Modul Kimia 9 Smp.docx

  • Uploaded by: Dede Sumarna
  • 0
  • 0
  • December 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Modul Kimia 9 Smp.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 3,842
  • Pages: 18
Modul

Kimia IX ( 9 SMP)

ATOM , ION DAN MOLEKUL ATOM

Sekitar 450 tahun sebelum Masehi ahli filsafat Yunani Leucippus dan Democritus menyatakan bahwa semua materi disusun oleh partikel-partikel yang sangat kecil sekali dan tak dapat dibagibagi lagi yang disebut atom. Atom berasal dari bahasa Yunani, yakni atomos ( a:tidak dan tomos: terbagi). Pada tahun 1808 seorang guru kimia dari Inggris John Dalton (1766-1844) mengajukan pemikiran tentang atom yang dikenal dengan istilah “model atom Dalton” . Struktur atom, Atom terdiri atas inti atom dan kulit atom. Pada inti atom terdapat proton (positif) dan neutron (netral), sedangkan pada kulit atom terdapat elektron (negatif). Muatan suatu atom ditentukan oleh jumlah proton dan elektronnya. 1. Proton = elektron, atom bermuatan netral. 2. Proton > elektron, atom bermuatan positif. 3. Elektron > proton, atom bermuatan negatif. Penulisan susunan atom

XZ

A

Keterangan : X = lambang unsur A = massa atom = proton + neutron Z = nomot atom = jumlah proton = jumlah elektron A – Z = jumlah neutron

Kimia 9 SMP

Page 1

.

Konfigurasi elektron, persebaran elektron pada kulit-kulit atom. Rumus = jumlah elektron max yang menempati kulit ke-n adalah 2n2 Ket : n = nomor kulit Berikut adalah tabel jumlah elektron maksimum pada kulit atom.

PERKEMBANGAN MODEL ATOM

1. Model atom Dalton Pada tahum 1803, John Dalton mengemukakan teorinya sebagai berikut: 1. setiap unsur tersusun atas partikel-partikel kecil yang tidak dapat dibagi lagi yang disebut atom. 2. atom-atom dari unsur yang sama akan mempunyai sifat yang sama, tetapi atom-atom dari unsur berbeda mempunyai sifat yang berbeda pula. 3. dalam reaksi kimia tidak ada atom yang hilang, tetapi hanya terjadi perubahan susunan atom-atom dalam unsur tersebut. 4. bila atom membentuk molekul, atom-atom tersebut bergabung dengan angka perbandingan yang bulat dansederhana, seperti 1 : 1, 2 : 1 , 2 : 3. Model atom Dalton mempunyai beberapa kelemahan. Beberapa kelemahan itu diantaranya 1. Tidak dapat menjelaskan sifat listrik materi 2. Tidak dapat menjelaskan gaya gabung unsur-unsur. Misalnya, mengapa dalam pembentukan air (H2O) satu atom oksigen mengikat dua atom hydrogen.

2. Model atom Thomson Setelah J.J. Thomson menemukan bahwa di dalam atom terdapat elektron, maka Thomson membuat model atom sebagai berikut: 1. Atom merupakan suatu materi berbentuk bola pejal bermuatan positif dan di dalamnya tersebar elektron-elektron (model roti kismis). 2. Atom bersifat netral, jumlah muatan positif sama dengan jumlah muatan negatif. Model atom Thomson tidak bertahan lama. Hal ini disebabkan karena model atom Thomson tidak menjelaskan adanya inti atom.

Kimia 9 SMP

Page 2

3. Model atom Rutherford Setelah Rutherford menemukan inti atom yang bermuatan positif dan massa atomnya terpusat pada inti, maka Rutherford membuat model atom sebagai berikut: 1. atom terdiri atas inti atom yang bermuatan positif dan elektron yang bermuatan negatif mengelilingi inti atom; 2. atom bersifat netral; 3. jari-jari inti atom dan jari-jari atom sudah dapat ditentukan. Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan alam, ternyata model Rutherford juga memiliki kekurangan. Kelemahan mendasar dari model atom Rutherford ialah tidak dapat menjelaskan mengapa elektron yang beredar mengelilingi inti tidak jatuh ke inti karena ada gaya tarik menarik antara inti dan elektron. Dan menurut ahli fisika klasik pada massa itu (teori Maxwell), elektron yang bergerak mengelilingi inti atom akan melepaskan energi dalam bentuk radiasi.

