28
III.
MATERI DAN METODE
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan pada tanggal 8 – 13 Bulan Mei 2017. Pengambilan sampel dilakukan di Pulau Kembang yang termasuk di dalam wilayah administratif kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan bekerjasama dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Selatan dan Balai Veteriner Banjarbaru.
3.2 Materi Penelitian 3.2.1. Alat Penelitian Anigen® rapid test kit rabies Ag. adalah Salah satu sarana deteksi cepat yang dikembangkan
oleh
pabrik
Bionote
Inc.,
Korea
adalah
Anigen®
rapid
test kit rabies Ag. Produk deteksi cepat ini diharapkan dapat diaplikasi dan digunakan sebagai
sarana
diagnosis
awal
di
lapangan,
sebelum
dilakukan
konfirmasi lebih lanjut di laboratorium. Penelitian ini bertujuan melihat kemampuan deteksi
dengan
mengevaluasi
potensi,
stabilitas,
sensitivitas,
dan
spesifisitas kit deteksi cepat rabies tersebut. Anigen® rapid test kit rabies Ag dengan kode barang RG18-01DD expired date pada bulan Mei 2018 terdiri dari Specimen tubes containing assay diluent buffer, sample collection swabs, disposable droppers, tali untuk restrain, gelang label untuk tiap sampel, dan label untuk tiap alat rapid test.
29
3.2.2. Bahan Penelitian Bahan yang akan digunakan dalam penelitian adalah sampel saliva, assay diluent buffer. 3.2.3. Sampel Penelitian Jumlah populasi monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) 346 ekor, pada penelitian ini digunakan sebanyak 20 sampel.
3.3 Metode Penelitian 3.3.1. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif dengan saliva dari monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) sebanyak 20 ekor (25 ekor betina dan 25 ekor jantan) dari 376 populasi. 3.3.2. Teknik Pengambilan Sampel Pengambilan sampel dilakukan secara acak dengan disesuaikan kebutuhan penelitian. 3.3.3. Prosedur Penelitian I.
Pengambilan Sampel 1. Menentukan Macaca fascicularis yang sampelnya akan digunakan. 2. Menentukan jenis kelamin M.fascicularis. 3. Menentukan usia M.fascicularis 4. Sampel saliva kemudian ditampung dalam tabung.
II. Pengecekkan antigen dengan alat
30
Swab sampel dimasukkan ke dalam tabung spesimen yang mengandung 1 ml diluents assay, kemudian dicampur lalu sampel diambil dengan menggunakan dropper yang tersedia dan dipindahkan dalam tube, Alat tes diambil dan ditempatkan di permukaan yang rata dan kering Dengan menggunakan dropper ditambahkan 4-5 tetes supernatan dari sampel ke dalam lubang sampel. Uji berjalan baik apabila terlihat warna ungu bergerak melalui jendela hasil bagian tengah alat tes. Apabila migrasi tidak tampak setelah 1 menit, ditambahkan lagi satu tetes sampel ke dinding lubang sampel, Hasil dapat dibaca 5-10 menit kemudian. Pembacaan tidak boleh lebih dari 10 menit. Kontrol positif sampel berupa virus yang sudah diketahui nilai LD50, sedangkan untuk kontrol negative sampel berupa saliva anjing sehat dan gerusan otak tikus sehat, kemudian diuji dengan prosedur yang sama, Hasil negatif apabila hanya muncul satu garis warna (C) pada jendela hasil sedangkan hasil positif apabila muncul 2 garis warna (C dan T) pada jendela hasil tanpa mempedulikan garis yang muncul lebih dahulu.
31
3.3.4.
Kerangka Penelitian
Macaca fascicularis Sebanyak 20 ekor
Pemilihan objek
Pembacaan hasil tes Rapid Immunodiagnostic Test
Pengambilan sampel saliva
-
+
Hasil Penelitian