Makalah Dasar Hukum Evaluasi Pendidikan Dan Evaluasi Pembelajaran - Copy.docx

  • Uploaded by: Fitriyani
  • 0
  • 0
  • December 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Makalah Dasar Hukum Evaluasi Pendidikan Dan Evaluasi Pembelajaran - Copy.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 2,428
  • Pages: 15
i

KATA PENGANTAR

Segala puji atas kebesaran sang khalik ALLAH Subhanahu Wa Ta’ala yang telah mencitakan alam semesta dalam suatu keteraturan hingga dari lisan terpetik berjuta rasa syukur atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga kami diberikan kekuatan dan kesempatan menyelesaikan makalah “Dasar Hukum Evaluasi Pendidikan, Monitoring dan Evaluasi Pebelajaran Biologi” yang terlaksana dengan baik. Salawat dan salam tercurah kepada baginda Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wa sallam, yang telah diutus ke permukaan bumi ini untuk menuntun manusia dari lembah kebiadaban menuju ke puncak peradaban. Kami menyadari sepenuhnya dalam penyusunan makalah ini tidak lepas dari tantangan dan hambatan. Namun berkat izin ALLAH Subhanahu Wa ta’ala melalui kerja keras dan motivasi dari pihak langsung maupun tidak langsung yang memperlancar jalannya penyusunan makalah ini. Olehnya itu, secara mendalam kami menyampaikan terima kasih atas bantuan dan motivasi yang diberikan sehinnga penyusunan dapat menyelesaikan makalah ini. Akhirnya dengan segala kerendahan hati, kami menyadari bahwa hanya kepada ALLAH Subhanahu Wa Ta’ala jualah kami menyerahkan segalanya. Semoga kita semua mendapat curahan rahmat dan ridha-Nya, Aamiin.

Makassar, 12 Oktober 2018

Penyusun

ii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .................................................................................... i KATA PENGANTAR .................................................................................. ii DAFTAR ISI ................................................................................................. iii BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1 A. Latar Belakang ................................................................................... 1 B. Rumusan Masalah .............................................................................. 2 C. Tujuan ................................................................................................ 2 BAB II PEMBAHASAN .............................................................................. 3 A. Pengertian Evaluasi Pendidikan ......................................................... 3 B. Dasar Hukum Evaluasi Pendidikan .................................................... 5 C. Tujuan Evaluasi Pendidikan ............................................................... 6 D. Pengertian Monitoring dan Evaluasi Pembelajaran ........................... 7 E. Tujuan Monitoring dan Evaluasi Pembelajaran ................................. 9 F. Ruang Lingkup Monitoring dan Evaluasi Pembelajaran ................... 10 G. Hakikat Monitoring dan Evaluasi Pembelajaran ............................... 10 H. Tahap Monitoring dan Evaluasi Pembelajaran .................................. 11 BAB III PENUTUP ...................................................................................... 13 A. Kesimpulan ........................................................................................ 13 B. Saran ................................................................................................... 13 DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 14

iii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Satuan pendidikan atau yang biasa kita sebut sekolah adalah institusi atau lembaga untuk belajar dan mengajar serta tempat untuk menerima dan memberi pelajaran. Dalam pengelolannya, sekolah memerlukan adanya monitoring dan evaluasi guna mencapai tujuan dari pendidikan agar prosesnya dapat terlaksana dengan baik. Monitoring dan evaluasi merupakan bagian integral dari pengolahan pendidikan. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi (monev) yang diselenggarakan dimaksudkan sebagai suatu kegiatan penilaian dan observasi antara peraturan yang telah ditetapkan, serta untuk memastikan dan mengendalikan keserasian pelaksanaan program dan kegiatan dengan perencanaan yang telah ditetapkan dalam rencana. Dalam pelaksanaan monev ini terbagi menjadi 3 (tiga) kategori. Kategori tersebut adalah pembinaan, pengendalian, dan pengawasan. Penetapan kategori ini didasarkan atas kondisi laporan hasil proses belajar mengajar yang disampaikan kepada pemerintah, dimana dari analisis laporan tersebut dapat diketahui program studi mana yang aktif, tidak lengkap, tidak aktif. Setiap program studi akan diberikan instrument monev sesuai dengan kategori yang telah ditetapkan dan hasilnya akan dievaluasi melalui penilaian kualitas program yang dilakukan dengan metode yang sesuai untuk meningkatkan kualitas operasional program dan kegiatan yang berkontribusi penting Oleh sebab itu pelaksanaan monev dilakukan secara terintegratif dengan menyusun rencana sasaran, mendesain instrumen evaluasi, melakukan observasi di lapangan, kemudian menganalisis hasilnya, sehingga hasilnya diharapkan

dapat

memberi

gambaran

tentang

cerminan

terhadap output kualitas operasional program, kegiatan, dan layanan, tetapi sekaligus juga untuk mengetahui apakah indikator keberhasilan program dan kegiatan sesuai dengan hasil yang diharapkan (outcome).