4. Model atom Bohr Berdasarkan hasil pengamatannya pada spektrum atom hidrogen, Neils Bohr memperbaiki model atom Rutherford, dengan menyusun model atom sebagai berikut: 1. Atom terdiri atas inti atom yang mengandung proton bermuatan positif dan elektron bermuatan negatif yang mengelilingi inti atom; Ruang hampa Elektron mengelilingi inti Inti atom (bermuatan positif). 2. Elektron mengelilingi inti atom pada tingkat (lintasan )energi tertentu

3. Elektron dapat pindah dari satu lintasan ke lintasan yang lain dengan membebaskan atau menyerap energi

5. Model atom mekanika kuantum 1. Atom terdiri atas inti atom yang mengandung proton dan neutron, dan elektron-elektron mengelilingi inti atom berada pada orbital-orbital tertentu yang membentukkulit atom, hal ini disebut dengan konsep orbital. 2. Dengan memadukan asas ketidakpastian dari Werner Heisenberg dan mekanika gelombang dari Louis de Broglie, Erwin Schrodinger merumuskan konsep orbital sebagai suatu ruang tempat peluang elektron dapat ditemukan. 3. Kedudukan elektron pada orbital-orbitalnya dinyatakan dengan bilangan kuantum.

Kimia 9 SMP

Page 3

PARTIKEL PENYUSUN ATOM

1. 1. Elektron Elektron ditemukan oleh Joseph John Thomson pada tahun 1897. Penemuan elektron diawali dengan ditemukannya tabung katode oleh William Crookes. Kemudian J.J. Thomson meneliti lebih lanjut tentang sinar katode ini dan dapat dipastikan bahwa sinar katode ini merupakan partikel, sebab dapat memutar baling-baling yang diletakkan di antara katode dan anode. Dari hasil percobaan tersebut, J.J. Thomson menyatakan bahwa sinar katode merupakan partikel penyusun atom yang bermuatan negatif dan selanjutnya disebut elektron. J.J. Thomson berhasil menentukan perbandingan antara muatan dengan massa elektron (e/m) sebesar 1,76 × 108 C/g. Kemudian pada tahun 1909, Robert Millikan dari Universitas Chicago, berhasil menentukan besarnya muatan 1 elektron sebesar 1,6 × 10-19 C.

2. Inti atom 1.Proton Pada tahun 1886, Eugen Goldstein memodifikasi tabung sinar katode dengan melubangi lempeng katodenya dan gas yang berada di belakang lempeng katode menjadi berpijar. Peristiwa tersebut menunjukkan adanya radiasi yang berasal dari anode yang menerobos lubang pada lempeng katode. Sinar ini disebut sinar anode atau sinar positif. Partikel terkecil diperoleh dari gas hidrogen. Partikel ini kemudian disebut proton. Massa 1 proton = 1 sma = 1,66 × 10-24 gram Muatan 1 proton = +1 = 1,6 × 10-19 C

2.Neutron Pada tahun 1932, James Chadwick membuktikan bahwa radiasi tersebut terdiri atas partikel netral yang massanya hampir sama dengan massa proton. Karena partikel tersebut bersifat netral, maka dinamai neutron.

