Perkalian Vektor.docx

  • Uploaded by: zia pratiwi
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Perkalian Vektor.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 772
  • Pages: 3
PERKALIAN VEKTOR ATAU CROSS PRODUCT VEKTOR

A. Pengertian cross product vector Defenisi: cross product vector anatara dua vector 𝑎 ⃗⃗⃗ dan 𝑏⃗ dengan mutasi 𝑎 x 𝑏⃗ ( dibaca 𝑎 cross 𝑏⃗) dimaksudkan adalah suatu vektor 𝑎 dan vektor 𝑏⃗. Misalkan vector tersebut adalah 𝑐 maka ditulis 𝑐 = 𝑎 x 𝑏⃗, maka vector 𝑐 adalah tegak lurus pada 𝑏⃗ dan searah pada sistim putaran tangan kanan (Right hand system). Pada gambar 44, dapat diartikan bahwa 𝑐 = 𝑎 x 𝑏⃗ 𝑑 = 𝑏⃗ x 𝑎

𝑐

Dan 𝜃 = sudut antara vector 𝑎 dengan vector 𝑏⃗

D 𝑏⃗ A 𝜃 h

C

𝑎 𝑑

(Gambar 44)

Dalam hal ini dirumuskan bahwa: ⃗⃗⃗ | 𝑏⃗| sin 𝜃 ) 𝑒 ; 0 ≤ 𝜃 ≤ 𝜋 𝑎 x 𝑏⃗ = (│𝑎| Dimana 𝑒 merupakan vector satuan yang menyatakan bahwa 𝑎 x 𝑏⃗ adalah sebuah vector. Bila diperhatikan gambar 44, maka luas daerah jajaran yang terjadi yaitu ABCD, sebut luasnya L sehingga: L = ( ⃗⃗⃗⃗⃗ 𝐴𝐵 ) h; h = Jarak sisi ⃗⃗⃗⃗⃗ 𝐷𝐶 pada ⃗⃗⃗⃗⃗ 𝐴𝐵 L = | 𝑎 | h ; h = | 𝑏⃗ | sin 𝜃 ⃗⃗⃗ | 𝑏⃗| sin 𝜃 L = │𝑎| L = | 𝑎 x 𝑏⃗ |

Berarti | 𝑎 x 𝑏⃗ | = luas daerah jajaran genjang yang sisi-sisinya vektor-vektor 𝑎 dan 𝑏⃗ dan sudut apitnya 𝜃. Dapat juga dikatakan bahwa | 𝑎 x 𝑏⃗ | = 2 kali luas daerah segitiga Yng sisinya vektor-vektor 𝑎 dan 𝑏⃗ Dan sudut apitnya 𝜃.

B. Sifat-sifat Cross Product Vektor 1. Sifat Komutatif 𝑎 x 𝑏⃗ = | 𝑎 x 𝑏⃗ | sin 𝜃 𝑒

𝑐 = 𝑎 x 𝑏⃗

𝑎 x 𝑏⃗ = ( | 𝑎 x 𝑏⃗ | sin 𝜃 ) ⃗0

⃗ x 𝑎 𝑑=-𝑐= ℎ

⃗ x ⃗𝒃 = 0, maka ada 3 kemungkinan yaitu: 2. Jika 𝒂 a. 𝑎 = 0 b. 𝑏⃗ = 0 c. 𝑆𝑖𝑛 < (𝑎, 𝑏⃗) = 0

berarti < (𝑎, 𝑏⃗) = 0° atau 𝑎 sejajar 𝑏⃗.

3. Sifat distributif 𝑎 x ( 𝑏⃗ + 𝑐 ) = (𝑎 x 𝑏⃗ ) + ( 𝑎 × 𝑐 ) Pembuktian sifat distributif dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut: Misalkan 𝑎 × ( 𝑏⃗  𝑐 ) ≠ 𝑎 × 𝑏⃗ + 𝑎 × 𝑐 Karena dimisalkan kedua ruas tidak sama, maka tentu ada selisih, misalkan selisih itu 𝑣. Jadi 𝑣 = 𝑎 × ( 𝑏⃗ + 𝑐 ) – ( 𝑎 × 𝑏⃗ ) − ( 𝑎 × 𝑐 )………………… (∗ ) sehingga jika dapat dibuktikan bahwa 𝑣 = 0 maka sifat distributif di atas telah terbukti. Ambil vector sembarang 𝑢 ⃗ , sehingga: 𝑢 ⃗  𝑣= 𝑢 ⃗  ( 𝑎 × ( 𝑏⃗ + 𝑐 ) ) − 𝑢 ⃗  ( 𝑎 × 𝑐)- 𝑢 ⃗  (𝑎 × 𝑐) Gunakan rumus 𝑎  ( 𝑏⃗ × 𝑐 ) = (𝑎 × 𝑏⃗ )  𝑐 (akan dibuktikan kemudian pada Bab VI). Jadi: 𝑢 ⃗  𝑣 = (𝑢 ⃗ x 𝑎 )  (𝑏⃗ + 𝑐 ) – (𝑢 ⃗ x 𝑎 )  𝑏⃗ – ( 𝑢 ⃗ x 𝑎) 𝑐 = (𝑢 ⃗ x 𝑎 )  𝑏⃗  (𝑢 ⃗ x 𝑎 )  − (𝑢 ⃗ x 𝑎 )  𝑏⃗ – (𝑢 ⃗ x 𝑎)𝑐 𝑢 ⃗  𝑣 = 0, sehngga didapat kemungkinan: a) 𝑢 ⃗ = 0 atau 0 ( u, v ) = 0 b) Cos (𝑢 ⃗ ,𝑣 ) = 0

𝑢 ⃗ tegak lurus 𝑣; 𝑢 ⃗

Sembarang maka dapat diambil u ≠ 0 dan 𝑢 ⃗ tidak tegak lurus 𝑣 sehingga: c) 𝑣 = 0, maka persamaan ( * ) menjadi : a⃗ × ( 𝑏⃗ + 𝑐 ) – ( a⃗ × 𝑏⃗ ) – ( a⃗ × 𝑐 ) = 0 atau a⃗ × ( 𝑏⃗ + 𝑐 ) = ( a⃗ × 𝑏⃗ ) + ( a⃗ × 𝑐 ) Jadi sifat distributif tersebut telah terbukti. ⃗ ) = ( m𝐚⃗ ) × 𝒃 ⃗ =𝐚 ⃗ ), m = skalar. ⃗ × ( m𝒃 4. Sifat: m (𝐚⃗ × 𝒃 5. Pada vektor-vektor satuan 𝒊 , 𝒋 , ⃗𝒌 berlaku: a) 𝑖 × 𝑖 = | 𝑖 | | 𝑗 | sin < (𝑖 , 𝑗 ) = | 𝑖 2 | sin 0° = 1  0 = 0 Dengan cara yang sama didapat: 𝑗 × 𝑗 = 0 ⃗ ×𝑘 ⃗ =0 𝑘 ⃗ b) 𝑖 × 𝑗 = − ( 𝑖 × 𝑗 ) = 𝑘 ⃗ = − (𝑘 ⃗ ×𝑗)=𝑖 𝑗×𝑘 ⃗ × 𝑖 = − (𝑖 × 𝑘 ⃗ )=𝑗 𝑘

Related Documents


More Documents from "Ilham Mahendra Halim"