Midterm SSS-1 St. 2016 1. Yang tidak termasuk penyebab kelainan refraksi adalah : a. Panjang sumbu bola mata b. Kelainan index refraksi c. Kelainan bentuk kornea d. Kekeruhan vitreous body e. bssd 2. Seorang pasien yang menjalani operasi katarak pada mata kanan 3 hari yang lalu mengeluhkan matanya sangat nyeri dan buram. Pada pemeriksaan tampak hipopion dan vitreus keruh Tindakan yang dapat dilakukan dokter umum jika menerima pasien di atas adalah a. Melakukan aspirasi vitreus b. Menyuntikkan antibiotik intravitreal c. Merujuk pasien ke dokter spesialis mata d. Memberikan timolol tetes untuk mencegah kenaikan tekanan intraokular e. Memberikan steroid tetes untuk menekan inflamasi
sejak tadi pagi. Pasien juga merasakan nyeri kepala, penglihatan kabur dan seperti melihat "halo" di sekitar lampu. Riwayat trauma disangkal dan pasien tidak menderita penyakit lain. Hasil pemeriksaan tanda vital dan pemeriksaan fisik badan dalam batas normal. Status oftalmologis dijumpai: Mata kiri: tampak merah, visus 1/300, tekanan bola mata 42 mmHg, injeksi konjungtiva (+), injeksi siliar (+), kornea keruh, bilik mata depan flat, pupil middilatasi, reflex cahaya (-). Mata kanan: visus 6/6, tekanan bola mata 19 mmHg, pemeriksaan lain dalam batas normal Apakah struktur mata yang menghasilkan cairan tersebut? a. Badan siliaris b. Choroid c. Retina d. Kornea e. Lensa
3. Tingginya prevalensi kebutaan bukan saja menjadi masalah di Indonesia, tapi juga masalah di dunia, prevalensi kebutaan yang mengindikasikan adanya masalah kesehatan masyarakat, adalah : a. < 0.5% b. 0,5-1.00 % c. 1-2% d. 3-4% e. 5-6%
5. Seorang laki-laki usia 70 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan kedua mata kabur. Hal ini dialami pasien sejak 6 bulan yang lalu. Dari anamnesis, pasien mengatakan hal ini terjadi secara perlahan-lahan dan kaca matanya sudah tidak cocok lagi. Diagnosis untuk pasien di atas adalah : a. Retinopati diabetik b. Glaukoma c. Katarak senilis d. Retinopati hipertensi e. Konjungtivitis
4. Seorang perempuan berumur 50 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan mata kiri nyeri mendadak
6. Seorang pria usia 50 tahun dengan keluhan pada mata kanan. Dari pemeriksaan dijumpai VOD 3/60,
Integrated by : O
Page 1
Midterm SSS-1 St. 2016 VOS 6/9. Pemeriksaan fisik dijumpai TD 160/90 mmHg, KGD 140mg/dl. Dari funduskopi mata kanan dijumpai cotton wool spot, perdarahan flame shape, papil edema (+), mata kiri dijumpai A:V ; 1:4. Apakah diagnosa pada kedua mata pasien diatas berdasarkan klasifikasi Keight Wagerner Barker? a. OD Retinopati hipertensi KW 2, OS Retinopati hipertensi KW3 b. OD Retinopati hipertensi KW 1, OS Retinopati hipertensi KW2 c. OD Retinopati hipertensi KW 3, OS Retinopati hipertensi KW2 d. OD Retinopati hipertensi KW 4, OS Retinopati hipertensi KW2 e. OD Retinopati hipertensi KW 4, OS Retinop[ati hipertensi KW3 7. Seorang perempuan berumur 50 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan mata kiri nyeri mendadak sejak tadi pagi. Pasien juga merasakan nyeri kepala, penglihatan kabur dan seperti melihat "halo" di sekitar lampu. Riwayat trauma disangkal dan pasien tidak menderita penyakit lain. Hasil pemeriksaan tanda vital dan pemeriksaan fisik badan dalam batas normal. Status oftalmologis dijumpai: Mata kiri: tampak merah, visus 1/300, tekanan bola mata 42 mmHg, injeksi konjungtiva (+), injeksi siliar (+), kornea keruh, bilik mata depan flat, pupil middilatasi, reflex cahaya (-). Mata kanan: visus 6/6, tekanan bola Integrated by : O