Kimia 9 SMP

Page 4

NOMOR ATOM DAN NOMOR MASSA Nomor atom Nomor atom menunjukkan jumlah muatan positif dalam inti atom (jumlah proton). Menurut enry Moseley (1887–1915) jumlah muatan positif setiap unsur bersifat karakteristik, jadi unsur yang berbeda akan mempunyai nomor atom yang berbeda. Untuk jumlah muatan positif (nomor atom) diberi lambang Z. Jika atom bersifat netral, maka jumlah muatan positif (proton) dalam atom harus sama dengan jumlah muatan negatif (elektron). Jadi, nomor atom = jumlah proton = jumlah elektron. Z = jumlah proton = jumlah elektron Nomor massa Atom terdiri atas proton, neutron, dan elektron. Massa atom = (massa p + massa n) + massa e . Massa elektron jauh lebih kecil dari pada massa proton dan massa neutron, maka massa elektron dapat diabaikan. Massa atom = massa p + massa n Massa atom dinyatakan sebagai nomor massa dan diberi lambang A. ISOTOP Isotop adalah atom-atom yang mempunyai nomor atom yang sama, tetapi massa atomnya berbeda. Nomor atom merupakan identitas dari atom, sehingga setiap atom yang mempunyai nomor atom yang sama maka unsurnya pun sama. Isotop atom karbon 12 C 6

13 C 6

,

, 146C

ISOBAR Isobar adalah atom-atom yang mempunyai nomor atom yang berbeda tetapi massa atomnya sama. 39 K 19

,

40 K 19

ISOTON Isoton adalah atom-atom yang mempunyai jumlah neutron yang sama dari unsur-unsur yang berbeda. 39

19k

,

40

20Ca

Kimia 9 SMP

Page 5

KONFIGURASI ELEKTRON 1. 5. KONFIGURASI ELEKTRON Menurut model atom mekanika kuantum, elektron berada dalam orbital. Orbital-orbital dengan tingkat energi yang sama atau hamper sama membentuk kulit atom. Susunan kulit-kulit atom ini mirip dengan model atom Niels Bohr. Bohr melalui percobaannya tentang spektrum atom hidrogen berhasil memberikan gambaran keadaan elektron dalam menempati daerah sekitar inti atom. Menurut model atom Bohr, elektron-elektron mengelilingi inti pada lintasan-lintasan tertentu yang disebut kulit atom atau tingkat energi. Kulit yang ditempati elektron bergantung pada energinya. Tingkat energi paling rendah ialah kulit atom yang terletak paling dalam atau paling dekat dengan inti, makin ke luar makin besar nomor kulitnya dan makin besar tingkat energinya. Konfigurasi elektron menggambarkan penyebaran atau susunan elektron dalam atom. Pengisian elektron pada kulit-kulit atom memenuhi aturan-aturan tertentu 1. Jumlah maksimum elektron pada suatu kulit memenuhi rumus 2n2, dengan n = nomor kulit Kulit K (n = 1) maksimum 2 . 12 = 2 elektron Kulit L (n = 2) maksimum 2 . 22 = 8 elektron Kulit M (n = 3) maksimum 2 . 32 = 18 elektron Kulit N (n = 4) maksimum 2 . 42 = 32 elektron, dan seterusnya. Jumlah maksimum elektron pada kulit terluar adalah 8 Contoh konfigurasi elektron: 11Na : 2 8 1 20Ca

:2 8 8 2

35Br

: 2 8 18 7 Jumlah elektron yang menempiti kulit terluar disebut elektron valensi. Jadi, elektron valensi untuk atom Na adalah 1, elektron valensi atom Ca adalah 2, electron valensi atom Br adalah 7.

