Materi X Un 2015.docx

  • Uploaded by: Yudha Pratama
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Materi X Un 2015.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 8,143
  • Pages: 32
1

1.

Menjelaskan objek dan permasalahan biologi meliputi: Molekul- sel – jaringan – organ- system organ-individu - populasi – komunitas – ekosistem – bioma – biosfer

Cabang ilmu biologi 1. Anatomi : mempelajari tentang susunan bagian dalam tubuh 2. Fisiologi : fungsi alat-alat tubuh 3. Morfologi : bentuk luar makhluk hidup 4. Ekologi : Hubungan timbale balik antara makhluk hidup dan lingkungannya 5. Embriologi : tentang perkembangan embrio 6. Entomologi :tentang serangga 7. Evolusi : Asal usul kehidupan 8. Botani : mempelajari tentang tumbuhan 9. Genetika : Tentang gen pewarisan sifat 10. Histology : mempelajari tentang jaringan 11. Mikrobiologi : mempelajari tentang makhluk hidup berukuran kecil 12. Ornitologi : tentang burung 13. Patologi : penyebab penyakit 14. Virology : tentang virus 15. Zoology : tentang hewan 16. Endokrinologi : tentang hormone 17. Cytology : tentang sel 18. Sanitasi : kebersihan dan kesehatan lingkungan 19. Mikologi : tentang JAmur 20. Ginekologi : kandungan dan penyakit pada kandungan SOAL 1. Penggunaan stem cell (sel punca) untuk terapi diabetes mellitus tipe 1 dilakukan berdasarkan pada prinsip pluripotensi stem cell dalam hal kemampuan berdiferensiasi. Terapi tersebut melibatkan objek biologi yang dikaji dalam cabang ilmu dan tingkat organisasi …. A. Anatomi – sel D. Genetika – molekul B. Fisiologi – organ E. Histologi – jaringan C. Embriologi – jaringan 2. Terjadinya reaksi penolakan tubuh setelah transplantasi hati merupakan permasalahan yang memerlukan penanganan berdasarkan kajian biologis. Kajian tersebut dilakukan pada biologi dalam cabang-cabang ilmu dan tingkat organisasi …. A. Imunologi – organ D. Histologi – jaringan B. Teratologi – jaringan E. Anatomi – sel. C. Onkologi – sel 3. Kontribusi biologi dalam pemecahan masalah pangan antara lain dapat dilakukan melalui teknik poliploidisasi menggunakan kolkisin untuk menghasilkan tanaman pangan unggul dengan produktivitas tinggi. Penelitian untuk tujuan tersebut dilakukan terhadap objek tumbuhan dengan melibatkan perpaduan cabang ilmu biologi …. A. Biokimia – genetika D. Genetika – evolusi B. Biokimia – morfologi E. Taksonomi – evolusi C. Sitologi – anatomi

Modul Sukses UN Biologi 2015

2 5. Fenomena kematian ikan secara massal di suatu perairan pantai yang disertai perubahan fisik air laut menjadi kemerahan dan kemunculan organisme bersel tunggal yang melimpah merupakan masalah yang harus dipecahkan oleh ahli biologi. Penanganan masalah tersebut melibatkan objek biologi dengan pendekatan cabang ilmu dan tingkat organisasi biologi …. A. Iktiologi – populasi D. Sitologi – sel B. Toksikologi – populasi E. Ekologi – individu C. Fisiologi – komunitas 6.. Alellopati merupakan mekanisme kimiawi tumbuhan dalam menghadapi kompetisi dengan tumbuhan lain. Fenomena tersebut dipelajari pada tingkat organisasi san objek biologi yang dikaji melalui cabang ilmu …. A. Komunitas – fisiologi D. Organ – morfologi B. Individu – ekologi E. Komunitas – ekologi. C. Populasi – evolusi 7. Fenomena merebaknya keong emas yang semula diintroduksi sebagai binatang hias namun berubah menjadi hama pertanian merupakan masalah yang perlu ditangani dengan pendekatan biologis. Objek biologi tersebut diteliti dalam cabang ilmu dan tingka organisasi biologi …. A. Taksonomi – populasi D. Ekologi – populasi B. Ekologi – biosfer E. Evolusi – komunitas C. Evolusi – ekosistem 8. Salah satu upaya penanganan masalah sampah dapat ditempuh melalui rekayasa genetika untuk menghasilkan bakteri pendegradasi plastik. Upaya tersebut melibatkan objek biologi yang dikaji pada cabang ilmu dan tingkat organisasi biologi …. A. Mikrobiologi – sel D. mikrobiologi – ekosistem B. Biokimia – molekul E. ekologi – komunitas C. Genetika – molekul

2. Menjelaskan peran Virus, Archaebacteria danEubacteria bagi kehidupan manusia. Peran Virus Peran Menguntungkan: 1. Virus yang membawa gen untuk mengendalikan pertumbuhan serangga yang merugikan tumbuhan hingga dapat digunakan untuk membasmi hama pertanian. 2. Virus digunakan untuk terapi gen manusia sehingga diharapkan penyakit genetis seperti dan kanker dapat disembuhkan. 3. Virus digunakan untuk membuat hormon insulin dalam menyambuhkan penyakit diabetes mellitus.

Virus yang Menimbulkan penyakit pada manusia: 1. Virus Polio, Virus polio kemudian masuk ke dalam peredaran darah menuju sumsum tulang belakang dan otak. Virus polio akan merusak sel-sel saraf. 2. Virus Rabies Manusia terinfeksi virus rabies melalui gigitan binatang yang menderita rabies, misalnya anjing gila. Ludah anjing gila yang mengandung virus dapat menjalar melalui serabut saraf ke sumsum tulang belakang, otak dan jaringan lainnya. 3. Virus Influenza, mengandung asam ribonukleat (RNA), menyebabkan infeksi pada saluran pernafasan

Modul Sukses UN Biologi 2015

3 4. Virus Campak (Paramyxovirus), mengandung asam ribonukleat (RNA) dan berselubung, menimbulkan penyakit campak. Masuk melalui saluran respirasi, menyebar ke kulit dan usus halus. 5. Virus Cacar (Virus Variola), mengandung asam deoksiribo (DNA). Virus cacar masuk melalui selaput lendir pernafasan atas dan berkembang biak pada kelenjar getah bening. Virus kemudian berkembang biak pada kelenjar getah bening dan diangkut melalui peredaran darah dan menetap di kulit dan selaput lendir dengan gejala yang khas. 6. Virus Cacar Air (Varicella Zooster Virus/ VZV), mengandung ADN, menyerang bagian kulit dengan indikasi terdapat titik merah/ ruam dan gatal, melepuh, kering, dan menghasilkan kerak di kulit. Cacar air di Indonesia biasanya menyerang pada peralihan antara musim kering ke musim hujan atau sebaliknya. Sangat mudah menular, tertama lewat percikan ludah atau kontak kulit. 7. Virus Hepatitis. Terdiri dari virus hepatitis A dan B, menyebabkan pengerasan hati hingga kanker hati: a). Virus hepatitis A mengandung RNA dan tidak berselubung. b). Virus hepatitis B berbentuk bulat dan mengandung DNA 8. Virus HIV/ Human Imunodeficiency Virus, merupakan penyebab penyakit AID’S Virus HIV mengandung RNA dan enzim transcriptase yang berselubung protein 8. Virus Ebola, menyerang sistem kekebalan tubuh, namun dengan waktu yang lebih cepat menuntaskan kerja daur litiknyya. Virus Ebola bekerja dalam kurun waktu 10 hari. Virus Ebola dapat masuk ke tubuh manusia melalui kontak darah. Virus Ebola akan menyerang setiap organ dan jaringan tubuh manusia kecuali otot kerangka dan tulang. 9. Virus Trakom, yaitu virus yang menyebabkan merah pada mata denga penularan melalui kontak langsung dan tidak langsung. 10. Virus Dengue Haemorage Fever (DHF), yaitu virus yang menyebabkan demam berdarah. 12. Virus H5N1 (Flu Burung)/ Avian Influenza, 13. Virus Human Papiloma, merupakan penyakit kutil/ kulit yang menyerupai tonjolan kasar berbentuk jangger ayam (penyakit Codyloma acuminate). 14. Virus Herpes Simplek, menyebabkan penyakit herpes. Penyakit ini menyerang membrane mukosa mulut, alat kelamin dan kulit. Gejala penyakitnya adalah kulit memerah dan muncul bintil seperti luka melepuh. 15. Virus SAR’S, menyerang saluran pernafasan atas. 15 Mumps virus, merupakan virus penyebab penyakit gondong. Virus gondong menyerang selsel kelenjar ludah sehingga menimbulkan bengkak dibelakang telinga. 16. Virus Demam (Rhinovirus), mengandung RNA), masuk melalui saluran respirasi 17. Virus Gondong (Paramyxovirus), mengandung ARN, masuk melalui saluran respirasi kemudian infeksi menyeluruh di tubuh melalui darah, terutama kelenjar ludah dan testis orang dewasa. b. Menimbulkan Penyakit pada Hewan 1. Virus NCD (New Castle and Disease Virus), menyebabkan penyakit tetelo pada ayam. Gejala: mencret dan batuk-batuk pada ayam. 2. Virus FDM (Foot and Mouth Disease Virus), menyebabkan penyakit kuku dan mulut. Gejalanya dengan melepuh dan berlendir daerah di sekitar mulut dan kaki sapi dan kerbau. 3. Paroot fever virus, menyebabkan penyakit demam pada unggas. 4. Virus RSV (Rous Sarcoma Virus), merupakan penyebab penyakit tumor/ kanker pada ayam. Modul Sukses UN Biologi 2015