mata 19 mmHg, pemeriksaan lain dalam batas normal Apakah cairan mata yang mengalami gangguan pada kasus di atas? a. Vitreous humor b. Aqueous humor c. Tear film d. Secret sel goblet e. Secret kelenjar meibom 8. Seorang pria usia 56 tahun datang ke poli mata dengan keluhan mata kiri kabur secara tiba-tiba. Dari pemeriksaan fisik didapat TD 120/80mmHg, KGD 135 mg/dl. Status oftalmikus dijumpai VOD : 6/6, VOS: 6/60, Funduskopi dijumpai Retina : pucat, Makula dijumpai cherry red spot (+). Apakah diagnosa pasien diatas? a. Retinopati diabetik b. Retinopati hipertensi c. Oklusi arteri retina sentral d. Oklusi vena arterti sentral e. Retinopati pigmentosa 9. Keluhan lain pada low vision adalah : a. kelainan persepsi warna b. melihat bayangan halo c. tunnel vision d. diplopia e. bssd 10. Defek lapangan pandang aural yang dijumpai pada glaucoma sudut terbuka adalah : Apakah diagnosis yang paling mungkin? a. Bjerrum scotoma b. Arcuata scotoma c. Paracentral scotoma d. Altitudinal scotoma Page 2
Midterm SSS-1 St. 2016 e. Cecocentral scotoma 11. Yang manakah musculus levator palpebrae superior?
a. b. c. d. e.
A B C D E
12. Seorang perempuan berumur 22 tahun datang ke praktek dokter dengan keluhan mata merah sejak 3 hari yang lalu dan keluar sekret kental dari mata. Pada pemeriksaan dijumpai konjungtiva hiperemis, injeksi silier (+), tidak ada penurunan penglihatan. Pemeriksaan optalmoskopi dijumpai cobble stone appearance (+) pada konjungtiva. Apakah diagnosis yang paling mungkin? a. Konjungtivitis bakterialis b. Konjungtivitis viral c. Konjungtivitis vernal d. Konjungtivitis jamur e. Konjungtivitis inklusi 13. Seorang perempuan berumur 24 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan bintitan sejak 1 minggu yang lalu. Tampak benjolan di kelopak mata kiri atas, keras, tidak nyeri, tidak hiperemis Integrated by : O
Apakah penyebab benjolan tersebut? a. Hiperplasia epitel kelenjar Zeis b. Hiperproliferasi epitel kelenjar Moll c. Peradangan supuratif kelenjar Meibom d. Sebukan radang palpebra oleh S. aureus e. Peradangan granulomatosa kronis kelenjar Meibom 14. Perempuan usia 32 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan mata kirinya buram sejak 1 minggu ini. Nyeri hilang timbul. Pada pemeriksaan tampak mata kiri merah tanpa mengeluarkan sekret Pada pemeriksaan segmen posterior mata kiri tidak dijumpai kelainan. pengobatan yang diberikan pada kasus di atas adalah a. Antibiotik topikal b. Antibiotik oral c. Steroid oral d. Steroid topikal e. Imunomodulator oral 15. Perempuan usia 32 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan mata kirinya buram sejak 1 minggu ini. Nyeri hilang timbul. Pada pemeriksaan tampak mata kiri merah tanpa mengeluarkan sekret. Diagnosis yang mungkin dari penyakit ini adalah: a. konjungtivitis b. episkleritis c. subconjunctival bleeding d. uveitis e. kalazion
Page 3
Midterm SSS-1 St. 2016 16. Ukuran kacamata baca untuk mata emetropia pada usia 55 tahun adalah : a. S+2.50 b. S+2.00 c. S+1.50 d. S+3.00 e. S+1.00 17. Seorang bayi laki-laki yang baru dilahirkan dirawat di ruang perinatologi RSHAM. Pada pemeriksaan fisik tampak kelainan pada kedua matanya, dan berdasarkan diagnosa dokter spesialis mata diketahui bayi ini menderita kelainan kongenital yang disebut aniridia Membentuk struktur apakah vaskularisasi pada struktur distal jaringan Iris? a. Circulus arteriosus iridis mayor b. Circulus arteriosus iridis minor c. Plexus Pterygoid d. Sinus cavernosus e. Circulus arteriosus Willisi 18. Seorang laki-laki usia 21 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan timbul benjolan di kelopak mata kanan sejak 3 hari sebelumnya. Benjolan terasa nyeri bila disentuh, ukuran sebesar kepala jarum pentul, warna kemerahan. Apakah diagnosis yang paling mungkin? a. Kalazion b. Hordeolum c. Dakroadenitis d. Abses palpebra e. Moluskum kontangiosum Integrated by : O
