Laporan Ppl.docx

KATA PENGANTAR Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan Kahmat Nya penulis dapat menyelesaikan laporan Program Pengalaman Lapangan (PPL) di SMP NEGERI 14 MEDAN dengan baik. Laporan Program Pengalaman Lapangan (PPL) disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan pada jenjang Strata (SI), Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas HKBP Nommensen (UHN) Medan. Penulis juga berterima kasih kepada dosen posen pembimbing Ibu Lena Pangaribuan atas bimbingannya selama pelaksanaan PPL. Penulis juga tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada guru pamong Bapak Jahormat Simamora, S. Pd yang mendidik, mengarahkan serta mengajai agar mampu menjadi guru yang seutuhnya. Tidak lupa juga penulis berterima kasih Kepada Sekolah SMP NEGERI 14 MEDAN dan semua stafnya atas kesediaannya menerima para peserta PPLdan memberikan berbagai informasi. Selain itu penulis juga berterima kasih kepada semua pamong yang telah terlibat dalam kegiatan PPL herlangsung. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua rekan - rekan PPL. di SMP NEGERI 14 MEDAN yang telah memberikan kontribusu, dukungan, motivasi dan sebagai teman hangat berdiskusi dan berbagi sehingga penulis dapat menyelsesaikan laporan ini tepat pada waktunya. Tulisan ini berisi keenam RPP/Modul yang telah disajikan selama praktik serta laporan akhir PPL yang dilakukan ± selama delapan minggu yang dilaksanakan di SMP NEGERI 14 MEDAN, JI. Pandan No. 4 Medan. Dalam hal ini penulis sudah mengetahui serta merefleksi diri sebagai calon guru dari pengalaman selama pelaksanaan PPL. Dalam penyususnan kumpulan RPP/Modul serta laporan akhir PPL ini penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun guru menyemournakan laporan ini. Demikian laporan ini penulis sampaikan semoga datap bermanfat bagi pembaca secara umum dan dapat memenuhi salah satu tugas Pelaksanaan Program Lapangan ( PPL)

Medan, Agustus 2018 Mahasiswa PPL UHN

Sri Mariati Tambunan NPM. 15120249

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I

PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Tujuan 1.3 Manfaat

BAB II DATA LEMBAR OBSERVASI DATA SEKOLAEH LEMBAR OBSERVASI KEGIATAN PEMBELAJARAN Surat Perjanjian PPL Kalender Pendidikarn Rincian Minggu Efektif Program Tahunan Program Semester Silabus RPP Berita Acara Bimbingan RPP Lembar Pengesahan Kumpulan RPP Laporan Guru Pamong tentang Kegiatan Mahasiswa Rekapitulasi Nilai Akhir Refleksi Pribadi Rekomendasi BAB III

PEMBAHASAN

BAB IV

PENUTUP

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Program Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan salah satu mata kuliah di FKIP Universitas HKBP Nommensen. Dalam pelaksanaan Program Pengalaman Lapangan (PPL), mahasiswa/i dituntut untuk bisa melaksanakan tugas mengajar di kelas atau tugas keguruan lain yang berkenaan dengan dunia pendidikan. Observasi merupakan suatu kegiatan penelitian yang dilakukan untuk memperolch data data mengenai sekolah, mengetahui keadaan sekolah serta keberadaan sekolah tersebut. Observasi ini dilakukan dalam wakru 1 minggu selama Program Pengalaman Lapangan (PPL) dimana untuk mendapatkan data yang akurat melibatkan Kepala Sekolah, Pegawai Tata Usaha serta Guru -guru yang ada di sekolah tersebut 1.2 Tujuan Penelitian Tujuan dilaksanakannya Program Pengalaman Lapangan (PPI.) adalah untuk membentuk mahasiswa praktikan agar menjadi calon tenaga kependidikan yang profesional sesuai dengan prinsip prinsip pendidikan berdasarkan kopetensi yang meliputi kompetensi pedagogi, kompetensi kepribadian, kompetensi profesional dan kompetensi sosial. Tujuan observasi sekolah dilaksanakan agar 1. Mahasiswa/i mengetahui keadaan fisik sekolah, peraturan sekolah, tugas guru dan pegawai sekolah. 2. Mahasisawa/i dapat mematuhi peraturan yang sudah ditetapkan oleh sekolah. 3. Mahasiswa/i dapat menjalankan proses belajar mengajar sesuai dengan peraturan sekolah. 4. Mahasisaw/i dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan sekolah. 5. Mahasiswa/i mampu bersosialisasi dengan Guru, Pegawai (TU) dan Siswa/i. 1.3 Manfaat Penelitian Program Pengalaman Lapangan (PPL) mempunyai manfat yaitu memberikan bekal kepada mahasiswa praktikan agar memiliki kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi profesional dan kompetensi sosial a. Manfaat Bagi Mahasiswa Praktikan Sebagai penerapan ilmu dari mata kuliah yang telah diperolch selama perkuliahan untuk memepraktikkannya dalam proses pembelajaran yang sesungguhnya ditempat PPL serta dapat mengetahui dan mengenal secara langsung kegiatan pembelajaran dan kegiatan lainnya di sekolah latihan, selain itu dapat meningkatkan daya pemikiran mahasiswa dalam melakukan penelaahan, perumusan dan pemecahan masalah pembelajaran yang ada di sekolah latihan.