4 5. Virus Bovine Papiloma Virus, merupakan penyebaba penyakit tumor pada sapi. 6. Rhabdovirus/ rabies, penyebab rabies pada anjing, monyet, kucing dan juga manusia.. c. Menimbulkan Penyakit pada Tumbuhan 1. Virus CVPD (Citrus Vein Ploem Degeration), merupakan penyakit yang menghancurkan jaringan pembuluh tapis/floem tanaman jeruk. 2.Virus Tungro, merupakan virus yang menyebabkan padi menjadi kerdil. 3.Virus TMV (Tobacco Mozaic Virus), merupakan penyakit penyebab penyakit mozaik pada tembakau. Gejala TMV adalah gejala pertumbuhan terhambat dan daun bercak-bercak. Peranan Bakteri Bakteri yang menguntungkan a. Bidang pertanian. 1). Bakteri Nitrifikasi, yaitu bakteri yang hidup dalam tanah yang mampu mengoksidasi amonia menjadi senyawa nitrat. Yang termasuk bakteri nitrifikasi: a. bakteri nitrit contoh : Nitrosomonas, Nitrosococcus b. bakteri nitrat contoh : Nitrobacter b. Bakteri Nitrogen, yaitu bakteri pengikat N2 bebas di udara (membantu di bidang pertanian) yang dapat diserap tumbuhan. Contoh : Rhizobium leguminosorum, hidup bersimbiosis dengan tanaman polongan dalam jaringan akar kacang-kacangan. Azotobacter, hidup bebas didalam tanah. Clostridium bakteri pengikat nitrogen yang hidup bebas d. Bakteri pembusuk di usus, Contoh : Bakteri Escherichia coli, Entamoeba coli. Fungsi untuk membusukkan sisa makanan, membantu mempermudah pengeluaran kotoran, membantu pembentukan vit. K e. Bakteri penghasil antibiotik,Contoh: 1). Streptomyces aureofaciens, menghasilkan antibiotik aureomisin. 2). Bacillus brevis, menghasilkan antibiotika terotrisin 3). Bacilus subtilis, menghasilkan basitrasin 4). Steptomyces griceus, menghasilkan steptomisin 5). Bacillus polymyxa, menghasilkan polimiksin. 6). Steptomyces remosus, menghasilkan terramicin. f. Bakteri yang digunakan dalam industri makanan. Contoh: 1). Lactobacillus bulgaricus, untuk pembuatan Yoghurt 2). Lactobacillus casei, untuk pembuatan minuman Yakult 3). Acetobacter xyllinum, untuk pembuatan Nata de coco 4). Acetobacter aceti, untuk bakteri yang mengubah etanol menjadi asam asetat (asam cuka) 5). Lactobacilus lactis, untuk berperan dalam pembuatan keju g. Penghasil zat asam: Asam cuka ( CH3 COOH ) dan Asam lemak h. Sumber energi baru (Gas bio). Gas bio dihasilkan dalam proses biologis dari penguraian senyawa organik oleh bakteri anaerob. i. Bidang rekayasa genetika merupakan suatu usaha manipulasi gen. Proses ini disebut manipulasi gen atau teknologi rekombinasi ADN . j. Bidang pertambangan, dapat digunakan untuk ektraksi kimiawi terhadap tembaga dan logam lainnya dari tanah pertambangan yang mengandung logam berkonsentrasi rendah . Bakteri merugikan a. Bakteri perusak makanan. Tipe Umum Kerusakan pada Bahan Makanan Jenis Bahan Makanan Tipe Pembusukan Bakteri Penyebab Modul Sukses UN Biologi 2015

5 Sayuran dan buah segar Asinan Susu segar / masak

Sari buah / juice Roti Daging segar Ikan

Tempe Makanan kaleng

Berlendir

Bakteri saprofit

Berlendir Rasa asam Bergelembung Berlendir Asam Kehilangan rasa Tengik Busuk

Lactobacilus, Plantarum Stretococcus lactis Clostridium Alcaligenes viscolactis Acetobacter sp. Lactobacilus sp. Bacillus sp. Pseudomonos sp. Clostridium sp. Pseudomonos sp. Chromobacterium

Kehilangan warna Busuk Asam bongkrek Racun botulinum

Bakteri yang Menyebabkan Penyakit/ patogen : Nama Bakteri Bentu Penyaki k t Bacillus anthracis Batang Anthraks

Pseudomonos cocovenenans Clostridium botulinum

Tempat infeksi Saluran pernapasan (sapi)

Clostridium tetani

Batang

Tetanus

Otot

Corynebacterium diphteriae Diplococcus pneumonia

Batang

Diphteri

Saluran pernapasan

Bola

Mycobacterium leprae Mycobacterium tuberculose Neisseria gonorhoe

Batang Batang Bola

Pneumon ia Kusta TBC Gonorhae

Neisseria menigitidis

Bola

Pasteurella pestis Salmonela pullorum

Batang Batang

Salmonela typhosa Shigella dysentriae Treponema pallidum Vibrio comma Xanthomonos citri

Batang Batang Spiral Koma Batan g

Meningiti s Pes Berak kapur Tiphus Disentri Sipilis Kolera Kanker

Radang paru-paru Kulit Paru-paru Alat kelamin nanah) Selaput otak

Kelenjar darah (kulit) Usus halus ayam Usus halus Usus halus Alat kelamin Usus halus Batang jeruk

SOAL : 1. Perhatikan tabel di bawah ini. Eubacteria Peranan I Nitrobacter sp 1 Perubahan nitrit menjadi nitrat II Lactobacillus casei 2 Pembuatan biogas III Methanobacteria 3 Nata de coco IV Acetobacter xylinum 4 Pembuatan yoghurt Modul Sukses UN Biologi 2015

(kencing

6 V

Streptococcus laktis

5 Pembuatan keju

Hubungan yang tepat antara jenis Eubacteria dan peranannya adalah … A. I dengan 5 D. IV dengan I B. II dengan 4 E. V dengan 2 C. III dengan 3 2.

Diantara pasangan bakteri dan penyakit berikut ini yang secara benar menunjukkan hubungan organisme penyebab dan penyakit yang ditimbulkannya adalah …. Nama bacteria Penyakit A Methanobacterium Tetanus tubercolosis B Clostridium tetani TBC C Mycobacterium leprae Kolera D Diplococcus pneumonia Radang paruparu E Salmonella thyphosa Disentri

3. Peranan bakteri Acetobacter xylinum dan Lactobacillus bulgaricus secara berurutan adalah dalam pembuatan …. A. Protein sel tunggal dan mentega D. Nata de coco dan yoghurt B. Asam cuka dan keju E. Nata de coco dan mentega C. Mentega dan yoghurt 4. Eubacteria yang dapat menghasilkan zat racun pada makanan kemasan dalam kaleng adalah … A. Pseudomonas sp D. Escherichia coli B. Thiobaciluus ferrooksidan E. Acetobacter xylinum C. Clostridium butolinum 5. Species bakteri yang sesuai dengan peranannya adalah …. A. Methanomonas methanika untuk pembuatan keju B. Rhizobium radiciculata, untuk menyuburkan tanah C. Acetobacter xylinum, untuk pembuatan yoghurt D. Thiobacillus ferrooksidans untuk pembuata cuka E. Lactobaciluus casei, untuk pembuatan biogas 6. Spesies bakteri yang bersimbiosis dengan bintil akar tanaman kacang-kacangan dan dapat mengikat nitrogen bebas adalah …. A. Lactobacillus casei D. Rhizobium leguminosarum B. Thiobacillus ferrooksidans E. Methanomonas methanica C. Acetobacter xylinum 7. Manakah hubungan yang sesuai antara bakteri dan peranannya? A. Penicillium notatum : menghasilkan keju B. Methanobacterium : menghasilkan biogas C. Acetobacter : pembuatan yoghurt D. Rhizobium : menghasilkan toksin E. Lactobacillus casei : pembuatan asam cuka

2.

Mengidentifikasi ciri-ciri/peran kelompok jamur dan protista (jamur, protista, protozoa, alga).

