Minuman Kesehatan Di Bulan Ramadhan

  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Minuman Kesehatan Di Bulan Ramadhan as PDF for free.

More details

  • Words: 896
  • Pages: 2
DARI ANTIOKSIDAN HINGGA NAFSU MAKAN Maksudnya, bagaimana buah, biji dan daun tanaman memberi manfaat yang telah diolah ataupun bisa dikonsumsi langsung bisa membantu anda tetap prima selama menjalani puasa ramadhan dan sehat seterusnya. Tomat Bentuknya yang bulat dan berwarna merah, memang terlihat menggoda. Menurut beberapa penelitian, tomat lebih baik dikonsumsi dalam bentuk jus. Karena jus tomat diketahui dapat menyeimbangkan fungsi liver, menjaga stamina dan membuat badan lebih sehat dan segar. Garam mineral yang terkandung di dalamnya juga mampu meningkatkan nafsu makan dan memperlancar pencernaan. Oleh karena itu, tomat sering digunakan untuk menyembuhkan penyakit anoreksia (kehilangan nafsu makan) Pear Saat buka puasa, tanpa sadar kita sering mengkonsumsi makanan berminyak, berkalori tinggi dan pedas. Padahal itu semua dapat memicu naiknya kadar asam lambung yang dapat menyebabkan rasa sakit atau tidak enak di perut. Tapi semuanya dapat diatasi dengan mengkonsumsi buah pear, apel dan jeruk nipis yang dicampur dan dijus menjadi satu. Blewah Mendengar namanya saja, anda pasti akan terbayang kesegarannya. Buah yang satu ini memang sering dijadikan minuman segar di saat buka puasa. Tidak hanya sebagai pelepas dahaga, blewah juga banyak mengandung zat-zat penting yang diperlukan oleh tubuh seperti magnesium, provitaminA, mangan, seng dan zat-zat lain yang mampu mengurangi dan memulihkan luka peradangan di jaringan usus. Tidak lancarnya penyerapan pada usus akibat terlalu banyak makan makanan berbumbu juga bisa diatasi oleh enzim dan zat gula alami yang terkandung pada blewah. Semangka Coba ingat-ingat, apakah saat menyantap menu makanan berbuka anda banyak mengkonsumsi daging-dagingan, manis-manisan, goreng-gorengan, kopi dan minuman ringan yang akhirnya membuat kandungan asam dalam darah menjadi naik dan mengakibatkan bintik-bintik merah di kulit? Jika iya, tuntaskan saja dengan memperbanyak minum jus semangka yang akan merontokkan kandungan asam sekaligus memperbaiki kandungan darah. Leci Tahukah anda bahwa dengan mengkonsumsi buah leci pada malam hari atau sehabis makan sahur dapat menambah cadangan energi dan stamina bagi tubuh anda di keesokan harinya. Hal ini disebabkan karena leci memiliki kandungan protein, lemak, vitamin C, fosfor, zat besi, sukrosa dan glukosa yang melimpah. Apel Selama ini apel memang identik sebagai buah pendukung untuk dikonsumsi saat diet. Tapi belum banyak orang tahu bahwa sebenarnya apel mempunyai banyak manfaat menakjubkan. Salah satunya adalah, sepotong apel dipercaya dapat menurunkan risiko kanker paru-paru dan kanker usus berkat zat flavonoid yag ada di dalamnya. Belum lagi di balik bentuk dan warnanya yang menarik, merah atau hijau, serta dengan rasa yang menyegarkan, ternyata buah ini banyak mengandung zat yang bersifat mencegah atau menyembuhkan sejumlah penyakit, terutama bagian dalam organ tubuh. Menurut para ilmuwan, apel juga berfungsi sebagai pengendali kolesterol, karena di dalamnya terdapat zat antioksidan (zat pencegah radikal bebas yang menimbulkan kerusakan pada sel-sel tubuh) yang sangat tinggi. Masih banyak manfaat lain yang isa anda dapatkan dari sepotong apel.