Kimia 9 SMP

Page 6

Modul

Kimia IX ( 9 SMP)

ION Pada pertengahan abad ke-19, banyak hasil penelitian yang menunjukkan bahwa banyak zat tidak disusun oleh atom melainkan oleh partikel-partikel bermuatan yang disebut ion. Ukuran partikel ini adalah sekitar ukuran atom dan molekul. Contoh: orang sudah mengenal bahwa lelehan garam dan larutan garam dalam air dapat menghantarkan listrik. Dalam peristiwa tersebut, muatan listrik mengalir dengan cara yang berbeda dibandingkan dalam logam. Dalam logam, muatan listrik dibawa oleh elektron. Sebaliknya, dalam lelehan garam atau larutan garam dalam air, muatan listrik dibawa oleh ion-ion (ion positif dan negatif). Dengan demikian, partikel terkecil dari materi tidak hanya berbentuk atom dan molekul, tetapi juga dapat berbentuk ion.. Muatan ion hanya dituliskan dengan angka satu atau kelipatan dari muatan tersebut. Logamlogam membentuk ion-ion bermuatan positif (kation). Ion-ion unsur bukan logam sebagian besar membentuk ion bermuatan negatif (anion). Atom-atom dalam keadaan netral mengandung muatan positif dan negatif yang sama jumlahnya. Atom-atom tersebut berubah menjadi ion saat menerima atau melepaskan electron.Apakah suatu ion bermuatan satu atau beberapa kali dari muatan dasar dapat diperkirakan dari letak unsur yang bersangkutan dalam sistem periodik unsur? Ion-ion logam alkali (IA) selalu membentuk ion-ion bermuatan positif satu, misalnya ion litium (Li+), ion natrium (Na+), dan ion kalium (K+). Ion-ion logam alkali tanah (IIA) memiliki muatan positif dua, misalnya ion kalsium (Ca2+) dan magnesium (Mg2+). Seperti halnya ion-ion dari unsur logam, ion-ion dari unsur bukan logam dapat diperkirakan muatannya berdasarkan letak unsur tersebut dalam sistem periodik unsur. Ion-ion dari unsur golongan halogen (VIIA) selalu bermuatan negatif satu, yaitu ion fuorida (F–), ion klorida (Cl–), ion bromida (Br–), dan ion iodida (I–). Ion-ion dari golongan VIA, seperti oksigen membentuk ion bermuatan negatif dua, oksida (O2–) atau belerang yang juga membentuk ion bermuatan negatif dua, sulfda (S2–). Dari unsur golongan VA, orang mengenal unsur nitrogen yang mampu membentuk ion bermuatan negatif tiga, nitrida (N3–). Adapun unsur-unsur golongan gas mulia VIIIA tidak membentuk ion.Ion yang berasal dari satu buah atom unsur (monoatom), terdapat pula ion yang berasal dari gabungan dua atau lebih atom unsur yang berbeda (poliatom). Misalnya, ion sulfat bermuatan negatif dua (SO42–), ion nitrat bermuatan negatif satu (NO3–), ion asetat bermuatan negatif satu (CH3COO–), ion amonium yang bermuatan positif satu (NH+), dan ion hidroksil yang bermuatan negatif satu (OH–).

Kimia 9 SMP

Page 7

Molekul Molekul didefinisikan sebagai sekelompok atom (paling sedikit dua) yang saling berikatan dengan sangat kuat (kovalen) dalam susunan tertentu dan bermuatan netral serta cukup stabil.Menurut definisi ini, molekul berbeda dengan ion poliatomik. Sebuah molekul dapat terdiri atom-atom yang berunsur sama (misalnya oksigen O2), ataupun terdiri dari unsur-unsur berbeda (misalnya air H2O). Sebuah molekul dapat terdiri atom-atom yang berunsur sama (misalnya oksigen O2), ataupun terdiri dari unsurunsur berbeda (misalnya air H2O). Molekul gas oksigen tersusun atas dua atom unsur yang sama,

yaitu atom oksigen sehingga molekul oksigen termasuk molekul unsur (rumus O2), sedangkan molekul-molekul gas karbon dioksida termasuk molekul senyawa karena tersusun atas atomatom dari unsur yang berbeda, yaitu satu atom karbon dan dua atom oksigen (rumus CO2). Contoh lain dari molekul unsur adalah molekul yang dibentuk oleh atom unsur hidrogen. Dua atom unsur hidrogen membentuk molekul unsur diatomik (disusun oleh dua atom) dengan rumus kimia H2. Selain unsur-unsur golongan halogen, unsur oksigen, dan unsur hidrogen, unsur nitrogen juga tersusun atas molekul diatomik dengan rumus molekul N2.Ozon (O3) merupakan molekul yang tersusun atas tiga buah atom unsur oksigen. Adapun belerang mampu membentuk molekul unsur yang tersusun atas 8 atom belerang (S8).

