Penyeteraan Biloks Reaksi Asam Basa

  • Uploaded by: Leonsius
  • 0
  • 0
  • December 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Penyeteraan Biloks Reaksi Asam Basa as PDF for free.

More details

  • Words: 954
  • Pages: 9
Menyetarakan reaksi Logam dengan asam oksidator dengan cara Biloks Ingat! : * total biloks suatu zat =0, bilok O (oksigen) selalu = -2, biloks H selalu = +1 Langkah2 : • Tentukan unsur yang mengalami perubahan Biloks • Pada reaksi ini, yang berubah biloksnya selalu : logam ,N dan S. • Samakan jumlah perubahan biloks, biloks naik = biloks turun 4. Setarakan unsur-unsur yang lain.

Contoh: Besi bereaksi dengan asam sulfat pekat Fe (s) + H2SO4 (aq) H2O (l)



Fe2(SO4)3 (aq) + SO2 (g) +

* menentukan unsur yang mengalami perubahan Biloks, yaitu Fe dan S (ingat langkah ke 2 = Pada reaksi ini, yang berubah biloksnya selalu : Karena FeSdi logam ,N dan ) sebelah kanan sudah ada 2, (Fe2(SO4)3), maka Fe di sebelah kiri harus di kali 2 terlebih dahulu. 0

2 Fe (s)

H2O (l)

6

+ H2SO4 (aq)

+3 x 2 = 6

+ Fe2(SO 44)3

(aq) + SO2 (g) +

Naik = +6 turun = - 2

* Samakan jumlah biloks yang naik dengan yang turun 2 Fe (s) 3+ H2SO4 (aq)  Fe2(SO3 4)3 (aq) + + H2O (l) Naik = +6

X 1

turun = 2

X3

SO2 (g)

Penting! : pada reaksi2 ini, koefisien untuk asam bersifat sementara, karena bisa berubah. * Samakan unsur yang belum setara (lihat S) 2 Fe (s) + 3 H2SO4 (aq)  Fe2(SO4)3 (aq) + 3 SO2 (g) + H2O (l) * Jumlah S di sebelah kanan ada 6, maka di kiri juga harus ada 6 2 Fe (s) 6+ H2SO4 (aq)  Fe2(SO4)3 (aq) + 3 SO2 (g) + H2O (l) * Jumlah H di sebelah kiri ada 24, maka di kanan juga harus ada 24 2 Fe (s) 6+ H2SO4 (aq)  Fe2(SO4)3 (aq) + 123 SO2 (g) + H2O (l) .... SUDAH SETARA ....

Contoh: tembaga bereaksi dengan asam nitrat encer Cu (s) + HNO3 (aq)  Cu(NO3)2 (aq) + NO (g) + H2O (l)

* menentukan unsur yang mengalami perubahan Biloks, yaitu Cu dan N (ingat langkah ke 2 = Pada reaksi ini, yang berubah biloksnya selalu : logam ,N dan S) 0

5

Cu (s) + HNO3 (aq) (g) + H2O (l)

2



2 Cu(NO3)2

(aq) + NO

Naik = +2 turun = - 3

* Samakan jumlah biloks yang naik dengan yang turun 3  Cu(NO23)2 (aq) + 3 Cu (s)2 + HNO3 (aq) NO (g) + H2O (l) Naik = +2

X3

turun = 3

X2

Penting! : pada reaksi2 ini, koefisien untuk asam bersifat sementara, karena bisa berubah. * Samakan unsur yang belum setara (lihat N) 3 Cu (s) + 2 HNO3 (aq)  3 Cu(NO3)2 (aq) + NO (g) + H2O (l) * Jumlah N di sebelah kanan ada 8, maka di kiri juga harus ada 3 Cu (s) 8+8 HNO3 (aq)  3 Cu(NO3)2 (aq) +

NO (g) + H2O (l) * Jumlah H di sebelah kiri ada 8, maka di kanan juga harus ada 8 3 Cu (s) + 8 HNO3 (aq)  3 Cu(NO3)2 (aq) + (g) + 4 H2O (l) .... SUDAH SETARA ....

2 2

2 NO

Contoh: aluminium bereaksi dengan asam nitrat pekat Al (s) + HNO3 (aq)  Al(NO3)3 (aq) + NO2 (g) + H2O (l)

* menentukan unsur yang mengalami perubahan Biloks, yaitu Al dan N (ingat langkah ke 2 = Pada reaksi ini, yang berubah biloksnya selalu : 3 2 0 ,N dan 5S) logam Al (s) + HNO3 (aq)  Al(NO3)3 (aq) + NO2 (g) + H2O (l) Naik = +3

turun = - 3

* Samakan jumlah biloks yang naik dengan yang turun Al (s) + HNO3 (aq)  Al(NO3)3 (aq) + NO2 (g) + H2O (l) Naik = +3

X1

turun = 3

X1

Penting! : pada reaksi2 ini, koefisien untuk asam bersifat sementara, karena bisa berubah. * Samakan unsur yang belum setara (lihat N) Al (s) + HNO3 (aq)  Al(NO3)3 (aq) + NO2 (g) + H2O (l) * Jumlah N di sebelah kanan ada 4, maka di kiri juga harus Al (s)ada +4 4 HNO3 (aq)  Al(NO3)3 (aq) + NO2 (g) + H2O (l) * Jumlah H di sebelah kiri ada 4, maka di kanan juga harus ada 4 Al (s) + 4 HNO3 (aq)  Al(NO3)3 (aq) + NO2 (g) + 2 H2O (l) .... SUDAH SETARA ....

Contoh: timbal bereaksi dengan aqua regia (air raja) Pb (s) + + HCl (aq) + HNO3 (aq)  + H2O (l)

PbCl4 (aq) + NO (g)

* menentukan unsur yang mengalami perubahan Biloks, yaitu Pb dan N (ingat langkah ke 2 = Pada reaksi ini, yang berubah biloksnya selalu : 4 5 2 0 ,N dan S) logam Pb (s) + + H2O (l)

HCl (aq) + HNO3 (aq)



PbCl4 (aq) + NO (g)

Naik = +4 turun = - 3

* Samakan jumlah biloks yang naik dengan yang turun + HCl (aq) 4 + + H2O (l)

3 Pb (s)

HNO3 (aq) 3

Naik = +4 X

3

PbCl 4 4 (aq) +



turun = - 3X

4

NO (g)

* Samakan unsur yang belum setara (lihat Cl)

3

Pb (s) + HCl (aq) + NO (g) + H2O (l)

4 HNO3 (aq)



3

PbCl4 (aq) +

4

* Jumlah Cl di sebelah kanan ada 12, maka di kiri juga harus 12 HCl (aq) + 4 HNO3 (aq)  3 PbCl4 (aq) + 3 Pb ada (s)12 +

4 NO (g)

+ H2O (l)

* Jumlah H di sebelah kiri ada kanan juga harus ada 16

3

Pb (s) + 12 HCl (aq) + NO (g) + H2O (l)

.... SUDAH

16

(12 HCl + 4 HNO3)

4 HNO3 (aq)



, maka di

3

SETARA ....

PbCl4 (aq) 8 +

4

Related Documents


More Documents from "Biyah Adjah"