• • • • • • • • • • • •
PERSIAPAN PEMETAAN LAPANGAN Gartika setiya nuggraha Studi Literatur (peta geologi regional) Perlengkapan GPS, Kompas Geologi, Palu Geologi, Lensa pembesar (laope/hand-lens), Buku catatan lapangan, alat-alat tulis, mistar, dan busur derajat, Peta dasat Topografi, Komporator dan skala, Larutan Asam Hidrokhlorik (HCl), dan Kamera (Dokumentasi).
GPS (Global Positioning System) GPS adalah satu-satunya sistem navigasi satelit yang berfungsi dengan baik yang dapat menentukan lokasi pengamatan geologi dengan tepat posisi di peta topografi. Sistem ini menggunakan satelit yang mengirimkan sinyal gelombang mikro ke bumi. Sinyal ini diterima oleh alat penerima di permukaan, dan digunakan untuk menentukan posisi, kecepatan, arah, dan waktu. Bagian-bagian penting pada sistim GPS :
Kompas Geologi Kompas geologi diperlukan didalam kegiatan geologi lapangan adalah kompas yang dipakai untuk mengukur besaran arah (azimuth) dan besaran sudut kecondingan. Selain itu, komponen untuk menentukan pasisi horizontal (horizontal levelling) secara tepat juga mutlak diperlukan.
Palu Geologi Palu geologi ini dipergunakan untuk mendapatkan contoh batuan secara baik dan dapat dipergunakan untuk memahat batuan yang berukuran sedang. Palu geologi terdapat dua jenis yang sering kita gunakan (seperti terlihat pada gambar), yaitu :
Lensa pembesar (laope/hand-lens) Lensa pembesar yang umumnya dipakai adalah membesaran 8 sampai 20 kali. Fungsi dari lensa pembesaran ini dipergunakan untuk mengamati batuan (warna, besar butir, bentuk butir, jenis mineral-mineral pada batuan, dan sebagainya) sehingga dapat penentukan nama dari batuan yang kita amati. Kegunaan Lensa pembesar Buku catatan lapangan Buku catatan lapangan pada dasarnya adalah buku tulis yang cukup baik, berukuran sedang, praktis dipakai di lapangan, dan sebaiknya dengan kulit buku yang tebal. Perlengkapan lain yang harus di sediakan, pensil, pena, bullpen, pinsil warna, penghapus, mistar segitiga, busur derajat (mengukur pitch), dan marker pen (untuk menandai contoh batuan) Peta dasat Topografi Peta dasar topografi pada umumnya dipakai berskala 1 : 25.000 atau 1 : 50.000 dan apabila melakukan pemetaan detail berskala 1: 5.000 atau 1 : 10.000. Peta dasar topografi sangat menbantu dalam segala kegiatan geologi di lapangan. Disamping untuk menentukan posisi lokasi pengamatan di peta secara tepat juga sangat membantu untuk memprediksi penyebaran jenis batuannya. Komporator dan skala Terdapat beberapa jenis komparator yang dipakai untuk membantu dalam pemberian batuan, misalnya komparator besaqr butir, pemilahan (sorting), dan persentasi komposisi mineral. Larutan Asam Hidrokhlorik (HCl) Larutan HCl digunakan untuk menguji kandungan karbonat pada batuan. Larutan HCl pada umumnya kandungannya tidak terlalu pekat sekitar 0.1 N. Kamera (Dokumentasi) Kamera merupakan perlengkapan yang wajib ada dalam segala kegiatan geologi dilapangan, untuk itu kamera sebaiknya harus kompak dan kuat dengat tempat perlindungan yang baik. Berbagai macam kegiatan lapangan geologi harus semuanya terekam dan terdokumentasikan dengan baik.
EKSPLORASI PERLENGKAPAN LAPANGAN
GPS, Kompas Geologi, Palu Geologi, Lensa pembesar (laope/hand-lens), Buku catatan lapangan, alat-alat tulis, mistar, dan busur derajat, Peta dasat Topografi , Komporator dan skala, Larutan Asam Hidrokhlorik (HCl), Kamera (Dokumentasi)
LOKASI Tanggal, Lintasan (sungai, jalan, dsb), Nomor Lokasi, (Kode lintasan + nomer), Keterangan Lokasi (geografi), dan Posisi Koordinat (GPS) SINGKAPAN Keadaan Fisik Singkapan (Jenis, variabel dan hub. Antar batuan), Jurus dan Kemiringan (Lapisan, Foliasi, Intrusi), Gejala Struktur Geologi (Kontak, Kekar, Sesar, Lipatan)
PEMERIAN DETIL
TEKSTUR
Batuan Beku
Batuan Sediment
- Campuran - Fragmen - Semen - Warna - Pemilahan - Bentuk Butir - Kemas - Mineral - Kekompakan - Porositas - Besar Butir
- Warna - Besar Butir - Bentuk Butir - Hub. Antar Butir - Kemas - Homogenitas - Foliasi - Tekstur - Karakteristik - Jenis mineral
NAMA BATUAN
STRUKTUR
Struktur Primer
Struktur Sekunder
Struktur Sedimen, Variasi Lapisan, Batas Lapisan, Struktur Aliran Kekar
Kontak, Kekar, Sesar, Lipatan, Belahan, Foliasi, Liniasi.
JENIS STRUKTUR PRIMER DAN SEKUNDER
DOKUMENTASI Tanggal, Catatan Lapangan, Sampel Batuan (no. lokasi, daerah, keperluan), Foto Singkapan