminal (laki-laki & wanita). Khusus laki-laki : brewok, kumis, rambut tangan dan kaki, rambut dada Laki-laki : 95% terminal, 5% vellus Wanita: 35% terminal, 65% vellus

Pertumbuhan Rambut a. Stadium pertumbuhan (growth ): sel-sel matriks rambut membelah. Sel-sel baru matriks rambut semakin bertambah diatas basis akar rambut  sel yang lama (sudah ada) terdorong ke atas dan rambut semakin memanjang, sementara itu mereka menjadi berkeratin dan kemudian mati. b. Fase regresi (regression) adalah ketika sel-sel matriks rambut berhenti bertumbuh, folikel rambut atropi, dan rambut berhenti tumbuh.

Herlinajeng | S2 ILMU BIOMEDIS FK UGM

Herlin Ajeng Nurrahma 18/433368/PKU/17281

c. Setelah fase ini, rambut berada di fase resting/istirahat  siklus yang baru mulai lagi 14. Apakah yang mempengaruhi warna rambut?  Warna rambut terutama dipengaruhi oleh jumlah dan tipe melanin dalam selsel yang berkeratin. Melanin disintesis oleh melanosit yang terdapat di matriks bulbus dan mewarnai dalam korteks dan medula rambut.  Eumelanin  coklat ke hitaman  Blonde dan merah  varian pheomelanin (kuning ke merahan)  Rambut menjadi abu-abu/beruban karena penurunan progresis produksi melanin. Rambut abu-abu hanya mengandung sedikit granula melanin.  Rambut putih karena tidak ada melanin dan akumulasi gelembung udara dalam batang rambut 15. Apakah jenis kelenjar yang ada di kulit? Jelaskan bedanya! a. Kelenjar sebasea / minyak - Berbentuk asinar (bulat), kelenjar minyak melekat di folikel rambut. - Sisi yang mensekresi minyak berada di dermis dan biasanya terbuka kedalam leher folikel rambut. Pada beberapa lokasi, seperti di glans penis, labio minor, dan kelenjar tarsal bulu mata, klj sebasea terbuka langsung ke permukaan kulit - Tidak ada di telapak tangan dan kaki. - Ukurannya kecil di truncus dan ekstremitas, tapi besar di payudara, muka, leher, dan dada superior - Klj minyak mensekresi sebum, campuran trigliseride, kolesterol, protein, dan garam-garam inorganik - Sebum berfungsi menjaga rambut tidak kering dan rapuh, mencegah evaporasi air berlebihan di kulit, menjaga kelembutan kulit dan menghambat (beberapa tp tidak semua) bakteri

Herlinajeng | S2 ILMU BIOMEDIS FK UGM

Herlin Ajeng Nurrahma 18/433368/PKU/17281

b. Kelenjar sudorifera / Keringat  Terdapat 3-4 juta kelenjar keringat di tubuh.  Keringat keluar ke folikel rambut/ke permukaan kulit melalui pori.  Dibagi 2 berdasarkan struktur dan tipe sekresinya : ekrin dan apokrin 1. Kelenjar Ekrin - kelenjar yang tubuler berpilin sederhana dan jumlahnya lebih banyak dari apokrin. Berada di seluruh permukaan tubuh kecuali kulit dahi, telapak tangan dan kaki. Kljr ekrin tidak ada di tepi bibir, nail beds jari dan jempol, glans penis, clitoris, labia minor atau membran timpani. - ±600 ml/hari t.a terutama air, dengan sedikit ion (paling banyak Na dan Cl), urea, asam urat, ammonia, asam amino, glukosa, dan asam laktat. - Fungsi :  Evaporasi  termoregulasi suhu tubuh. Selama evaporasi, sejumlah besar energi panas meninggalkan permukaan tubuh. Peran ekrin dalam termoregulasi disebut termoregulasi berkeringat.  mengeliminasi sampah metabolit seperti urea, asam urat, dan ammonia dari tubuh.  mengeluarkan keringat sebagai respon thd emosi seperti ketakutan dan kebingungan/malu. Tipe berkeringat ini adalah tipe keringat emosional atau keringat dingin.  Berkebalikan dengan termoregulasi berkeringat, keringat emosional pertama muncul di telapak tangan dan kaki, dan aksila kemudian menyebar ke seluruh tubuh. 2. Kelenjar Apokrin - Kelenjar tubuler yang berpilin tapi memiliki duktus dan lumen yang lebih lebar dari ekrin. - Ditemukan di aksila, areola putting, dagu laki-laki dewasa. - Ekskresinya dengan cara eksositosis, seperti pada kelenjar ekrin. Namun istilah apokrin masih digunakan. Bagian yang mensekresi ada di dermis bawah atau lapisan subkutan atas, ductus ekretoriusnya terbuka kedalam folikel rambut. - Keringat apokrin memiliki komponen seperti ekrin ditambah lipid dan protein. Keringat yang dieksresi kljr apokrin tidak berbau, namun ketika berinteraksi dengan bakteri permukaan kulit, bakteri memetabolisme komponen tersebut sehingga keringat apokrin menjadi bau bau badan. - Kljr ekrin mulai dari bayi berfungsi, apokrin mulai ketika pubertas

Herlinajeng | S2 ILMU BIOMEDIS FK UGM

Herlin Ajeng Nurrahma 18/433368/PKU/17281

-

Keringat apokrin aktif ketika aktivitas seksual, sehingga tidak terlibat dalam termoregulasi berkeringat.

c. Kelenjar Seruminosa - Kelenjar keringat yang mengalami modifikasi di canalis telinga luar = kelenjar seruminosa, yang menghasilkan sekresi seperti lilin untuk lubrikasi - Jg terdapat kelenjar keringat. Kombinasi sekresi klj keringat dan serumenosa  material kekuningan seperti lilin  serumen - Serumen mencegah benda asing/serangga/binatang untuk masuk ke liang telinga dan mencegah bakteri dan jamur memasuki sel.