Beberapa di antaranya adalah untuk mengendalikan kadar gula darah, menurunkan tekanan darah, memperkuat jantung, mengurangi nafsu makan, memperkuat ginjal serta mengatasi insomnia. Jadi, anda tidak perlu ragu untuk memasukkan apel ke dalam 'menu wajib' saat sahur atau berbuka. Karena si buah merah berbentuk bulat ini terbukti punya manfaat yang luar biasa. Cokelat Sudah lama diketahui bahwa cokelat mengandung antioksidan yang prima. Penelitian terakhir menunjukkan bahwa kadar antioksidan di dalam cokelat meang luar biasa. Para peneliti di amerika menyatakan bahwa satu mug minuman cokelat (asli, tanpa tambahan susu, lemak dan lainnya) mengandung antioksidan dua kali lipat antioksidan yang terkandung di dalam minuman anggur merah, tiga kali lipat dari teh hijau dan lima kali lipat dari teh hitam dalam volume yang sama. Teh Saat berbuka puasa, teh teh manis yang hangat kerap dijadikan minuman pembuka bagi masyarakat Indonesia. Teh manjadi minuman keseharian di sini. Tapi tahukah bahwa teh, di samping sebagai bahan minuman, juga punya sifat antiseptik, dapat menjaga kesehatan mulut, gigi, dan tenggorokan, menjaga keseimbangan mikroflora sistem pencernaan dan meningkatkan penyerapan kalsium untuk pertumbuhan tulang. Selain itu, penelitian pada era 1990-an menemukan bahwa teh merupakan minuman karsinogen yang efektif mengurangi risiko kejangkitn dan menghambat pertumbuhan kanker. Teh juga menekan peningkatan kolesterol, tekanan darah dan kadar gula darah, beberapa jenis bakteri, dan virus, termasuk virus influensa. Dari hasil penelitian Pusat Penelitian Teh dan Kina (PPTK) Gambung, Jawa Barat menunjukkan bahwa kandungan polifenol pada teh Indonesia yang merupakan komponen aktif untuk kesehatan, 1,34 kali lebih tinggi dibanding teh dari negara lain, juga kandungan katekin-nya. Polifenol di dalam teh berfungsi sebagai antioksidan untuk mencegah pembentukan radikal (bebas) oksigen dalam tubuh, melindungi lemak dalam plasma darah, melindungi kerusakan minyak dan lemak makan, dapat digunakan sebagai pewarna alami. Khusus untuk teh hijau (diolah tanpa fermentasi), hasil penelitian menunjukkan bahwa senyawa yang terkandung dalam teh hijau memang dapat melindungi payudara dari serangan kanker. Selain itu, daun teh hijau yang telah dikeringkan diyakini dapat menurunkan risiko kanker lambung, paruparu, usus besar, dubur, hati dan pankreas. Sementara teh hitam (diolah dengan fermentasi penuh), antioksidan katekin yang ada pada teh hijau beubah menjadi theaflavin, yang nyebabkan teh hitam berwarna kemerahan dan berasa segar ketika diminum. Theaflavin memiliki laju penangkapan radikal bebas lebih tinggi dari Epigallo Catechin Gallate yang ditemukan dalam teh hijau. Selain itu, theaflavin meningkatkan antioksidan alami dalam tubuh. Theaflavin memiliki aktivitas antioksidan yang lebih kuat dibandingkan dengan vitamin C dan vitamin E. Konsumsi dua cangkir Teh Hitam Kesehatan amat bagus melindungi kesehatan jantung. Pasalnya, dua cangkir sehari bisa membantu mengurangi penumpukan kolesterol sebanyak 40%. Efek pengurangan kolesterol bisa mencapai 70% jika kita mengkonsumsi delapan cangkir teh hitam dalam sehari. Teh Hitam Kesehatan berjasa menghindarkan pembuluh darah dari penumpukan kolesterol karena antioksidan di dalamnya yang menghambat oksidasi kolesterol jahat.

Related Documents