Contoh molekul senyawa : 1.Natrium klorida (NaCl)2. 2.Natrium hidroksida (NaOH) 3. Asam sulfat (H2SO4) 4.Karbondioksida (CO2) 5. Amonia (NH3)

Kimia 9 SMP

Page 8

SOAL-SOAL LATIHAN

SOAL –SOA

1. Berikut ini merupakan partikel yang terdapat pada inti atom, kecuali … A. proton C. elektron B. neutron D. partikel Di antara molekul di bawah ini yang tergolong molekul poliatomik adalah … A.O2 B. N2 C. H2 D. CO2 2. Perbedaan antara molekul unsur dan molekul senyawa adalah … A. Molekul senyawa tidak tersusun dari atom-atom B. Molekul senyawa mengandung atom-atom yang lebih banyak C. Molekul senyawa mengandung atom- atom yang lebih dari satu jenis D. Molekul senyawa memiliki massa yang lebih besar 3. Sebuah atom dapat bermuatan listrik negatif karena … A. kehilangan proton dari luar atom B. kehilangan electron dari luar C. menangkap satu atau beberapa elektron D. menangkap satu atau beberapa proton 4. Konfigurasi elektron pada atom (K) yang jumlah elektronnya 19 adalah...

A. 2, 8, 8 ,1 B. 2, 8, 6, 3

C. 2, 8, 9 D. 2, 9, 8

5. Sebuah atom mempunyai konfigurasi elektron : 2, 8, 18, 8, 8, 3. Dalam susunan berkala, unsur ini terletak di … A. Periode ke 3, golongan 3 B. Periode ke 6, golongan 8 C. periode ke 3, golongan 6 D. period eke 6, golongan 3 6. Jika sebuah atom mempunyai jumlah elektron 38, maka jumlah elektron pada kulit terluarnya adalah. A. 2 C. 4 B. 3 D. 5

7. Isotop adalah … A. Unsur unsur sejenis yang mempunyai nomor atom sama tetapi nomor massanya berbeda Kimia 9 SMP

Page 9

B. C. D.

Unsur unsur sejenis yang mempunyai nomor atom dan nomor massa sama Unsur unsur sejenis yang mempunyai nomor massa sama tetapi nomor atom berbeda Unsur unsur yang mempunyai nomor atom dan nomor massa sama

8. Inti atom terdiri atas … A. Elektron dan neutron B. Elektron dan proton C. Neutron dan proton D. Elektron, neutron dan proton 9. Partikel penyusun atom yang bermuatan negatif adalah … A. Neutron dan proton C. elektron B. Elektron dan proton D. proton 10. Perhatikan Lambar unsur 18 Ar 40 Jumlah elektron untuk atom argon adalah … A 40 C. 22 B. 18 D. 58

SOAL-SOAL LATIHAN

Kimia 9 SMP

Page 10

1. Berdasarkan uji materi nomor 10, jumlah neutron untuk atom argon adalah … A. 40 C. 58 B 18 D. 22 2. Jika atom natrium melepaskan 1 elektron, atom natrium bermuatan … A. 0 B. +1 C. -1 D. +2 3. Perhatikan lambing unsur berikut. 12Mg24 Jika atom Magnesium melepaskan 2 elektron , atom tersebut memiliki lambang unsur … A. Mg C. Mg2+ B. Mg2D. Mg+ 4. 19 K39 , Jumlah proton untuk ion K+ adalah.... A. 18 C. 20 B. 19 D. 58 5. Berikut ini adalah contoh molekul unsur, kecuali … A. O2 C. H2 B. S8 D. CO2 6. Setiap zat tersusun oleh partikel-partikel yang disebut atom. Gagasan tersebut pertama kali dikemukakan oleh … A Dalton C. Bohr B. Demokritus D. Rutherford 7. Di bawah ini yang merupakan gagasan Demokritus adalah … A. setiap zat tersusun oleh partikel-partikel yang berenergi tinggi B. setiap zat tersusun oleh elektron, proton dan neutron C. atom merupakan bola padat yang berenergi D. setiap zat tersusun oleh partikel partikel yang disebut atom. 8. Atom merupakan bola padat. Model atom tersebut dikemukakan oleh … A. Dalton C. Bohr B. Thomson D. Rutherford

