dr. Ida Ayu Diana
PROFIL PEMBICARA • Nama
: dr. Ida Ayu Diana
• Tempat/Tgl Lahir
: Yogyakarta, 10 Juni
• Pekerjaan
: Dokter Umum dan Konselor Menyusui
• Riwayat Pekerjaan • 2009 - 2010 • 2010 - 2015
: : Dokter umum di RS Gramedika Yogyakarta : Dokter umum dan konselor menyusui di Siloam Hospitals Lippo Village Tangerang : Dokter umum dan konselor menyusui di Siloam Hospitals Yogyakarta
• 2015-sekarang • Jabatan : • • • • •
Kepala Instalasi Gawat Darurat Siloam Hospitals Yogyakarta Dokter perusahaan Siloam Hospitals Yogyakarta Koordinator dokter umum Siloam Hospitals Yogyakarta Anggota Ikatan Konselor Menyusui Indonesia Anggota Perinasia Indonesia
Fakta Pemberian Makanan Bayi di Indonesia • Bayi yang diberikan ASI eksklusif hanya 42%. Digantikan atau mix-feeding dengan susu formula, yang pemberiannya tidak sesuai indikasi dan takarannya. Bayi diberikan makanan terlalu dini.
• Makanan olahan (pabrikan) dikonsumsi dalam jumlah yang tinggi. • Kurangnya konsumsi aneka ragam makanan. • Banyak orang tua tidak mengetahui tentang frekuensi, konsistensi dan jumlah makanan bayi yang tepat.
Permasalahan Gizi di Indonesia • Indonesia termasuk 17 negara diantara 117 negara yang mempunyai 3 masalah gizi pada balita, yaitu stunting (pendek), wasting (kurus), dan overweight (kegemukan). • 29% balita di Indonesia termasuk kategori pendek dan pendek sekali.
Presentase Balita Pendek di Indonesia Tahun 2015
Sumber: PSG 2015
STUNTING (PENDEK) adalah…
PENDEK
PENDEK SEKALI
STUNTING, Kenapa Penting? • Stunting adalah hasil dari sebagian besar nutrisi yang tidak memadai dan serangan infeksi berulang pada 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN (HPK). • 1000 HPK merupakan periode emas karena terjadi percepatan pertumbuhan otak dan fisik anak menentukan kualitas kehidupan seseorang dimasa datang.
Efek jangka panjang stunting: • Berkurangnya kemampuan kognitif dan perkembangan fisik. • Kapasitas kesehatan yang buruk. • Resiko obesitas dan penyakit kronis di kemudian hari. • Mengurangi kehadiran di sekolah. • Resiko kehilangan 22% pendapatan tahunan di masa dewasa.
Rekomendasi… Intervensi gizi spesifik pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK): 270 hari selama kehamilan. • Perbaiki gizi ibu hamil. • Cegah anemia pada ibu hamil.
730 hari pertama setelah bayi lahir (usia 0-24 bulan). • Inisiasi Menyusu Dini (IMD) segera setelah bayi dilahirkan. • Pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan pertama. • MP-ASI berkualitas setelah bayi berumur 6 bulan.
ASI, Apa Pentingnya? • ASI berperan memenuhi kebutuhan nutrisi dan meningkatkan kekebalan tubuh bayi. • ASI menyediakan seluruh cairan dan nutrisi yang dibutuhkan bayi selama 6 bulan pertama ASI saja cukup. • ASI tetap menjadi makanan penting bagi bayi bahkan sampai usia 2 tahun atau lebih. Sumber: Ditjen Kesehatan Masyarakat Kemenkes RI
ASI, Apa Manfaatnya? ASI • Zat-zat gizi yang lengkap • Mudah dicerna, diserap secara efisien • Melindungi terhadap infeksi • Biaya lebih rendah daripada asupan buatan
MENYUSUI • Memperkuat bonding ibu dan bayi • Membantu perkembangan bayi • Membantu menunda kehamilan • Melindungi kesehatan ibu
MP-ASI, Mengapa Perlu?
KEBUTUHAN ENERGI BAYI SESUAI USIA
KEBUTUHAN ZAT BESI BAYI SESUAI USIA
MP-ASI, Kapan Mulai Diberikan? Saat bayi berusia 5 bulan 30 hari (6 bulan).
Pada usia 6 bulan tubuh bayi mulai dapat: • Melakukan gerakan mulut mengunyah. • Melakukan gerakan mulut menghisap lebih kuat. • Gag reflex (reflex muntah) berpindah dari tengah lidah ke sepertiga belakang lidah. • Tertarik dengan berbagai rasa baru.
Bahaya Memberikan MPASI Terlalu Dini • Makanan dapat menggantikan asupan ASI sehingga produksi ASI menurun dan kebutuhan nutrisi bayi tidak terpenuhi. • Kemungkinan kontaminasi kuman pada makanan dan penyiapannya, sehingga menimbulkan diare dan malnutrisi. • Resiko alergi makanan dan diare meningkat karena pencernaan bayi belum siap menerima makanan. • Ibu lebih cepat menjadi fertil
Bahaya terlambat memberikan MPASI • Kebutuhan energi dan nutrisi tidak tercukupi oleh pemberian ASI saja sehingga menyebabkan malnutrisi dan gagal tumbuh. • Kekurangan mikronutrien seperti zat besi dan zinc yang menyebabkan gangguan tumbuh kembang. • Perkembangan motorik bayi seperti kemampuan mengunyah dan penerimaan bayi terhadap tekstur dan rasa tidak optimal.
MP-ASI, Bagaimana Seharusnya? • ASI tetap menjadi makanan terpenting bayi sampai usia 1 tahun beri ASI dahulu sebelum memberi makan. • Makanan bervariasi (tidak hanya 1 jenis). • Kaya zat energi dan nutrisi. • Bersih dan aman. • Mudah disiapkan dari makanan keluarga. • Tersedia secara lokal dan harga terjangkau.
MP-ASI, Apa yang diberikan?
Makanan pokok
Kacang-kacangan
Protein Hewani
Buah-buahan dan sayuran
MPASI BERBAHAN LOKAL, Tidak Pakai Ribet.. • Mudah didapatkan • Harga terjangkau • Membiasakan anak dengan makanan keluarga
Pemantauan Tumbuh Kembang Bayi • Pantau tumbuh kembang bayi secara rutin (posyandu, dokter, sarana kesehatan). • Bayi dibawah 1 tahun perlu dipantau setiap bulan. • Bayi yang sehat bertambah berat badan setiap bulan. Jika berat badan tidak bertambah atau turun, berarti ada masalah. • Masalah nutrisi anak lebih baik segera ditangani. Konsultasikan pada petugas/dokter.
Resources • Manajemen Makanan Pendamping ASI, Perinasia 2016. • Paket Konseling: Pemberian Makanan Bayi dan Anak, UNICEF. • Infant and Young Child Feeding, WHO 2009. • Situasi Balita Pendek, Infodatin Kemenkes RI 2015. • WHO Child Growth Standards. • Pictures: courtesy of Google.