Modul Adobe Photoshop & Illustrator Honeycom6(1) .docx

Kata Pengantar Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa atas rahmat dan karuniaNya, sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan modul dengan judul “Modul Adobe Photoshop & Illustrator” tepat pada waktu yang telah ditentukan. Kami berterima kasih kepada Pengurus BNCC yang telah memberikan kami kesempatan untuk belajar bagaimana untuk menyusun modul ini. Kami juga berterimakasih kepada Subdivisi LnT (Learning and Training) yang membimbing kami dalam menyusun modul ini melalui Quality Control (QC) yang telah diberikan. Modul ini disusun untuk membantu semua yang ingin memperlajari Photoshop dan Adobe Illustrator lebih dalam. Modul berisi pembahasan serta tips dan tricks menggunakan Photoshop dan Adobe Illustrator bagi yang sedang belajar, maupun yang baru ingin mempelajarinya atau pemula. Kami berharap modul ini dapat bermanfaat bagi semua yang membacanya. Kami menyadari bahwa penyusunan modul ini masih memiliki banyak kekurangan. Oleh karena itu, saran dan kritik yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi kesempurnaan modul ini.

Jakarta, 31 Oktober 2018

Penyusun

II

Daftar Isi

Cover ………..………………………………………………………………………………………………………………………………………I Kata Pengantar ..................................................................................................................................... II Daftar Isi ............................................................................................................................................... III Latar Belakang…………………………………………………………………………………………………………………………………1 Tujuan………………………………………………………………………………………………………………………………………………1 BAB I ....................................................................................................................................................... 2 Apa itu Adobe Photoshop dan Adobe Illustrator? ……………………..……………………………………………2 Perbedaaan Bitmap dan Vektor…………………….…………………………………………………………………………3

BAB II...................................................................................................................................................... 4 Adobe Photoshop…………….………………………………………………………………………………………………..………4 Lembar kerja dalam Adobe Photoshop ………………………………..………………………………………………4 Fungsi Tools dalam Photoshop………………………………….……………………..……………………………………7

BAB III .................................................................................................................................................. 14 Adobe Illustrator.……………………………………………………………………………………………………………………..14 Lembar kerja dalam Adobe Illustrator..…………………………..……………………………………………………..14 Fungsi Tools dalam Illustrator…………………………………………….……..…………………………………………..16

BAB IV .................................................................................................................................................. 26 BAB V...………………………………………………………………………………………………………….……………………………….27 Kesimpulan…………………………………………………………………………………………………………..……………………………27 Kritik & Saran……………………………………………………………………………………………………………………………………..27

Daftar Pustaka .................................................................................................................................... 28

III

Latar Belakang Saat ini teman-teman sudah pasti mengenal yang namanya “Adobe Photoshop & Adobe illustrator”. Adobe Photoshop adalah program editor yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan efek dan berbasis bitmap. Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh fotografer digital dan perusahaan iklan. Sedangkan Adobe illustrator adalah program editor grafis yang dikhususkan untuk pengeditan logo dan berbasis vektor. Adobe illustrator banyak digunakan oleh para desainer grafis. Keunggulan dari Adobe Photoshop & Adobe Illustrator adalah Adobe Photoshop dalam pengeditan foto hasilnya sangat bagus dan memilki banyak efek. Sedangkan keunggulan dari Adobe Illustrator adalah mampu memperbesar gambar sampai 900%, dengan kualitas gambar yang sangat tajam dan jelas, hal itu tidak bisa dilakukan di Photoshop. Nah kali ini HoneyCom6 akan memberikan modul serta tips dan tricks yang dapat kalian gunakan dalam Adobe Photoshop dan Adobe Illustrator supaya dapat membantu dalam mengedit design grafis.

Tujuan 1. 2. 3. 4.