19. Nervus kranialis apakah yang berperan dalam mengatur akomodasi lensa dan dimensi iris? a. N Optic b. N Okulomotor c. N Abducens d. N Trochlear e. N Trigeminal 20. Seorang bayi laki-laki baru dilahirkan di instalasi Obstetri & Gynaecology RSHAM. Pada pemeriksaan fisik tampak kelainan pada mata kirinya, yaitu tampak adanya membran yang menutupi pupil dan sebagian irisnya. Gangguan pada masa embriogenesis yang menyebabkan kelainan berupa membran yang menutupi pupil dan sebagian iris (iridopupillary membran), adalah berupa: a. Gangguan resorbsi saat pembentukan anterior chamber b. Fissura Choroidea tidak menutup c. Gangguan pada inner layer optic cup d. Gangguan pada outer layer optic cup e. Gangguan diferensiasi mesenkin pada optic cup 21. Lapangan pandang manakah yang tidak dapat terlihat apabila terjadi hambatan jalur visual di optic chiasma? a. Seluruhnya b. Bagian medial/nasal kedua mata c. Bagian lateral/temporal kedua mata Page 4
Midterm SSS-1 St. 2016 d. Bagian nasal mata kiri dan bagian medial mata kanan e. Bagian medial mata kanan dan bagian lateral mata kiri 22. Otot pergerakan bola mata yang dipersarafi oleh nervus III adalah : a. m. rectus superior, m. rectus inferior, m. rectus lateralis, m. obliquus superior b. m. rectus lateralis, m. rectus superior, m. rectus inferior, m. obliquus inferior c. m. rectus medialis, m. rectus superior, m. rectus inferior, m. obliquus inferior d. m. rectus superior, m. obliques superior, m. rectus medialis, m. obliquus inferior e. bssd 23. Seorang pasien yang menjalani operasi katarak pada mata kanan 3 hari yang lalu mengeluhkan matanya sangat nyeri dan buram. Pada pemeriksaan tampak hipopion dan vitreus keruh. Diagnosis yang paling mungkin pada pasien ini adalah: a. Panoftalmitis b. Endoftalmitis c. Kekeruhan vitreus d. Perdarahan vitreus e. Uveitis anterior 24. Seorang pasien masuk ke IGD Karena kedua Mata tersiram air keras. Tindakan awal yang harus segera dilakukan adalah: a. Pemberian tetes antibiotic b. Irigasi mata c. Periksa visus d. Pemberian antibiotik oral Integrated by : O
e. Pemberian tetes steroid 25. Faktor resiko terjadinya glaucoma sudut tertutup adalah : a. usia tua b. hypermetropia c. COA dalam d. myopia e. pemakaian steroid 26. Berikut ini adalah golongan beta blocker non selektif yang dapat digunakan pada kasus glaukoma yaitu: a. Propanolol b. Atenolol c. Betaxolol d. co e. Labetalol 27. Astigmatisma myopia simpleks dikoreksi dengan : a. lensa spheris (-) b. lensa cylindris (-) c. lensa spheris (-) + cylindris () d. lensa cylindris (+) e. bssd 28. Seorang pasien wanita datang dengan keluhan mata merah, penglihatan menurun, TIO meningkat dan COA dangkal. Diagnosis pasien tersebut adalah : a. glaucoma sudut terbuka b. glaucoma sudut tertutup c. retinal detachment d. katarak e. hyphema 29. Salah satu kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh puskesmas dalam
Page 5
Midterm SSS-1 St. 2016 rangka pencegahan kebutaan dan rabun senja adalah : a. Pemeriksaan mata gratis di puskesmas b. Skrining tajam penglihatan di tingkat sekolah c. Pemberian vitamin A setiap bulan Februari dan Agustus d. Pemberian kaca mata gratis e. Operasi katarak gratis di puskesmas 30. Seorang laki-laki berusia 48 tahun datang ke Puskesmas tempat Saudara bertugas dengan keluhan pandangannya kabur. Hal ini dialami penderita mulai 4 tahun yang lalu dan semakin lama terasa semakin kabur. Dari anamnesa diketahui bahwa penderita ini memiliki riwayat Diabetes yang tidak teratur meminum obat. Dari pemeriksaan anterior, dijumpai adanya kekeruhan pada kedua lensa. Bagaimana mekanisme dari proses biokimia yang mendasari terjadinya penyakit pasien di atas ? a. Kurangnya aliran darah yang masuk ke lensa mengakibatkan gangguan sintesis protein lensa b. Terbentuknya sorbitol dan fruktosa kemudian berakumulasi mengakibatkan protein lensa mengalami denaturasi c. Banyaknya radikal bebas yang tidak mampu dinetralisisr oleh lensa menyebabkan terbentuknya protein disulfida d. Peningkatan kadar gula darah mengakibatkan sintesis Integrated by : O