9. Besi dilambangkan dengan … Kimia 9 SMP

Page 11

A. Fe B. Mg

C. Be D. Ba

10. Gabungan dua atom atau lebih yang berbeda jenis disebut … A. Molekul unsur B. Molekul ion C. Molekul senyawa D. Campuran 11. Berikut ini yang bukan merupakan senyawa ion adalah … A. NaCl C KCl B. NH3 D. KI 12. Anion adalah istilah untuk … A. positif ion C. ion non logam B. ion logam D. ion negative 13. Model roti kismis pada atom dikembangkan oleh … A. Dalton C. Rutherford B. J.J Thomson D. Bohr 14. Berikut adalah partikel sub atom kecuali … A. deutron C. proton B. elektron D. neutron 15. Kata atom diambil dari bahasa Latin yaitu atomos yang mempunyai arti … A. tidak dapat dibelah lagi B. dapat dibelah lagi C. partikel kecil D molekul padat 16. Dua atom atau lebih yang sama ataupun yang berbeda jenis. Jika bergabung akan membentuk … A campuran C. larutan B. molekul D. suspense 17. Partikel zat yang dilambangkan dengan O2, H2, dan Cl2 merupakan contoh … A. senyawa ion B. unsur logam C. molekul unsur D. unsur halogen 18. Berikut ini adalah contoh molekul senyawa kecuali … A. HCl C. CaCO3 B. Cl2 D. H2O

Kimia 9 SMP

Page 12

19 a. c.

b d.

Berdasarkan gambar di atas yang termasuk molekul unsur adalah … A. a dan b C. a dan d B. a dan c D. b dan c 20. Berikut ini adalah contoh molekul yang terdapat dalam tubuh manusia, kecuali … A. H2SO4 C H2O B. O2 D. CO2 21. Atom 39K mempunyai jumlah elektron, 19 proton dan neutron … A. 39, 19, 20 C. 19, 19, 20 B. 20, 19, 39 d 19, 20,19 22. Ion positif terjadi karena suatu atom. A. mengalami penambahan elektron B. mengalami kekurangan elektron C. saling berikatan dengan atom lain D. mengalami penambahan neutron 23. Kation adalah ion yang … A. bermuatan positif B. bermuatan negatif C tidak bermuatan D. dapat bermuatan positif ataupun bermuatan negative 24. Di bawah ini yang bukan merupakan anion poliatom adalah … A. NO3C. OHB. SO42D. Cl25. pada seluruh bagiannya tersebar elektron secara merata, seperti roti kismis. Pernyataan ini dikemukakan oleh … A. Dalton C. Rutherford B. J.J Thomson D..bohr 26. ilmuan angmenemukan neutron adalah… … A. James Chadwick C. Rutherford B. J.J Thomson D.bohr