Adapun tujuan dari pembuatan modul ini adalah: Menyelesaikan Tugas yang diberikan oleh BNCC Dapat mengenal lebih dalam tentang Adobe Photoshop & Illustrator Dapat mengetahui fitur-fitur unik dalam Adobe Photoshop & Illustrator Dapat mengetahui tips dan trick dalam Adobe Photoshop & Illustrator

1

BAB I PENGENALAN Adobe Photoshop Apa itu Adobe Photoshop dan Adobe Illustrator? Adobe Photoshop dan Adobe Illustrator merupakan software design yang diciptakan oleh Adobe. Tapi, keduanya memiliki fungsi yang berbeda. Tidak mungkin Adobe menciptakan dua software design dengan fungsi yang sama, tentu keduanya memiliki perbedaan. Apakah itu? Biasanya, Adobe Photoshop digunakan untuk mengedit gambar atau foto yang berbasis pixel, seperti memanipulasi foto, membuat imaging, serta membuat efek foto yang bagus dan menarik. Sedangkan Adobe Illustrator digunakan unruk membuat gambar berbasis vektor, seperti mendesain logo, menggambar ilustrasi, karakter manusia, dan lain sebagainya.

Hasil Adobe Photoshop vs Adobe Illustrator

Perbedaan lainnya adalah Illustrator memiliki keunggulan dalam zoom in gambar, yaitu mampu memperbesar gambar sampai 900%, dengan kualitas gambar yang sangat tajam, dan jelas. Hal itu tidak bisa dilakukan oleh Photoshop, yang hanya bisa memperbesar hingga 300%.

2

Perbedaaan vektor dan bitmap Teman-teman pada tau gak apa itu vektor…? apa itu bitmap…? Teman-teman pernah mendengar keduanya? Vektor dan bitmap adalah dua jenis gambar yang dihasilkan atau diolah dengan menggunakan computer. Sekarang ini sudah banyak sekali perangkat lunak (software) untuk menghasilkan gambar tersebut, atau bahkan keduanya. Sebut saja Photoshop dan Illustrator yang banyak digunakan oleh para desainer grafis untuk membuat desain berbasis vector dan bitmap. Vektor adalah gambar yang ditampilkan dengan menggunakan definisi matematis. vector adalah salah satu metode yang dapat menciptakan hasil terbaik dan digunakan oleh kebanyakan aplikasi gambar pada saat ini. Gambar Bitmap adalah kumpulan bit yang membentuk sebuah gambar. Gambar tersebut memiliki kandungan satuan-satuan titik (atau pixel) yang memiliki komposisi warna masing-masing (disebut dengan bits, unit terkecil dari informasi pada komputer). Semakin banyak jumlah pixel yang ada pada sebuah gambar, maka semakin halus dan realistik gambar tersebut.

Tabel Perbandingan Vector & Bitmap

3

BAB II ADOBE PHOTOSHOP Lembar kerja dalam Adobe Photoshop

1. Menu Bar Menu Bar merupakan baris menu yang berisi tentang berbagai perintah dasar untuk menjalankan perintah manajemen file, seperti perintah untuk mengelola layer atau dokumen, perintah untuk memberikan efek/filter pada pada gambar yang di olah, dan juga untuk mengatur tampilan panel/palet yang ada di photoshop.

2. Tool Box Tool box merupakan bagian yang tak kalah penting, karena di dalam menu tool box berisi tentang tombol perintah yang berguna untuk mengolah dokumen dengan kegunaan yang berbeda-beda seperti perintah untuk memotong,mengganti warna,membuat garis dan lain-lain sesuai dengan tool yang telah di pilih.

4

Secara default menu pada tool box tidak seluruhnya ditampilkan, sebagian di sembunyikan dengan ditandai oleh tanda segitiga kecil yang berada pada pojok kanan bawah pilihan tool. Untuk membukanya sobat dapat menekan klik kanan mouse pada tool yang akan di pilih. Untuk lebih detailnya nanti akan dijelaskan di sub-bab fungsi tools dalam Adobe Photoshop (2.1.3). 3. Option Bar Merupakan bagian menu yang berisikan perintah lanjutan dari tombol perintah yang sudah kita pilih dari Tool box. Option Bar bisa di katakan sebagai pilihan pengembang/lanjutan dari Tool box untuk mengatur, mengedit dan mengolah dokumen secara lebih spesifik.

Pada menu option bar ini akan berubah-ubah tampilan serta pilihanya tergantung dari Tool yang sudah kita pilih pada menu Tool box. 4. Palet Palet merupakan bagian yang berisikan tentang informasi dokumen yang sedang aktif dan beberapa perintah untuk mengolah dokumen aktif. Tidak semuanya isi panel lengkap, terkadang ada yang disembunyikan. Untuk menampilkan palet ini, teman-teman dapat pilih option Windows pada menu bar dan pilih palet yang akan di tampilkan.

