Penghijauan A.
Penghijauan dan Taman Pohon dan tetumbuhan adalah sarana yang paling berdayaguna menyim-pan air dan merupakan paru-paru kota. Tanaman dan elemen pendukungnya dapat memberikan nilai estetika ting-gi apabila ditata dengan baik dan sering disebut taman. Tanaman di hamparan muka bumi juga berfungsi sebagai penutup permu-kaan tanah dan sebagai penahan erosi permukaan tanah.
1.
Pengertian dan Manfaat Penghijauan Pengijauan dalam arti luas adalah segala daya upaya untuk memulihkan, memelihara, dan meningkatkan kondisi lahan agar dapat berproduksi dan berfungsi secara optimal, baik sebagai pengatur tata air ata pelindung ling-kungan. Penghijauan kota adalah suatu usaha untuk menghijaukan kota dengan me-laksanakan pengelolaan taman-taman kota taman-taman lingkungan, jalur hijau dan sebagainya.
1.
Manfaat dan Fungsi Penghijauan Sebagai paru-paru kota Tanaman sebagai elemen hijau, pada pertumbuhannya menghasilkan zat asam (O2) yang sangat diperlukan bagi makhluk hidup untuk pernapasan. Sebagai pengatur lingkungan (mikro) Vegetasi akan menimbulkam hawa lingkungan setempat sejuk, nyaman dan segar. Pencipta lingkungan hidup (ekologis) Penghijauan dapat menciptakan ruang hidup bagi makhluk hidup di alam, memungkinkan terjadinya interaksi secara alamiah. Penyeimbang alam (edaphis)
Merupakan pembentukan tempat-tempat hidup alami bagi satwa yang hi-dup di sekitarnya. Oro-Hidrologi Pengendalian untuk penyediaan air tanah dan pencegahan erosi. Perlindungan Melindungi kondisi fisik alami sekitarnya, misalnya angin kencang, terik ma-tahari, gas, atau debu-debu. Mengurangi polusi udara Vegetasi dapat menyerap polutan tertentu. Vegetasi dapat menyaring de-bu, dengan tajuk dan kerimbunan dedaunannya. Mengurangi polusi air Vegetasi dapat membantu membersihkan air. Mengurangi polusi suara (kebisingan) Vegetasi dapat menyerap suara. Keindahan (estetika) Dengan terdapatnya unsur-unsur penhijauan yang direncanakan secara baik dan menyeluruh akan menambah keindahan kota. Kesehatan Warna dan karakter tumbuhan dapat digunakan untuk terapi mata dan jiwa. Rekreasi dan pendidikan Jalur hijau dengan aneka vegetasi mengandung nilai-nilai ilmiah. Nilai pendidikan Komunitas vegetasi yang ditanam dengan keanekaragaman jenis dan karak- ter akan memberikan nama ilmiah sehingga sangat berguna untuk pendidikan, seperti hutan kota merupakan laboratorium alam. Sosial, politik, dan ekonomi Tumbuhan mempunyai nilai sosial yang tinggi Tamu negara datang misal-nya menaman pohon tertentu di tempat yang
sudah disediakan. Begitu pu-la vegetasi memberikan yang mempunyai nilai ekonomi seperi bunga, buah, dan lainnya. Penghijauan perkotaan Penghijauan perkotaan ini dapat menjadi indikator penunjuk lingku-ngan kemungkinan ada hal-hal membahayakan yang terjadi ats per-tumbuhan perkembangan kota.
hasil kayu
atau yang dan
A. Taman 1. Pengertian Taman Taman adalah lahan atau area yang diperuntukkan menanam berbagai jenis tanaman/tumbuhan/pohon dengan penataan yang melibatkan unsur seni, keindahan dan memiliki keuntungan bagi masyarakat umum. Jenis-jenis taman yang ada di DKI Jakarta di antaranya : a) Taman Khas yaitu taman yang hanya dikenal oleh masyarakat sekitar wi-layah taman tanpa diketahui oleh masyarakat di luar taman. b) Taman Popular yaitu taman yang dikenal bukan saja oleh masyarakat di sekitar taman melainkan juga oleh masyarakat luar bahkan manca-negara. c) Taman Keluarga yaitu taman yang terletak di sekitar pekarangan rumah yang hanya bias dinikmati oleh penghuni atau pemilik rumah. d) Taman Umum yaitu tama yang terletak di luar areal pekarangan, di pembatas jalur sehingga bisa dinikmati oleh masyarakat yang berlalu la-lang di sekitar taman. 1.