b. Manfaat Bagi Sekolah Tempat Latihan Dapat mengembangkan kegiatan pembelajaran di sekolah dan memperluas kerja sama dalam proses pembelajaran di sekolah dengan perguruan tinggi yang bersangkutan Manfaat Bagi Perguruan Tinggi yang Bersangkutan Sebagai informasi perkembangan ilmu pendidikan terhadap pengelolaan. c. pembelajaran di UHIN dan sebagai penyalur pendidik yang dapat menciptakan calon calon tenaga profesional yang kompetensi.

BAB II DATA 2.1 Tentang Administrasi Semua keadministrasian yang ada pada sekolah yaitu berupa uang sekolah, uang buku tidak ada.Kemudian bila siswa ingin membuat surat keterangan yang menegaskan bahwa siswa tersebut benar – benar siswa di sekolah tersebut, maka pihak tata usaha dengan segera menerbitkannya dan tidak dipungut biaya apapun. 2.2 Organisasi Struktur Keorganisasian di sekolah SMP Negeri 14 Medan terdiri dari : 1. Kepala Sekolah 2. Wakil Kepala Sekolah 3. Pembantu Kepala Sekolah (PKS 1) Bidang Kurikulum 4. Pembantu Kepala Sekolah (PKS 2) Bidang Sarana dan Prasarana 5. Pembantu Kepala Sekolah (PKS 3) Bidang Kesiswaan 6. Kepala Tata Usaha 7. Koordinat Bimbingan Konseling (BK) 8. Wali Kelas 9. Guru – guru bidang studi 10. Pegawai Struktur Keorganisasian pada siswa yaitu OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah) 2.3 Keadaan Fisik Sekolah Luas Tanah : 1100 m2 Jumlah ruang kelas : 20 ruangan Ukuran ruang kelas :6x7m Bangunan lain yang ada : Kantor Kepala Sekolah, Kantor Wakil Kepala Sekolah, Kantor Guru, Kantor Tata Usaha, Ruang Perpustakaan, Ruang Laboratorium, Ruang Serba Guna, Ruang Ibadah, Ruang BP/BK, Parkir, Toilet dan Kantin. 5. Lapangan olah raga : 1. 2. 3. 4.

2.4 Keadaan Lingkungan Sekolah 1. Jenis bangunan yang mengelilingi sekolah : Perumahan Masyarakat dan gedung – gedung pertokoan. 2. Kondisi Lingkungan : lingkungan sekolah nyaman, berada pada keramaian kota, tetapi tidak mengundang kebisingan,tempat berada pada persimpangan jalan dan sekolah tersebut bersih. SMP Negeri 14 Medan terletakdi jl. Pandan No. 4 kecamatan Medan Timur Kota Medan, yaitu jalan menuju Sambu atau Pusat Pasar Kota Medan. Sekolah ini berada dekat dengan pusat pasar sehingga suara-suara kendaraan berlalu lalang terdengar. Selain itu, kondisi-

kondisi lingkungan sangat terjaga karena petugas P & K yang selalu bertugas setiap harinya. 2.5 Fasilitas Sekolah ( Sarana Prasarana) 1. 2. 3. 4. 5.