3

Namun secara umum palet yang biasanya di tampilkan ada 3 macam/bagian, yaitu: a. Palet Color Merupakan bagian menu yang berguna untuk menentukan warna pada bagian Foreground dan Background dengan cara memilih warna yang di inginkan atau bisa juga menggeser bagian R, G, B untuk menemukan kombinasi warna yang diingkan.

5

b. Palet Adjustment Merupakan bagian palet yang berfungsi untuk mengatur level pencahayaan objek/dokumen aktif sesuai dengan yang sobat inginkan.

c. Palet Dokumen Merupakan bagian palet yang berfungsi untuk menampung bagian tiap-tiap dokumen maupun layer yang secara spesifik dan berguna untuk mengolah atau memanipulasi dokumen secara detail.

Nah, tambahan untuk teman-teman sekalian, jika teman-teman sudah memulai menggunakan photoshop dan membuat layer baru ataupun membuka gambar dengan photoshop,inilah yang di sebut Jendela Dokumen.

6

Jendela Dokumen merupakan bagian lembar kerja yang berisi tentang gambar, text, garis, dan lain-lain yang berguna untuk menunjukan preview dari gambar yang sedang kita olah menggunakan tools Photoshop. Pada jendela dokumen ini sobat dapat memperbesar/perkecil sesuai dengan kebutuhan teman-teman sekalian.

Fungsi Tools dalam Photoshop 1. Move Tool

Move tool di gunakan untuk memindahkan objek baik itu berupa gambar maupun teks. 2. Marque Tool

-

Rectangular marquee berfungsi membuat seleksi berbentuk segi empat. Elliptical marquee berfungsi membuat seleksi berbentuk lingkaran atau oval. Single row marquee berfungsi membuat seleksi berbentuk garis horizontal. Single column marque berfungsi membuat seleksi berbentuk garis vertical.

3. Lasso tool

7

Lasso tool berfungsi membuat seleksi sesuai dengan gerakan mouse. Polygonal lasso tool berfungsi membuat seleksi garis lurus. Magnetic lasso tool berfungsi membuat seleksi sesuai bentuk objek.

-

4. Quick selection & Magic wand tool

Quick selection tool berfungsi membuat sleksi dengan cepat sesuai objek. Magic wand tool berfungsi membuat sleksi pada objek yang memiliki warna yang sama tapi bisa di atur toleransinya pada option bar.

-

5. Croping & Slice tool

Crop tool berfungsi untuk memotong berbentuk persegi empat atau persegi panjang. Perspective crop tool berfungsi untuk memotong yang bentuknya bisa di sesuaikan. Slince tool berfungsi untuk membuat potongan potongan gambar. Slince select tool berfungsi untuk memilih potongan gambar jika kita ingin menggesernya.

-

6. Eyedropper tool

-

Eye dropped tool berfungsi untuk mengambil sampel warna pada gambar dan menyimpannya di box warna. Ruler tool berfungsi untuk mengukur panjang ,sudut kemiringan, dan posisi pada gambar. Note tool berfungsi untuk membuat catatan pada gambar.

8

7. Brush & Patch tool

-

-

-

Spot healing brush tool berfungsi untuk menghilangkan bagian tertentu di gambar dengan cara menyamakan warna di sekitarnya, biasanya tool ini digunakan untuk mengilangkan jerawat dll. Healing brush tool berfungsi untuk menduplikat bagian tertentu sesuai dengan gerakan mouse. Patch tool untuk menggantikan bagian yang diseleksi dengan bagian lain yang kita pilih dengan bentuk yang sama. Content aware move tool berfungsi untuk memindahkan objek ke bagian lain dan otomatis akan menyesuaikan daerah tersebut dengan objek di sekitarnya. Red eye tool berfungsi untuk menghapus warna merah pada mata.

8. Brush tool

-

Brush tool berfungsi untuk mewarnai objek dengan bentuk yang bervariasi,yang disediakan Photoshop atau bisa didownload di internet. Pencil tool berfungsi untuk membuat objek coretan pensil. Color replacement tool berfungsi untuk merubah warna pada gambar. Mixer brus tool berfungsi untuk memberikan polesan dengan mencampurkan warna brus dan warna gambar.