Klasifikasi Protozoa( protista mirip hewan ): a. Rhizopoda/ Sarcodina (rhizo=semu, podos=kaki). Bergerak pseudopodia/ kaki semu Modul Sukses UN Biologi 2015

7 b. Ciliata/ Ciliophora/ Infusoria (cilia=rambut kecil). Ciliata bergerak dengan menggunakan silia, c. Flagellata/ Mastigophora (flagell=cambuk). Flagellata bergerak dengan flagel/ bulu cambuk. d. Sporozoa/ Apicomplexa (spore= biji). Tidak memiliki alat gerak 1. Rhizopoda/ Sarcodina (rhizo=akar, podos=kaki). bergerak dengan penjuluran sitoplasma sel membentuk pseudopodia/ kaki semu dengan bentuk menebal, membulat, atau meruncing. Contoh: Amoeba proteus. Beberapa species rhizopoda ada yang memiliki cangkang yang tersusun atas silika dan kalsium karbonat. Rhizopoda berkembang biak secara aseksual dengan pembelahan biner, dan jika dalam lingkungan yang tidak menguntungkan dapat membentui kista dan akan aktif kembali saat kondisi lingkungan sesuia. Rhizopoda umumnya bebas di tanah lembab dan lingkungan berair, baik di darat maupun di laut. Sifat heterotrof dengan memangsa alga uniseluler, bakteri, atau protozoa lain. Contoh species Rhizopoda:

Amoeba proteus

Arcella sp

Radiolaria sp

2. Ciliata/ Ciliophora/ Infusoria (cilia=rambut kecil). Ciliata bergerak dengan menggunakan silia, sering dijumpai pada air buangan atau air cucuran. Ciliata terdapat pada seluruh permukaan sel atau hanya pada bagian tertentu. Silia juga berperan untuk alat bantu makan dengan mendorong pergerakan makanan menuju sitostoma, sitofaring, dan terbentuk vakuola makanan. Contoh: Paramaecium caudatum. Ciliata memilki dua nukleus, yaitu makronukleus yang berfungsi untuk pertumbuhan dan perkembangbikan serta mikronukleus untuk fungsi reproduktif/ konyugasi. Ciliata hidup bebas di lingkungan berair, baik air laut maupun tawar, serta dalam tubuh hewan. Ciliata yang hidup bebas adalah Stentor, Balantidium, dan Vorticella:

Vorticella nebulifera

Stentor polymorphus

Balantidium

Reproduksi secara aseksual dengan dengan pembelahan biner dan secara seksual dengan konyugasi. Proses konyugasi Paramaecium: 3.

Flagellata/ Mastigophora (flagell=cambuk) Flagellata bergerak dengan menggunakan flagel/ bulu cambuk. Flagellata berkembang biak dengan pembelahan biner. Habitat bebas di lingkungan yang berair, atau parasit ditubuh hewan. Contoh: Trypanosoma gambiense (penyebab penyakit tidur)

Modul Sukses UN Biologi 2015

8

4.

Sporozoa/ Apicomplexa (spore= biji) Sporozoa merupakan protista uniseluler yang pada salah satu tahapan dalam siklus hidupnya memiliki bentuk seperti spora. Sporozoa tidak memiliki alat gerak dan seluruhnya hidup parasit pada hewan. Sporozoa melakukan reproduksi secara aseksual dan seksual dengan membutuhkan dua atau lebih inang. Reproduksi aseksual dilakukan dengan mengadakan pembelahan biner, sedangkan reproduksi seksual dengan pembentukan dan penyatuan gamet jantan dan betina. Contoh sporozoa adalah Plasmodium yang merupakan penyebab penyakit malaria. Plasmodium masuk ke tubuh manusia melalui gigitan nyamuk Anopheles betina dan menyerang sel-sel hati dan eritrosit. Teradapat empat jenis plasmodium yang mengakibatkan penyakit malaria, yaitu: Plasmodium vivax, Plasmodium falciparum, Plasamodium malariae, dan Plasmodium ovale. Peran Protozoa Dalam Kehidupan Manusia: a. Protozoa yang menguntungkan antara lain: 1). Foraminifera, cangkang dan kerangkanya merupakan petunjuk dalam pencarian sumber daya minyak, gas alam dan mineral. 2). Radiolaria, kerangkanya jika mengendap di dasar laut menjadi tanah radiolaria yang dapat digunakan sebagai bahan penggosok. b. Protozoa yang merugikan manusia: 1) 2) 3) 4) 5) 6) 7)

Entamoeba histolytica, penyebab disentri Trypanosoma brucei, penyebab penyakit tidur Trypanosoma evansi, penyebab penyakit tidur pada hewan ternak Leishmania, penyebab penyakit kala-azar Balantidium coli, penyebab diare Toxoplasma gondii, penyebaba toksoplasmosis Plasmodium, penyebab malaria

2. Protista Mirip Jamur Terdiri atas anggota Protista jamur air dan jamur lendir. Kelompok ini mirip dengan jamur karena memiliki struktur yang menghasilkan spora, heterotrof, parasit, atau pengurai yang mampu menghasilkan enzim untuk menghancurkan senyawa organik dan menyerap produk rombakan tersebut. a. Jamur Air (Oomycota). Jamur air hidup bebas dan mendapatkan nutrisi dari sisa-sisa materi di kolam, danau, dan aliran air atau dalam jaringan yang mati, seperti tubuh ikan. Beberapa jamur lain merupakan patogen pada tanaman, seperti jamur putih pada anggur (Plasmophora viticola), penyakit busuk layu pada kentang dan tomat (Phytophora infestans). b.

Jamur Lendir (Myxomycota) Jamur lendir menghasilkan sel-sel yang hidup bebas pada sebagian siklus hidupnya. Selsel yang hidup bebas ini disebut amoeboid karena memilki memiliki bentuk seperti amoeba dan merupakan predator fagosit yang menelan hama, bakteri, spora, dan berbagai komponen organik lainnya. Saat kondisi makanan jamur lendir kurang, sel-sel

Modul Sukses UN Biologi 2015

9 yang kelaparan bergabung membentuk massa yang berlendir dan bermigrasi ke lingkungan baru yang mampu mendukung pertumbuhannya. Pergerakan massa tersebut dihasilkan dari gabungan kontraksi masing-masing sel tunggal

Protista tumbuhan( ALGAE ) alga Pigmen Habitat Reproduksi Chlorophyta Klorofil Air Asekseal :membelah diri, alga Hijau tawar,laut,darat fragmentasi,zoospora Seksual Konjugasi Chrysophyta/ Karoten Air Asek: Spora alga Keemasan tawar,laut,darat Sek : Fertilisasi sperma ,tempat dan sel telur lembab Phaeophyta Fikosantin Laut Asek: zoospora alga Coklat Sek : Oogami,isogami Rhodophyta alga Merah

Fikoeritri n

Euglenoid/ Euglenophyta

fikobilin

Laut, air tawar

Contoh Chlorella,ulva,chara, euglena,spirogyra Navicula,Diatomae Ochromonas,Vauche ria Fucus,Turbinaria, Sargasum, Laminaria

Asek: Spora Euchema,gellidium, Sek:fertilisasi sel telur Gracillaria dengan sel sperma

Peranan Protozoa Manfaat ganggang bagi manusia: a. Chlrorella, sumber makanan suplemen bergizi tinggi/PST,SCP b. Ulva, Caulerpa, Enteromorpha, sumber makanan berupa sayur c. Euchema dan Gellidium , gracilaria (alga merah) sebagai penghasil gelatin yang digunakan untuk pembuatan agar- agar dan kue kering d. Ganggang keemasan seperti diatom, sisa-sisa cangkangnya dapat membentuk endapan tanah diatom yang digunakan sebagai bahan peledak, campuran semen, bahan penggosok, bahan isolasi, dan pembuatan saringan e. Ganggang coklat seperti Laminaria lavaniea, sebagai pupuk pertanian dan makanan ternak di daerah pesisir karena mengandung kalium. f. Laminaria digitalis, sebagai penghasil yodium untuk obat penyakit gondok. g. Macrocystis dan Laminaria, sebagai penghasil asam alginat yang digunakan untuk bahan pengental pada industri plastik, kosmetik, dan tekstil.

Ciri-ciri dan peranan jamur

1. Zygomycotina. a. tubuh zygomycotina terdiri dari hifa yang tidak bersekat. b. tidak memiliki tubuh buah. c. Reproduksi secara aseksual/vegetatif dengan spora vegetatif yang dihasilkan sporangium atau dengan fragmentasi miselium. Reproduksi generatif / seksual dengan perkawinan hifa yang berbeda jenis yang menghasilkan zigospora. d. Peranan. Beberapa zygomycotina digunakan dalam proses pembuatan makanan, seperti Rhyzopus oryzae (tempe) dan Mucor javanicus (tape), sisanya merupakan saprofit pada sisa makanan. 2. Ascomycotina: a. Umumnya multiseluler, kecuali ragi (Saccharomyces cereviseae). b. Hifa bersekat. Ascomycotina yang tidak membentuk tubuh buah (Neurospora crassa) dan ada yang membentuk tubuh buah (Xylaria cinnabaria, Tuber melanosporum, Moschella esculenta). Bentuk tubuh buah antara lain sepertiu mangkuk, bulat, atau panjang. c. Reproduksi aseksual dengan konidiospora dan seksual dengan askospora.

