Pengertian Model Dan Simulasi.doc

  • Uploaded by: Ria Murdani
  • 0
  • 0
  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Pengertian Model Dan Simulasi.doc as PDF for free.

More details

  • Words: 1,950
  • Pages: 10
4

b. Model Analog : suatu model yang menirukan sistem aslinya dengan hanya

mengambil

menggambarkannya

beberapa dengan

benda

karakteristik atau

sistem

utama lain

dan secara

analog.Contoh : aliran lalu lintas di jalan dianalogikan dengan aliran air dalam sistem pipa. c. Model Simbolis : suatu model yang menggambarkan sistem yang ditinjau dengan simbol-simbol biasanya dengan simbol-simbol matematik. Dalam hal ini sistem diwakili oleh variabel-variabel dari karakteristik sistem yang ditinjau. 3) Kelas III, pembagian menurut referansi waktu. a. Statis : model statis tidak memasukkan faktor waktu dalam perumusannya. b. Dinamis : mempunyai unsur waktu dalam perumusannya. 4) Kelas IV, pembagian menurut referansi kepastian. a. Deterministik : dalam model ini pada setiap kumpulan nilai input, hanya ada satu output yang unik, yang merupakan solusi dari model dalam keadaan pasti. b.

Probabilistik

:

model

probabilistik

menyangkut

distribusi

probabilistik dari input atau proses dan menghasilkan suatu deretan harga bagi paling tidak satu variable output yang disertai dengan kemungkinan-kemungkinan dari harga-harga tersebut. c. Game : teori permainan yang mengembangkan solusi-solusi optimum dalam menghadapi situasi yang tidak pasti. 5) Kelas V, pembagian menurut tingkat generalitas. a. Umum b. Khusus Model yang akan disusun dalam penelitian ini termasuk model Simbolis, yaitu model yang menggambarkan sistem yang ditinjau dengan simbol-simbol biasanya dengan simbol-simbol

5

matematik. Dalam hal inisistem diwakili oleh variabel-variabel dari karakteristik sistem yang ditinjau. 2. Pengertian Simulasi Menurut Law and Kelton, simulasi merupakan suatu teknik meniru operasi-operasi atau proses-proses yang terjadi dalam suatu sistem dengan bantuan perangkat komputer dan dilandasi oleh beberapa asumsi tertentu sehingga sistem tersebut bisa dipelajari secara ilmiah. Simulasi dapat diartikan sebagai meniru suatu sistem nyata yang kompleks yang penuh dengan sifat probabilistik, tanpa harus mengalami keadaan yang sesungguhnya. Hal ini dapat dilakukan dengan membuat sebuah miniature yang representative dan valid dengan tujuan sampling dan survey statistik pada sistem nyata yang dapat dilakukan pada tiruan ini. a. Model simulasi ada dua macam : 1) Simulasi Analog Yaitu simulasi yang mempergunakan representasi fisik untuk menjelaskan karakteristik penting dari suatu masalah. Contoh : model hidraulik sistem ekonomi makro. 2) Simulasi Simbolik Pada dasarnya meniru model matematik yang pemecahannya (dipermudah) dengan menggunakan komputer, disebut simulasi komputer. Terdapat tiga komponen utama yang mendasari simulasi : 1. Metode analisis sistem 2. Metode statistic 3. Pemograman computer b. Komponen-komponen penyusun simulator : 1) Obyek Obyek adalah bagian terkecil dari suatu sistem yang mempunyai volume sehingga memerlukan lokasi dan mempunyai karakteristik tertentu, berupa data dan metode sebagai kumpulan

6

operasi tertentu (function and procedure) yang membedakan antara tipe obyek satu dengan yang lainnya didalam sistem. Dengan adanya metode, obyek akan mempunyai aktifitas sehingga akan mempunyai aksi dan di sisi lain akan dapat memberikan suatu interaksi atas aksi dari obyek lain yang terkait dalam sistem tersebut. Implementasi pendefinisian obyek digunakan dalam bentuk OOP (Object Oriented Programming) baik dalam Pascal, C++, smalltalk, dll. Pada dasarnya, obyek didalam simulasi dibedakanmenjadi dua: a) Obyek yang bersifat permanen yaitu obyek yang paling tidak lebih lama