9. Clone stamp tool

-

Clone stamp tool berfungsi untuk mengkloning area gambar. Pattern stamp tool berfungsi untuk mengkloning pola pada suatu objek gambar. 9

10. History brush tool

History brush tool berfungsi untuk mengembalikan gambar yang sudah di brush ke kondisi awal. Art history brush tool sama fungsinya dengan history brus tool namun dengan gaya tertentu.

-

11. Eraser tool

Eraser tool berfungsi untuk menghapus gambar Background eraser tool berfungsi untuk menghapus background pada suatu gamabar Magic eraser tool berfungsi untuk menghapus area pada gambar yang memiliki gambar padat.

-

12. Gradient tool

-

Gradient tool berfungsi untuk membuat warna pada gambar atau layer. Paint bucket tool untuk memberi warna pada suatu gambar atau layer. 3D material drop tool berfungsi untuk memberi warna 3D pada gambar atau layer.

13. Blur tool

-

Blur tool berfungsi untuk membuat gambar blur / mengaburkan gambar. Sharpen tool untuk menajamkan warna gambar. 10

-

Smudge tool berfungsi untuk memberi efek seperti gosokan pada cat basah.

14. Dodge, Burn and Sponge tool

-

Dodge tool berfungsi untuk meningkatkan kecerahan gambar. Burn tool untuk menghitamkan atau menggelapkan gambar. Sponge tool untuk menigkatkan saturation pada gambar.

15. Pen tool

-

Pen tool berfungsi untuk membuat seleksi titik-titik yang nantinya akan membentuk objek gambar. Freeform pen tool berfungsi untuk membuat path dengan bentuk yang bebas Add anchor point tool berfungsi untuk menambahkan titik pada objek yang sedang kita buat. Delete anchor point tool berfungsi untuk menghapus titik pada objek yang sedang kita buat. Convert point tool berfungsi untuk menyeleksi objek yang ingin kita pindahkan.

16. Shape tool

-

Horizontal type tool berfungsi untuk membuat teks dengan arah horizontal. Vertical type tool berfungsi untuk membuat teks dengan arah vertikal. Horizontal type Mask tool berfungsi untuk membuat area seleksi berbentuk teks dengan arah horizontal.

11

-

Vertical type Mask tool berfungsi untuk membuat area seleksi berbentuk teks dengan arah vertikal.

17. Path selection tool

-

Path selection tool berfungsi untuk memilih objek path. Direct selection tool berfungsi untuk memilih titik-titik atau point pada suatu objek path.

18. Shape tool

-

Rectangular tool berfungsi untuk membuat objek kotak. Rounded rectangle tool berfungsi untuk membuat objek kotak dengan sudut tumpul. Elipse tool berfungsi untuk membuat objek elips. Polygon tool berfungsi untuk membuat objek segi banyak / bintang. Line tool befungsi untuk membuat garis.

19. Hand & rotate view tool

-

Hand tool berfungsi untuk menggeser tampilan gambar dalam dokumen saja. Rotate view tool berfungsi untuk memutar tampilan gambar dalam dokumen kerja.

20. Zoom tool

12

-

Zoom tool berfungsi untuk meperbesar dan memperkecil tampilan gambar dalam dokumen kerja.

21. Set foreground & background

-

Set foreground & background berfungsi untuk mengganti warna foreground dan background.

22. Quick mask mode

-

Quick mask mode berfungsi untuk mengolah file gambar atau foto ke dalam mode normal dan Quick Mask.

23. Screen mode

-

Screen mode berfungsi untuk merubah tampilan jendela dari tampilan standar, full screen dengan menu, atau full screen.

13

BAB III Adobe Illustrator Lembar kerja dalam Adobe Illustrator

Jika dilihat sepintas memang sangat mirip dengan Adobe Photoshop, tapi tetap saja ada segi perbedaanya. Tampilan program adobe seringkali menampilakan tab-tab menu option, yang mana beberapa diantaranya ada yang bisa di expand maupun minimize guna untuk menampilkan atau menyembunyikan menu opsi lanjutan. Sehingga akan memudahkan kita dalam mengatur ruang kerja yang ada di dalam program AI. 1. Menu Bar Menu Bar terdiri dari beberapa menu opsi pilihan yang masing-masing menu memilihi pengembangan menu lanjutan.         