Modul Sukses UN Biologi 2015

10 d. Habitat. Umumnya saprofit pada tanah dan sisa organisme. Sebagian Ascomycotina merupakan parasit pada tumbuhan

3.

1). Menguntungkan: a). Sacccharomyces cereviseae, untuk pembuatan roti dan minuman beralkohol. Ragi mengubah glukosa menjadi alkohol dan karbondioksida. b). Saccharomyces ellipsoides, untuk poembuatan wine dari buah anggur c). Saccharomyces tuac, untuk pembuatan tuak dari air nira d). Neurospora crassa, untuk pembuatan oncom e). Morchella esculenta dan Saccharomyces coccinea, tubuh buah dapat dimakan. f). Penicilium notatum,P. Crisogenum :penghasil antibiotik g). P. Camemberti, P. Requeforti : pengharum keju 2). Merugikan: a). Venturia inaequalis, merupakan penyebab penyakit rusak buah pada apel b). Claviceps purpurea, penyebab penyakit ergot pada tanaman gandum. Basidiomycotina:

a. Merupakan jamur multiseluler dengan hifa bersekat. Tubuh buah Basidiomycotina disebut basidiokarp berukuran makroskopis dengan bentuk seperti payung, kuping, atau setengah lingkaran. Pada bagian bawah tudung basidiokarp terdapat lembaran/ bilah yang menghasilkan spora basidium/ basidiospora. b. Habitat, umumnya sebagai saprofit pada sisa-sisa makhluk hidup (serasah daun di tanah, merang padi, batang pohon mati. Namun beberapa ada yang parasit dan ada pula yang bersimbiosis membentuk endomikoriza. c. Reproduksi aseksual dengan konidiospora, sedangkan seksual dengan pembentukan basidiospora

1). Menguntungkan: a). Jamur kuping (Auricularia polythicha), jamur merang (Volvariella volvacea), dan jenis jamur shittake (Lentinulla edodes) , jamur kayu(,Pleurotes )dapat dimakan. b). Jamur kayu (Ganoderma) sebagai obat atau makanan suplemen. 2). Merugikan: a). Jamur karat (Puccinia garminis) merupakan parasit pada daun tanaman gramineae. b). Puccinia arachdis, parasit pada tanaman kacang tanah c). Ustilago maydis, parasit pada jagung d). Amanita ocreata dan Amanita phalloides, beracun dan mematikan jika dimakan e). Amanita muscaria, dapat menyebabkan halusinasi jika dimakan. Deuteromycotina : bukan merupakan kelompok jamur yang sebenarnya dalam klasifikasi jamur, karena belum diketahui reproduksi seksualnya, sehingga dikenal sebagai jamur tidak sempurna. Ciri-ciri Deuteromycotina: a. b. c. d.

hifa bersekat tubuh mikroskopis Hidup ada yang saprofit pada sisa makanan atau sampah dan ada juga yang bersifat parasit. Reproduksi dilakukan secara seksual belum di ketahui, jamur imferpekti vegetatif dengan konidia. Beberapa contohuDeuteromycitina: Aspergilus sp a. b. c. d.

Epidermophyton floocosum, menyebabkan penyakit kaki atlet Microsporum dan Trighopyton, menyebabkan penyakit kurap Sclerothium rolfsie, menyebabkan penyakit busuk pada tanaman budidaya. Helminthosporium oryzae, hidup sebagai parasit pada kecambah dan menimbulkan noda hitam pada daun inang.

Modul Sukses UN Biologi 2015

11 e. Candida albicans, bentuk tubuh seperti ragi dan hidup sebagai parasit, merupakan penyebab infeksi pada vagina f. Chadosporium

Soal 1.

Perhatikan gambar organisme berikut!

Organisme yang termasuk Ciliata adalah …. A. 1 dan 3 D. 2 dan 6 B. 1 dan 4 E. 3 dan 5 C. 2 dan 4 2. Perhatikan organisme di bawah ini:

Pengelompokkan organisme tersebut menjadi kelas berbeda adalah berdasarkan … A. Habitatnya D. Jenis makanannya B. Alat geraknya E. Daur hidupnya Sistem reproduksi Perhatikan gambar Protozoa berikut ini:

Anggota kelas Flagellata ditunjukkan oleh …. A. 1 dan 5 B. 1 dan 6 C. 2 dan 5 D. 2 dan 6

E. 3 dan 4

3. Perhatikan gambar protista mirip hewan berikut!

Hewan-hewan protista yang tergolong kelas Ciliata adalah …. A. 1, 2, dan 3 D. 3, 4, dan 5 B. 1, 3, dan 4 E. 4, 5, dan 6 C. 2, 3, dan 4 4. Spesies bakteri yang bersimbiosis dengan bintil akar tanaman kacang-kacangan dan dapat mengikat nitrogen bebas adalah … Modul Sukses UN Biologi 2015

12 A. Lactobacillus casei B. Thiobacillus ferrooksidans C. Acetobacter xylinum

D. Rhizobium leguminosarum E. Methanomonas methanica

5. Perhatikan gambar organisme berikut.

Ketiga organisme berikut dikelompokkan ke dalam protozoa karena … A. Bersifat parasit dengan inti eukariotik B. Cara hidup heterotrof sebagai parasit C. Bentuk morfologis yang berbeda-beda D. Bersel satu memiliki alat gerak E. Perkembangbiakan secara seksual dan pembelahan biner. Indikator 4. Menentukan Dasar Pengelompokkan makhluk Hidup 1. Perhatikan kelompok organisme ini!

Organisme-organisme di atas tergolong dalam filum yang sama berdasarkan Persamaan ciri yang dimilikinya, yaitu . .. A. beruas-ruas, tubuh cephalothoraks, dan abdomen B. tubuh beruas-ruas, eksoskeleton dan tubuh ditutupi kitin C. diploblastik, tubuh lunak. dan endoskeleton D. triploblastik, bersayap, dan memiliki antena E. tubuh lunak, beruas-ruas, dan endoskeleton 2.

Lumut tanduk, lumut hati, dan lumut daun berada dalam kelompok yang sama. Dasar pengelompokkannya adalah …. A. Daun muda menggulung, berakar serabut, dan memiliki jaringan pembuluh xilem/floem B. Merupakan tanaman talus, hidup di tempat lembab dan autotrof. C. Daun bermesofil, berakar serabut, dan fotoautotrof. D. Merupakan tanaman kormus kormus, berakar serabut, dan belum memiliki xilem/floem. E. Daun tidak bermesofil, berakar tunggang dan berkambium.

3. Padi, jagung, jahe, lengkuas, dan anggrek dijadikan ke dalam satu kelompok karena memiliki …. A. Akar serabut D. Kelipatan bunga 4 dan 5 B. Tulang daun menyirip E. Biji berkeping dua C. Batang bercabang 4. Beberapa jenis organisme diantaranya adalah harimau, gajah, kambing, dan sapi. Hewan tersebut dapat dikelompokkan dalam satu kelas yang sama. Dasar pengelompokkannya adalah … A. Memiliki bulu D. Bernafas dengan paru-paru B. Memiliki tulang belakang E. Termasuk organisme homoiterm C. Memiliki kelenjar susu

Modul Sukses UN Biologi 2015

13 5.. Perhatikan beberapa tumbuhan berikut!

Tumbuhan di atas dapat dikelompokkan dalam kelompok yang sama karena memiliki ciri yang sama, yaitu …. A. Bentuk perakarannya serabut D. Batangnya berkayu dan keras B. Memiliki biji tertutup E. Memiliki tulang daun sejajar C. Daun-daunnya tersebar pada batang INDIKATOR 5. MENJELASKAN UPAYA PELESTARIAN SUMBER DAYA ALAM TERTENTU. Pelestarian keanekaragaman hayati mengadung 3 aspek : 1. Perlindungan sistem penjaga kehidupan 2. Perlindungan dan pemeliharaan dan keanekaragaman jenis tumbuhan, hewan dan ekosistem 3. Pemanfaatan secara berkesinambungan SDAH dan ekosistem Upaya yang dapat dilakukan manusia untuk memperbaiki dan mencegah kerusakan lingkungan dengan cara: a. Perlindungan dan Pengawetan Alam dengan mendirikan cagar Alam dan Suaka Marga Satwa. Perlindungan Alam berdasarkan tempat dilakukannya perlindungan dibedakan menjadi pelestarian insitu jika dilakukan di habitat aslinya dan pelestarian eksitu jika dilakukan bukan di habitat aslinya. b. Konservasi tanah dan air c. Menyelesaikan krisis lingkuingan melalui reboisasi, perlindungan habitat alam dan perburuan/ perdagangan satwa liar, penghentian perusakan hutan, serta melalukan daur ulang materi. Pelestarian Insitu ( pelestarian dalam habitat aslinya )

Contoh Hutan lindung Suaka marga satwa Taman laut Taman nasional Badak di ujung kulon Cagar alam Gajah di Way kambas Raflesia di Bengkulu Orang utan di kalimantan

