LAPORAN KEGIATAN PENYULUHAN GIZI “DIET PADA PASIEN HEMODIALISA”
Oleh : Eva Nurlinda Yanti
INSTALASI GIZI RSUD JENDERAL A. YANI METRO 2017
I.
PENDAHULUAN Dalam rangka peningkatan mutu pelayanan tentang pemberian edukasi terhadap pasien dan keluarga sebagai pengguna jasa pelayanan di RSUD Jend. A. Yani Metro, pemberian edukasi kesehatan tersebut sangat perlu dilaksanakan di lingkungan rumah sakit. Program pemberian edukasi yang sudah direncanakan oleh Unit Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) yaitu penyuluhan kesehatan secara berkelompok baik di Instalasi Rawat Jalan maupun Rawat Inap. Gizi sebagai salah satu masalah yang sering terjadi pada pasien di rumah sakit, memegang peranan penting dalam upaya penyembuhan pasien. Diet yang tepat pada pasien dengan penyakit tertentu akan mendukung percepatan penyembuhan penyakit dan menjaga kondisi kesehatan pasien agar tetap sehat. Pasien gagal ginjal dengan hemodialisa merupakan salah satu kelompok pasien yang rawan masalah gizi, sehingga penyuluhan pada pasien tersebut sangatlah penting dalam menunjang kesehatan pasien tersebut sehari-hari. Untuk itu, diperlukan penyuluhan diet pada pasien dan keluarga mengenai diet pasien hemdialisa.
II.
TUJUAN Tujuan umum penyuluhan ini adalah agar pasien dan keluarga mengetahui dan memahami prinsip diet pada pasien gagal ginjal dengan hemodialisa, sehingga dapat diterapkan dirumah untuk mempertahankan kondisi tubuh pasien.
III. PELAKSANAAN Hari
: Kamis
Tanggal
: 2 Maret 2017
Waktu
: 10.00 s/d selesai
Tempat
: Instalasi Hemodialisa RSUD Jend. A. Yani Metro
IV. SASARAN Sasaran kegiatan penyuluhan ini adalah pasien gagal ginjal dengan hemodialisa dan keluarganya.
V.
ALAT DAN BAHAN 1. Laptop dan LCD 2. Materi penyuluhan 3. Leaflet 4. Daftar hadir 5. Sound system
VI. MATERI 1. Pengantar Hemodialisa
2. Pengertian diet pada hemodialisa 3. Tujuan diet 4. Syarat diet 5. Pengaturan diet 6. Tanya jawab
VII. KESIMPULAN DAN SARAN Diet pada pasien hemodialisa bertujuan untuk mencegah kekurangan gizi serta mempertahankan dan memperbaiki status gizi pasien sehingga pasien dapat beraktifitas dengan normal. Diperlukan kerjasama antara pasien dan keluarga dalam menerapkan diet dirumah. VIII. LAMPIRAN 1. Materi penyuluhan 2. Leaflet 3. Daftar hadir
Penyusun,
Eva NurlindaYanti NIP. 19860907 201001 2 012