File Berkaitan dengan file seperti menyimpan, membuka, export, import, dan cetak. Edit Menu editing secara umum seperti cut, copy, paste, transform image, serta untuk mengatur preferences Adobe Illustrator. Object Berisi perintah (transform,arrange, group, lock ,etc) untuk merapikan layout object. Type Berkaitan dengan manajemen Font, merubah jenis font, mengganti ukuran font (size). Select Berkaitan dengan selection image. Filter & Effect Dapat digunakan untuk memberi Efek tertentu pada image/object/text. View Digunakan untuk pengaturan view seperti zooming image, menampilkan skala, dan sebagainya. Window Digunakan untuk mengatur / menampilkan window. Help Untuk menampilkan help dan tutorial Adobe Illustrator.

2. Tool Box 14

Tool Box Terdiri dari beberapa tool (alat) kerja dalam AI untuk melakukan perintah sesuai dengan fungsi dan kegunaan masing-masing alat.

3. Tool Options Bar/Control Options Tool Options Bar/Control Options adalah pengembangan opsi/pilihan dari tool yang sedang digunakan maupun dari menu bar yang sedang dipilih.

4. Panel Option Bar Panel Option bar merupakan Pengembangan lanjutan secara spesifik terhadap kegunaan tool maupun perintah yang ada di menu bar.

5. Lembar Kerja Lembar Kerja adalah ruang kerja untuk mengolah objek gambar atas dasar perintah yang sedang di kerjakan.

15

Fungsi Setiap Tools dalam Illustrator A. Selection Tool

-

Selection Tool (V) untuk memilih atau menyeleksi objek.

B. Direct-Select Tool

-

Direct-Select Tool (A) Untuk memilih atau menyeleksi objek lebih mendalam, misalnya memilih objek yang berada dalam suatu grup. Bisa juga untuk memilih objek rumit yang sudah tergabung dalam sebuah grup secara detail.

Dua tool di atas adalah tool box utama Adobe Illustrator, digunakan setiap ingin mengedit atau memanipulasi suatu objek seperti menggeser, mewarnai, memotong dan lain sebagainya. Untuk memilih lebih dari satu objek, tekan tombol Shift + pilih objek. untuk membuat duplikat objek Alt + Drag objek. C. Magic Wand Tool

-

Magic Wand Tool Untuk memilih objek lebih dari satu yang mempunyai atribut sama, seperti warna, ketebalan garis atau gradasi.

D. Lasso Tool

-

Lasso Tool (Q) Untuk memilih objek dengan analogi tali laso, yaitu mengelilingi objek yang akan dipilih menggunakan tool ini

E. Pen Tool 16

Pen Tool (P) Untuk membuat objek secara detail titik per titik atau anchor point sehingga membentuk sebuah kurva. Kurva dapat berbentuk kurva terbuka maupun kurva tertutup. Tiap titik atau anchor point mempunyai 2 handle yang menentukan bentuk kurva tersebut bila digeser dengan mouse.

-

F. Type Tool

Type Tool (T) Untuk membuat dan mengedit text. Sama seperti Pen Tool, ada beberapa icon tambahan bila Type Tool ditekan agak lama.

-

G. Line Tool (\)

Line Tool (\) Untuk membuat garis lurus. Sama seperti tool-tool sebelumnya, ada beberapa icon tambahan bila tool ini ditekan agak lama. Indikasinya adalah segitiga kecil di masing-masing icon Tool Box.

-

H. Rectangle Tool

Rectangle Tool (M) Untuk membuat gambar kotak. Sama seperti tool-tool sebelumnya, ada beberapa tool tambahan bila icon ini ditekan agak lama.

-

I. Paintbrush Tool

Paintbrush Tool (B) Untuk menggambar dengan efek kuas. J. Pencil Tool

-

Pencil Tool (N) Untuk menggambar bebas/freehand. Cocok digunakan dengan tablet. Tool ini kurang lebih mirip dengan Pen Tool. Klik dua kali pada icon akan ada opsi-opsi untuk mengisi parameter tambahan.

K. Rotate Tool

17

-

Rotate Tool (R) Untuk memutar objek. Tekan Shift untuk memutar dengan sudut putaran 45 derajat. Jika objek ingin diputar sambil dibuatkan duplikatnya, tekan Alt. Klik dua kali pada icon akan ada opsi-opsi untuk mengisi nilai pemutaran objek.

L. Reflect Tool

-

Reflect Tool (O) Untuk membuat refleksi atau kebalikan dari objek. Jika objek sudah terefleksi, tekan Alt untuk membuat duplikat objek. Klik dua kali pada icon akan ada opsi untuk mengisi nilai refleksi objek.