Kimia 9 SMP

Page 13

Kimia 9 SMP

Page 14

dengan intisari sebagai berikut: 1. Setiap unsur terdiri atas partikel-partikel terkecil yang tak dapat dibagi-bagi lagi, disebut atom. 2. Semua atom dari unsur yang sama memiliki ukuran dan massa yang sama. Atom-atom dari unsur yang berbeda memiliki massa yang berbeda pula. Dengan demikian, banyaknya macam atom sama dengan banyaknya macam unsur. 3. Atom-atom tidak dapat dirusak . Atom-atom tidak dapat dimusnahkan atau diciptakan melalui reaksi kimia. 4. Melalui reaksi kimia, atom-atom dari pereaksi akan memiliki susunan yang baru dan akan saling terikat satu sama lain dengan rasio atau perbandingan bilangan tertentu. 5. Dalam gambar-gambar atom dari unsur yang berbeda diberi warna yang berbeda hanya untuk menunjukkan bahwa atom tersebut berasal dari unsur yang berbeda. Pewarnaan ini bukan warna dari atom itu sendiri. 6. Dalam keadaan tunggal atom tidak memiliki sifat-sifat tertentu, seperti warna, wujud, massa jenis, daya hantar listrik, titik didih, titik leleh, dll. Sifat-sifat itu baru muncul jika atom-atom dalam jumlah besar bergabung membentuk kumpulan atom dengan caracara tertentu. Cara-cara atom berikatan akan menentukan sifat dari zat yang dibentuk.

Kimia 9 SMP

Page 15

7. Para ahli kimia menyusun unsur dan senyawanya dalam suatu sistem periodik unsur yaitu suatu tabel yang berisi 118 unsur yang berada dalam keadaan bebas ataupun senyawanya di alam bahkan juga unsur-unsur yang hanya ada di laboratorium. 8. Kolom dalam sistem periodik unsur disebut golongan. Dalam setiap golongan hanya terdapat satu golongan unsur. Dalam satu golongan, unsur-unsur akan disusun sesuai dengan kenaikan nomor massa. 9. Unsur-unsur golongan utama diberi tambahan simbol A dibelakang nomor golongannya. Unsur-unsur dalam golongan utama pertama (IA) disebut unsur golongan logam alkali (hidrogen bukan logam jadi tidak termasuk logam alkali). Golongan utama kedua (IIA) unsur logam alkali tanah. Unsur-unsur dalam golongan utama ketujuh (VIIA) disebut unsur golongan halogen, dan unsur dalam golongan utama kedelapan (VIIIA) disebut unsur golongan gas mulia. 10. Setiap baris sistem periodik dimulai dengan unsur logam alkali dan berakhir dengan unsur gas mulia. Unsur-unsur yang merupakan satu golongan akan ditemukan kembali sifat atomnya secara periodik dalam setiap baris. Oleh karena itu baris dalam sistem periodik disebut periode. Nomor periode ditulis dengan angka 1,2,3,4,5,6, dan 7. Periode pertama hanya unsur hidrogen dan helium 11. Dalam sistem periodik, setiap unsur ditulis dalam bentuk lambang disertai nomor atom dan nomor massa. Lambang atom unsur litium adalah Li Nomor atom unsur Li adalah 3 Nomor massa unsur Li adalah 6