Manfaat dan Fungsi Taman Di antara manfaat dan fungsi taman adalah sebagai berikut : a) Sebagai tempat rekreasi pribadi dan keluarga.
b) c) d) e)
Sebagai tempat mendapatkan inspirasi dalam ketenangan bagi musisi. Sebagai tempat melepas lelah dan kepenatan masyarakat. Memperindah tatanan kota atau bangunan. Sebagai tempat bermain.
Gerakan Kebersihan dan Penghijauan di Lingkungan Sekolah 1. Lingkungan dan Kebersihan Lingkungan adalah bagian yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan manusia. Lingkungan itu adalah segala sesuatu yang mengelilingi kita seper-ti udara, tanah, sungai, hewan dan tumbuh-tumbuhan terutama manusia semua tergolong dalam lingkungan hidup. Kebersihan adalah salah satu faktor pendukung untuk mencapai hidup sehat. Bersih berarti terhindarnya lingkungan di mana kita berada dari berbagai sampah yang akan menggangu pemandangan dan kesehatan serta keinda-han bagi kehidupan bangsa.
A.
1.
Komponen yang Terkait dalam Gerakan Kebersihan Lingkungan Sekolah Komponen yang bertanggung jawab langsung dengan kebersihan lingkung-an sekolah adalah siswa serta pembantu pelaksana atau pesuruh sekolah, sedangkan kepala sekolah dan sebagai guru pembina, pengarah serta ikut mengawasi kegiatan yang dilakukan oleh petugas tersebut.
1.
Bagian yang Perlu Diperhatikan untuk Kebersihan Lingkungan sekolah memiliki batasan ruang lingkup serta petugas yang melaksanakannya sebagai tanggung jawab masing-masing komponen di antaranya : a) Di Ruang Kelas Merupakan tugas dan tanggung jawab bagi semua siswa yang ada da-lam kelas tersebut.
b)
c)
d)
e)
1.
A.
Di Halaman Sekolah Merupakan tugas dan tanggung jawab bagi semua komponen yang ada dalam lingkungan sekolah dan dilaksanakan secara gotong royong. Saluran Air atau Got Saluran itu harus dibersihkan agar air tidak tergenang lebih-lebih pada musim hujan. Bila tidak dibersihkan sampahnya akan menimbulkan banjir dan wabah penyakit. WC atau Toilet Sarana itu sangat penting bagi siswa karena WC tersebut dimanfaatkan setiap hari untuk membuang air kecil atau besar. WC bersih merupakan pencerminan lingkungan bersih dan hidup sehat. Kebersihan di Luar Lingkungan Sekolah Radius dari 100 meter dari sekolah merupakan tanggung jawab kom-ponen sekolah.
Langkah Pelaksanaan Kebersihan di Lingkungan Menjaga lingkungan sekitar kita agar tetap bersih menjadi satu harapan bersama terciptanya lingkungan yang nyaman, aman, sehat. Langkah pertama yang harus dilakukan oleh setiap manusia adalah jangan membuang sampah sembarangan. Pelestarian Taman Jalur hijau adalah tanan atau areal tanah terbuka yang diperuntukkan me-nanam berbagai jenis tanaman yang telah direncanakan tata ruang kota yang dijadikan taman agar masyarakat memperoleh keseimbangan ditinjau dari nilai-nilai estetika, kenyamanan, kerindangan dan kesejukan dalam kehidupan. Adapun jenis tanaman yang dikondisikan adalah : a) Tanaman pot atau tanaman hias b) Tanaman produksi (mempunyai nilai ekonomi)
Tanaman pelindung d) Tanaman pembatas lahan atau pagar Sebagai warga DKI Jakarta yang baik, memiliki rasa tanggung jwab dalam rangka menanam, merawat, dan melestarikan taman baik taman pribadi, taman sekolah, taman umu dan lain-lain dengan cara : a) Jangan memetik, memangkas, merusak tanaman yang ada. b) Dilarang menginjak, bermain di taman rumput dan taman hias yang me-ngakibatkan rumput-rumput itu mati. c) Dilarang membuang sampah pada tanaman. d) Dilakukan kerja bakti untuk membersihkan sampah sehingga taman kelihatan indah. e) Di taman rumah dan taman sekolah diupayakan agar terawat dengan cara menyapu, menyiram, meberi pupuk sehingga bertambah subur. f) Berilah obat pembasmi hama sehingga tanaman tidak terganggu per-tumbuhannya. Dengan adanya taman alam atau pohon bakau di pinggir pantai tersebut dapat member perlindungan bagi kehidupan masyarakat, seperti : a) Akan menghambat air pasang. b) Akan menghambat air tsunami. c)