M. Scale Tool

-

Scale Tool (S) Untuk merubah ukuran objek. Jika objek sudah terefleksi, tekan Alt untuk membuat duplikat objek. Klik dua kali pada icon akan ada opsi-opsi untuk mengisi nilai pembesaran objek.

N. Shear Tool

-

Shear Tool Untuk memiringkan objek. Jika objek sudah terefleksi, tekan Alt untuk membuat duplikat objek. Klik dua kali pada icon akan ada opsi-opsi untuk mengisi nilai kemiringan objek.

O. Warp Tool

-

Warp Tool (Shift+R), Untuk mendistorsi objek. Klik dua kali pada icon akan ada opsi-opsi untuk mengisi parameter perubahan objek.

P. Free Transform Tool

-

Free Transform Tool (E) Untuk mentransformasi objek.

Q. Symbol Sprayer Tool

-

Symbol Sprayer Tool (Shift+S) Untuk “menyemprotkan” objek yang berada di tab Symbol ke dalam artwork. Klik dua kali pada icon akan ada opsi18

opsi untuk mengisi parameter “semprotan”. Klik terlebih dahulu gambar di tab Symbol lalu tinggal semprotkan pada area kerja. R. Column Graph Tool

Column Graph Tool (J) Untuk membuat grafik batang.

-

S. Mesh Tool

-

Mesh Tool (U) Untuk mengedit gradient mesh, seperti mengurangi dan menambah kolom & baris pada mesh. Tekan “U” lalu klik pada pada baris/kolom mesh yang akan ditambah. Untuk mengurangi baris/kolom, tekan “-“sambil klik pada baris/kolom. Untuk membuat gradient mesh pilih objek yang akan dibuatkan mesh-nya lalu akses ke menu Object -> Create Gradient Mesh. Masukkan jumlah baris dan kolom yang diinginkan. Klik warna foreground dari tab Swatches lalu pilih Eyedropper Tool (I) kemudian klik+Alt pada anchor atau edge yang diinginkan

T. Gradient Tool

-

Gradient Tool (G) Untuk mengedit arah gradasi pada objek. Pilih objek yang sudah diaplikasikan gradasinya lalu drag kursor gradasi melintasi objek tersebut. Untuk membuat gradasi, pilih kurva/pathter tutup lalu tekan “>” kemudian parameter gradasi dapat diakses pada tab Gradient.

U. Eyedropper Tool

-

Eyedropper Tool (I) Untuk mengambil atribut pada suatu objek. Dimana atribut itu nantinya akan diaplikasikan pada objek yang lain. Klik warna pada suatu objek, lalu Alt+klik pada objek yang lain. Cara ini berlaku juga untuk atribut lain seperti text, gradasi, stroke dan lain-lain.

V. Blend Tool

-

Blend Tool Untuk mengubah atribut blending objek. Klik ganda pada icon ini akan menampilkan menu Blend Options. 19

W. Live Paint Bucket

Live Paint Bucket (K) Untuk mengisi warna pada sekumpulan path. Tool ini biasa dipakai untuk mewarnai objek yang sudah terusun lebih dari satu path tertutup, dengan cara “menuangkan” warna yang sudah dipilih. Cocok untuk mewarnai komik atau mewarnai (colouring) dengan teknik ngeblok. Klik sekumpulan path, tekan K lalu arahkan sehingga path yang dimaksud akan tersorot (highlight outline merah) oleh kursor bergambat ember cat. Lalu dengan sekali klik untuk mengisi warna/gradasi pada path yang tersorot.

-

X. Live Paint Selection

-

Live Paint Selection (Shift+L) Untuk memilih path yang akan diwarnai dengan Live Paint Bucket.

Y. Slice Tool

-

Slice Tool (Shift+K) Untuk memotong gambar untuk keperluan pembuatan website. Saya tidak pernah menggunakan tool ini. Mungkin bila Anda berkecimpung dalam web design akan memanfaatkan tool ini.

Z. Scissors Tool

-

Scissors Tool (C) Untuk “menggunting” atau membelah suatu kurva atau path. Klik pada isi objek yang akan dipotong dan sisi satunya lagi.

Z1. Knife Tool

-

Knife Tool Untuk memotong suatu objek. Prinsipnya sama dengan Scissors Tool, namun dengan pendekatan yang berbeda. Pilih objek lalu klik+Alt bersamaan sambil drag mouse terhadap bagian objek yang akan dipotong.