Eksitu ( pelestarian di luar habitat asli)

kebun botani Kebun plasma nutfah Kebun raya Kebun binatang Kebun koleksi

Soal :

Modul Sukses UN Biologi 2015

14 1. Salah satu usaha pemerintah Indonesia dalam pelestarian (konservasi) Sumber Daya Alam di antaranya adalah Cagar Alam. Yang dimaksud dengan Cagar Alam Adalah …. A. Kawasan hutan yang dibina dan dipertahankan kelestariannya untuk pendidikan B. kawasan suaka alam yang mempunyai ciri khas tumbuhan dan ekosistem yang perkembangannya diserahkan pada alam C. kawasan hutan alam yang biasanya terletak di daerah pegunungan yang dikonservasikan untuk melindungi lahan agar tidak erosi D. kumpulan tumbuhan dan hewan langka untuk ilmu pengetahuan dan rekreasi E. Kawasan konservasi alam dengan ciri khas tertentu baik di darat maupun di perairan 2. Pelestarian sumber daya alam dapat dilakukan secara insitu dengan mengembangbiakan … A. Organisme dengan rekayasa genetika B. Tumbuhan dengan teknik kultur jaringan C. Tumbuhan dan hewan di habitat aslinya D. Tumbuhan dan hewan di luar habitat aslinya E. Tumbuhan dan hewan di daerah pemukiman. 3. Menurunnya keanekaragaman hayati membuat kita perlu melakukan pelestarian. Salah satunya adalah pelestarian in situ. Ciri dari pelestarian tersebut adalah …. A. Sumber daya lam hayati di habitat atau tempat aslinya B. Sumber kekayaan alam hayati dan nonhayati di tempat aslinya C. Sumber daya alam hayati di tempat tertentu yang disediakan D. Sumber kanekaragaman hayati di tempat lain yang cocok E. Sumber daya alam di tempat lainnya yang sudah diteliti dan ternyata cocok 4. Pelestarian keanekaragaman hayati di Indonesia dilakukan secara insitu dan eksitu. Pelestarian secara eksitu seperti kebun koleksi bertujuan untuk …. A. Konservasi ekosistem D. Perlidungan hewan dan ekowisata B. Melestarikan plasma nutfah E. Perlindungan dan penangkaran hewan C. Kepentingan pendidikan dan penelitian 5. Pelestarian keanekaragaman hayati dapat kita upayakan baik secara individual maupun oleh pemerintah. Upaya manusia yang dapat meningkatan kelestarian sumber daya alam hayati adalah …. A. Intensifikasi pertanian D. Diversifikasi pertanian B. Pertanian monokultur E. Perladangan berpindah C. Ekstensifikasi pertanian 6. Penangkaran harimau Sumatera di Taman Safari Indonesia merupakan salah satu upaya untuk …. A. Memperoleh jenis baru D. mempelajari pola makan alamiah B. Melatih menjadi binatang jinak E. mencegah kepunahan spesies C. Memperoleh keturunan unggul 7. Kebun raya Bogor dibuat sebagai salah satu upaya pelestarian alam yang bersifat perlindungan alam terbimbing dengan tujuan …. A. Melibatkan para ahli dalam perlindungan tanaman B. Mengoleksi jenis-jenis tumbuhan langka C. Perlindungan terhadap habitat khusus D. Memelihara tanaman asli Indonesia E. Memelihara habitat satwa INDIKATOR 6 : MENGIDENTIFIKASI CIRI KELOMPOK TUMBUHAN Modul Sukses UN Biologi 2015

15 Tumbuhan Lumut dan Paku N Pembeda O 1 Tubuh 2 Akar 3 Batang 4 Daun 5 6 7 8 9

Pembuluh pengangkut Gametofit sporofit Generasi yang dominan Spora tumbuh menjadi

Briophyta Thallus Rhizoit Belum ada/menyerupai Belum ada/menyerupai Belum ada Tumbuhan lumut Sporogonium Gametofit Protonema

Pteridophyta Kormus Serabut Rhizoma Tropofil , sporofil,dan daun muda menggulung Sudah Ada Protalium Tumbuhan paku Sporofit Protalium

TUMBUHAN BIJI (SPERMATHOPHYTA) Ciri-ciri Tumbuhan Biji:  Menghasilkan biji yang terbentuk dari proses pembuahan  Biji mengandung calon individu baru, yaitu lembaga Klasifikasi a. Subdivisio Gymnospermae  Anggota Gymnospermae memiliki ciri utama berupa bakal biji yang tumbuh pada permukaan megasporofil.  Biji tidak terlindung oleh daun buah  Habitus berupa semak, perdu, atau pohon  akar tunggang,  batang tumbuh tegak lurus dan bercabang-cabang  tidak memilki bunga yang sesungguhnya, sporofil terpisah-pisah atau membentuk strobilus/runjung jantan dan betina.  Pembuahan tunggal Subdivisi Gymnospermae dibagi menjadi beberapa kelas: 1). Cycadaceae.daun tersusun berbentuk roset batang menyurip , Contoh: Cycas rumphii. 2). Coniferae. daun berbentuk jarum, kaku Contoh Pinus mercusii 3). Gnetinae.daun tunggal berhadapan Contoh: Gnetum gnemon 4). Ginkgoinae.daun berbentuk kipas,dg tulang daun bercabang menggarpu.Contoh Ginkgko biloba b. Subdivisio Angiospermae  Memiliki biji tertutup karena bakal biji diselubungi oleh bakal buah.  Memiliki bunga sebenarnya. Bunga dapat dibedakan menjadi bungan lengkap dan bunga tidak lengkap.  Habitus berupa herba, semak, perdu, atau pohon.  Batang dapat bercanbang atau tidak.  Daun umumnya lebar, tunggal, atau majemuk dengan tipe penulangan yang bervariasi.  Angiospermae dibagi menjadi dua kelas: Ciri Biji Tulang daun Batang mahkota akar Letak ikatan pembuluh

Monokotiledone Tunggal Sejajar / melengkung Beruas, tidak bercabang 3 atau kelipatan Serabut tersebar

Modul Sukses UN Biologi 2015

Dicotyledonae. Berbiji belah Menyirip / menjari Berkambium, Bercabang, 2, 4 5 / kelipatan Tunggang Teratur

16 Tipe ikatan pembuluh

Kolateral tertutup

Kolateral terbuka

SOAL 1. Berikut adalah beberapa ciri dari kelompok tumbuhan 1. Belum memiliki akar, daun, dan batang yang jelas 2. Fase sporofitnya dominan 3. Pengangkutan zat melalui antarsel 4. Spora tumbuh menjadi protalium Manakah ciri kelompok tumbuhan di atas yang merupakan ciri tumbuhan Pteridophyta? A. 1 dan 2 D. 2 dan 4 B. 1 dan 3 E. 3 dan 4 C. 2 dan 3 2. Perhatikan ciri-ciri tumbuhan berikut! 1. Memiliki organ akar, batang, daun, dan berbunga 2. Memiliki biji berkeping dua 3. Mengalami pertumbuhan sekunder 4. Akar dan batang memiliki kambium 5. Memiliki tulang daun sejajar 6. Jumlah perhiasan bunga terdiri dari 2, 3, atau kelipatannya. Yang merupakan ciri tumbuhan Dikotil adalah … A. 1 dan 5 D. 3 dan 6 B. 2 dan 5 E. 5 dan 6 C. 2 dan 4 3. Cermati pernyataan-pernyataan berikut! 1. Tumbuhan kormus 2. Bersifa heterotrof 3. Tidak ada sistem pembuluh angkut 4. Sporofit dominan di banding gametofit Dari pernyataan-pernyataan tersebut yang merupakan ciri tumbuhan paku adalah … A. 1 dan 2 D. 2 dan 4 B. 1 dan 4 E. 3 dan 4 C. 2 dan 3 4. Berikut ini ciri-ciri tumbuhan biji: 1. Bakal biji tidak dilindungi daun buah 3. Bakal biji tersusun dalam strobilus 2. Termasuk tumbuhan kormus 4. Organ reproduktif berupa bunga Ciri khas Gymnospermae yang membedakannya dengan Angiospermae adalah …. A. 1 dan 2 D. 2 dan 4 B. 1 dan 3 E. 3 dan 4 C. 2 dan 3 5. Berikut ini beberapa ciri dari tumbuhan: 1. Berkambium 4. Biji terbuka 2. Berkembang biak dengan spora 5. Mengalami pembuahan ganda 3. Tidak memiliki pembuluh angkut Ciri-ciri kelompok tanaman Gymnospermae ditunjukkan oleh … A. 1 dan 2 D. 3 dan 4 B. 1 dan 4 E. 4 dan 5 C. 2 dan 3 Modul Sukses UN Biologi 2015

17

6. Perhatikan ciri-ciri tumbuhan berikut: 1. Fase sporofit lebih dominan daripada fase gametofit 2. Akar berupa rizoid 3. Daun muda menggulung 4. Talus berupa filamen atau lembaran 5. Menghasilkan biji Ciri kelompok tumbuhan Pteridophyta adalah … A. 1 dan 2 D. 2 dan 5 B. 1 dan 3 E. 3 dan 5 C. 2 dan 4 7. MENGIDENTIFIKASI CARA PERKEMBANGBIAKAN HEWAN INVERTEBRATA Daur hidup cacing hati ( Fasciola hepatica ), Clonorchis sinencis

Daur hidup cestoda ( Taenia saginata )

Daur hidup Ascaris lumbricoides/ cacing perut 1. Cacing dewasa hidupdi dalam usus halus dan bertelur Modul Sukses UN Biologi 2015

18 2. Telur dikeluarkan manusia melalui feses. Tanaman yang ditempeli telur cacing mungkin termakan manusia dan masuk masuk ke mukosa usus halus. 3-6. Telur cacing mengalami perkembangan (18 hari) dan dibawa oleh peredaran darah menuju paru-paru. Cacing menetas dan berkembang menjadi cacing dewasa di dalam paru-paru (10-14 hari) 7. Cacing dewasa menembus dinding alveoli dan menuju bronkus, selanjutnya menuju kerongkongan. Dari kerongkomgan, cacing dewasa menuju usus halus. Cacing dapat hidup di dalam usus halus 2-3 tahun.

