MODUL4 DISAIN FILTER DIGITAL
4.1
Tujuan 1. Disain dan implementasi filter digital IIR 2. Disain dan implementasi filter digital FIR
4.2
Peralatan 1. Program Matlab 2012 keatas
4.3
Teori Penunjang Spesifik iasanya dinyatakan dalam bentuk response magnitudanya. Sebagai contoh,
magnituda |
|G(e jω )|
dari filter lowpass G(z), dinyatakan seperti pada Gambar 4.1
Gambar 4.1 Tipikal response magnituida untuk filter digital lowpass
Dalam passband didefinisikan oleh 0 ≤ ω ≤ ωp ,diperlukan: 1−δp ≤|G(e jω )≤| 1+ δp ,
|ω|≤ ωp ……………………….
for
(4.1)
Dengan kata lain, magnituda mendekati 1 (satu) dengan kesalahan ± δp Dalam Stopband, didefinisikan oleh ωs ≤|ω|≤ π
|G ( e jω ) ≤|δp ,
for
, diperlukan:
ωs ≤|ω|≤ π
……………………(4.2)
Yang menunjukan bahwa magnituda mendekati 1 *satu) dengan kesalahan δs .
Frekuensi ωp dan ωs, masing-masing disebut dengan frekuensi tepi passband dan frekuensi tepi stopband. Batas maksimum toleransi dalam passband ( δp ¿ dan stopband ( δs ¿ , disebut dengan Ripples. Pada banyak aplikasi, spesi
digital diketahui seperti ditunjukan pada Gambar 4.2.
Disini, Passband dinyatakan oleh 0 d
maksimum dan minimum dari magnituda masing-
masing dinyatakan dengan 1 (satu) dan 1 ¿ √1+ e2
peak passband ripple (dB) adalah:
Rp=20 log 10 √1+ e2 dB …………………….(4.3) Maksimum Ripple dalam stopband, didefinisikan oleh ωs≤|ω|≤ π dinyatakan dengan 1/A, dan maksimum minimum stopband attenuation (dB) dinyatakan dengan Rs=20 log 10 A dB ……………………………….(4.4)
Gambar 4.2 Spesifikasi respon magnituda ternormalisasi untuk filter digital lowpass
Jika frekuensi tepi passband (Fp) dan stopband (Fs) dari filter digital dinyatakan dalam Hz dengan laju sampling (FT), maka frekuensi angular ternormalisasi dalam radian dinyatakan dengan:
ωp=
Ωp 2 π F p = =2 π F P T FT FT
ωs=
Ωs 2 π F s = =2 π F s T FT FT ……………………………(4.5)