Z2. Hand Tool

20

-

Hand Tool (H) Untuk menggeser bidang kerja sehingga lebih leluasa dalam menjelajah design yang kita buat. Tekan spasi/space bar untuk menggeser bidang kerja.

Z3. Zoom Tool

-

Zoom Tool (Z) Untuk memperbesar atau memperkecil area kerja. Klik untuk zoom out dan Alt klik untuk zoom in.

Di bab selanjutnya, Honeycom6 akan memberikan tips & tricks cepat supaya teman teman dapat mendesain dengan cepat.

“Good design is all about making other designers feel like idiots

because that idea wasn’t theirs.” -

Frank Chimero

21

BAB IV TIPS & TRICK Adobe Photoshop Nah, kali ini Honeycom6 akan memberikan beberapa tips & trick cepat yang dapat membantu teman-teman dalam mengedit di Adobe Photoshop. Catatan: akan lebih baik jika teman teman mencobanya langsung.

1. Shortcut dalam Adobe Photoshop. a. Untuk Brush tool: Kunci

Tombol Shorcut

B

mengaktifkan Brush Tool

D

mereset ke default warna foreground dan warna background (ke Hitam dan Putih)

X

membalikan warna foreground dan warna background

[

mengurangi ukuran Brush

]

menambah ukuran Brush

\

beralih ke mode Quick Mask

Alt + Brushtool

Untuk memilih warna dari suatu gambar.

Berikut ini adalah salah satu tips yang lebih cepat untuk mengubah ukuran Brush. Tahan Alt (Option), dan klik kanan mouse anda. Dengan mouse di klik, mengerakan mouse ke atas dan ke bawah membuat Brush lembut dan kasar, dan gerakan ke kiri dan kanan membuat Brush menjadi lebih kecil dan lebih besar b. Untuk Layer dan Kontrol Seleksi: Kombinasi

Shortcut

Ctrl + T

Untuk Free Transform di layer yang sedang di pilih.

Ctrl + A

Select All untuk memilih semua (hanya dapat di gunakan untuk layer yang sedang aktif)

Ctrl + D

Deselect Untuk membatalkan layer yang sedang di seleksi

Ctrl + H Ctrl + F

Menyembunyikan Extras ( Menghilangkan garis semut sambil mempertahankan Seleksi) Mengembalikan Last Filter (Berguna untuk membangun efek secara bertahap)

Ctrl+Shift+U Desaturate layer yang sedang digunakan Shift + F5

Fill (cara cepat untuk menerapkan konten warna)

c. Control State: Kombinasi

Shortcut 22

Ctrl + Z Alt + Ctrl + Z Ctrl + Shift + E Alt + Ctrl + Shift + E Ctrl + G Ctrl + J Ctrl + S Ctrl + Shift + S Ctrl + Shift + Alt + S

Undo (ini akan mengembalikan ke pekerjaan anda satu langkah di dalam state history) Step Backwards (Tidak seperti undo, ini akan mengembailikan terus langkah kerja anda dalam state history) Untuk me-Merge Menyatukan seluruh layer menjadi satu layer Untuk me-Merge semua layer baru dengan mencopy Membuat baru new Layer group dengan layer yang dipilih Duplicate Untuk menduplikasi layer atau group Menyimpan untuk menyimpan dengan direktori dan ekstensi di sesuaikan Menyimpan untuk Web

d. Untuk Views: Kombinasi F Ctrl + Plus (+) Ctrl + Minus (-) Ctrl + 1 Ctrl + 0 Spacebar Ctrl + R

Shortcut Fullscreen Untuk beralih ke mode layar penuh Zoom In untuk memperbesar layar Zoom Out untuk memperkecil layar Memperbesar ke layar 100% Fit untuk menyesuaikan document dengan size windows yang anda gunakan Tahan sementara untuk mengaktifkan Hand Tool (H) Untuk mengaktifkan dan menonaktifkan Rulers

Anda dapat membuat Kostumisasi Shortcut keyboard untuk apapun di bawah Edit > Keyboard Shortcuts. e. General: Kombinasi Shift+Ctrl+N Ctrl+Alt+A Ctrl+3 (red), 4 (green), 5 (blue) Ctrl + B Ctrl + U Shift+Ctrl+A Shift+Ctrl+R