1

B. Rumusan Masalah Adapun rumusan masalah dari makalah ini, yaitu: 1. Apa pengertian evaluasi pendidikan? 2. Apa dasar hukum evaluasi pendidikan? 3. Apa tujuan evaluasi pendidikan? 4. Apa pengertian monitoring dan evaluasi pembelajaran? 5. Apa tujuan monitoring dan evaluasi pembelajaran? 6. Apa hakikat monitoring dan evaluasi pendidikan? C. Tujuan Tujuan dari makalah ini, yaitu: 1. Mengetahui pengertian evaluasi pendidikan 2. Mengetahui dasar hukum evaluasi pendidikan 3. Mengetahui tujuan evaluasi pendidikan 4. Mengetahui pengertian monitoring dan evaluasi pembelajaran

2

BAB II PEMBAHASAN

A. Pengertian Evaluasi Pendidikan Beberapa pengertian tentang evaluasi sering dikemukakan oleh beberapa ahli seperti: 1. Lessinger 1973 (Gibson, 1981: 374) mengemukakan bahwa evaluasi adalah proses penilaian dengan jalan membandingkan antara tujuan yang diharapkan dengan kemajuan/prestasi nyata yang dicapai. 2. Wysong 1974 (Gibson, 1981: 374) mengemukakan bahwa evaluasi adalah proses untuk menggambarkan, memperoleh atau menghasilkan informasi yang berguna untuk mempertimbangkan suatu keputusan. 3. Gibson dan Mitchell 1981 (Uman, 2007: 91) mengemukakan bahwa proses evaluasi adalah untuk mencoba menyesuaikan data objektif dari awal hingga akhir pelaksanaan program sebagai dasar penilaian terhadap tujuan program. 4. Edwind Wandt dan Gerald W. Brown (1977):evaluation refer to the act or process to determining the value of something. Menurut definisi ini, maka istilah evaluasi itu menunjuk kepada atau mengandung pengertian: suatu tindakan atau suatu proses untuk menetukan nilai dari sesuatu. 5. Stufflebeam, dkk (1971) mendefinisikan evaluasi sebagai “The process of delineating, obtaining, and providing useful information for judging decision

alternatives”.

Artinya

evaluasi

merupakan

proses

menggambarkan, memperoleh, dan menyajikan informasi yang berguna untuk merumuskan suatu alternatif keputusan. 6. Kumano (2001) evaluasi merupakan penilaian terhadap data yang dikumpulkan melalui kegiatan asesmen. 7. Calongesi (1995) evaluasi adalah suatu keputusan tentang nilai berdasarkan hasil pengukuran. Sejalan dengan pengertian tersebut, Zainul dan Nasution (2001) menyatakan bahwa evaluasi dapat dinyatakan sebagai suatu proses pengambilan keputusan dengan menggunakan

3

informasi yang diperoleh melalui pengukuran hasil belajar, baik yang menggunakan instrumen tes maupun non tes. 8. Purwanto( 2002) evaluasi adalah pemberian nilai terhadap kualitas sesuatu. Selain dari itu, evaluasi juga dapat dipandang sebagai proses merencanakan, memperoleh, dan menyediakan informasi yang sangat diperlukan untuk membuat alternatif-alternatif keputusan. Dengan demikian, Evaluasi merupakan suatu proses yang sistematis untuk menentukan atau membuat keputusan sampai sejauhmana tujuan-tujuan pengajaran telah dicapai oleh siswa 9. Arikunto (2003) mengungkapkan bahwa evaluasi adalah serangkaian kegiatan

