(Chapter 16). XBRL adalah suatu bahasa pemrograman yang didesain secara khusus untuk memfasilitasi komunikasi informasi bisnis. XBRL menghemat waktu dan mengurangi kesempatan bagi kesalahan entri data. Tanpa XBRL, dokumen elektronik terlepas dari formatnya (teks,HTML,PDF,dsb)manusia dapat membaca data tersebut tetapi computer tidak dapat secara otomatis memprosesnya sampai penerima secara manual memasukkannya ke dalam format yang sesuai. XBRL mengubahnya dengan membuat sandi informasi mengenai komponen data yang bermakna, sehingga program computer lain dapat memahami apa yang perlu dilakukan dengan data tersebut. Manfaat dari XBRL tidak terbatas pada penggunaannya untuk pelaporan eksternal. Pelaporan internal juga akan digunakan karena data dapat diekspor dari sistem ERP dasar dalam sebuah format dengan para manajer yang dapat mengimpor secara langsung ke dalam berbagai aplikasi, menghemat waktu dan mengrangi tingkat kesalahan yang timbul akibat harus memasukkan ulang data secara manual. Dokumen contoh (instance document) berisi fakta-fakta mengenai akun-akun dalam laporan keuangan tertentu, termasuk nilai dan informasi konstektual seperti unit pengukuran. Taksonomi adalah serangkaian file yang menjelaskan berbagai elemen dan hubungan di antaranya. Skema (scheme) merupakan sebuah file yang berisi definisi setiap elemen yang terdapat dalam sebuah dokumen contoh. Style sheet menyediakan intruksi mengenai cara menampilkan konten secara sesuai dari sebuah dokumen contoh, baik dalam layar computer atau dalam sebuah laporan cetak. Peran akuntan sangat besar dalam semua tahap pembuatan laporan XBRL dimulai dari pemilihan taksonomi yang sesuai. Para akuntan cenderung menggunakan perangkat lunak untuk melakukan taksonomi tersebut untuk menandai data organisasi mereka, membuat dokumen contoh, dan kemudian memvalidasi dokumen contoh tersebut sebelum dikirimkan. Ancaman yaitu ada resiko bahwa laporan keuangan mungkin tidak menunjukkan hasil operasi dengan akurat. Taksonomi standar XBRL menawqarkan banyak pilihan detail yang dapat menyebabkan pemilihan tanda yang tidak sesuai. Pengalaman dan pengetahuan yang luas akan mengurangi resiko ancaman tersebut. Audit eksternal independen merupakan hal yang penting sbg sebuah detective control. Ancaman kedua yaitu pelaporan keuangan yang curang. Penanggulangannya dengan review independen bagi seluruh entri jurnal khusus yang digunakan untuk membuat buku besar lain. Sistem ERP dapat membuat sejumlah anggaran untuk membantu para manajer merencanakan dan mengevaluasi kinerja. Ancamannhya yaitu laporan dan grafik yang didesain dengan buruk dapat menyebabkan manajemen membuat keputusan yang bias. Pengendaliannya dengan akuntansi pertanggungjawaban yaitu dengan menghasilkan serangkaian laporan berkolerasi yang membagi kinerja keseluruhan organisasi berdasarkan subunit spesifik yang sebagian besar dapat mengendalikan aktivitas-aktivitas tersebut secara langsung. Kedua dengan cara balance scorecard yaitu sebuah laporan yg menyediakan perspektif multidimensi atas kinerja organisasi. Yang ketiga yaitu memahami prinsip2 desain grafik yang tepat. Ancaman & pengendalian siklus buku besar dan pelaporan : Data buku besar yang tidak tepat atau tidak valid. Data buku besar yang tidak akurat dapat menghasilkan laporan yang menyesatkan bagi para penggunanya. Pengendaliannya adalah menggunakan berbagai pengendalian integritas pemrosesan. Pengungkapan informasi keuangan yang tidak diotorisasi. Pengendaliannya dengan menerapkan autentikasi multifactor dan pengendalian keamanan fisik guna mempersempit akses terhadap buku besar. Hilangnya