Perpustakaan ( ada kondisi kurang baik) Laboratorium (ada dalam kondisi baik) Ruang BP (ada dalam kondisi baik) Ruang Serba Guna (ada dalam kondisi baik) Dan lain-lain (Mushola ada dalam kondisi baik)

2.6 Pengunaan Sekolah ( Aktivitas Sekolah) 1. Jumlah sekolah yang menggunakan bangunan: 1 (satu) 2. Jumlah shift tiap hari: 2 (dua) Pukul 07.30-12.30 & 13.00-18.00 2.7 Guru dan Siswa: 1.

jumlah guru (42 orang)  Guru tetap : 38 orang  Guru Honor : 4 orang 2. Jumlah siswa keseluruhan (631 orang) 3. Jumlah kelas ( 20 kelas) 4. Jumlah siswa perkelas (± 33 orang) 2.8 Interaksi Sosial 1. Hubungan Guru dengan Siswa Hubungan guru dengan siswa terjadi di sekolah tersebut, baik saat proses pembelajaran berlangsung atau diluar jam pebelajaran, terjadi hubungan yang sanga baikdan dekat pada semua siswa. hal ini dapat diamati dari interaksi siswa siswa yang menghormati guru, siswa tidak segan-segan untuk menayapa guru saat bertemu dilingkungan sekolah. Demikian juga dengan guru yang selalu memberikan senyum kepada anak didiknya. 2. Hubungan Guru dengan Guru Hubungan guru yang satu dengan yang lain juga sangat baik dan harmoni, terkadang saling bercanda untuk mencairkan suasana di kantor. Guru yang lain sering membuat hal yang harmonis sehingga suasana mejadi ceria, bahkan saya juga ikut merasakn kebahagiaan yang dirasakan guru-guru di kantor tersebut. Selain itu guru-guru yang dikantor itu juga memberikan masukkan atau saran kepada guru yang membutuhkan bantuan, mislanya guru yang telah mengikuti seritifikasi atau PLPG membeikan ilmu dan pengalaman bagi guruguru yang ikut sertifikasi pada gelombang berikutnya. 3. Hubungan Siswa dengan Siswa Hubungan siswa dengan siswa juga tampak harmonis, mereka tidak ada saling membedakan, saling menghargai antar suku yang satu dengan yang lainnya, agama yang satu dengan yang lain. Mereka semua membaur jarang membuat grup atau kelompok masing-masing, bahkan mereka tidak pernah membuat keributan atau keonaran baik saat belajar dan diluar lingkungan sekolah.