yang

ditujukan

untuk

mengukur

keberhasilan

program

pendidikan. Tayibnapis (2000) dalam hal ini lebih meninjau pengertian evaluasi program dalam konteks tujuan yaitu sebagai proses menilai sampai sejauhmana tujuan pendidikan dapat dicapai. 10. Menurut (Lehman, 1990) Berdasarkan tujuannya, terdapat pengertian evaluasi sumatif dan evaluasi formatif. Evaluasi formatif dinyatakan sebagai upaya untuk memperoleh feedback perbaikan program, sementara itu evaluasi sumatif merupakan upaya menilai manfaat program dan mengambil keputusan Apabila definisi evaluasi yang dikemukakan oleh Edwind Wandt dan Gerald W. Brown itu untuk memberikan definisi tentang Evaluasi Pendidikan, maka Evaluasi Pendidikan itu dapat diberi pengertian sebagai; suatu tindakan atau kegiatan atau suatu proses menetukan nilai dari segala sesuatu dalam dunia pendidikan (yaitu segala sesuatu yang berhubungan dengan, atau yang terjadi di lapangan pendidikan). Atau singkatnya: evaluasi pendidikan adalah kegiatan atau proses penentuan nilai pendidikan, sehingga dapat diketahui mutu atau hasil-hasilnya. Berbicara tentang pengertian evaluasi pendidikan, di tanah air kita, Lembaga Administrasi Negara mengemukakan batasan mengenai Evaluasi Pendidikan sebagai berikut:

4

1. Proses/kegiatan untuk menentukan kemajuan pendidikan, dibandingkan dengan tujuan yang telah ditentukan. 2. Usaha untuk memperoleh informasi berupa umpan balik (feed back) bagi penyempurnaan pendidikan. Berdasarkan beberapa pendapat di atas, maka dapat disimpulkan bahwa evaluasi pendidikan adalah penilaian terhadap kinerja pendidikan yang telah berjalan guna memperoleh informasi yang nantinya akan digunakan untuk memperbaiki hal-hal yang memang perlu diperbaiki pada kinerja pendidikan. B. Dasar Hukum Evaluasi Pendidikan 1. Pendidikan Menurut Undang Undang Dasar 1945 Pasal pasal yang bertalian dengan pendidikan dalam Undang Undang Dasar 1945 hanya 2 pasal, yaitu pasal 31 dan 32. Pasal 31 mengatur tentang pendidikan kewajiban pemerintah membiayai wajib belajar 9 tahun di SD dan SMP, anggaran pendidikan minimal 20% dari APBN dan APBD, dan sistem pendidikan nasional. Sedangkan pasal 32 mengatur tentang kebudayaan. 2. Undang Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Undang undang ini selain memuat pembaharuan visi dan misi pendidikan nasional, juga terdiri dari 77 Pasal yang mengatur tentang ketentuan umum (istilah-istilah terkait dalam dunia pendidikan), dasar, fungsi dan tujuan pendidikan nasional, prinsip penyelenggaraan pendidikan, hak dan kewajiban warga negara, orang tua dan masyarakat, peserta didik, jalur jenjang dan jenis pendidikan, bahasa pengantar, standar nasional pendidikan, kurikulum, pendidik dan tenaga kependidikan, sarana dan prasarana pendidikan, pendanaan pendidikan, pengelolaan pendidikan, peran serta masyarakat dalam pendidikan, evaluasi akreditasi dan sertifikasi, pendirian satuan pendidikan, penyelenggaraan pendidikan oleh lembaga negara lain, pengawasan, ketentuan pidana, ketentuan peralihan dan ketentuan penutup. 3. Undang Undang No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen. Undang undang ini memuat 84 Pasal yang mengatur tentang ketentuan umum(istilah-istilah dalam undang-undang ini), kedudukan fungsi dan tujuan , prinsip profesionalitas, seluruh peraturan tentang guru dan dosen dari kualifikasi akademik, hak dan kewajiban sampai organisasi profesi dan kode etik, sanksi

5

bagi guru dan dosen yang tidak menjalankan kewajiban sebagaimana mestinya, ketentuan peralihan dan ketentuan penutup. 4. Undang-Undang yang berkaitan dengan kependidikan 1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2009 tentang Badan Hukum Pendidikan 2) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan. 3) PP No.19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan 4) Permendiknas No.5 tahun 2006 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan tahun 2006,termasuk pemberian Block Grant/Subsidi Sekolah 5) Permendiknas No.22 tahun 2006 tentang Standar Isi Untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. 6) Permendiknas No.23 tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan (SKL) untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. 7) Permendiknas No.24 tahun 2006 tentang Pelaksanaan Peraturan Mendiknas No.22 tahun 2006 dan Peraturan Mendiknas No.23 tahun 2006