atau penghancuran data induk. Pengendaliannya yaitu menggunakan backup dan prosedur pemulihan bencana. Transisi dari GAAP ke IFRS, IFRS tidak mengijinkan penggunaan metode LIFO untuk perhitungan persediaan. Akibatnya, perusahaan yang menggunakan LIFO harus memodifikasi sistem akuntansi biayanya dan perhitungan yang digunakan untuk menilai persediaan. (Chapter 17) proses desain database memiliki 5 tahap: analisis sistem, desain konseptual, desain fisik, implementasi dan konversi, operasi dan pemeliharaan. Model REA mengklasifikasikan entitas ke dalam 3 kategori dasar: sumber daya, peristiwa, dan agen. Model REA dapat didokumentasikan dalam bentuk diagram hubungan entitas (ER)yang menggambarkan entitas mengenai data apa yang dikumpulkan sebagai persegi empat dan mempresentasikan hubungan penting antara entitas dengan garis sambungan. Mengembangkan diagram REA melibatkan 3 tahap : mengidentifikasikan peristiwa dasar kepentingan, mengidentifikasikan sumber daya tersebut dipengaruhi oleh dan agen yang berpartisipasi dlam peristiwa tersebut, menggunakan pengetahuan mengenai praktik bisnis organisasi dan menambah informasi kardinalitas hubungan ke diagram tersebut. Tiga jenis dasar hubungan antara entitas bergantung pada kardinalitas maksimum yang diasosiasikan dengan tiap2 entitas : hubungan satu ke satu ada ketika kardinalitas maksimum bagi tiap entitas dalam hubungan tsb adalah 1. Hubungan satu ke banyak ada ketika kardinalitas maksimum 1 entitas dalam hubungan tsb adalah 1 dan kardinalitas maksimum bagi entitas lain dalam hubungan itu adalah banyak. Hubungan banyak ke banyak ada ketika kardinalitas maksimum bagi kedua entitas dalam hubungan tsb adalah banyak. (Chapter 20)Teknik-teknik perencanaan PERT(program evaluation and review technique) mensyaratkan bahwa seluruh aktivitas serta contoh dan hubungan selanjutnya di antara aktivitas-aktivitas tersebut diidentifikasi. Gantt chart adalah sebuah bagan batang dengan aktivitas-aktivitas proyek di sisi kiri dan unit waktu di bagian atas. 5 aspek penting yang dipertimbangkan selama studi kelayakan : kelayakan ekonomi, kelayakan teknis, kelayakan hokum, kelahyakan penjadwalan, kelayakan operasional. Alasan mengapa masalah perilaku perubahan terjadi : ketakutan, dukungan manajemen puncak, pengalaman dengan perubahan sebelumnya, komunikasi, sifat perubahan yg mengganggu, cara perubahan diperkenalkan, bias dan emosi, karakteristik dan latar belakang pribadi. Cara orang-orang menentang perubahan SIA: Agresi, adalah perilaku yang menghancurkan, melumpuhkan, atau melemahkan efektivitas sistem. Ketidakinginan, tidak ingin melibatkan sikap menyalahkan sistem baru atas kejadian buruk. Penghindaran, adalah mengabaikan SIA baru dengan harapan agar masalah akan segera pergi. Cara mencegah masalah perilaku perubahan : memperoleh dukungan manajemen, memenuhi kebutuhan pengguna, melibatkan pengguna, menghilangkan ketakutan dan menekankan peluang2 baru, menghindari emosionalisme, memberikan pelatihan, memeriksa ulang evaluasi kinerja, menjalin lini komunikasi yang terbuka. Keuntungan wawancara yaitu dapat menjawab pertanyaan “mengapa” , pewawancara dapat menggali dan menindaklanjuti, pertanyaan dapat diklarifikasi. Kekurangannya yaitu memakan waktu dan biayanya mahal. Keuntungan kuisioner adalah bisa anonym, tidak memakan waktu dan murah. Kekurangannya yaitu tidak memberikan pertanyaan atau jawaban yang mendalam, pertanyaan tidak dapat diklarifikasi. Keuntungan observasi dapat memverifikasi bagaimana sistem sesungguhnya bekerja, bukan bagaimana ia seharusnya bekerja. Kekurangannya yaitu memakan waktu dan mahal. Keuntungan dokumentasi sistem menjelaskan bagaimana sistem harus bekerja, formulir tertulis memfasilitasi tujuan. Kekurangannya memakan waktu dan mungkin tidak tersedia atau mudah ditemukan. Survey sistem adalah sebuah studi ekstentif dari SIA saat ini yang memiliki tujuan untuk mendapatkan pemahaman atas operasi, kebijakan, prosedur, dan arus informasi perusahaan, kekuatan & kelemahan SIA. Dokumentasi sistem menjelaskan bagaimana sistem diinginkan untuk bekerja. Model fisik mengilustrasikan