Kimia 9 SMP

Page 16

Ion

Pada pertengahan abad ke-19, banyak hasil penelitian yang menunjukkan bahwa tidak semua senyawa terbentuk dari gabungan dua atau lebih atom unsur, melainkan oleh gabungan partikelpartikel bermuatan listrik yang disebut ion. Muatan ion satu kali atau beberapa kali muatan elektron, yaitu muatan terkecil yang disebut muatan dasar. Logam-logam membentuk ion-ion bermuatan positif (Kation) dan unsur bukan logam sebagian besar membentuk ion bermuatan negatif (Anion). Atom-atom dalam keadaan netral mengandung muatan positif dan negatif yang sama jumlahnya. Muatan ion dapat diperkirakan dari letak unsur dalam sistem periodik. Ion logam alkali (IA) selalu membentuk ion-ion bermuatan positif satu, misalnya ion litium (Li+), ion natrium (Na+), dan ion kalium ((K+). Ion-ion logam alkali tanah (IIA) memiliki muatan positif dua, misalnya ion kalsium (Ca2+), dan magnesium (Mg2+). Ion-ion dari unsur golongan halogen (VIIA) selalu bermuatan negatif satu, yaitu ion fluorida (F-), ion klorida (Cl-), ion bromida (Br-), dan ion iodida (I-). Ion-ion dari golongan VIA membentuk ion bermuatan negatif dua, seperti oksigen membentuk oksida (O2-) atau belerang membentuk sulfida (S2-). Dari golongan VA, unsur nitrogen membentuk nitrida (N3-). Ion-ion diatas berasal dari satu buah unsur (monoatom). Ion juga terdapat dari gabungan dua atau lebih atom unsur yang berbeda (poliatom). Misalnya, ion sulfat (SO42-), ion nitrat (NO3-), ion asetat (CH3COO-), ion ammonium (NH4+), dan ion hidroksil (OH-). Jumlah muatan listrik dalam suatu senyawa yang tersusun atas ion positif dan negatif adalah netral. Contohnya NaCl. Ion-ion yang bermuatan memiliki gaya tarik listrik yang kuat. Ion-ion yang bermuatan positif (kation) berikatan dengan ion bermuatan negatif (anion) melalui ikatan ion (ikatan kimia yang terjadi karena gaya tarik listrik) dan membentuk senyawa ion (senyawa yang terbentuk karena adanya ikatan ion). Senyawa yang tersusun atas ion-ion tidak membentuk molekul melainkan kisi kristal. Dalam suatu kisi kristal, ion-ion yang saling berlawanan tersusun dengan susunan antarion tertentu. Kuatnya ikatan antar ion dapat menjelaskan mengapa garam-garam umumnya memiliki titik leleh dan titik didih yang tinggi daripadda zat-zat yang partikel terkecilnya adalah molekul.

Kimia 9 SMP

Page 17

Molekul Banyak partikel terkecil dari suatu zat di alam yang bukan atom, melainkan gabungan dari dua atau lebih atom unsur. Gabungan dua atom atau lebih dari unsur yang sama atau berbeda disebut molekul. Jika atomnya dari unsur yang sama molekulnya disebut molekul unsur. Contoh molekul unsur diantaranya O2 (oksigen), H2 (hidrogen), N2 (nitrogen), O3 (ozon), dan S8 (belerang). Jika molekulnya tersusun dari dua atau lebih atom dari unsur yang berbeda disebut molekul senyawa. Contohnya CO2 (karbon dioksida), H2O (oksigen), C12H22O11 (gula putih), C2H5OH (etanol), dan CO (karbon monoksida) yaitu gas yang dapat meracuni darah kita sehingga menimbulkan kematian. Jumlah muatan listrik dalam suatu senyawa yang tersusun atas ion positif dan negatif adalah netral. Contohnya NaCl. Ion-ion yang bermuatan memiliki gaya tarik listrik yang kuat. Ion-ion yang bermuatan positif (kation) berikatan dengan ion bermuatan negatif (anion) melalui ikatan ion (ikatan kimia yang terjadi karena gaya tarik listrik) dan membentuk senyawa ion (senyawa yang terbentuk karena adanya ikatan ion). Senyawa yang tersusun atas ion-ion tidak membentuk molekul melainkan kisi kristal. Dalam suatu kisi kristal, ion-ion yang saling berlawanan tersusun dengan susunan antarion tertentu. Kuatnya ikatan antar ion dapat menjelaskan mengapa garam-garam umumnya memiliki titik leleh dan titik didih yang tinggi daripadda zat-zat yang partikel terkecilnya adalah molekul.

Kimia 9 SMP

Page 18

Related Documents

Modul Kimia 9 Smp.docx
December 2019 98
Modul 9
July 2020 50
Modul 9
May 2020 71
Modul 9
June 2020 54
Modul Kimia Pemisahan.docx
December 2019 49

More Documents from "Selvyra Eka Masturina"

Pedoman Fisioterapi.docx
December 2019 105
Modul Kimia 9 Smp.docx
December 2019 98
Radiologi043
October 2019 103
Radiologi043.pdf
August 2019 87