Shortcut Untuk membuat new layer (layer baru) Untuk men-select semua layer Untuk memilih channel Untuk membuka colour balance Untuk membuka hue / saturation Untuk membuat Fish-eye & Wide-angle lenses Untuk membuka Lens Correction

2. Tricks a. Kombinasi antara Gambar dengan Teks.

23

Cara mudah untuk overlay sebuah gambar di atas teks. Letakkan layer gambar diatas layer teks dan tahan tombol “Alt” dan klik di garis antara dua layer tersebut. b. Untuk menutup semua gambar

Untuk menutup semua dokumen sekaligus, tekan “Shift + klik tanda close (x) di Gambar manapun”. c. Cara cepat copy layer Tekan “Alt” tahan kemudian klik drag & drop layer/mask/style yang diinginkan.

“ A Winner never stops trying ” -

Tom Landry

24

Adobe Illustrator Nah dalam Adobe Illustrator Honeycom6 juga mempunyai tips & tricks yang dapat membantu teman-teman. Catatan: akan lebih baik jika teman teman mencobanya langsung.

25

BAB III HASIL KARYA Adobe Illustrator :

Design Animation Character

Design LOGO

Adobe Photoshop :

Edit Photos & Add Effect

Design LOGO

Design Poster Event

Design Mockup Website 26

BAB V PENUTUP Kesimpulan Jadi kesimpulannya adalah Adobe Photoshop merupakan Aplikasi yang berfungsi untuk mengedit foto atau gambar yang berbasis pixel , seperti memanipulasi foto, membuat imaging, serta membuat efek foto yang bagus dan menarik. Sedangkan Adobe Illustrator merupakan Aplikasi yang berfungsi untuk membuat gambar berbasis vektor, seperti mendesain logo, menggambar ilustrasi, karakter manusia, dan lain sebagainya. Intinya Setiap Aplikasi mempunyai kelebihannya masing-masing .

Kritik & Saran Bagi teman-teman HoneyCom6, HoneyCom6 meminta maaf apabila dalam penulisan dan penggunaan kata- kata nya, kurang di mengerti atau tidak baku. Karena Modul ini masih jauh dari kesempurnaan, Terima kasih. dan sampai jumpa.

~ THE END ~

27

Daftar Pustaka Oyannasution. 2016. Fungsi Tools Pada Photoshop CS6. http://oyannasution.blogspot.com/2016/10/fungsi-tools-pada-photoshop-cs6.html diakses tanggal 24 Oktober 2018. Tri Agung. 2015. Mengenal Bagian Lembar Kerja di Photoshop. http://www.grafisarena.com/2015/11/mengenal-bagian-lembar-kerja-di.html diakses tanggal 25 Oktober 2018. Em Yopik Rifai. 2017. 60+ Shortcut Keyboard Photoshop yang Wajib Kamu Ketahui. https://jalantikus.com/tips/shortcut-keyboard-photoshop/ diakses tanggal 25 Oktober 2018. Creative Bloq Staff. 2017. 120 Photoshop tips, tricks and fixes. https://www.creativebloq.com/photo-editing/photoshop-tips-and-fixes-612316. diakses tanggal 25 Oktober 2018. Ben Lucas. 2015. 30 shorcut Keyboard untuk kecepatan dan kreatifitas di Adobe Photoshop. https://photography.tutsplus.com/id/tutorials/30-keyboard-shortcuts-forspeed-and-creativity-in-adobe-photoshop--cms-22483 diakses tanggal 25 Oktober 2018. Tri Agung. 2017. Mengenal Tampilan dan Komponen Adobe Illustrator. http://www.grafisarena.com/2017/03/mengenal-tampilan-dan-komponen-adobe.html diakses tanggal 26 Oktober 2018.

Ipatandalas. 2014. Mengenal Interface, Menu Bar dan Tool Box Dalam Adobe Illustrator. https://tugasdesaintgi.wordpress.com/2014/12/25/mengenal-interface-menu-dantool-adobe-illustrator/ diakses tanggal 26 Oktober 2018. Billiyam. 2014. Daftar Shortcut Lengkap Adobe Illustrator CS6. https://www.dumetschool.com/blog/Daftar-Shortcut-Lengkap-Adobe-Illustrator-CS6 diakses tanggal 26 Oktober 2018.

28