bagaimana sebuah sistem berfungsi dengan menjelaskan aliran dokumen. Model logika berfokus pada aktivitas mendasar daan arus informasi. Perusahaan mengubah sistem mereka untuk alasan : perubahan pada kebutuhan pengguna atau bisnis (kompetisi yang meningkat, pertumbuhan bisnis, perampingan operasi, merger dan pelepasan, atau peraturan-peraturan baru dapat mengubah struktur dan tujuan sebuah perusahaan.) perubahan teknologi ( dengan kemajuan dan semakin murahnya teknologi, sejumlah organisasi dapat mengadopsi teknologi baru) peningkatan proses bisnis (Banyak perusahaan mengubah sistem mereka untuk meningkatkan proses bisnis yang tidak efisien) keunggulan kompetitif,peningkatan produktivitas, integrasi sistem. Langkah2 dalam pengembangan sistem yaitu : analisis sistem (dimana informasi yang diperlukan untuk membeli, mengembangkan, atau memodifikasi sebuah sistem dikumpulkan)desain konseptual ( selama desain konseptual, perusahaan memutuskan bagaimana memenuhi kebutuhan pengguna.)desain fisik (selama desain fisik, perusahaan menerjemahkan persyaratan desain konseptual yang luas dan berorientasi pengguna kedalam spesifikasi detail yang digunakan untuk mengkode dan menguji program computer) implementasi dan konversi, operasi dan pemeliharaan. Para pemain/orang yg harus bekerja sama untuk mengembangkan sistem yaitu : manajemen (berperan menekankan pentingnya melibatkan para pengguna dalam proses tersebut, memberi dukungan dan dorongan untuk proyek pengembangan) pengguna(berperan mengomunikasikan informasi yang dibutuhkan ke pengembang sistem) panitia pengarah sistem informasi (berperan merencanakan dan mengawasi fungsi sistem informasi) tim pengembangan proyek (memandu pengembangannya) analisis dan pemrograman sistem (membantu para pengguna menentukan kebutuhan informasi mereka)para pemain eksternal. (Chapter 21) Pengalihdayaan adalah memperkerjakan sebuah perusahaan luar untuk menangani seluruh atau sebagian aktivitas pengolahan data organisasi. Keuntungan: pemanfaatan asset, biaya yang lebih rendah, lebih sedikit waktu pengembangan. Kerugiannya : ketidakfleksibilitas, hilangnya pengendalian, mengurangi keuntungan kompetitif. Prototyping adalah sebuah pendekatan desain sistem yang berada dalam suatu model kerja disederhanakan yang tengah dikembangkan. Prototyping digunakan ketika ada tingkat ketidakpastian yang tinggi, tidak jelas pertanyaan apa yang ditanyakan, SIA tidak dapat dapat dengan jelas divisualisasikan, atau ada kemungkinan tinggi untuk gagal. Keuntungan prototyping : definisi yang lebih baik atas kebutuhan pengguna, keterlibatan dan kepuasan pengguna yang lebih tinggi, waktu pengembangan yang lebih cepoat, lebih sedikit kesalahan. Kerugiannya yaitu waktu pengguna yang signifikan, penggunaan yang kurang efisien atas sumber daya sistem, pengujian dan dokumentasi yang tudak cukup. CASE adalah sebuah paket alat2 terintegrasi yang digunakan oleh para pendesain ahli untuk membantu merencanakan, menganalisis, mendesain, memprogram, dan memelihgara sebuah sistem informasi. Keuntungannya yaitu: peningkatan produktivitas, peningkatan kualitas program, penghematan biaya. Kerugiannya yaitu inkompatibilitas, biaya, ekspetasi yang tidak terpenuhi. Penggunaan sebuah RFP penting karena : menghemat waktu (informasi yang sama disediakan bagi seluruh vendor, mengeliminasi wawancara dan pertanyaan berulang) menyederhanakan proses pembuatan keputusan ( seluruh respon ada dalam format yang sama dan didasarkan pada informasi yang sama) mengurangi kesalahan(kesempatan mengabaikan faktor2 penting dikurangi) menghindari potensi untuk ketidaksepakatan.