berada di dalam sistem dari pada obyek

sementara. Keberadaaannya selalu tetap selama sistem mempunyai aktifitasproses / selama simulasi berlangsung. b) Obyek yang bersifat sementara yaitu obyek yang tidak harus berada dalam sistem selama proses simulasi berlangsung. Contoh : obyek yang datang dari luar system. 2) Sistem Media yang didukung oleh komponen-komponen yang saling terkait satu sama lain dan dibatasi oleh aturan tertentu guna mencapai tujuan dan sasaran tertentu. Sebuah sistem beroperasi dalam ruang dan waktu. Contoh : sistem tata surya, jaringan telpon, sistem operasi computer Cara mempelajari suatu system adalah : a. Mengambil data sampel dan melakukan uji coba. b. Mengangkat suatu permasalahan dari sistem, lalu membuat batasan terhadap pokok bahasan. c. Menyederhanakan pokok bahasan sesuai kebutuhan data dari sistem.

7

Simulasi merupakan satu bahasan dengan cakupan sangat luas dan bersinggungan dengan berbagai bidang ilmu. Pada umumnya digunakan untuk menyelesaikan permasalahan yang: 1. Sulit diselesaikan dengan cara analisis : dynamic programming, rangkaian listrik kompleks, dll. 2. Memiliki ukuran data dan kompleksitas yang tinggi: travelling salesman problem, assignment, schedulling, dll. 3. Sangat sulit diimplementasikan secara langsung, karena biaya yang sangat tinggi: optimasi Radio Base Station atau optimasi channel assignment 4. Ketika hubungan antar variable tidak linier 5. Ketika model memiliki variable acak Simulasi adalah : Salah satu cara untuk menyelesaikan atau memecahkan suatu masalah berbagai persoalan yang di hadapi di dunia nyata (real world ). Banyak metode yang di bangun dalam Operation Reasearch dan system Analyst untuk kepentingan pengambilan keputusan dengan berbagai analisis data. Pendekatan yang digunakan untuk memecahkan berbagai masalah yang mengandung ketidakpastian dan kemungkinan jangka panjang yang tidak dapat di perhitungkan dengan seksama dengan simulasi. Simulasi diartikan sebagai suatu sistem yang di gunakan untuk memecahkan dan menguraikan persoalan- persoalan dalam kehidupan nyata yang penuh dengan ketidakpastian dengan tidak atau mengunakan model atau metode tertentu dan lebih ditekan pada pemakaian untuk mendapatkan solusi. Pada pendekatan simulasi, untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang rumit akan

lebih

mudah

modelpercobaan

dari

dilakukan suatu

bila

dimulai

sistemuntuk

dengan

melakukan

itu

membangun kita

perlu

memperhatikan tiga unsure pentingdalam pemodelan simulasiyaitu System, Entitas Dan Attributes.

8

B. Klasifikasi Model dan Simulasi Menurut Law and Kelton pada dasarnya model simulasi dikelompokkan dalam tiga dimensi yaitu : 1.

Model Simulasi Statis dengan Model Simulasi Dinamis. Model simulasi statis digunakan untuk mempresentasikan sistem pada saat tertentu atau sistem yang tidak terpengaruh oleh perubahan waktu. Sedangkan model simulasi dinamis digunakan jika sistem yang dikaji dipengaruhi oleh perubahan waktu.

2. Model Simulasi Deterministik dengan Model Simulasi Stokastik. Jika model simulasi yang akan dibentuk tidak mengandung variable yang bersifat random, maka model simulasi tersebut dikatakan sebagai simulasi deterministik. Pada umumnya sistem yang dimodelkan dalam simulasi mengandung beberapa input yang bersifat random, maka pada sitem seperti ini model simulasi yang dibangun disebut model simulasi stokastik. 3.

Model Simulasi Kontinu dengan Model Simulasi Diskret. Untuk mengelompokkan suatu model simulasi apakah diskret atau kontinyu, sangat ditentukan oleh sistem yang dikaji. Suatu sistem dikatakan diskret jika variabel sistem yang mencerminkan status sistem berubah pada titik waktu tertentu, sedangkan sistem dikatakan kontinyu jika perubahan variabel sistem berlangsung secara berkelanjutan seiring dengan perubahan waktu.