crystalline yang berlebihan sehingga terjadilah pemadatan protein lensa e. Kurangnya ATP yang dibentuk di lensa mengakibatkan terjadinya peningkatan denaturasi protein lensa 31. Seorang laki-laki berumur 23 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan kedua mata merah yang dialaminya sejak 6 hari yang lalu. Pasien juga mengeluhkan rasa sedikit berdenyut, perih, sedikit gatal dan mata berair, serta dijumpai kotoran mata. Tidak ada penyakit sistemik yang diderita selama ini, tidak ada riwayat keluarga yang menderita hal yang sama serta tidak ada riwayat trauma. Hasil pemeriksaan tanda vital dan pemeriksaan fisik badan dalam batas normal. Pada pemeriksaan mata dijumpai visus OD/OS 6/6, injeksi konjungtiva (+), sekret (+). Bagaimana mekanisme terjadinya mata merah pada kasus di atas? a. Ruptur pembuluh darah mata b. Perdarahan pada mata c. Vasodilatasi pembuluh darah d. Peningkatan pigmen mata e. Peningkatan tekanan intraokular 32. Seorang bayi berusia 7 hari dibawa berobat ke puskesmas dengan keluhan kedua matanya dipenuhi kotoran yang dialami sejak lahir. Bayi lahir normal melalui partus per vaginam. Pada pemeriksaan dijumpai sekret mukopurulent pada konjungtiva tarsal superior dan inferior kedua mata, kemosis, injeksi Page 6
Midterm SSS-1 St. 2016 konjungtiva, pseudomembran, kornea jernih Jika dilakukan pewarnaan Gram pada sekret bayi di atas akan tampak hasil: a. Bakteri batang gram positive b. Bakteri batang gram negative c. Bakteri diplokokus gram positive d. Bakteri diplokokus gram negative e. Bakteri stafilokokus gram positif 33. Seorang bayi laki-laki baru dilahirkan di instalasi Obstetri & Gynaecology RSHAM. Pada pemeriksaan fisik tampak kelainan pada mata kirinya, yaitu tampak adanya membran yang menutupi pupil dan sebagian irisnya. Kelainan berupa membran yang menutupi pupil dan sebagian iris tersebut terjadi akibat adanya gangguan embriogenesis pada waktu umur kehamilan : a. 4 minggu b. 6 minggu c. 10 minggu d. 12 minggu e. 15 minggu 34. Pada kasus konjungtivitis bakterial akut, pemberian antibiotik dikombinasi dengan steroid sebaiknya tidak dilakukan, karena dapat menyebabkan hal di bawah ini, yaitu: a. Peninggian TIO b. Penurunan TIO c. Keratoplasty d. Optic Neuropaty e. Retinopathy Integrated by : O
35. Seorang wanita 60 tahun datang ke poli mata dengan keluhan kabur kedua mata.Pemeriksaan fisik dijumpai TD 150/ 90mmHg, KGD 350 mg/dl. Pemeriksaan Mata VOD : 1/60, VOS 6/60. TIO kedua mata 18 mmHg Funduskopi mata kanan dijumpai mikroaneurisma, perdarahan dot blot, dijumpai traksi pada daerah papil, neovaskularisasi pada papil (+), mata kiri dijumpai mikroaneurisma, hard eksudat (+). Apakah diagnosa pasien diatas ? a. OD Non proliferative diabetic retinopathy + OS Non proliferative Diabetic Retinopathy b. OD Non proliferative diabetic retinopathy + OS Proliferative Diabetic Retinopathy c. OD Proliferative diabetic retinopathy + OS Non proliferative Diabetic Retinopathy d. OD Proliferative diabetic retinopathy + OS Proliferative Diabetic Retinopathy e. OD Hipertensi Retinopathy + OS Non proliferative Diabetic Retinopathy 36. Seorang anak usia 10 thn dibawa ibunya ke puskesmas dengan keluhan mata tampak merah sejak 1 minggu yang lalu. Anak tersebut tidak tampak kesakitam. Pada pemeriksaan ditemukan papil pada konjungtiva tarsal superior dan injeksi konjungtiva.