Daur Hidup Obelia

Tentakel Mulut

Polip untuk makan

Medusa dewasa melepaskan telur Sperma

Ovum Zigot

Tunas Medusa dewasa Larva planula medusa Polip bereproduksi melepaskan sperma secara aseksual Rongga gastrovaskuler Koloni dewasa

Koloni muda

Siklus hidup Obelia Daur hidup aurelia.sp Modul Sukses UN Biologi 2015

19

Daur hidup Insecta : Metamorfosis sempurna ( holometabola ) : Telur –larva - pupa- dewasa(imago) Metamorfosis tidak sempurna ( hemimetabola ) : telur – nimpha - dewasa Daur Hidup Bintang Laut : Zygot – blastula – gastrula – larva bipinaria – larva branchiolaria – bintang laut muda – bintang laut dewasa Soal : 1. Pada siklus hidup cacing hati (Fasciola hepatica), setelah telur dikeluarkan melalui feses hewan hospes, telur akan berkembang di dalam air dan menetas membentuk …. A. Mirasidium D. sporokis B. Metaserkaria E. redia C. Serkaria 2. Dalam siklus hidup cacing (Fasciola hepatica), stadium larva dihasilkan dari telur yang menetas adalah …. A. Sporosis D. Metaserkaria B. Serkaria E. Redia C. Mirasidium 3. Cacing hati dalam daur hidupnya memiliki dua hospes, yaitu hewan herbivora dan siput golongan Limnea. Telur yang keluar bersama feses dari hewan herbivora akan menjadi …. A. Kista yang bersifat inaktif D. Mirasidium yang memiliki silia B. Metaserkaria yang memiliki ekor E. Redia yang bersifat inaktif C. Serkaria yang bersifat inaktif 4. Pada tahap perkembangan cacing hati (Fasciola hepatica), perkembangan larva terjadi pada berbagai inang. Perkembangan larva yang terjadi di dalam tubuh siput adalah …. A. Mirasidium dan sporokista D. Serkaria menjadi redia B. Serkaria menjadi metaserkaria E. Mirasidium menjadi metaserkaria C. Sporokist menjadi redia 5. Dalam siklus hidupnya larva cacing Clonorhis sinensis mampu berkembang biak di dalam tubuh inang sementara (siput). Ketika meninggalkan tubuh iangnya, larva cacing ini berbentuk … Modul Sukses UN Biologi 2015

20 A. Redia B. Serkaria C. Sporokista

D. Mirasidium E. Metaserkaria

6. Pada siklus hidup cacing pita (Taenia saginata) telur yang dilepaskan bersama feses manusia akan bila larva termakan oleh sapi (sebagai inang perantara) lalu masuk ke usus, selanjutnya larva dewasa akan berkembang menjadi …. A. Onkosfer D. Larva B. Kista E. Mirasidium. C. Proglotid 7.

Perhatikan gambar di bawah ini!

Keterangan yang tepat berdasarkan daur hidup tersebut secara berurutan dari nomor X,Y, dan Z adalah.... A. Zigot, planula, efira B. Zigot, skifistoma, medusa C. Planula, efira,skifistoma D. Efira, Planula, skifistoma E. Planula, skifistoma, medusa 8.

Perhatikan gambar reproduksi Coelenterata (Obelia sp)

Keterangan yang tepat berdasarkan nomor secara berurutan pada skema adalah …. A. blastula, larva planula, koloni baru dan zigot B. larva planula, blastula, koloni baru dan zigot C. koloni baru, zigot, blastula dan larva planula D. zigot, larva planula, koloni baru, dan blastula E. zigot, morula, larva planula, dan koloni baru 9.

Indikator 8. Mengidentifikasi ciri-ciri kelompok hewan VERTEBRATA Modul Sukses UN Biologi 2015

21

Ciri kelompok vertebrata Ciri-ciri Kingdom Animalia/ Dunia Hewan: a. Organisme eukariotik dan multiseluler b. Heterotrof, denagn mendapatkan energi dengan memakan organisme lain c. Sel tidak memiliki dinding sel. d. Tidak memiliki klorofil, sehingga tidak mampu melakukan fotosintesis. e. Reproduksi dengan cara kawin, hanya beberap yang melakukan reproduksi aseksual f. Sebagian besar memiliki otak dan sistem saraf g. Hewan merupakan organisme yang aktif bergerak (motile). Vertebrata memiliki beberapa kelas : Ciri tubuh Lapisan Tubuh Ruang jantung

Pisces Sisik

fertilisasi Suhu tubuh Respirasi

Eksternal Poikilotermis Insang

Perkembang an embrio

Ovipar

Eksternal poikilotermis Insang/paruparu Ovipar

Peredaran darah Letak Pigmen

Tunggal

Ganda

Eritrosit

2 ruang

Amphibi Kulit berlendir 3 ruang

Di dermis Di dermis longgar, warna relatif berubah berinti Berinti

Reptilia Sisik keras

Aves Bulu

Mamalia rambut

4 ruang/ belum sempurna internal poikilotermis Paru-paru

4 ruang

4 ruang

Internal Homokiloterm Paru-paru

Internal Homokiloterm Paru-paru

Ovipar/ ovovivipar (kadal) Ganda

Ovipar

Vivipar

Ganda

Ganda

Di Dermis Di epidermis, Di Epidermis mimikri tetap tetap berinti

Berinti

Tidak berinti

Kelas Pisces terdiri dari kelas : ö Agnatha ( tak berahang ) : Lamprey ö Condrichtyes ( bertulang rawan ) : hiu, pari, cucut ö Osteichtyes ( bertulang sejati ) :ikan paru-paru, ikan senuk, bandeng, ikan mas, mujair, gurame Mammalia dibagi menjadi ordo: a). Monotrema, satu-satunya mammalia yang bertelur. Contoh platypus. b). Insectivora, mammalia kecil pemakan srangga berambut halus. Contoh; celurut. c). Marsupialia. Mammalia berkantong. Contoh: kangguru, koala, dan kuskus d). Rodentia, mammalia pengerat, gigi serinya seperti pahat dan tumbuh terus dari akarnya. Contoh: kelinci, tikus, marmut, landak, dan tupai. e). Chiroptera, mammalia yang dapat terbang. Contoh: kelelawar dan kalong. f). Pholidota, mammalia tidak bergigi. Tubuh terbungkus sisik dari zat tanduk dan rambut. Terdapat lidah kecil dan panjang untuk menangkap semut sebagai makanannya. Contoh: trenggiling (manis javanicus).

Modul Sukses UN Biologi 2015

22 g). Carnivora, mammalia pemakan daging, mempunyai gigi kuat dan taring besar dan tajam. Contoh: kucing, harimau, anjing. h). Cetacea, mammalia air. Contoh: paus, lumba-lumba. i). Proboscidae, mammalian berbelalai. Contoh: gajah. j). Sirenia, contoh: duyung. k). Ungulata, hewan berkuku: Genap (artiodactyla). Contoh: unta, jerapah, kijang, domba, sapi, kambing, kerbau. Ganjil (perrisodactyla). Contoh; kuda, tapir, badak, kuda nil. l). Primata, merupakan mammalia yang matanya menghadap ke depan: Contoh; lemur, kera, urang utan, simpanse, gorila. Soal : 1. Berikut ini gambar empat jenis hewan.

Keempat hewan tersebut dikelompokkan dalam kelas yang sama berdasarkan sifat … A. Jantungnya memiliki empat ruang dan kulit berbulu B. Bernafas dengan paru-paru dan mempunyai kelenjar susu C. Memiliki tiga macam gigi dan berdarah panas D. Memiliki kelenjar susu dan kulit berambut E. Berdarah panas dan kulit berbulu 2. Perhatikan gambar hewan berikut!