C. Keuntungan Simulasi Ada berbagai keuntungan yang bisa diperoleh dengan memamfaatkan simulasi , yaitu sebagai berikut : 1) Compress Time (Menghemat Waktu) Kemampuan Dalam menghemat waktu ini dapat dilihat dari pekerjaan yang bila di kerjakan akan memakan waktu tahunan tetapi kemudian dapat disimulasikan hanya dalam beberapa menit, bahkan dalam beberapa kasus hanya dalam hitungan detik.

9

2) Expand Time (dapat melebar-luaskan waktu) Hal ini terlihat terutama dalam dunia statistik dimana hasilnya di inginkan dapat tersaji dengan cepat. Simulasi dapat digunakan untuk menunjukkan perubahan struktur dari suatu sistem nyata(real system ) yang sebenarnya tidak dapat diteliti pada waktu yang seharusnya (Real time). Dengan demikian simulasi dapat membantu mengubah Real System hanya dengan memasukan sedikit data . 3) Control sources of variation (dapat mengawasi sumber-sumber yang bervariasi) Kemampuan pengawasan dalam simulasi ini tampak terutama apabila analisis statistik digunakan untuk meninjau hubungan antara variabel bebas (indepndent) dengan variabel terkait (dependent) yang merupakan faktorfaktor yang akan dibentuk dalam percobaan . 4) Error Meansurment Correction (Mengoreksi Kesalahan Kesalahan Perhitungan) Dalam biasanya, pada suatu kegiatan ataupun percobaan dapat saja muncul saja ketidakbenaran dalam mencatat hasilnya, sebaliknya dalam simulasi komputerjarangditemukan kesalahan perhitungan terutama bila angka-angka di ambil dari komputer secara teratur dan bebas. Komputer mempunyai kemampuan untuk melakukan perhitungan dengan akurat. 5) Stop simulation and restart (dapat di hentikan dan dijalankan kembali ) Simulasi komputer dapat dihentikan untuk kepentingan peninjauan ataupunpencatatan semua keadaan yang relevan tanpa berakibat buruk terhadap program simulasi tersebut. Dalam dunia nyata, percobaan tidak dapat di hentikan begitu saja.

10

6) Easy to Replicate (Mudah di perbanyak) Dengan simulasi komputer percobaan dapat dilakukan setiap saat dapat diulang-ulang. Pengulangan dilakukan setiap saat dan bagai komponen dan variabel,seperti dengan perubahan pada parameternya, perubahan pada kondisioperasinyaa, atau dengan memperbanyak output. D. Simulasi Sampling Simulasi komputer dapat diartikan sebagai metode untuk mempelajari suatu sistem yang juga berkaitan dengan waktu.Namun terdapat juga pengertian : “percobaan dengan sampling berbasis komputer” di mana dalam hal ini waktu tidak menjadi hal pokok (subsistantive); sebaliknya data historical yang mendapat perhatian utama. Hal ini di kenal dengan Monte Carlo Samoking Simulation. Sampling simulation dapat di gambarkan sebagai pengunaan data sampling pada simulasi Montecarlo yang distribusinya yang sudah di ketahui atau dapat diperkirakan . Metode monte Carlo juga banyak berperan dalam sistem simulasi computer dan selalu terkait dengan berbagai faktor lain. Metode ini dapat digunakan untuk memanipulasi data base yang besar,memiliki kemapuan untuk membentukn logika seperti operasi matematika dalam suatu model dan juga dapat mengikuti suatu model untuk kemidian di kembangkan pelaksanaannya pada komputer . Metode simulasi Monte Carlo ini cukup sederhana di dalam mengurai kan atau menyelesaikan berbagai persoalan, termasuk di dalam mengunakan programprogramnyasimulasi memberi batasan dasar yang perlu diperhatikan yaitu : 1. Apabila suatu persoalan sudah dapat diselesaikan secara matematis dengan tuntas hendak jangan lagi mengunakan simulasi ini, juga berati bahwa bila persoalaan ini dapat dapat di selesaikan dengan program program atau teori yang sudah ada dari berbagai ilmu terutama ORSA