C. Tujuan Evaluasi Pendidikan Tujuan dari evaluasi pendidikan, yaitu sebagai berikut: 1. Tujuan Umum Evaluasi Pendidikan Secara umum, tujuan evaluasi dalam bidang pendidikan ada dua, yaitu:

a. Untuk menghimpun bahan-bahan keterangan yang akan dijadikan sebagai bukti mengenai taraf perkembangan atau taraf kemajuan yang dialami oleh para peserta didik, setelah mereka mengikuti proses pembelajaran dalam jangka waktu tertentu. Jadi, evaluasi bertujuan untuk memperoleh data pembuktian, yang akan menjadi petunjuk sampai dimana tingkat kemampuan dan tingkat keberhasilan peserta didik dalam pencapaian tujuan-tujuan kurikuler, setelah mereka menempuh proses pembelajaran dalam jangka waktu yang telah ditentukan.

b. Untuk mengetahui tingkat efektifitas dari metode-metode pengajaran yang telah dipergunakan dalam proses pembelajaran selama jangka waktu tertentu. Jadi evaluasi bertujuan untuk mengukur dan menilai sampai dimanakah

6

efektifitas mengajar dan metode-metode mengajar yang telah diterapkan atau dilaksanakan oleh pendidik, serta kegiatan belajar yang dilaksanakan oleh peserta didik.

2. Tujuan Khusus Adapun tujuan khusus dari kegiatan evaluasi dalam bidang pendidikan adalah :

a. Untuk merangsang kegiatan peserta didik dalam menempuh program pendidikan. Tanpa adanya evaluasi maka tidak mungkin timbul kegairahan atau rangsangan pada diri peserta didik untuk memperbaiki dan meningkatkan prestasinya masing-masing.

b. Untuk mencari dan menemukan faktor-faktor penyebab keberhasilan dan ketidakberhasilan peserta didik dalam mengikuti program pendidikan, sehingga dapat dicari dan ditemukan jalan keluar atau cara-cara perbaikannya.

D. Pengertian Monitoring Dan Evaluasi Pembelajaran 1. Monitoring Monitoring adalah serangkaian kegiatan yang ditujukan untuk memberikan informasi tentang sebab dan akibat dari satu kebijakan yang lebih terfokus pada kegiatan yang sedang dilaksanakan. Monitoring dilakukan dengan cara menggali untuk mendapatkan informasi secara regular berdasarkan indikator tertentu. Tujuan monitoring adalah mengetahui apakah kegiatan yang sedang berlangsung sesuai dengan perencanaan dan prosedur yang telah disepakati. Secara prinsip, monitoring dilakukan pada saat kegiatan sedang berlangsung guna memastikan kesesuaian proses dan capaian sesuai rencana atau tidak. Bila ditemukan penyimpangan atau keterlambatan maka segera dibenahi sehingga kegiatan dapat berjalan sesuai rencana dan target. Hasil monitoring menjadi input bagi kepentingan proses selanjutnya. Indikator monitoring mencakup esensi aktivitas dan target yang ditetapkan pada perencanaan program. Apabila monitoring dilakukan dengan baik akan bermanfaat dalam memastikan pelaksanaan kegiatan tetap pada jalurnya (sesuai pedoman dan perencanaan program). Juga

7

memberikan informasi kepada pengelola program apabila terjadi hambatan dan penyimpangan, serta sebagai masukan dalam melakukan evaluasi. 2. Evaluasi Evaluasi suatu proses sistematis menetapkan nilai tentang sesuatu hal, seperti objek, proses, unjuk kerja, kegiatan, hasil, tujuan, atau hal lain berdasarkan kriteria tertentu melalui penilaian. Evaluasi merupakan serangkaian kegiatan yang dirancang untuk mengukur keefektifan sistem mengajar/belajar sebagai suatu keseluruhan”. Sedangkan evaluasi belajar adalah proses penentuan pemerolehan hasil belajar berdasarkan kriteria tertentu. Evaluasi dilakukan untuk mengetahui hasil atau capaian akhir dari kegiatan atau program yang dilaksanakan pada akhir kegiatan. Hasil evaluasi bermanfaat bagi rencana pelaksanaan program yang sama di waktu dan tempat lainnya. Pada dasarnya monitoring dan evaluasi (monitoring dan evaluasi) merupakan kegiatan pemantauan suatu kegiatan dan bukan merupakan suatu kegiatan yang mencari-cari kesalahan, tetapi membantu melakukan tindakan perbaikan secara terus menerus. Monitoring dan evaluasi dilakukan sebagai usaha untuk menentukan apa yang sedang dilaksanakan dengan cara memantau hasil/prestasi yang dicapai dan jika terdapat penyimpangan dari standar yang telah ditentukan, maka segera diadakan perbaikan, sehingga semua hasil/prestasi yang dicapai dapat sesuai dengan rencana. Monitoring dan evaluasi dapat digambarkan dalam bentuk Siklus Manajemen sebagai berikut:

8

Evaluasi dilakukan pada akhir kegiatan, untuk mengetahui hasil atau capaian akhir dari kegiatan atau program. Hasil Evaluasi bermanfaat bagi rencana pelaksanaan program yang sama diwaktu dan tempat lainnya. E. Tujuan Monitoring dan Evaluasi Pembelajaran Tujuan Monitoring dan Evaluasi Pembelajaran adalah: 1. Menyediakan informasi yang relevan dan tepat waktu pada pelaksanaan kegiatan pembelajaran yang akan membantu pembuatan keputusan manajemen yang efektif dan merencanakan berbagai tindakan yang diperlukan. 2. Mengetahui bahwa kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan sesuai dengan yang direncanakan. 3. Mengetahui rencana pembelajaran yang dibuat dan kesesuaiannya dengan kurikulum. 4. Memberikan masukan terhadap pengambilan keputusan berkaitan perlu atau tidaknya inovasi dan revisi dalam kegiatan pembelajaran F. Ruang Lingkup Monitoring dan Evaluasi Pembelajaran Ruang lingkup monitoring dan pembelajaran mencakup : 1. Kompetensi Lulusan 2. Isi pembelajaran 3. Proses Pembelajaran 4. Hasil pembelajaran 5. Dosen dan tenaga kependidikan 6. Pengelolaan pembelajaran 7. Sarana dan prasarana 8. Pembiayaan H. Hakikat Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Pembelajaran Monitoring pelaksanaan pembelajaran adalah kegiatan pemantauan yang menyertakan proses pengumpulan, penganalisisan, pencatatan, pelaporan dan penggunaan informasi manajemen tentang pelaksanaan kegiatan pembelajaran. Fokus kegiatan monitoring pelaksanaan pembelajaran ada pada kegiatan dan tingkat capaian dari perencanaan pembelajaran yang telah dibuat

9

berdasarkan tujuan yang telah ditetapkan.Kegiatan monitoring pelaksanaan pembelajaran berkaitan dengan penilaian terhadap pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan pengidentifikasian tindakan untuk memperbaiki kekurangan dalam kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan. I. Tahap Monitoring dan Evaluasi Pembelajaran 1. Tahap Perencanaan Persiapan dilaksanakan dengan mengidentifikasi hal-hal yang akan dievaluasi, variabel apa yang akan dievaluasi serta menggunakan indikator mana yang sesuai dengan tujuan program. 2. Tahap Pelaksanaan Monitoring ini untuk mengukur ketepatan dan tingkat capaian dari pelaksaan program/kegiatan/program yang sedang dilakukan dengan menggunakan standar yang telah dipersiapkan di tahap perencanaan, antara lain: a. Kesesuaian dengan tujuan pembelajaran b. Tingkat capaian kegiatan pembelajaran sesuai target c. Kesesuaian metode pembelajaran dengan alat evaluasi d. Ketepatan dan pengelolaan waktu e. Adanya tindak lanjut dari monitoring dan evaluasi 3. Tahap Pelaporan Pada langkah ketiga, yaitu menentukan apakah kegiatan pembelajaran telah memenuhi standar yang sudah ditentukan 4. Tahap Pelaporan Selanjutnya temuan-temuan tersebut ditindaklanjuti dan hasilnya menjadi perbaikan program.

10

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan Dari pembahasan di atas jelas bahwa Monitoring dan Evaluasi memiliki peran dan fungsi yang sangat penting. Terutama adalah untuk memastikan proses pelaksanaan kegiatan yang sedang berjalan benar-benar “on the track” sesuai tujuan proyek dan program. B. Saran Setelah membahas materi ini kiranya kita dapat memanfaatkan semaksimal mungkin materi ini sehingga kita dapat mengerti dan memahami lebih tentang dasar hukum evaluasi pendidikan, monitoring dan evaluasi pembelajaran.

11

DAFTAR PUSTAKA Arifin, Zainal. 2010. Evaluasi Pembelajaran Prinsip,Teknik,Prosedur. Bandung: Remaja Rosdakarya. Arikunto.2010. Evaluasi Progaram Pendidikan Pedoman Praktis Mahasiswa dan Praktisi Pendidikan.Jakarta: Bumi Aksara.

Bagi

12

Related Documents


More Documents from "Fitri Rahayu"