Herlinajeng | S2 ILMU BIOMEDIS FK UGM

Herlin Ajeng Nurrahma 18/433368/PKU/17281

16. Jelaskan fungsi sensori dari kulit! 17. Bagaimanakah keseimbangan panas dan pengaturan suhu yang melibatkan kulit? Termasuk umpan balik yang dilakukan oleh organ asesoris kulit. 18. Apakah komponen kulit yang mampu mencegah dehidrasi? 19. Bagaimanakah mekanisme yang dilakukan oleh komponen kulit untuk menjalankan fungsinya? a. Proteksi  Kulit memberi perlindungan dengan beberapa cara :  Keratin melindungi jaringan dibawahnya dari mikroba, absrasi, panas, dan bahan kimia.  Lipid yang dikeluarkan granula lamellar menghambat evaporasi air dari kulit sehingga mencegah dehidrasi. Mereka juga mencegah masuknya air dari kulit ketika mandi / renang  Sebum kljr minyak menjaga kulit tidak kering dan mengandung bahan kimia bakterisidal.  pH yang asam mencegah pertumbuhan mikroba.  Pigmen melanin melindung efek merusak UV  2 tipe sel yg berfungsi protektif imunologi alami. Yaitu Makrofag intraepidermal *utk pengenalan mikroba berbahaya thd sistem ilmu* dan makrofag dermis (memfagosit bakteri dan virus yang lolos dari makrofag epidermal) b. Sensasi sensasi/sensorik yang berasal dari kulit: taktil – sentuhan, tekanan, getaran, dan tickling, juga suhu panas/dingin. Sensasi kutan lainnya adalah nyeri, biasanya karena kerusakan jaringan. Semua berdasarkan reseptor sensoris yang berada pada kulit. c. Suhu  Kulit meregulasi dalam 2 cara : o Produksi keringat o Vasodilatasi/vasokontriksi  Suhu tinggi/olahraga produksi keringat kelenjar ekrin meningkat, evaporasi keringat menurunkan suhu tubuh. Selain itu, pembuluh darah dermis kulit berdilatasi  aliran darah ke dermis semakin banyak  meningkatkan hilangnya panas tubuh

Herlinajeng | S2 ILMU BIOMEDIS FK UGM

Herlin Ajeng Nurrahma 18/433368/PKU/17281



Suhu rendah produksi keringat kelenjar ekrin berkurang  menahan panas, dan pembuluh kapiler dermis kontrasi  menurunkan aliran darah ke kulit  mengurangi hilangnya panas o Dan kontraksi otot meningkatkan panas tubuh

d. Produksi vitamin D  Sintesis vitamin D memerlukan aktivasi molekul precursor dalam kulit oleh sinar UV matahari. Enzim di hepar dan ginjal lalu memodifikasi molekul tersebut, dan akhirnya memproduksi calsitrol, vitamin D yang paling aktif  Kalsitrol adalah hormon yang membantu absorbsi kalsium dari makanan di traktus GI ke darah.  Hanya sedikit paparan UV (10-15 menit minimal 2X seminggu) diperlukan untuk sintesis vit D.  Kebanyak sel sistem imun memiliki reseptor vit D dan sel mengaktifkan vit.D sebagai respon thd infeksi, khususnya infeksi pernafasan, misalnya influenza.  Vit.D dipercaya meningkatkan aktivitas fagositik, meningkatkan produksi substansi antimikroba dalam fagosit, meregulasi fungsi imun, dan membantu mengurangi peradangan. e. Penyimpanan  Dermis : merupakan tempat jaring-jaring pembuluh darah yang membawa 810% total darah  sebagai reservoir darah  Lemak disimpan dalam lapisan dermis dan hipodermis f. Ekskresi & absorpsi  ±400 ml air berevaporasi dari kulit/hari.  Aktivitas sedenter : kehilangan 200 ml sebagai keringat  Aktivitas fisik kehilangan cairan >>>  Keringat  media eksresi garam, CO2, dan ammonia dan urea (metabolit protein)  Absorbsi substansi air ke kulit sangat tidak mungkin.  Materi yang larut lemak, misal vitamin A, D, E, K, obat tertentu, dan gas O2 dan CO2dapat menembus kulit.  Material racun dapat diserap kulit misalnya organik solven, aseton, karbon tetrahidroklorid, garam logam berat seperti timbal, mercuri, arsen.  Obat-obatan Kortisol (steroid topikal) bisa masuk ke regio papila dermis efek anti-inflamasi dengan menghambat produksi histamin sel mast 20. Tipe Kulit

Herlinajeng | S2 ILMU BIOMEDIS FK UGM

Herlin Ajeng Nurrahma 18/433368/PKU/17281

21. Adakah peran dari kulit yang dapat menjadi alat diagnosis terkait kondisi tubuh? -----***-----

Herlinajeng | S2 ILMU BIOMEDIS FK UGM

Related Documents

Pertanyaan Hiv.docx
April 2020 43
Pertanyaan Etik.docx
June 2020 30
Minimal Pairs
November 2019 24
Minimal Soul
November 2019 20

More Documents from ""