RUMUSAN MASALAH • adalah sebuah pertanyaan yang dicari jawabanya dengan mengumpulkan data dalam bentuk berbagai rumusan masalah berdasarkan penelitian berdasarkan tingkat eksplanasi.
FUNGSI RUMUSAN MASALAH • Rumusan masalah mempunyai beberapa fungsi yang sangat penting dalam sebuah penelitian : • Rumusan masalah merupakan titik sentral dalam sebuah penelitian. • Rumusan masalah mampu memberikan sebuah solusi atau sebagai penentu. • Rumusan masalah pada umumnya berbentuk sebuah pertanyaan yang mengulas sebuah permasalahan. • Rumusan masalah mampu membuka pikiran kita terhadap suatu permasalahan. Sebagai pendorong suatu kegiatan penelitian.
SISTEMATIKA PENULISAN RUMUSAN MASALAH • Ada yang menempatkan rumusan masalah diletakan di bagian awal dari sistematika penelitian. • Ada juga yang menempatkan rumusan masalahnya sesudah latar belakang atau bersamaan dengan latar belakang. • Penempatannya ada juga yang sesudah tujuan penelitian
JENIS RUMUSAN MASALAH • Masalah deskriftif Masalah deskriftif merupakan yang berkaitan dengan pernyataan bagi adanya variabel mandiri, baik itu satu atau lebih variabel. Jadi dalam rumusan masalah peniliti tak perlu membandingkan variabel pada sampel lain, dan juga mencari hubungan variabel dengan variabel lainnya. Contoh: Bagaimana sikap dari masyarakat mengenai perguruan tinggi yang memiliki bandan hukum?
Masalah Komparatif • Masalah komparatif yaitu sebuah permasalahan penelitian yang sifatnya membandingkan antara variabel satu dengan yang lainnya apakah itu sama atau berbeda contoh : Apakah ada perbedaannya tingkat produktifitas anatara pegawai negeri dengan pegawai swasta ?
Masalah Asosiatif • Masalah asosiatif ialah pertanyaan pada sebuah penelitian yang sifatnya memiliki hubungan antar dua variabel atau pun lebih.Bisa dengan hubungan timbal balik, kausal, atau simetris.
Tujuan Penelitian • merupakan pernyataan mengenai apa yang akan dihasilkan atau dicapai oleh peneliti. • adalah rumusan kalimat yang menunjukan adanya sesuatu hal yang diperoleh setelah penelitian selesai. • sesuatu yang ingin dijawabkan, dijelaskan atau dipecahkan melalui penelitian.
Tujuan penelitian harus memenuhi beberapa aspek • Tujuan penelitian dirumuskan dalam kalimat pernyataan • Tujuan penelitian harus konsisten dan sejalan dengan masalah yang telah diuraikan pada rumusan masalah • Tujuan penelitian untuk tingkat mahasiswa s2 dan s3 bukan hanya sekedar mencari solusi akan masalah tersebut, melainkan harus lebih luas dan saling berkaitan satu sama lainnya
Manfaat Penelitian Manfaat penelitian terbagi dalam 2 jenis: • Manfaat teoritis • Manfaat praktis
Manfaat teoritis • bertitik tolak dari meragukan suatu teori tertentu. Keraguan terhadap suatu teori muncul jika teori yang bersangkutan tidak bisa lagi menjelaskan peristiwa-peristiwa aktual yang dihadapi.Pengujian terhadap teori tersebut dilakukan melalui penelitian empiris, dan hasilnya bisa menolak, atau mengukuhkan, atau merevisi teori yang bersangkutan.
Manfaat praktis • Merupakan penelitian yang dapat memecahkan suatu masalah yang ada.
Landasan teori • teori adalah suatu rangkaian penjelasan yang mengungkapkan suatu fenomena atau realitas tertentu yang dirangkum menjadi suatu konsep gagasan, pandangan, sikap dan atau cara-cara yang pada dasarnya menguraikan nilai-nilai serta maksud dan tujuan tertentu yang teraktualisasi dalam proses hubungan situasional, hubungan kondisional, atau hubungan fungsional di antara hal-hal yang terekam dari fenomena atau realitas tertentu.
Fungsi Teori Secara umum • Menjelaskan • Meramalkan • Pengendali
Langkah langkah Pendeskripsian Teori • Tetapkan variabel yang diteliti, dan jumlah variabel • Mencari sumber bacaan yang relevan • Memilih topik dari bahan bacaan yang sesuai dengan variabel yang akan diteliti • Membandingkan satu sumber bahan bacaan dengan sumber yang lain • Mengemukkan rumusan seluruh topik bahan bacaan sesuai dengan variabel yang diteliti dengan menggunakan bahasa sendiri