Page 7
Midterm SSS-1 St. 2016 Pengobatan yang dapat diberikan pada derajat ringan dari penyakit di atas: a. Antibiotik oral b. Antibiotik topikal c. Antihistamin topikal d. Steroid oral e. Steroid topikal 37. Seorang petani usia 50tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan mata kiri kabur dan sedikit nyeri sejak 1 bulan yang lalu. Mata kiri tertusuk daun padi 1,5 bulan yang lalu. Kotoran mata hanya sedikit. Pada pemeriksaan ditemukan lesi kornea dengan batas tidak tegas dan berbulu. Pengobatan yang dapat diberikan pada kasus ini a. Ceftriaxone 1 gr/12 jam intravena b. Natamicin tetes mata c. Levofloxacin tetes mata d. Asiklovir tetes mata e. Asiklovir salep mata 38. Seorang laki-laki usia 60 tahun datang ke poli mata dengan keluhan mata kanan kabur lebih kurang 6 bulan ini. Kabur dirasakan perlahanlahan tanpa ada nyeri. Penglihatan seperti warna-warni (halo) dijumpai. Pada pemeriksaan dijumpai TIO meningkat dan COA dalam. Diagnosis pasien tersebut adalah : a. glaucoma sudut terbuka primer b. juvenile glaucoma c. c. glaucoma sudut tertutup primer d. normal tension glaucoma e. neovascular glaucoma
Integrated by : O
39. Kegiatan Pelayanan kesehatan mata melalui Puskesmas"Primary Eye Care (P.E.C)" merupakan unit terdepan yang merupakan bagian integral dari Puskesmas yang meliputi usaha-usaha peningkatan, pencegahan dan pengobatan terhadap individu atau masyarakat, kegiatan yang ditujukan kepada masyarakat, adalah : a. Higiene dan sanitasi yang berhubungan dengan kesehatan mata b. Penyegaran dan latihan mengenai pengetahuan kesehatan mata c. Diagnosa dini dan pengobatan penyakit mata yang terbanyak diderita masyarakat d. Melakukan operasi kecil e. Membuat pelaporan penyakit-penyakit mata 40. Seorang laki-laki usia 70 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan kedua mata kabur. Hal ini dialami pasien sejak 6 bulan yang lalu. Dari anamnesis, pasien mengatakan hal ini terjadi secara perlahan-lahan dan kaca matanya sudah tidak cocok lagi. Tatalaksana terhadap pasien di atas adalah : a. Pemakaian Kaca Mata b. Pemberian tetes Midriatikum c. Pemberian Obat-obat Multivitamin d. Extra Capsular Cataract Extraction (ECCE) e. Pemakaian Lensa Kontak 41. Seorang pemuda usia 22 tahun datang dengan keluhan rasa Page 8
Midterm SSS-1 St. 2016 mengganjal pada mata kanan. Sehari sebelumnya matanya kemasukan debu saat mengendarai motor. Pada inspeksi di konjungtiva bulbi,konjungtiva tarsal inferior dan kornea tidak tampak adanya benda asing. Tindakan yang harus dilakukan selanjutnya adalah: a. Meresepkan antibiotik topikal b. Observasi pasien c. Eversi kelopak atas mata kanan untuk evaluasi konjungtiva tarsal superior d. Melakukan kompres hangat e. Melakukan kompres dingin 42. Seorang anak usia 10 thn dibawa ibunya ke puskesmas dengan keluhan mata tampak merah sejak 1 minggu yang lalu. Anak tersebut tidak tampak kesakitam. Pada pemeriksaan ditemukan papil pada konjungtiva tarsal superior dan injeksi konjungtiva. Kemungkinan diagnosis pada kasus ini adalah: a. Konjungtivitis bakterial b. Konjungtivitis viral c. onjungtivitis alergi d. Konjungtivitis parasitik e. Konjungtivitis rickettsial 43. Seorang laki-laki usia 70 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan kedua mata kabur. Hal ini dialami pasien sejak 6 bulan yang lalu. Dari anamnesis, pasien mengatakan hal ini terjadi secara perlahan-lahan dan kaca matanya sudah tidak cocok lagi. Pada penyakit di atas keadaan apa yang terjadi pada lensa adalah : a. Albuminoid rendah Integrated by : O
