Lkm Sitologi.docx

  • Uploaded by: Nurul Asmi Mansyur
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Lkm Sitologi.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,199
  • Pages: 5
1. Sebutkan ciri-ciri dari Sel 

Sel terdiri dari membran sel, sitoplasma, dan inti sel



Dapat berkembang biak atau menghasilkan keturunan



Melakukan pencernaan intraseluler (digestive) dan pengeluaran (ekskresi)



memberikan respon atau tanggapan terhadap rangsang



5.dapat menghasilkan energi melalui serangkaian proses respirasi sel dalam mitokondria



tumbuh dan berkembang

2. Sebutkan Fungsi dari membrane sel 

Batas sel



Pelindung



Reseptor



3 lapisan : gelap-terang-gelap



Tebak ketiga lapisan 7,5 nm



Terutama terdiri dari molekul :

4. Sebut dan jelaskan protein yang menyusun membrane sel 1. Jumlah 25-75% dari total membran sel 2. Lebih besar dari molekul lemak 3. Tiap mol protein dikelilingi 50 mol lemak 4. Terdiri atas : protein integral dan protein perifer 5. Mol protein banyak jenisnya, tetapi 60% adalah : spectin, glikoforin, dan protein band 3 5. Jelaskan jenis-jenis modifikasi membrane sel 

✓ Brush border = mikrovill = striated border



✓ Proses interdigitasi = lipatan basolateral



✓ Silia : kinosilia stereosilia

6. Jelaskan prose pengangkutan transmembran

A. Endositosis Endositosis adalah proses pemasukan zat ke dalam  Permukaan ekskresi sel. Proses ini tergolong transpor aktif karena melawan kadar gradien (dari konsentrasi rendah ke  Pemisah konsentrasi tinggi) dan memerlukan energi sel. Endositosis terbagi dua, yaitu fagositosis  Tautan sel (pemasukan zat padat) dan pinositosis (permasukan zat cair). Contoh endositosis adalah  Permukaan absorbs sel darah putih yang memakan bakteri penyakit. Sel tersebut membungkus bakteri dan 3. Jelaskan mikroskopik dari lapisan-lapisan yang menangkapnya dalam suatu vakuola makanan menyusun membrane sel yang selanjutnya dicerna oleh lisosom.



lemak



protein



karbohidrat

B. Eksositosis Eksositosis adalah proses pengeluaran zat dari dalam sel. Proses ini juga tergolong transpor aktif karena melawan kadar gradien (dari konsentrasi rendah ke konsentrasi tinggi) dan memerlukan energi sel. Contoh eksositosis adalah proses pengeluaran zat dari dalam sel - sel kelenjar pada peristiwa sekresi. Cairan enzim itu dimasukkan ke dalam vakuola. Vakuola itu menuju ke tepi sel, kemudian membran plasma akan membuka dan keluarlah enzim tersebut dari dalam sel. C. Pinositosis

Pinositosis merupakan peristiwa masuknya sejumlah kecil medium kultur dengan membentuk lekukan-lekukan membran sel. Peristiwa ini dapat terjadi bila konsentrasi protein dan ion tertentu pada medium sekeliling sel sesuai dengan konsentrasi di dalam sel. Proses pinositosis dapat diamati dengan mikroskop elektron. Sel-sel yang melakukan proses pinositosis ini antara lain sel darah putih, epitel usus, makrofag hati, dan lainlain. D fagositosis Fagositosis merupakan mekanisme tubuh untuk melawan agen asing yang masuk dalam tubuh (Suyudi dan Hutabarat, 1993) dan merupakan bagian dari responimun non spesifik serta memainkan peran pada pertemuan pertama inang dengan benda-benda asing. Pada proses ini terjadi penelanan partikel-partikel olehsekelompok sel khusus yang dinamakan sebagai sel-sel fagositik(Bellanti, 1993).

 Bentuk sarang tawon • Fasia occluden  berupa lempeng  bagian tengah sel  pada kapiler 2. Adheren Junction = Taut Lekat Zonula adheren = belt desmosom Macula adheren = desmosom Fungsi : 

Mengatur lumen



Mengatur ketegangan membran sel



Mengatur kontraksi bgn apikal sel

3. Gap junction = Taut Rekah = Nexus = Taut Salur - Sebagai pori-pori -> 2 nm pada otot jantung 7. Sebutkan jenis-jenis organel sel yang termasuk membrane sederhana dan membrane 3 lapis Organel sel bermembran 3 lapis :

- fungsi : informasi antar sel dan perpindahan zat 9. Jelaskan mikroskopik mitokondria dan pewarnaan khusus mitokondria Pewarnaan khusus : Janus green, FeH

-

Mitokondria

-

Retikulum endoplasma

-

Apparatus Golgi

Bentuk : oval dengan lebar 0,5 um, panjang 2-4 um

-

Lisosom

10. Sebutkan fungsi mitokondria

-

Peroksisom

1. sintesa ATP

-

Endosom

2. biosintesa steroid

-

Granula sekresi

3. oksidasi asam lemak

8. Jelaskan jenis-jenis tautan sel 1. Occluden Junction = Taut Kedap • Zonula occluden  Apikal sel = terminal bar

Mikroskopik

4. sintesa asam nukleat 11. Jelaskan struktur dan fungsi reticulum endoplasma kasar dan halus Struktur rRE :