11

maka simulasi ini tidak perlu digunakan kecuali dalam perencanaan yang memerlukan perkiraan yang luas dan harus segera diputuskan . 2. Apabila suatu persoaalan sudah dapat diuraikan secara analisis dengan baik, maka sebaiknya penyelesaian dilakukan dengan cara terpisah, yaitu sebagian di lakukan dengan cara analisis dan lainya dengan simulasi monte carlo . 3. Simulasi ini juga di butuhkan apabila terdapat dua sistem dengan perbadaan perbedaan pada parameter dan distribusinya, asalkan ada cukup alasan untukmelakukan simulasi tersebut . E. Klasifikasi Model. Klasifikasi model adalah : untuk kepentingan simulasi merupakan bagian penting dari operation search karena hal juga penting utuk membedakan tipe model yang di gunakan oleh para analis . Setiap penjelasan tentang cara memodelkan suatu persoalan pasti terdiri dari dua bagian : 1. Bagian pertama yang menguraikan tentang format, di mana model ini akan di tunjukan dan di ekpresikan . 2. Bagian kedua yang akan menguraikan jalan keluar, yang mana model tersebut dapat di pergunakan untuk membuat prediksi ataupun mendapatkan solusi optimal. Untuk kepentingan evaluasi model di pergunakan beberapa faktor yang perlu diperhatikan yaitu : a. Pengunaan biaya yang relatif yang lebih efisien dari model tersebut. b. Model tersebut dapat di pergunakan untuk berkomunikasi di antara orang teknik itu sendiri dan juga antara ornag teknik dengan pelaksana di lapangan . c. Adanya keterbatasan di dalam mengunakan model tersebut . Diantara model-model yang akan di klasifikasikan menjadi sebagai berikut : 1) Model-model Deskriptif Model Deskriptif banyak sekali memiliki pembatasan dan cara-cara prediksi yang pada umumnya hanya berlaku untuk lingkup sendiri dan

12

tidak dapat dengan mudah di hubungkan ataupun dilakukan pengulangan bila di butuhkan. Keuntungan model Deskriptifadalah bahwa biaya untuk membuat prediksi biasanya yang cukup rendah. Oleh karena itumodel ini banyak di gunakan untuk pengambilan keputusan. 2) Model fisik Model ini berada pada range mulai dari perencanaan-perencanaan dasar bangunan ataupun sampai pada Aireraf wind_tunnel model. Cara optimasi dengan model model fisik terutama untuk mencari alternatif design sebagai berikut : 1. Kriteria penampilan 2. Mengadakan estimasi untuk satu kombinasi inisial variabel yang dapat di kontrol. 3. Model di pergunakan untuk memprediksi dari nilai-nilai. 3) Model-Model simbolik Model ini di gunakan sama seperti simbol-simbol matematik, terutama terlihat pada Technology Operation Research yang menguraikan satu variabel-variabel di dalam sistem dan juga menguraikan jalan keluar . 4) Prosedur Model Model prosedur ini pada umumnya menunjukan simulasi. Model ini sebenarnya merupakan suatu prosedur yang dinyatakan dalam simbolsimbol yang tepat. Simulasi adalah suatu cara untuk menduplikasi / menggambarkan ciri, tampilan, dan karakteristik dari suatu system nyata. Dan simulasi merupakan alat yang tepat untuk digunakan dalam menentukan atau pengambilan keputusan terbaik dari komponenkomponen system yang dikaji. Simulasi adalah bagaimana sebuah persoalan bisa dikerjakan dalam waktu yang sangat cepat dengan metode yang dibangun dalam Operation Researc dan system analyst untuk kepentingan pengambilan keputusan dengan menggunakan berbagai analisi data.

13

1. Compress Time (Menghemat Waktu ). 2. Dapat melebarluaskan waktu. 3. Dapat mengawasi sumber-sumber yang bervariasi. 4. Mengoreksi kesalahan-kesalahan perhitungan. 5. Dapat dihentikan dan dijalankan kembali. 6. Mudah diperbanyak.

Related Documents


More Documents from "ahmad amin"

Bab 3.docx
June 2020 9
Kelompok Ahli 1.docx
June 2020 7
Pengembnagna Kur.docx
June 2020 2
Vb.net.docx
June 2020 2