4. Hubungan Guru dengan Pegawai Tata Usaha Hubungan guru dengan para pegawai tata usaha tampak terjalin denga baik, hal ini dapat dilihat dengan sikap diantara keduanya saling menghormati satu sama lain. Ini membuktikan bahwa mereka sangat harmonis. 5. Hubungan Sosial Secara Keseluruhan Hubungan sosial secara keseluruhan yang ada dilingkungan SMP Negeri 14 Medan, pada umumnya baik dan kondusif. Bahkan sekolah itu begitu nyaman tidak ada hal yang perlu dikhawatirkan atau ditakuti. Oleh karena itu, orang tua murid mempercayakan anaknya di didik di sekolah tersebut, karena terbukti SMP Negeri 14 Medan nyaman dan kondusif. 2.9 Tata Tertib TATA TERTIB SISWA SMP Negeri 14 Medan A. Peraturan dan Tata Tertib 1. Peserta didik wajid datang paling lambat 10 menit sebelum bel masuk (07.30) berbunyi. Peserta didik yang terlambat : a. Sampai 10 menit setelah bel berbunyi diizinkan masuk ke kelas setelah diprose oleh guru piket. b. Setelah > 10 menit diizinkan masuk ke kelas setelah diproses oleh guru. c. Jika terlambat tiga kali secara berturut-turut akan diproses oleh guru BP/BK d. Jika telah diproses oleh guru BP/BK dan masih terulang kembali maka orang tua akan dipanggil. 2. Peserta didik tidak diizinkan keluar kelas selama jam belajar berlangsung kecuali ada izin guru yang mengajar atau izin dari guru piket. 3. Peserta didik yang gurunya tidak hadir supaya belajar sendiri atau mengerjakan tugas dari guru yang bersangkutan ( dikerjakan didalam kelas atau perpustakaan, dikoordinir oleh guru piket atau guru BP/BK dibantu ketua kelas. 4. Peserta didik tidak dibenarkan jajan/ berada di kantin selama KBM berlangsung kecuali pada waktu istrahat. 5. Peserta didik izin meninggalkan sekolah harus mendapatkan persetujuan dari guru piket. 6. Peserta didik menjaga kebersihan dan ikut melestarikan lingkungan sekolah. 7. Setiap peserta didik pria harus berambut pendek ( tidak menutupi kuping ) dan disisir rapi. Tidsk dibenarkan memelihara kumis dan jenggot. 8. Semua peserta didik dilarang mencat rambut atau memakai wig dan mencat kuku. 9. Setiap peserta didik tidak dibenarkan merokok, membawa senjata tajam di lingkungan sekolah, jika peserta didik kedapatan melanggar butir 9 ini akan dikembalikan kepada orang tua selama tiga hari dan diizinkan masuk kembali setelah diproses oleh guru BP/BK beserta orang tuanya. 10. Semua peserta didik tidak dibenarkan menggunakan atau memakai perhiasan ( anting, gelang,kalung dll) maupun memakai jaket/sweater di lingkungan sekolah.

11. Peserta didik yang membawa hand phone/ barang berharga lainnya ke sekolah jika hilang, menjadi tanggung jawab sendiri. 12. Dilarang mengaktifkan hand phone saat KBM berlangsung, jika diketahui mengaktifkan saat KBM maka akan di tahan oleh guru untuk diproses oleh BP dan akan dikembalikan kepada orang tuanya. 13. Dilarang membawa/menyimpan barang-barang yang mengandung unsur pornografi dalam bentuk cetakan,CD,Flash Disk,HP, bila kedapatan maka peserta didik tersebut akan diproses oleh guru BP/BK bersama orang tuanya. 14. Khusus bagi peserta didik yang kedapatan membawa, memakai atau mengedarkan obat-obatan terlarang ( narkoba) akan dikembalikan selamanya kepada orang tuanya. 15. Peserta didik dilarang masuk ke kantor guru tanpa izin atau dipanggil oleh guru. B. Tugas dan Kewajiban Peserta Didik 1. Tugas peserta didik adalah belajar dengan sungguh-sungguh dan bekerja kerasnsesuaibdengan janji siswa. 2. Wajid berbudi pekerti luhur, bertutur kata sopan dan santun serta mematuhi, melaksanakan tata tertib beserta semua peraturan dan ketentuan sekolah yang berlaku. 3. Menghormati semua tenaga pendidik dan tenaga kependidikan sesuai dengan kultur sekolah yaitu peserta didik wajid berdiri bila guru/ orang tua melintas di depan peserta didik. 4. Ikut memelihara saran dan prasarana serta kebersihan dan keamanan sekolah. 5. Membiasakan salam kepada sesame peserta didik, guru dan staf pegawai. 6. Menjaga kebersihan, ketertiban, lingkungan dan tanama sekolah. C. Kelengkapan pemakaian atribut dan pakaian sekolah Setiap peserta didik wajid memakai pakaian seragam sekolah sesuai dengan yang sudah ditetapkan: a. Pria : - kemeja putih lengan pendek - Celana warna biru ukuran ditetapkan, tidak memakai saku depan - Memakai ikat pinggang warna hitam dengan kepala tali pinggang berukuran kecil b. Wanita - kemeja putih lengan pendek tidak digulung - Rok panjangnya 10cm dibawah lutut lipatan dua - Memakai ikat pinggang warna hitam dengan kepala tali pinggang berukuran kecil c. Memakai singlet/kaos dalam berwarna putih, baju harus dimasukkan ke dalam celana atau rok d. Bagi siswa yang memakai busana muslimah :  Kemeja putih lengan panjang tidsk boleh digulung  Jilbab warna putih tidak menutupi wajah  Rok biru setinggi mata kaki dan memakai tali pinggang warna hitam  Memakai papan nama yang dikancingkan pada bagian kanan depan e. Semua siswa wajib memakai :