    

Mengandung partikel kecil 5-20 nm Ribosom melekat pada permukaan Membrannya biasa melekat pada memb inti Menghasilkan vesikel pemindah Mengandung riboforin : - Menambah kelenturan membran

Fungsi rRE : 1. metabolisma protein 2. metabolisme glikoprotein Struktur sRE  Tampak halus  Tidak mengandung ribosom  Bentuk : tubuler / cisterna pipih

 Produksi prohormon  Simpan sekret 13. Jelaskan pembagian lisosom menurut cara kerjanya 1. heterolisosom = vakuol digestif 2. autolisosom = vakuol autofagi 3. telolisosom

-

5-10 lamel

14. Jelaskan struktur dan fungsi dari mikrotubulus Struktur mitokondria : 1. Bentuk batang, pipa, biasa sepasang 2. Besarnya : - diameter luar : 24 nm - tebal dinding : 9 nm - daerah kosong ditengah : 15 nm - panjang bervariasi ->200 nm 3. Terdiri dari 13 protofilamen mengandung - alfa-tubulin - beta-tubulin  Kedua tubulin ini saling berpilin  Ikut membelah pada mitosis → nucleation site Fungsi mitokondria :  Sitoskeleton  Motilitas sel  Gerakan kromosom  Transport intraseluler  Mempertahankan bentuk sel

-

celah antara lamel 20 nm

15. Sebutkan jenis-jenis intermediate filament

-

lubang pada lamel -> vesikel

Fungsi sRE : tergantung spesialisasi sel * pada sel hepar : - sintesa gula - oksidasi - produksi ensim - metilasi - konyugasi - detoksifikasi * pada sel otot : pelepasan ion Ca 12. Jalaskan mikroskopik dan fungsi Apparatus golgi serta pewarnaan khusus apparatus golgi Bentuk lamel :

1. Filamen desmin

✓Membran A.G tebal 7,5 nm

2. Filamen vemetin

✓ Permukaan :

3. Tonofilamen

-

permukaan immatur

-

permukaan matur

✓Pewarnaan : impregnasi Ag dan OsO4 Fungsi Aparatus Golgi :  Modifikasi produk sekresi  Sintesa membran  Proses sekresi sel

4. Neurofilamin

 Kromosom berkumpul di bidang ekuator = lempeng ekuatorial = lempeng metafase dan tegak lurus pada gelendong mitosis.  Gelendong mitosis = kumparan mitosis yang dibentuk oleh mikrotubulus yang sebagian meluas dari setriole ke kromosom di lempeng ekuatorial, dan sebagian meluas dari kutub ke kutub sel.

16. Jelaskan masing-masing dari fase-fase mitosis di bawah ini

 Bentuk sel pada fase ini sering disebut “monoaster”

Profase :

 Akhir fase ini ditandai dengan terpisahnya kromatid pada kinetokor

 Kromosom nampak jelas (tanda awal profase), sebagai benang halus disebut “spireem”

 (sentromer) →kromosom anak

 Kromosom memadat, memendek dan secara bertahap  Kromosom terdiri dari 2 bagian identik , berdekatan disebut kromatid, seiring dengan ini ukuran anak inti mengecil bahkan menghilang  Kromatid berhubungan pada sentromer = bagian konstriksi bersama dari kedua kromatid, disini terdapat “kinetokor” = cakram trilaminar  Sentriole membelah →ke kutub  Membran inti pecah →akhir profase

18. Jelaskan masing-masing dari fase-fase mitosis di bawah ini Anafase :  Kromosom anak bergerak dari lempeng ekuatorial ke kutub masingmasing.  Mekanisme pergerakan kromosom anak :  ditarik oleh serat dari kumparan mitosis  kromosom anak bergerak pd kumparan mitotis

17. Jelaskan masing-masing dari fase-fase mitosis di bawah ini Metafase  Kondensasi kromatin yang sempurna terjadi pada awal fase

 terjadi akibat pemendekan dari mikrotubulus dari kumparan mitosis akibat depolimerisasi pada salah satu ujungnya  akibat depolimerisasi dan digerakkan oleh“motor dinein”  fase ini sering disebut “diaster”

19. Jelaskan masing-masing dari fase-fase mitosis di bawah ini Telofass (Fase akhir dari pembelahan)  Kromosom berkumpul dikutub, tidak berpilin, memanjang dan terwarna pada heterokromatin.  Membran inti terbentuk  Anak inti terbentuk.  Terbentuk alur pembelahan 20. Jelaskan proses kematian sel 1. Nekrosis = kematian sel tidak terencana 2. Apoptosis = kematian sel terencana

Related Documents

Lkm
November 2019 25
,lkm
June 2020 13
Lkm Masalah.docx
December 2019 28
Lkm Sitologi.docx
April 2020 14
Lkm Biosel
October 2019 20
Lkm 4.docx
June 2020 12

More Documents from "sri inka ariesta"