(kedua pihak memiliki ekspetasi yang sama dan informasi yang terkait dicatat). EUC merupakan pengembangan, penggunaan, dan pengendalian terus menerus atas sistem informasi berbasis computer oleh para pengguna. Keuntungannya : penciptaan, pengendalian, an implementasi pengguna, sistem yang memenuhi kebutuhan pengguna, ketepatan waktu. Kerugiannya : kesalahan logika dan pengembangan, aplikasi yang diuji tidak layak, sistem yg tidak efisien. Sebuah perusahaan dapat menggunakan strategi yang berbeda untuk mendapatkan SIA baru: pertama, dengan kualitas dan kuantitas perangkat lunak buatan vendor yang meningkat, beberapa perusahaan membelinya. Kedua, departemen SI mengembangkan perangkat lunak tersebut atau mengizinkan para pengguna akhir untuk mengembangkannya, ketiga, beberapa perushaan membeli perangkat lunak dan memodifikasi sendiri atau meminta vendor untuk memodifikaasinya sehingga SIA yang baru memenuhi kebutuhan perushaaan, keempat, perusahaan mengalihdayakan aktivitas pengolahan data. Manajemen proses bisnis (BPM) adalah sebuah pendekatan sistematis secara berkelanjutan untuk meningkatkan proses bisnis sebuah organisasi. memiliki beberapa prinsip : proses bisnis dapat menghasilkan keuntungan kompetitif, proses bisnis harus dikelola dari ujung ke ujung, harus cekatan, harus selaras dengan strategi dan kebutuhan keorganisasian. (Chapter 22)Langkah-langkah desain konseptual: mengevaluasi alternatuif desain, menyiapkan spesifikasi desain, dan menyiapkan laporan desain sistem konseptual. Yang dipersiapkan dalam spesifikasi desain : output, penyimpanan data, input, prosedur pemrosesan dan operasi. Laporan desain konseptual merangkum aktivitas desain konseptual, memandu aktivitas desain fisik, mengomunikasikan bagaimana seluruh kebutuhan sistem akan dipenuhi. Desain sistem fisik : desain output , desain input, desain file dan database, desain formulir, desain layar computer, desain program, desain prosedur dan pengendalian. 3 jenis dokumentasi yg harus dipersiapkan untuk sistem baru : dokumentasi pengembangan , dokumentasi ini termasuk sebuah deskripsi sistem. Dokumentasi operasi, termsuk jadwal pengoperasian, Dokumentasi pengguna mengajarkan para pengguna bagaimana untuk mengoperasikan SIA. 3 tipe pengujian sistem : walk-through yaitu tinjauan langklah demi langkah atas prosedur atau logika program untuk menukan logika yang salah. Uji pengolahan data yaitu termasuk seluruh transaksi valid dan semua kondisi kesalahan yang mungkin, dijalankan untuk menentukan apakah sebuah program beroperasi seperti yg didesain. Uji penerimaan yaitu menggunakan salinan transakasi dan sejumlah file asli dibandingkan hipotesisnya. Konversi sistem adalah perubahan dari SIA lama ke SIA yang baru. 3 tipe konversi sistem : konversi langsung yaitu menghentikan SIA lama ketika SIA yang baru diperkenalkan. Konversi parallel yaitu mengoperasikan sistem lama dan baru secara bersamaan untuk satu periode. Konversi bertahap yaitu secara bertahap menggantikan elemen-elemen dari SIA lama dengan yang baru. Konversi pilot yaitu
mengimplementasikan
sebuah sistem di satu bagian organisasi, cabang.
seperti
lokasi