Hewan-hewan di atas dikelompokkan dalam kelas yang sama karena memiliki …. A. Paruh dan sayap untuk terbang B. Rambut dan bernafas dengan paru-paru C. Telinga dan berkaki dua dengan jari berselaput D. Kulit lembab untuk membantu pernafasan E. Bulu dan paruh yang tersusun dari keratin 3. Perhatikan gambar hewan berikut!

Ketiga hewan diatas tergolong dalam kelas yang sama karena memiliki persamaan ciri-ciri …. A. Bersisik kering dan homoiterm D. Bersisik lendir , bernafas dengan insang B. Bersisik kering dan poikiloterm E. Bersisik lendir, jantung beruang empat C. Bersisik lendir dan jantung beruang tiga Modul Sukses UN Biologi 2015

23 4. Perhatikan gambar hewan-hewan berikut ini:

Ketiga hewan tersebut dikelompokkan ke dalam kelas yang sama karena memiliki ciri …. A. Bersisik dari zat tanduk dan bersifat poikiloterm B. Bersisik dari zat tanduk dan bersifat homoiterm C. Bersisik dan jantung beruang tiga D. Berkulit kering dan jantung beruang sangat sempurna E. Berkulit kering dan bernafas dengan menggunakan insang 5. Perhatikan gambar berikut ini:

Ketiga hewan tersebut digolongkan ke dalam kelas yang sama berdasarkan kesamaan sifat … A. Berambut dan berkelenjar susu D. Berambut dan bertaring B. Berbulu dan berkelenjar susu E. Berbulu dan bertaring C. Berbulu dan berplasenta 6. Perhatikan hewan-hewan berikut

Ketiga hewan tersebut tergolong ke dalam kelas yang sama karena memiliki ciri-ciri ….. A. Fertlisasi internal, permukaan tubuh bersisik dan berlendir B. Fertilisasi eksternal dan permukaan tubuh bersisik kering C. Vivipar, permukaan tubuh berkulit halus dan berlendir D. Fertilisasi eksternal, permukaan tubuh berkulit halus kering E. Ovivar, permukaan tubuh bersisik dan berlendir. 7. Cermati gambar di bawah ini!

Ciri yang dimiliki oleh hewan-hewan tersebut sehingga dikelompokkan pada kelas yang sama adalah …. A. Bertulang sejati dan bersisik D. Bertelur dan bertulang rawan B. Bertulang rawan dan tanpa sisik E. Bertulang rawan dan bersisik C. Bertulang sejati dan tanpa sisik

Indikator 9 Menganalisis hubungan antarkomponen dan aliran energi dalam suatu ekosistem Piramida Ekologi : Susunan keseluruhan tingkat trofik dalam ekosistem . dibedakan atas 3 macam : 

piramida energi ( prodiktivitas )

Modul Sukses UN Biologi 2015

24  

piramida biomassa piramida jumlah

Aliran energi di lingkungan biotik :

PRODUSEN

KONSUMEN I

KONSUMEN II

KONSUMEN III

Komponen Ekosistem :  Produsen : penerima energi cahaya, biasanya organisme berklorofil, detriyus  Konsumen : berupa herbivora, karnivora  Pengurai / dekomposer : Bakteri dan jamur  Detritivor: Pemakan detritus ( hancuran organisme mati ) cacing, lipan, keluwing, cacing tanah A. Rantai makanan perumput Daun → Belalang → Burung pemakan serangga → Ular → Burung elang B. Rantai makanan detritus Bangkai hewan → Belatung → Katak → Ular tanah Pola-Pola Interaksi Pola-pola interaksi yang terjadi dapat berupa persaingan (kompetisi), pemangsaan (predasi), dan kerjasama (simbiosis). Persaingan atau kompetisi terjadi di antara beberapa organisme yang membutuhkan bahan makanan yang sama. Kompetisi bisa terjadi antara individu satu dengan individu lainnya dalam satu populasi. Kompetisi seperti ini disebut kompetisi interspesifi k. Selain itu, kompetisi ini juga dapat terjadi antara satu jenis populasi dengan jenis populasi lainnya dalam satu komunitas, disebut kompetisi intraspesifik. predasi :organisme mendapatkan makanan dengan memangsa organisme lain. Contohnya adalah singa yang memakan kijang atau rusa . Organisme yang memakan organisme lain disebut predator atau pemangsa, sedangkan organisme yang dimakan disebut prey atau mangsa. Simbiosis mutualisme adalah hubungan simbiosis yang saling menguntungkan. Contohnya adalah pada simbiosis antara red-billed oxpeckers (sejenis burung jalak) dan impala (sejenis rusa). Burung tersebut memperoleh keuntungan dengan memakan kutu yang ada di tubuh impala. Sebaliknya, impala juga memperoleh keuntungan karena kutu ditubuhnya menjadi bersih. simbiosis komensalisme : Simbiosis ini hanya menguntungkan salah satu simbion, tetapi simbion yang lainnya tidak merasa dirugikan. Contoh bentuk simbiosis ini adalah yang terjadi antara ikan remora dengan ikan hiu. Dengan hidup bersama ikanhiu, ikan remora akan terlindungi dari pemangsa dan juga mendapatkan makanan dari serpihan-serpihan kulit hiu. Sedangkan ikan hiu sendiri tidak merasa dirugikan de ngan kehadiran ikan remora . Simbiosis Parasitisme : Dalam simbiosis ini simbion merugikan simbion yang lain.

Simbiosis mutualisme adalah hubungan antar organisme yang saling menguntungkan. Contoh (1) Burung jalak hinggap pada punggung kerbau untuk memakan kutu. Burung mendapat makanan dan kerbau lepas dari gangguan kutu. (2) Rayap tak mampu mencerna kayu yang menjadi makanannya. Di dalam perut rayap terdapat protozoa (hewan bersel satu) yang membantu mencerna kayu

Modul Sukses UN Biologi 2015

25 (selulosa). Hasil pencernaan itu digunakan oleh rayap dan protozoa sebagai sumber energi. Protozoa tak dapat mencari makan sendiri. (3) Lumut kerak merupakan simbiosis antara alga dan jamur. Alga dapat membuat makanan karena berklorofil, sedangkan jamur mampu mengikat nitrogen bebas dari udara dan menyerap air. Bahan fotosintesis diambil oleh jamur, sedangkan fotosintesis terjadi pada alga. Hasilnya dimanfaatkan oleh kedua organisme. simbiosis komensalisme, Jika salah satu organisme dari simbiosis mendapat keuntungan, dan organisme lain tidak untung juga tidak dirugikan a. Ikan remora mempunyai alat penempel pada punggungnya untuk menempel pada tubuh ikan hiu. Dengan menempel pada tubuh ikan hiu, ikan remora terbawa ke mana-mana. Selain mendapat perlindungan,daerah untuk mencari makan ikan remora menjadi lebih luas, sedangkan ikan hiu tidak mendapat untung, juga tidak dirugikan. b. Dengan menempel pada pohon yang tinggi, anggrek memperoleh cahaya matahari dan air (kelembapan tinggi). Anggrek dapat berfotosintesis, dan bahan-bahannya diambil dari zat-zat yang terlarut dalam air. Pohon yang ditumpanginya tidak untung dan tidak dirugikan. Anggrek hidup secara epifit. Simbiosis parasitisme adalah hubungan antara organisme yang satu diuntungkan, sedang organisme yang lainnya dirugikan.

Contoh simbiosis parasitisme (1) Tali putri adalah tanaman berbentuk benang berwarna kuning. Benangbenang ini membelit tumbuhan inang untuk mengisap zat-zat makanan yang sudah jadi dari tubuh inang. (2) Benalu menempel pada tumbuhan inang, mengisap air dan garam-garam mineral dari tumbuhan inang untuk fotosintesis. Benalu mempunyai klorofil, jadi dapat membuat makanan sendiri. (3) Plasmodium dalam tubuh manusia yang menyerang sel darah merah 4). Cacing Ascaris lumbricoides yang hidup di usus halus manusia.

Soal : 1. Perhatikan gambar di bawah ini!

Berdasarkan jejaring makanan di atas, peranan X adalah …. A. Detritivor D. Konsumen tingkat 1 dan 2 B. Herbivor E. Konsumen tingkat 2 dan 3 C. Konsumen punca 2. Perhatikan jejaring makanan berikut ini!

Modul Sukses UN Biologi 2015

26 Ulat pada jejaring makanan tersebut berperan sebagai …. A. Produsen D. Konsumen 3 B. Konsumen 1 E. perombak C. Konsumen 2 3. Perhatikan bagan berikut: Peranan tikus berdasarkan jejaring makanan di atas adalah … A. Detritivor B. konsumen II C. Produsen D. karnivor E. konsumen I 4. Cermati gambar berikut ini:

Peran organisme X pada jejaring makanan di atas adalah … A. penyedia tempat hidup untuk hewan B. mengubah zat anorganik menjadi organik C. mengubah zat organik menjadi anorganik D. memakan tumbuhan saja E. penyedia energi untuk fotosintesis 5. Perhatikan rantai makanan berikut!