b. Alpha Crystalline meninggi c. Uptake terhadap Oksigen menurun d. Vitamin A, C, dan E tinggi e. Air (H2O) tidak berubah 44. Seorang bayi berusia 7 hari dibawa berobat ke puskesmas dengan keluhan kedua matanya dipenuhi kotoran yang dialami sejak lahir. Bayi lahir normal melalui partus per vaginam. Pada pemeriksaan dijumpai sekret mukopurulent pada konjungtiva tarsal superior dan inferior kedua mata, kemosis, injeksi konjungtiva, pseudomembran, kornea jernih. Apakah diagnosis pasien ini? a. Konjugtivitis gonorrhoe b. Keratoconjungtivitis epidemik c. Inclussion conjungtivitis d. Konjungtivitis vernal e. Phlycten conjungtivitis 45. Pada tropia terjadi : a. hanya muncul bila penglihatan binokuler terganggu b. kedudukan bola mata tidak normal dan menetap c. kedudukan bola mata tidak berubah walaupun fusi diganggu d. kerja otot luar bola mata seimbang e. bssd 46. Seorang anak laki laki berusia 8 tahun mengalami gangguan penglihatan dan memerlukan alat bantu kacamata lensa konkaf untuk bisa melihat normal. Page 9
Midterm SSS-1 St. 2016 Kelainan apakah yang terjadi pada anak tersebut? a. Bayangan benda yang jauh difokuskan di depan retina b. Bayangan benda dekat difokuskan di belakang retina c. Bayangan benda yang jauh difokuskan di belakang retina d. Bayangan benda yang dekat difokuskan di depan retina e. Bayangan benda jauh difokuskan di retina, dekat di depan retina 47. Seorang anak laki-laki berumur 5 tahun dibawa ibunya ke rumah sakit. Ibunya mengeluhkan bahwa anaknya selalu salah menyebutkan warnawarna yang ia lihat. Pada awalnya si ibu merasa anaknya belum bisa mengingat warna, tetapi saat ini ia merasa ada yang salah pada penglihatan anaknya. Pada proses yang terjadi pada anak tersebut, molekul apakah yang berperan pada organ mata ? a. Crystalline pada lensa b. Hyaluronic acid pada uvea c. Rodopsin pada sel rod retina d. Iodopsin pada sel cone retina e. Retinaldehide pada retina 48. Seorang perempuan 23 thn datang ke dokter umum dengan keluhan utama mata merah disertai gatal, nyeri, berair, pandangan kabur, terbentuk keropeng pada kelopak mata ketika bangun pada pagi hari, mengeluarkan kotoran yang kental dan berwarna putih. Dia mempunyai kebiasaan memakai lensa kontak terus-menerus selama beberapa hari, meskipun sedang tertidur. Integrated by : O
Diagnosis yang paling mungkin adalah : a. ulkus kornea b. abrasi kornea c. konjungtivitis virus d. konjungtivitis bakteri e. konjungtivitis vernal 49. Yang termasuk kelainan refraksi adalah : a. myopia, hypermetropia, astigmatisma b. presbyopia, myopia, hypermetropia c. presbyopia, emetropia, astigmatisma d. emetropia, hypermetropia, astigmatisma e. bssd 50. Seorang laki-laki usia 70 tahun datang dengan poliklinik dengan keluhan kedua mata kabur. Hal ini dialami pasien sejak 6 bulan yang lalu. Dari anamnesis, pasien mengatakan hal ini terjadi secara perlahan-lahan dan kaca matanya sudah tidak cocok lagi. Pemeriksaan yang diperlukan untuk menegakkan diagnosis pada pasien di atas adalah : a. Pemeriksaan visus b. Pemeriksaan lapangan pandang c. Pemeriksaan USG Orbita d. Pemeriksaan CT Scan Orbita e. Pemeriksaan MRI 51. Seorang bayi laki-laki yang baru dilahirkan dirawat di ruang perinatologi RSHAM. Pada pemeriksaan fisik tampak kelainan pada kedua matanya, dan Page 10