   

Simbol lokasi SMP Negeri 14 Medan dan dijahit dilengan kanan 5 cm dari jahitan bahu Simbol OSIS Nasional Bed nama didada kanan Sepatu kain warna hitan memakai tali dan kaus kakai warna putih setinggi satu jengkal dari mata kaki

D. Kode etik peserta didik 1. Menjalankan ibadah sesuai dengan agama yang dianutnya 2. Menghormati pendidik dan tenaga kependidikan 3. Mengikuti proses pembelajaran dengan menjunjung tinggi ketentuan pembelajaran dan mematuhi semua peraturan yang berlaku 4. Memelihara kerukunan dan kedamaian untuk mewujudkan harmoni sosial di antara teman 5. Mencintai keluarga, masyarakat, dan menyayangi sesame 6. Mencintai lingkunagan, bangsa dan Negara 7. Menjaga dan memelihara sarana dan prasarana, kebersihan, ketertiban, keamanan, keindahan dan kenyamanan sekolah.

TATA TERTIB TENAGA PENDIDIK SMP NEGERI 14 MEDAN 1. Pendidik dapat menyelesaikan program pembelajaran antara lain program tahunan,program semester, KKM, silabus, RPP, perangkat penilaian. 2. Pendidik dan satuan pendidikan dapat menerapkan pembelajaran kelompok/cooperative learning dengan setting kelas yang sesuai. 3. Pendidik dan satuan pendidikan dapat melaksanakan UH, UTS, US, dan ulangan kenaikan kelas. 4. Pendidik dan satuan pendidik dapat melakukan penilaian portofolio dikertas. 5. Pembimbing dapat melakukan BK secara berkelanjutan dan terukur serta pelaporannya. 6. Petugas piket harian harus melakukan “Smile Morning” 7. Seluruh warga satuan pendidikan membiasakan salam antar sesama. 8. Semua warga sekolah dapat melaksanaka gerakan “sabtu bersih” 9. Semua warga satuan pendidikan dapat menciptakan dan memelihra lingkungan sekolah hijau. Tata Tertib Pegawai : Secara tertulis tidak ada 2.10 Kesan Umum Kesan yang kami dapat dari kegiatan observasi ini yaitu bahwa SMP NEGERI 14 MEDAN, memiliki pelayanan yang baik. Baik dari sarana pendidikan dan pengajarannya. Memang seharusnya demikian, sekolah harus mampu memberikan pelayanan pendidikan yang baik kepada masyarakat, dengan demikian sekolah ini sudah melaksanakan amanat yang

terdapat dalam UUD 1945, tentang pendidikan. Dan juga kami merasa sangat senang dan beruntung, karaena kami diajari banyak hal, dan bagaimana cara mengajar serta bagaimana bersosialisasi yang baik. Selain itu, kami secara tidak langsung telah diajari tentang bagaimana pendidikan itu secara nyatanya. Oleh karena itu, kesan ini sangat bermakna bagi kami, sebagai calon pendidik. Kami berharap ilmu yang telah kami dapat dari kegiatan observasi dan Program Pengalaman Lapangan (PPL) ini dapatkami salurkan bagi anak didik, setelah kami menjadi guru atau pendidik yang sebenarnya. Harapan kami SMP NEGERI 14 MEDAN dapat terus mempertahankan dan meningkatkan prestasi yang telah diraih, baik dari kegiatan pendidikan dan juga ekstrakurikuler luar biasa. Medan,

Agustus 2018

Diketahui/disetujui, Kepala SMP Negeri 14 Medan,

Dosen Pembimbing

HAFNI HANUM,SPD NIP.196204081984032002

LENA R. PANGARIBUAN S.Pd, M.Si