Peran komponen 1 adalah …. A. membentuk produktivitas sekunder B. mengubah zat anorganik menjadi organik C. mengubah zat organik menjadi anorganik D. menguraikan molekul besar menjadi kecil E. menangkap energi kimia menjadi energi potensial 6. Cermati rantai makanan berikut!

Modul Sukses UN Biologi 2015

27

Peran komponen X adalah … A. produsen B. herbivora C. karnivora

D. omnivora E. detritivora

Indikator 10 : menjelaskan proses yang terjadi pada daur biogeokimia Daur nitrogen

Daur fosfor

Modul Sukses UN Biologi 2015

28

Daur sulfur

Daur Karbon

Daur air Modul Sukses UN Biologi 2015

29

SOAL : 1. Perhatikan daur karbon berikut!

Proses yang terjadi pada X adalah … A. Penguraian karbon organik menjadi karbon anorganik B. Penyusunan karbon anorganik dari karbon organik C. Penyusunan karbon organik dari karbon anorganik D. Penuraian karbon organik menjadi glukosa E. Penguraian glukosa menjadi karbon organik 2. Skema berikut ini menggambarkan daur nitrogen

Proses 1, 2, dan 3 dalam daur nitrogen tersebut secara berurutan adalah …. A. Denitrifikasi, nitrifikasi, dan fiksasi D. Dekomposisi, nitrifikasi, dan absorbsi B. Fiksasi, nitrifikasi, dan denitrifikasi E. Amonifikasi, fiksasi, dan denitrifikasi C. Asimilasi, amonifikasi, dan fiksasi 3. Perhatikan bagan daur biogeokimia nitrogen!

Modul Sukses UN Biologi 2015

30

Fiksasi N2 ditunjukkan pada proses ….. A. 1 B. 2 C. 3 D. 4

E. 5

4. Minyak bumi dan batu bara yang terdapat di perut bumi kita merupakan sumber daya alam yang terbentuk melalui siklus .... a. air d. oksigen b. karbon e. nitrogen c. fosfor 5. Berikut adalah bagan siklus Carbon

Secara urut 1 dan 2 adalah … A. Fotosintesis dan kemosintesis B. Fotosintesis dan respirasi C. Respirasi dan fotosintesis

D. Fiksasi dan fotosintesis E. Fiksasi dan respirasi

6. Cermati siklus karbon berikut!

Proses yang terjadi pada X dan Y adalah … A. Oksidasi dan respirasi D. Transpirasi dan respirasi B. Respirasi dan transpirasi E. Fotosintesis dan oksidasi. C. Fotosintesis dan respirasi

Indikator 11: Menjelaskan keterkaitan antara kegiatan masalah perubahan / pencemaran lingkungan

manusia dengan

Kerusakan dan Pencemaran Lingkungan Beberapa aktivitas manusia yang mengakibatkan kerusakan dan pencemaran lingkungan Pencemaran udara Modul Sukses UN Biologi 2015

31 N o 1

Polutan

Karbondioksida Pembakaran

2

SO2 dan NO2 SO dan NO

3

CFc

4

Hg, Pb, As, Cr

5

CO, karbon monoksida

Sumber

Pembakaran batu bara dan minyak bumi Gas pendingin dari kulkas, AC, gas semprot dari paarfum, hairspray Kaleng, botol plastik, dan karet Asap pabrik,kendaraan bermotor

Akibat Efek rumah kaca/Pemanasan global, mencairnya es di kutub, permukaan laut naik, daratan sempit, Perubahan pola cuaca / iklim dunia Hujan Asam Menipisnya lapisan ozon Keracunan Keracunan, gangguan pengangkutan oksigen dalam tubuh

Pencemaran Air Parameter pencemaran air 1. BOD (biochemical oxigen demand / kebutuhan oksigen biologis ) Yaitu jumlah oksigen terlarut yang diperlukan mikroorganisme dalam air untuk menguraikan bahan organik dalam air . Semakin besar nilai BOD , tingkat pencemaran makin tinggi 2. COD (Chemical oksigen demand / kebutuhan oksigen kimiawi) Jumlah oksigen yang dibutuhkan untuk menguraikan seluruh bahan buangan (teroksidasi ) melalui reaksi kimia berguna dalam penguraian limbah industri 3. DO ( Disolved Oxygen ) kadar oksigen terlarut dalam air Semakin kecil nilai DO tingkat pencemaran makin tinggi 4. pH : Ukuran keasaman atau kebasaan limbah : air yang tidak tercemar memiliki pH antara 6,5-7,5 5. TSS ( Total Suspended Solid/ total padatan tersuspensi ) Padatan yang tersuspensi di dalam air berupa organik / anorganik yang dapat disaring dengan kertas saring berpori 0.45 m. Materi tersuspensi mengurasi penetrasi matahari ke dalam air , kekeruhan air meningkat , pertumbuhan mikroorganisme dan produsen terganggu 6. Kandungan mikroorganisme Misalnya air yang terkandung Escericia coli, Entamoeba coli, Salmonela thipii Pencemaran Tanah , polutan berupa: Limbah Pestisida , bahan padat seperti plastik , logam , kaleng bekas Limbah rumah tangga. Penanggulangan dengan Daur ulang SOAL : 1. Menyalakan mesin motor dalam ruang tertutup sangat berbahaya karena menimbulkan buangan gas hasil pembakaran karbon yang tidak sempurna dan berbahaya bagi kesehatan manusia, bahkan dapat menyebabkan kematian karena …. A. Karbon monooksida menimbulkan alergi pada pernafasan B. Karbon monooksida mengganggu sistem pengangkutan oksigen C. Karbon monooksida memacu kerja jantung lebih cepat D. Asam karbonat menimbulkan iritasi pada kulit E. Asam karbonat menghalangi pandangan mata

Modul Sukses UN Biologi 2015

32 2. Pemberian pupuk yang berlebihan di areal persawahan dapat menimbulkan perubahan fisik perairan sungai, empang, atau danau karena …. A. Konsentrasi O2 menurun, ikan mati, dan terjadi pendangkalan B. Peledakan populasi bakteri sehingga pertumbuhan plankton terhambat C. Konsentrasi pupuk berlebih dapat meningkatkan pH perairan D. Populasi tanaman pemfiksasi nitrogen semaki menurun E. Berkurangnya konsentrasi oksigen dan karbondioksida 3. Salah satu upaya untuk mengurangi polusi udara akibat perkembangan industri kendaraan bermotor adalah …. A. Meningkatkan nilai pajak kendaraan bermotor B. Mengurangi subsidi bahan bakar kendaraan bermotor C. Melakukan penghijauan sepanjang jalan D. Mengguanakn bahan bakar biogas E. Menggunakan kendaraan bermotor bertenaga listrik 10. Pembuangan polutan dalam wujud gas dari pabrik di wilayah industri menyebabkan komposisi senyawa karbondioksida, NOx, dan SOx meningkat yang kemudian dapat menyebabkan hujan asam. Hujan asam dapat mengakibatkan gangguan fisik lingkungan di alam, antara lain …. A. Penyebab alergi sistem pernafasan B. Logam-logam lebih cepat berkarat C. Produksi oksigen di atsmosfer menipis D. Pencairan es di kutub dan pegunungan tinggi E. Gangguan pengangkutan oksigen dalam pembuluh darah 5. CO2 dapat menyebabkan efek rumah kaca jika kadarnya di atsmosfer meningkat dan menyebabkan peningkatan suhu bumi yang disebut pemanasan global. Efek rumah kaca ini dapat ditanggulangi dengan cara …. A. Membuka lahan pertanian baru D. Penghijauan B. Pembakaran hutan E. Penggunaan freon. C. Penebangan hutan 6. Pembakaran bahan bakar fosil untuk berbagai kepentingan ternyata dapat menyebabkan terjadinya pencemaran lingkungan yang serius karena …. A. Polutan SO2 dan NO2 menyebabkan penipisan ozon B. Polutan gas CO2 menyebabkan kematian tumbuhan C. Polutan gas CO2 menyebabkan pemanasan global D. Polutan PO4 menyebabkan terjadinya hujan asam E. Polutan CFC3 menyebabkan efek rumah kaca 7.

Meningkatnya volume kendaraan di kota besar mengakibatkan peningkatan polusi udara. Cara yang dapat dilakukan untk mengurangi polusi tersebut adalah … A. Melakukan penghijauan kota D. lebih sering mengadakan car free day B. Membuat monorel di kota besar E. membuat UU tentang polusi C. Menanam pohon di tiap ruas jalan

Modul Sukses UN Biologi 2015

Related Documents

Materi X Un 2015.docx
May 2020 16
Materi Tik Nepal Kelas X
April 2020 18
X X
October 2019 56

More Documents from ""

Materi X Un 2015.docx
May 2020 16
Cv.docx
December 2019 17
Insnuk.pptx
April 2020 7
Bentang Lebar.pdf
May 2020 10