Midterm SSS-1 St. 2016 berdasarkan diagnosa dokter spesialis mata diketahui bayi ini menderita kelainan kongenital yang disebut aniridia. Merupakan bagian dari komponen apakah pada masa janin cacat kongenital aniridia tersebut? a. Inner layer optic cup pars anterior b. Outer layer optic cup c. Inner layer optic cup pars posterior d. Lens placode e. Optic stalk 52. Seorang bayi laki-laki yang baru dilahirkan dirawat di ruang perinatologi RSHAM. Pada pemeriksaan fisik tampak kelainan pada kedua matanya, dan berdasarkan diagnosa dokter spesialis mata diketahui bayi ini menderita kelainan kongenital yang disebut aniridia Apakah struktur normal yang seharusnya terbentuk pada cacat kongenital aniridia tersebut? a. Jaringan konektif kaya pembuluh darah pada lapisan external dan lapisan internal berpigmen b. Lapisan external tidak berpigmen dan lapisan internal berpigmen c. Lapisan external tidak berpigmen, lapisan internal berpigmen dan jaringan konektif kaya pembuluh darah pada lapisan berpigmen d. Lapisan external berpigmen, lapisan internal tidak berpigmen dan jaringan
Integrated by : O
konektif kaya pembuluh darah e. Lapisan external berpigmen dan lapisan internal tidak berpigmen 53. Apakah fungsi konjungtiva? a. Mengatur jumlah cahaya yang masuk ke mata b. Proses pembiasan c. Media refraksi d. Menghantarkan informasi penglihatan e. Melubrikasi dan melindungi bola mata 54. Yang manakah sinus cavernosus
a. b. c. d. e.
A B C D E
55. Pemberian tobramycindeksametasone berdasarkan AAUCM, 2008 dapat menyebabkan hal di bawah ini, yaitu a. Mata merah berkurang b. Penurunan TIO c. Mata merah persisten dan peninggian TIO d. Mata merah persisten dan penurunan TIO Page 11
Midterm SSS-1 St. 2016 e. Mata merah menetap 56. Mengapa akomodasi maksimal lensa diperlukan untuk melihat dekat? a. Bayangan benda dekat difokuskan di depan retina b. Arah cahaya benda dekat bersifat konvergen c. Bayangan benda dekat difokuskan di belakang retina d. Arah cahaya benda dekat bersifat parallel e. Bayangan benda dekat tidak terefraksi secara utuh 57. Seorang wanita 45 tahun mengeluh mata kanan kabur secara tiba-tiba. Pemeriksaan matanya dijumpai VOD 2/60, VOS 6/6. TIO mata kanan 8 mmHg, mata kiri 16 mmHg. Funduskopi dijumpai retina berwarna abu-abu, permukaan retina cembung, shifting fluid (+). Apakah diagnosa pasien tersebut? a. Rhegmatogen Retinal Detachment b. Tractional retinal Detachment c. Exudative Retinal Detachment d. Retinopati hipertensi e. Retinopati Diabetik
Molekul apakah yang dihasilkan dari kerja enzim tersebut yang memegang peranan penting pada organ mata? a. Glutation-SH b. NADPH c. NADH d. ROS e. Protein-SH 59. Yang manakah corpus ciliaris
a. b. c. d. e.
A B C D E
60.
58. Seorang anak perempuan berusia 15 tahun selalu mengeluhkan mudah capek. Dari pemeriksaan fisik ditemukan tanda-tanda anemia. Dari anamnesa, orangtuanya menyatakan bahwa abang si anak pernah dinyatakan sebagai penderita defisiensi G6PD. Ternyata dari hasil laboratorium, si anak perempuan tadi juga mengalami defisiensi enzim G6PD. Integrated by : O
Page 12