Multi Cerdas

Multi Cerdas Di masyarakat ada polemik orang pintar vs orang bodoh. "Tidak ada orang bodoh. Hanya ada orang pandai." Ilustrasi: ada orang bernama RUDI.

Rudi Hartono Ia pintar badminton. Namun belum tentu ahli pesawat seperti Rudi.... berikutnya ini.

Rudi Habibi Pintar bikin pesawat. Namun tidak pintar memasak seperti Rudi .....

Rudi Kaerudin Ia pintar masak. Tapi tak sejago main film, seperti Rudi....

Rudi Salam Pintar akting. Tapi tak sepintar nggunting rambut, seperti Rudi....

Rudi Hadi Suwarno Pitar nggunting rambut dan bikin sampo.

Multi Cerdas (Multiple Inteligence) Multi Cerdas (Multiple Inteligence) ditemukan oleh Howard Gardner tahun 1983. Setiap anak mempunyai satu atau beberapa kecerdasan.

Cerdas Linguistik / Kata Cedas menggunakan bahasa dan kata-kata, lisan atau tulisan. Mencakup kemampuan berbicara, menulis, bercerita/mendengarkan, menganalisa tata bahasa, mengerti kata-kata/nuansa makna kata, mengingat informasi, dan meyakinkan pendegar.

Cerdas Linguistik / Kata Ciri: Pandai berbicara. Gemar berbicara. Tekun mendengarkan cerita. Gemar bacatulis. Mahir berhasa verbal/tulisan. Senang main tebak kata atau bermain peran. Peka terhadap suara, arti, dan irama kata-kata. Profesi: pengarang, pelawak, dramawan, pengarang lirik lagu, penyair, orator, ustad, guru bahasa, editor, jurnalis, penyiar, dan wartawan.

Cerdas Matematika Cerdas menggunakan angka dan penalaran (logika). Mencakup bidang sains, mengklasifikasikan dan mengkategorikan informasi, berpikir dengan konsep abstrak untuk menemukan hubungan antara berbagai hal, memecahkan masalah dengan logis, khususnya dalam bidang matematik (manipulasi angka).

Cerdas Matematika Ciri: Berpikir teratur, baik dalam mengerjakan atau memecahkan masalah. Suka bereksplorasi. Suka bertanya terhadap berbagai fenomena. Menuntut jawaban logis pada setiap pertanyaan. Suka mengkalisfikasikan benda. Suka menghitung. Profesi: ilmuwan, programmer, akuntan, pengacara, banker, matematikawan

Cerdas Visual Spasial Cerdas berpikir secara dua atau tiga dimensi. Peka terhadap bentuk dan ruang. Misal, memahami arah, menemukan lokasi/jalan, dan mengistimasi hubungan antar barang di ruangan.

Ciri: Berpikir visual. Kaya kayalan internal. Cenderung imajinatif dan kreatif. Gemar main puzzle, menggambar, main balok, maze membangun bentuk. Suka melamun. Senang desain. Suka menggambar dan merancang. Mahir diagram dan grafik, membuat sketsa, menulis, melukis, mendesain, dan menafsirkan gambar visual. Peka terhadap warna dan garis. Profesi: arsitek, desainer grafis, ahli pembuat peta, pakar draf desain industri, pelukis, pematung, dan pemahat.

Cerdas Gerak Tubuh, Kinestetik Cerdas menggunakan tubuh atau bergerak dengan tepat. Bergerak untuk mengekspresikan ide dan emosi. Terampil olah tubuh. Mencakup ketrampilan menari, pantomim, olah raga, bahasa tubuh, akting, dan kerajinan tangan.

Cerdas Gerak Tubuh, Kinestetik Ciri: Senang bergerak dan menyentuh. Mampu mengontrol gerakan dengan tangkas, anggun, dan seimbang. Mengesplorasi dunia dengan otot. Senang mengerjakan kerajinan tangan, memperbaiki sesuatu. Suka memecahkan sesuatu dengan olah tubuh. Pintar menggunakan bahasa tubuh untuk mengungkapkan pikiran dan perasaan. Profesi: aktor, atlit, pelawak, penari profesional, dan penemu.

Cerdas Musik Pintar musik, ngarang lagu, mengiringi penyanyi, menjadi konduktor, dll. Ciri: Mengenali dan mengingat nada. Mampu memahami, mengapresiasi musik. Pintar mencipta lagu dan aransemen. Pintar melantunkan lagu. Mahir mengingat melodi. Peka terhadap ritme, ketukan, melodi, nada, dan warna suara. Pintar memainkan alat musik. Senang menikmati musik.

Cerdas Musik Profesi: orang iklan, musisis, grup rock, pemilik sanggar tari, komposer, dan guru musik.

Cerdas Interpersonal Cerdas menjalin hubungan dengan orang lain. Ciri: Mampu memahami komunikasi dengan orang lain. Peka terhadap persaaan kebutuhan, motivasi, dan perilaku orang lain. Jeli melihat sesuatu terhadap pandangan orang lain. Pintar menyelesaikan konflik. Mampu dan berkomunikasi dan membina hubungan positif dengan orang lain. Mampu berinteraksi dengan orang lain.

Pintar menjalin hubungan sosial. Mampu bekerja sama dengan orang lain. Pintar mempengaruhi pendapat dan perbuatan orang lain. Pintar berkomuniaksi dengan efektif secara verbal dan nonverbal dengan orang lain. Pintar menyesuaikan dengan lingkungan dan kelompok lain. Pintar memberikan umpan balik.

Profesi: penasehat, guru, ahli terapi, politisi, dan pemuka agama.

Cerdas Intrapersonal Mengerti dan memahami diri sendiri. Ciri: Peka terhadap perasaan dan suasana yang ada. Memahami diri sendiri. Bisa mengendalikan diri. Mengetahui apa yang dapat dan tidak dapat dilakukan di lingkungan sosial. Tahu kepada siap meminta bantuan jika perlu. Mampu merefleksikan diri dan mengenali diri. Mengenal kekuatan dan kelemahan diri sendiri. Pintar instropeksi. Mengetahui perasaan, harapan, keiginan, dan tujuan yang akan dicapai. Tahu cita-cita pribadi. Mampu memahami peran dirinya terhadap orang lain.

Cerdas Intrapersonal Profesi: filsuf, psikiatri, penasehat dan guru spiritual, dan peneliti pola kognitif.

Cerdas Naturalis - Alam Pintar memahamai alam. Ciri: Tertarik alam. Suka benda atau cerita fenomena alam. Misal, terjadinya awan/hujan, asal-usul binatang, pertumbuhan tanaman. Suka biologi, botani, geologi, metereologi, palaentologi, dan astronomi. Gemar mengumpulkan benda alam, seperti batu, fosil, kupu-kupu, bulu, dan kulit kerang. Mengenali perbedaan dan persamaan spesies, baik flora atau fauna. Mampu berinterkasi dengan alam.

Cerdas Naturalis - Alam Profesi: pakar lingkungan, patani, pencinta alam, peneliti tanaman.

Cerdasan Moral - Agama Ada sebagian pihak yang menambahkan kecerdasan lain. Misal: Kecerdasan Moral. Yakni, kemampuan memiiki nilai dan norma di masyarakat dan menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari.