KATA PENGANTAR Puji & Syukur saya panjatkan kepada Allah SWT karena berkat Rahmat dan KaruniaNya Laporan Hasil Magang Di SMK NEGERI 1 LUBUK PAKAM ini dapat selesai dengan baik, Yang Berjudul Mengajar Terbimbing. Laporan Hasil Mengajar Terbimbing Magang 3 ini berisi antara lain latar belakang, Manfaat, Tujuan, analisis data, dan penutup. Laporan ini juga berisikan tentang Hasil Kegiatan Magang 3 SMK N 1 Lubuk Pakam. Dalam kesempatan ini saya menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini tidak terlepas dari kesalahan dan sangat jauh dari sempurna. Oleh sebab itu saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun demi sesuainya laporan ini. Demikian Laporan Hasil Magang 3 ini saya sajikan, atas kerjasama semua pihak yang terkait saya ucapkan terima kasih.
Medan, 28 Maret 2018
Harvan Ardiansyah NIM : 5163111018
LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Page 1
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ...................................................................................................... 1 Daftar Isi ........................................................................................................................... 2 BAB I. Pendahuluan A. Latar Belakang ........................................................................................................ 3 B. Tujuan Magang 3 .................................................................................................... BAB II. Informasi Umum Sekolah Tempat Magang A. Visi, Misi dan Tujuan Sekolah................................................................................ 5 B. Organisasi Sekolah .................................................................................................. 7 C. SDM diSekolah (Guru, Siswa, dan Tenaga Kependidikan) .................................... 7 D. Sarana Dan Prasarana ............................................................................................. 8 E. Prestasi Sekolah dan Kegiatan Pendukung ............................................................. 9 BAB III. Hasil Kegiatan Magang 3 A. Telaah Kurikulum dan Penyusunan RPP Mapel yang relevan di bawah bimbingan guru pamong ......................................................................................................... 10 B. Menyusun Perangkat Pembelajaran Mapel yang relevan di bawah bimbingan guru pamong ........................................................................................................... 11 C. Mengamati proses pembelajaran di Kelas yang dilaksanakan oleh guru mapel. .... 12 D. Melaksanakan Pembelajaran di bawah Bimbingan guru Mapel ............................. 13 E. Masing-masing mahasiswa melaksanakan pembelajaran secara bergantian di bawah bimbingan guru mapel ................................................................................. 13 F. Membimbing satu orang siswa pada kegiatan ekstra kurikuler di bawah bimbingan guru pamong. .......................................................................................................... 15 G. Melaksanakan Kegiatan Non Mengajar di Unit Sekolah ........................................ 15 H Menyusun laporan kegiatan magang 3. ................................................................... 15 I. Refleksi ..................................................................................................................... 16 BAB IV. Penutup A. Simpulan ................................................................................................................. 17 B. Saran ........................................................................................................................ 17 LAMPIRAN ..................................................................................................................... 18
LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Page 2
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Melalui Program magang bagi mahasiswa program studi kependidikan, diharapkan akan membentuk empat kompetensi dasar guru sebagai amanah UUGD, yanitu kompetensi kepribadian, sosial, pedagogik, dan kompetensi profesional. Selama ini pencapai empat kompetensi ini hanya bertumpu pada pendidikan profesi guru (PPG), yang hanya berdurasi 2 semester. Kompetensi itu dapat dicapai memalui proses gradual, sedikit demi sedikit. Oleh karena itu pengenalan lingkungan sekolah harus sejak dini, secara terprogram atau terencana dengan baik. Perlu dipahami bahawa penanaman sikap keguruan ke dalam jiwa calon guru memerlukan waktu yang panjang, tidak mungkin melalui dicapainya tempo satu tahun, yaitu pada tahap PPG saja. Dibutuhkan waktu yang panjang. Oleh karena itu magang ditawarkan dalam 3 semester, yaitu magang 1 pada semester 2, magang 2 pada semester 4, magang 3 pada semester 6. Diperlukan pemastian bahawa penanaman sikap keguruan berhasil tahap demi tahap, sehingga pada implementasinya matakuliah magang perlu ada Early Warning System. Sistem Ini akan membantu mahasiswa memastikan apakah masih berada para rel yang benar. Program magang ini terdiri atas: 1. Magang 1 (Observasi Sekolah) 2. Magang 2 (Pengembangan Perangkat Pembelajaran) 3. Magang 3 (Mengajar Terbimbing) B. Tujuan Magang 3 Magang 3 bertujuan memberikan pengalaman bagi calon guru dengan mengamati pelaksanaan pembelajaran oleh pamong, mengembangkan perangkat pembelajaran sebagai acuan pelaksanaan pembelajaran di kelas dengan bimbingan guru pamong. Kompetensi yang harus dimiliki mahasiswa setelah mengikuti perkuliahan magang 3 dengan bimbingan guru pamong adalah mampu: a. Melaksanakan pembelajaran terbimbing b. Melaksanakan remidi dan pengayaan pembelajaran c. Melaksanakan kegiatan ekstrakulikuler. d. Melaksanakan Kegiatan non mengajar
LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Page 3
BAB II INFORMASI UMUM SEKOLAH TEMPAT MAGANG A. Visi dan Misi Sekolah 1. Visi SMK Negeri 1 Lubuk Pakam Terwujudnya lembaga diklat yang menghasilkan tamatan yang trampil, mandiri, memiliki etos kerja yang tinggi, berbudi pekerti yang yang baik dalam menyongsong era otonomi daerah dan era global 2. Misi SMK Negeri 1 Lubuk Pakam Berkomitmen untuk menghasilkan tamatan melalui upaya-upaya : 1. Penyempurnaan organisasi dan manajemen sekolah 2. Meningkatkan kualitas tenaga kependidikan 3. Mengembangkan kurikulum 4. Meningkatkan sarana dan prasarana sekolah 5. Meningkatkan pembinaan kesiswaan 6. Meningkatkan peran serta komite sekolah 7. Meningkatkan sosialisasi program 8. Membenahi sistem pembelajaran dengan pendekatan CBT 9. Melakukan pembelajaran di sekolah dan dunia usaha/industri 10. Menumbuhkan pribadi yang taqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa 11. Menjadikan siswa yang berpikir cerdas dalam teknologi, kreatif dan berwawasan lingkungan 12. Menciptakan lingkungan yang bersih, sehat dan asri 13. Memberdayakan sampah menjadi komoditas lingkungan hijau, subur, sejuk dan menyenangkan 3. Biodata Sekolah Nama Sekolah : NPSN : Alamat : Kode Pos : Desa/Kelurahan : Kecamatan : Kab.-Kota : Propinsi : Status Sekolah : Jenjang Pendidikan : Akreditasi :
SMKN 1 LUBUK PAKAM 10214027 GALANG LUBUK PAKAM 20515 Pagar Merbau Tiga Lubuk Pakam Deli Serdang Prov. Sumatera Utara NEGERI SMK A
LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Page 4
4. Tujuan SMK Negeri 2 Medan SMK yang memberikan bekal pengetahuan, teknologi, keterampilan, disiplin, dan sikap etos kerja yang kuat dan terampil dalam bidangnya sehingga diharapkan dapat bersaing di industri kerja. Meningkatkan profesionalisme tenaga pendidik dan kependidikan terutama dalam penguasaan teknologi. Mempersiapkan peserta didik agar menjadi manusia yang berkepribadian, cerdas, berkualitas, berpretasi dalam bidang olahraga dan seni. Mengembangkan kemampuan peserta didik dalam berfikir logis, kreatif dan mandiri. Mempersiapkan siswa untuk mampu menghadapi era globalisasi. Membekali siswa penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi, budaya dan seni untuk bekal menghadapi kehidupan masa depan. Membekali peserta didik agar memilik keterampilan teknologi informasi dan komunikasi serta mampu mengembangkan diri secara mandiri. Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan dan teknologi agar mampu bersaing dan melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Mengembang layanan pendidikan berbasis teknologi informai dan teknologi/TIK untuk meningkatkan mutu layanan pendidikan yang efektif dan efisien.
B. Organisasi Sekolah 1. Osis (Organisasi Intra Sekolah) 2. Paskibra (Pasukan Pengibar Bendera) 3. Pramuka (Praja Muda Karana) 4. Rohani Siswa (Organisasi Siswa Islam) C. Sumber Daya Manusia ( Guru, Siswa, dan Tenaga Kependidikan) Guru Hal yang menjadi sumber daya manusia di sekolah salah satunya adalah seorang guru. Dikatakan sumber daya manusia di sekolah karena guru memberikan pelajaran kepada siswanya dengan baik dan benar, memberikan contoh pengalamannya kepada siswanya untuk menambah wawasan para siswa, dan juga dapat memajukan sekolah menjadi lebih baik lagi. Daftar guru dan Staff di SMK Negeri 1 Lubuk Pakam yang aktif,dimana jumlah guru yang aktif dan yang tidak aktif baik itu PNS dan Honorer adalah 125 orang dan staff yang aktif di SMKN Lubuk Pakam yang sudah PNS adalah 6 orang staff dan Honorer 24 staff. Siswa Selanjutnya yang menjadi sumber daya manusia di sekolah adalah siswa, dikatakan menjadi SDM di sekolah karena siswa menerima pelajaran dari guru dengan cermat dan dapat dikembangkan ke hal yang positif dan berprestasi yang dapat membanggakan sekolah, guru dan orang tuanya. Terdiri atas 1852 orang siswa,jumlah ruangan di SMKN 2
LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Page 5
57 kelas,Terdiri atas 6 Jurusan,461 pelajaran,Dan dihiasi oleh ektrakurikuler setiap harinya. Tenaga Kependidikan Dan yang terakhir yang menjadi SDM di sekolah adalah tenaga kependidikan, dikarenakan tenaga kependidikan membantu jalannnya kegiatan manajemen pendidikan. Dan hal itu dapat membantu memajukan sekolah menjadi lebih baik lagi. Bagian bagian tenaga kependidikan di sekolah SMKN 2 MEDAN adalah Wakil-wakil/Kepala Tata usaha terdiri dari,Administrasi surat menyurat dan pengarsipan, Administrasi Kepegawaian, Administrasi Peserta Didik,Administrasi Keuangan, Administrasi Inventaris Laboran terdiri Pustakawan (lihat perpustakaan),Pelatih ekstrakurikuler,Petugas keamanan (penjaga sekolah), Petugas kebersihan. D. Sarana dan Prasarana SMKN 2 ini memiliki Program Kejuruan yaitu Teknik Otomotif, Teknik Permesinan, Teknik Bangunan, Teknik Audio-video, Teknik Listrik ,Teknik Komputer Jaringan dan Teknik Pendingin dan Tata Udara. Dari berbagai Program Kejuruan yang ada salah satu Program Studi Keahlian yang dimiliki SMK ini adalah Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan. Pada Program Keahlian Teknik Gambar Bangunan ada tiga jenis mata pelajaran yang digolongkan yakni: Mata Pelajaran Normatif, Adaptif, dan Produktif. Dari ketiga golongan mata pelajaran ini, Mata Pelajaran Produktif merupakan salah satu mata pelajaran yang sangat penting, karena siswa dituntut untuk mempunyai pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan yang merupakan bekal bagi para siswa nantinya untuk dapat diterapkan dan dikembangkan pada dunia kerja. Salah satu mata pelajaran yang termasuk dalam mata pelajaran produktif tersebut adalah teknik gambar bangunan. Dalam hal ini masih banyak siswa merasa mata pelajaran adalah mata pelajaran yang sulit dan membingungkan, padahal yang menjadi hambatan selama ini dalam pembelajaran gambar teknik adalah disebabkan kurang dikemasnya pembelajaran gambar teknik dengan menggunakan model pembelajaran yang menarik, menantang dan menyenangkan. Para guru sering kali menyampaikan materi apa adanya sehingga pembelajaran membosankan dan kurang menarik minat para siswa yang pada akhirnya prestasi belajar siswa
LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Page 6
E. Presentasi Sekolah dan Kegiatan Pendukung o SMKN 2 Medan giliran menunjukkan prestasinya. Mereka berhasil membuat mesin bubut bersistem komputer. Selama sebulan, mereka merakit 32 unit mesin computer numerical control lathe dan computer numerical control milling. o Program perakitan mesin computer numerical control (CNC) milling dan CNC lathe merupakan bantuan pembelajaran kewirausahaan dari Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2011. o Sekolah menerima berbagai komponen mesin dalam delapan kontainer tahun lalu dari PT Fokus Tool Sindo dan PT Kawan Lama Sejahtera. Dua perusahaan itu melatih dan menyupervisi 20 siswa jurusan teknik permesinan dan 8 siswa jurusan listrik pemakaian yang dipilih berdasarkan prestasi di kelas. Pelatihan dilakukan selama seminggu seusai sekolah. o Selanjutnya, perakitan 12 mesin CNC milling dan 20 mesin CNC lathe dilakukan sekitar sebulan seusai sekolah. Satu mesin dirakit selama lima hari oleh tiga siswa. Dua siswa dari teknik mesin, satu siswa dari teknik listrik. o Kelapa Sekolah SMKN 2 Medan Patrionis Ilyas menyebutkan sebanyak 32 mesin CNC milling dan CNC lathe itu kemudian didistribusikan ke sejumlah SMK di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Utara, dan Riau. Pendistribusian mesin itu diluncurkan Wali Kota Medan Rahudman Harahap. Sedangkan dua mesin CNC lathe dan satu mesin CNC milling ditinggalkan di SMKN 2 Medan untuk digunakan para siswa belajar. o Kepala Jurusan Permesinan SMKN 2 Medan Azwar yang juga Koordinator Program Perakitan Mesin Bubut menyebutkan bahwa pada awalnya, baru 28 siswa yang terlibat, tetapi nanti semua siswa akan mengenal mesin tersebut. Dalam pelaksanaan program tersebut, Azwar dibantu guru dari jurusan listrik pemakaian, termasuk pegawai honor SMK Negeri 2, Chandra Afriandi, yang fasih mengoperasikan mesin.
LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Page 7
BAB III HASIL KEGIATAN MAGANG 2 A. Telaah Kurikulum dan Perangkat Pembelajaran yang Digunakan a. Pengertian Kurikulum Kurikulum merupakan suatu rencana yang memberi pedoman atau pegangan dalam proses kegiatan belajar-mengajar (Nana Syaodih, 2009: 5). Pengertian tersebut juga sejalan dengan pendapat Nasution (2006: 5) yang menyatakan bahwa kurikulum dipandang sebagai suatu rencana yang disusun untuk melancarkan proses belajar-mengajar di bawah bimbingan dan tanggung jawab sekolah atau lembaga pendidikan beserta staf pengajarnya. Menurut Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 1 butir 19, kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Kurikulum biasanya dibedakan antara kurikulum sebagai rencana dengan kurikulum yang fungsional. Rencana tertulis merupakan dokumen kurikulum, sedangkan kurikulum yang dioperasikan di dalam kelas merupakan kurikulum fungsional (Nana Syaodih, 2009: 5). b. Pola Pikir Kurikulum 2013 Kurikulum 2013 dibuat seiring dengan kemerosotan karakter bangsa Indonesia pada akhir-akhir ini. Korupsi, penyalahgunaan obat terlarang, pembunuhan, kekerasan, premanisme, dan lain-lain adalah kejadian yang menunjukkan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia yang rendah serta rapuhnya fondasi moral dan spiritual kehidupan bangsa (Mulyasa, 2013:14). Selain itu, penyebab perlunya mengembangkan kurikulum 2013 adalah beberapa hasil dari riset internasional yang dilakukan oleh Global Institute dan Programme for International Student Assessment (PISA) merujuk pada suatu simpulan bahwa prestasi peserta didik Indonesia tertinggal dan terbelakang (Mulyasa, 2013: 60). Tujuan dari pengembangan kurikulum 2013 menurut Kemendikbud adalah (Permendikbud No. 69 Tahun 2013 Tentang Kerangka Dasar Dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah): Tujuan Kurikulum 2013 adalah mempersiapkan manusia Indonesia agar memiliki kemampuan hidup sebagai pribadi dan warga negara yang beriman, produktif, kreatif, inovatif, dan afektif serta mampu berkontribusi pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan peradaban dunia. Kurikulum 2013 dikembangkan dari kurikulum 2006 (KTSP) yang dilandasi pemikiran tentang tantangan masa depan, persepsi masyarakat, perkembangan pengetahuan dan pedagogi, kompetensi masa depan, dan fenomena negatif yang mengemuka (Pedoman Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013, 2013: 4). Kurikulum 2013 mempunyai empat kompetensi inti (KI) yang berisi tujuan dari proses pembelajaran. Rumusan kompetensi inti menggunakan notasi sebagai berikut (Permendikbud No. 69 Tahun 2013 Tentang Kerangka Dasar Dan Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah): 1) Kompetensi Inti-1 (KI-1) untuk kompetensi inti sikap spiritual; 2) Kompetensi Inti-2 (KI-2) untuk kompetensi inti sikap sosial; 3) Kompetensi Inti-3 (KI-3) untuk kompetensi inti pengetahuan; dan LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Page 8
4) Kompetensi Inti-4 (KI-4) untuk kompetensi inti keterampilan. Kurikulum 2013 merupakan kurikulum yang berbasis karakter dan kompetensi (Mulyasa, 2013: 163). Kurikulum 2013 tidak hanya menekankan kepada pengusaan kompetensi siswa, melainkan juga pembentukkan karakter. Sesuai dengan kompetensi inti (KI) yang telah ditentukan oleh Kemendikbud, KI 1 dan KI 2 berkaitan dengan tujuan pembentukkan karakter siswa sedangkan KI 3 dan KI 4 berkaitan dengan penguasaan kompetensi siswa. Pembelajaran menurut Wina Sanjaya (2010: 102) adalah proses pengaturan lingkungan yang diarahkan untuk mengubah perilaku siswa ke arah positif dan lebih baik sesuai dengan potensi dan perbedaan yang dimiliki siswa Sedangkan menurut Undangundang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, pembelajaran adalah proses interaksi antara siswa, guru, dan sumber belajar pada satu lingkungan belajar. Istilah pembelajaran berbeda dengan pengajaran. Arti dari pembelajaran lebih luas daripada pengajaran yang terbatas hanya sekedar penyampaian materi oleh guru. Hal ini senada dengan pendapat dari Gagne (Wina Sanjaya, 2010: 102). Mengajar (teaching) merupakan bagian dari pembelajaran (instuction), di mana peran guru lebih ditekankan kepada bagaimana merancang atau mengaransemen berbagai sumber dan fasilitas yang tersedia untuk digunakan atau dimanfaatkan siswa dalam mempelajari sesuatu. Pembelajaran perlu memberdayakan semua potensi siswa untuk menguasai kompetensi yang diharapkan. Pemberdayaan diarahkan untuk mendorong pencapaian kompetensi dan perilaku khusus supaya siswa mampu menjadi pembelajar sepanjang hayat dan mewujudkan masyarakat belajar (Andi, 2013:56). B. Organisasi Sekolah 1. Osis (Organisasi Intra Sekolah) 2. Paskibra (Pasgrakhas) 3. Pramuka (Praja Muda Karana) 4. Rohis (Organisasi Siswa Islam) C. Telaah Sistem Penilaian a. Pengertian Penilaian Penilaian adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik. Pengumpulan informasi tersebut ditempuh melalui berbagai teknik penilaian, menggunakan berbagai instrumen, dan berasal dari berbagai sumber. Penilaian harus dilakukan secara efektif. Oleh karena itu, meskipun informasi dikumpulkan sebanyak-banyaknya dengan berbagai upaya, kumpulan informasi tersebut tidak hanya lengkap dalam memberikan gambaran, tetapi juga harus akurat untuk menghasilkan keputusan. Pengumpulan informasi pencapaian hasil belajar peserta didik memerlukan metode dan instrumen penilaian, serta prosedur analisis sesuai dengan karakteristiknya masing-masing. Kurikulum 2013 merupakan kurikulum berbasis kompetensi dengan KD sebagai kompetensi minimal yang harus dicapai oleh peserta didik. Penilaian Harian (PH) adalah proses pengumpulan dan pengolahan informasi hasil belajar peserta didik yang digunakan untuk menetapkan program perbaikan atau pengayaan berdasarkan tingkat penguasaan kompetensi dan memperbaiki proses pembelajaran LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Page 9
(assessment as dan for learning), dan mengetahui tingkat penguasaan kompetensi serta menetapkan ketuntasan penguasaan kompetensi (assessment of learning). Penilaian Tengah Semester (PTS) adalah penilaian yang dilaksanakan pada minggu ke-8 atau ke-9 dalam satu semester. Adapun materi PTS meliputi semua KD yang sudah dipelajari sampai dengan minggu ke-7 atau ke-8. Penilaian Akhir Semester (PAS) adalah penilaian yang dilaksanakan pada akhir semester gasal dengan materi semua KD pada semester tersebut. Penilaian Akhir Tahun (PAT) adalah penilaian yang dilaksanakan pada akhir semester genap dengan materi semua KD pada semester genap. Ujian Sekolah (US) adalah kegiatan pengukuran dan penilaian kompetensi peserta didik terhadap Standar Kompetensi Lulusan untuk mata pelajaran yang tidak diujikan dalam Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) dan dilakukan satuan pendidikan. Ujian Sekolah Berstandar Nasional adalah kegiatan pengukuran capaian kompetensi peserta didik yang dilakukan satuan pendidikan untuk mata pelajaran tertentu dengan mengacu pada b. Fungsi Penilaian Penilaian selama ini cenderung dilakukan untuk mengukur hasil belajar peserta didik. Dalam konteks ini, penilaian diposisikan seolah-olah sebagai kegiatan yang terpisah dari proses pembelajaran. Pemanfaatan penilaian bukan sekadar untuk mengetahui pencapaian hasil belajar, justru yang lebih penting adalah bagaimana penilaian mampu meningkatkan kemampuan peserta didik dalam proses belajar. Penilaian seharusnya dilaksanakan melalui tiga pendekatan, yaitu assessment of learning (penilaian akhir pembelajaran), assessment for learning (penilaian untuk pembelajaran), dan assessment as learning (penilaian sebagai pembelajaran)
D. Pengembangan RPP Pengembangan RPP dapat dilakukan pada setiap awal semester atau awal tahun pelajaran, dengan maksud agar RPP telah tersedia terlebih dahulu dalam setiap awal pelaksanaan pembelajaran. A. Pelaksana Pengembangan Rpp Pengembangan RPP dapat dilakukan secara mandiri atau secara berkelompok. Jika pengembangan RPP dilakukan oleh guru secara berkelompok melalui MGMP antarsekolah atau antarwilayah, maka dikoordinasikan dan disupervisi oleh pengawas atau dinas pendidikan B. Mengkaji Silabus Secara umum, untuk setiap materi pokok pada setiap silabus terdapat 4 KD sesuai dengan aspek KI (sikap kepada Tuhan, sikap diri dan terhadap lingkungan, pengetahuan, dan keterampilan). Untuk mencapai 4 KD tersebut, di dalam silabus dirumuskan kegiatan peserta didik secara umum dalam pembelajaran berdasarkan standar proses. C. Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran Kegiatan pembelajaran dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang melibatkan proses mental dan fisik melalui interaksi antar peserta didik, peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya dalam rangka pencapaian KD. LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Page 10
Pengalaman belajar yang dimaksud dapat terwujud melalui penggunaan pendekatan pembelajaran yang bervariasi dan berpusat pada peserta didik. Pengalaman belajar memuat kecakapan hidup yang perlu dikuasai peserta didik. D. Menentukan Sumber Belajar Sumber belajar adalah rujukan, objek dan/atau bahan yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran, yang berupa media cetak dan elektronik, nara sumber, serta lingkungan fisik, alam, sosial, dan budaya.
E. Pengembangan Bahan Ajar A. Pengertian Bahan Ajar Bahan atau material atau sumber belajar yang mengandung substansi kemampuan tertentu yang akan dicapai oleh siswa. Mencakup pengetahuan, keterampilan dan sikap yang dipelajari siswa dalam rangka mencapai kompetensi.
B. Bentuk Bahan Ajar 1. Buku Teks Bahan atau material atau sumber belajar yang mengandung substansi kemampuan tertentu yang akan dicapai oleh siswa. Mencakup pengetahuan, keterampilan dan sikap yang dipelajari siswa dalam rangka mencapai kompetensi. 2. Diktat bahan ajar yang disusun berdasarkan kurikulum dan silabus, terdiri dari bab-bab yang memuat materi pelajaran Bahan ajar ditulis secara ringkas dan padat denganmencantumkan semua referensi/teori yang dikutip dari orang lain Ditulis oleh guru untuk mata pelajaran tertentu Format : 3 bagian (awal-isi-akhir) a. Awal : identitas, kata pengantar, daftar isi b. Isi : Bab sesuai pokok bahasan c. Akhir : Daftar pustaka, biodata penulis 3. Modul satuan bahan ajar yang dapat dipelajari sendiri oleh siswa (self instructional) Ditulis untuk satu kompetensi mata pelajaran Ciri :Tampilan menarik, Bahasa sederhana,Terdapat ilustrasi, terdapat berbagai kegiatan pembelajaran (I,II, III) Format : a. Deskripsi tujuan pembelajaran/ kompetensi hasil belajar b. Petunjuk belajar c. Uraian materi d. Bahan bacaan LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Page 11
e. Soal latihan & kunci jawaban 4. Handout bahan ajar yang ditulis dalam beberapa lembar kertas berisi informasi dan materi pelajaran yang diberikan kepada siswa ketika mengikuti kegiatan pembelajaran teori Format : a. Kompetensi hasil belajar/ tujuan pembelajaran b. Uraian materi c. Kesimpulan d. Referensi e. Tugas/ soal latihan F. Pengembangan Media Pembelajaran Media pembelajaran yang digunakan adalah media yang sangat konstektual atau nyata dimana media yang dipakai untuk dapat memberikan umpan bali terhadap siswa dan guru sehingga pembelajaran dapat berjalan dengan sebaik mungkin. Media Pembelajaran: a. Infokus b. Laptop c. Buku/ Bahan Ajar G. Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik Lembaran di mana siswa mengerjakan sesuatu terkait dengan apa yang sedang dipelajarinya Format : a. Identitas b. KD c. Indikator d. Tujuan pembelajaran e. Pengantar f. Petunjuk Kerja g. Soal/ Tugas H. Pengembangan Perangkat Penilaian 1. Penilaian Dalam Kurikulum 2013 Kurikulum 2013 merupakan kurikulum berbasis kompetensi. Hal penting yang harus diperhatikan ketika melaksanakan penilaian dalam Kurikulum 2013 adalah KKM, predikat, remedial dan pengayaan. a. Kriteria Ketutasan Minimal (KKM) KKM menjadi konsep penting dalam kurikulum berbasis kompetensi (KBK) yang menggunakan paradigma mastery learning (ketuntasan belajar) sehingga penilaian hasil belajar peserta didik menggunakan penilaian acuan kriteria (PAK). Dalam penilaian acuan kriteria, untuk menyatakan peserta didik tuntas belajar atau belum diperlukan suatu ukuran minimal yang disebut KKM. KKM adalah kriteria ketuntasan belajar yang ditentukan oleh satuan pendidikan dengan mengacu pada standar LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Page 12
kompetensi lulusan, dan setidaknya memperhatikan 3 (tiga) aspek berikut, yaitu karakteristik peserta didik (intake), karakteristik mata pelajaran (kompleksitas materi/kompetensi), dan kondisi satuan pendidikan (daya dukung) pada proses pencapaian kompetensi. Dalam menetapkan KKM, satuan pendidikan melibatkan kepala sekolah, pendidik, dan tenaga kependidikan lainnya. Penentuan KKM mata pelajaran pada satuan pendidikan memperhatikan hal-hal penting berikut: a) jumlah KD setiap mata pelajaran pada masing-masing tingkat kelas dalam satu tahun pelajaran dan b) nilai aspek karakteristik peserta didik, karakteristik mata pelajaran, dan kondisi satuan pendidikan dengan memperhatikan komponen-komponen berikut. Berdasarkan hakikat KKM tersebut di atas, jika karakteristik peserta didik (intake) berbeda-beda, karakteristik mata pelajaran (kompleksitas materi/kompetensi) juga berbedabeda, dan kondisi satuan pendidikan (daya dukung) juga beragam, maka nilai KKM dimungkinkan juga bervariasi. I. Refleksi 1) Kurangnya Fasilitas Sarana dan Prasarana yang menunjang Sebuah Proses Pembelajaran 2) Kurangnya Fasilitas Media Pembelajaran 3) Adanya penundaan waktu terhadap proses pembelajaran 4) Kurang disiplinnya guru dalam memulai pemebalajaran 5) Ada juga guru yang mengajar tetapi belum memiliki dan membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) 6) Banyak dari Kurikulum yang meminta Mata pelajaran baru sehingga Guru Kurang Menguasai Mata pelajaran Yang Baru diterbitkan oleh Kemendikbud. 7) Pada saat saya observasi ke Smk n 2 medan, saya sedikit bingung dengan jadwal pembelajaran berlangsung. Kebanyakan siswa disana jam 8 pagi masih berkeliaran di luar kelas. 8) Terkadang ada guru yang datang jam 9 pagi dan siswanya tidak belajar selama 1 jam berlangsung. 9) Sistem pengajaran siswa yang masuk di jam siang sangat tidak teratur, terkadang hari jumat pertama masuk ke kelas, lalu hari jumat kedua tidak masuk ke kelas. 10) Saya kurang memahami kinerja dari ruang bimbingan dan konseling di Smk n 2 medan ini, dikarenakan setiap jum’at kami observasi ruang BK selalu tertutup di siang hari. 11) Pada saat saya observasi di gedung utama, saya hanya melihat organisasi paskibra sedang latihan. Tetapi saya tidak melihat organisasi lain ynag terdapat di Smk n 2 medan ini. BAB IV PENUTUP A. Simpulan Berdasarkan hasil observasi yang saya amati kesimpulannya adalah kegiatan observasi bagi mahasiswa calon guru sangatlah bermanfaat karena dapat memberikan LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Page 13
pandangan awal bagi mahasiswa untuk mempersiapkan diri terjun langsung ke sekolah menengah kejuruan. Permasalahan yang sering muncul adalah tidak semua tercantum dalam RPP dapat dilaksanakan oleh guru. Guru belum sepenuhnya dapat memanfaatkan property yang mendukung proses pendidikan serta metode pengajaran yang digunakan tidak berkembang. Kendala yang kami dapatkan selama magang 1 ini adalah para guru maupun tata usaha terkadang sulit untuk ditemui karena biasanya mereka mempunyai kesibukan masing-masing.
B. Saran Berikut ini saran yang disampaikan oleh penulis untuk SMK Negeri 2 Medan pada khususnya adalah : 1. Lebih meningkatkan lagi sarana dan prasarana sekolah agar lebih menunjang kegiatan belajar mengajar 2. Meningkatkan pelayanan yang baik terhadap publik. 3. Meningkatkan hubungan kerjasama antar pihak sekolah. 4. Meningkatkan kepentingan siswa. 5. Meningkatkan peraaturan sekolah. 6. Guru harus dapat membuat dan mempunyai RPP agar bisa mengajar LAMPIRAN MAGANG 2 LAMPIRAN 8 RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) A. IDENTITAS MATA KULIAH a. Program studi : Pendidikan Teknik Bangunan/S-1 b. Nama dan Kode Mata Kuliah : Magang 2 / 3PTB47027 c. Semester : 4 T/h 2017/2018 d. Jumlas SKS : 1 sks e. Dosen pengampu : Drs.Nono sebayang MPd. Drs.sempurna perangin angin MPd.
LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Page 14
LAMPIRAN 9 INSTRUMEN PENILAIAN PERENCANAAN PEMBELAJARAN Nama Mahasiswa : ELWY ASRIANTO MARBUN NIM : 5161111013 Program studi : Pendidikan Teknik Bangunan Hari/tanggal : Selasa, 19 Mei2018 Waktu : 08.00 – 13.00 Tempat kegiatan : SMK Negeri 2 Medan Pelaksanaan tugas ke :2 Petunjuk a. Nilailah dengan cermat Perencanaan Pembelajaran yang disusun mahasiswa b. Berilah skor pada asfek yang dinilai dengan cara melingkari angka pada kolom skor sesuai dengan kriteria penilaian 1. Sangat tidak baik 2. Tidak baik 3. Kurang baik 4. Baik 5. Sangat baik N o
Aspek yang dinilai
1
kesesuaian antar kompetensi K11,K12,K13, dan K14
2
Skor dasar
dari
Kesesuaian rumusan indikator pencapaian dengan kompetensi dasar (dari K11,K12,K13,dan K14) yang akan dicapai
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
3
Kesesuaian perumusan tujuan pembelajaran dengan indikator pencapaian kompetensi.
1
2
3
4
5
4
Kesesuaian materi pembelajaran dengan indikator dan kompetensi dasar yang akan dicapai Kejelasan dan urutan materi ajar Kesesuaian strategi pembelajaran (metode dan pendekatan) dengan tujuan pembelajaran dan materi ajar
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
Kesesuaian strategi pembelajaran dengan karakteristik peserta didik Kejelasan skenario pembelajaran (langkah langkah kegiatan pembelajaran) dengan tujuan yang akan dicapai
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
5 6
7
8
LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Page 15
10
skenario pembelajaran atau langkah langkap pembelajaran menggambarkan active learning dan mencerminkan scientific learning kegiatan ketetapan kegiatan penutup dalam pembelajaran
1
2
3
4
5
11
Penilaian mencakup aspek aspek kompetensi dasar dari K11,K12,K13,dan K14 yang harus dicapai
12
Kesesuaian teknik penilaian kompetensi yang akan dicapai
indikator
1
2
3
4
5
13
Kelengkapan perangkat penilaian (soal,kunci,rubik penilaian)
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
9
dengan
Keterpaduan dan kesikronan antar komponen dalam 14 RPP skor total skol akhir=(skor total/70)x100
LAPORAN AKHIR MAGANG 3
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
Page 16
LAMPIRAN 10 INSTRUMEN PENILAIAN PERENCANAAN PEMBELAJARAN Nama Mahasiswa : ELWY ASRIANTO MARBUN NIM : 5161111013 Program studi : Pendidikan Teknik Bangunan Hari/tanggal : Selasa, 19 Mei 2018 Waktu : 08.00 – 13.00 Tempat kegiatan : SMK Negeri 2 Medan Pelaksanaan tugas ke :2 Petunjuk a. Nilailah dengan cermat Perencanaan Pembelajaran yang disusun mahasiswa b. Berilah skor pada asfek yang dinilai dengan cara melingkari angka pada kolom skor sesuai dengan kriteria penilaian 1. Sangat tidak baik 2. Tidak baik 3. Kurang baik 4. Baik 5. Sangat baik No
Komponen penilaian
Kriteria
Skor
A. Komponen Bahan Ajar 1 2 3 4
5 6
7
Ada judul yang menarik dan sesuai dengan isi SK-KD Mencantumkan standart kompetensi dan kompetensi dasar Indikator Kesesuaian antara indikator dengan kompetensi dasar Tujuan Pembelajaran a. Tujuan pembelajaran sesuai dengan SK-KD b.menunjukkan manfaat yang diperoleh bagi peserta didik Materi a. Sesuai dengan tujuan pembelajaran b. Ada apersepsi dan pengayaan materi Contoh soal a. Ada contoh soal sesuai dengan tujuan pembelajaran b. Menstimulus peserta didik untuk mengembangkan pengetahuan Latihan/Tes/Simulasi Ada latihan/tes/simulasi yang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang memungkinkan peserta didik untuk menguasai kompetensi dasar yang Judul
LAPORAN AKHIR MAGANG 3
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
Page 17
8
Referensi
B. Subtansi materi 9 Kebenaran
10
11
Cakupan materi
Kekinian
12 Keterbacaan C. Tampilan fisik 13 Huruf
diharapkan a. Terdapat daftar referensi yang aktual berasal dari buku,media cetak/elektronik, 1 jurnal ilmiah. a. Sesuai dengan kaidah keilmuan b. Testabel/teruji c. Faktualitas d. Logis/Rasional a. Kelengkapan materi b. Eksplorasi/pengembangan c. Kolaborasi dengan materi yang lain/mata pelajaran yang lain d. Deskriftik/imajinatif a. Aktualitas(dilihat dari segi materi) b. Up to date (menggunakan contoh aplikasi atau penerapan berdasarkan kondisi nyata saat ini) c. Inovatif (memunculkan hal-hal baru) Bahasa baku dan dapat dimengerti
2
3
4
5
1 1 1 1 1 1
2 2 2 2 2 2
3 3 3 3 3 3
4 4 4 4 4 4
5 5 5 5 5 5
1
2
3
4
5
1 1
2 2
3 3
4 4
5 5
1
2
3
4
5
1 1
2 2
3 3
4 4
5 5
2
3
4
5
4
5
Terbaca, Proporsional dan komposisi 1 yang baik Tata letak desain proporsional dan 1 menarik
14 Layout Skor total Skor akhir = (skor total/130)x100
LAPORAN AKHIR MAGANG 3
2
2
Page 18
Lampiran 11 INSTRUMEN PENILAIAN MEDIA PEMBELAJARAN Nama Mahasiswa : ELWY ASRIANTO MARBUN NIM : 5161111013 Program Studi : Pendidikan Teknik Bangunan/ S-1 Hari/Tanggal : Sabtu/ 19 Mei 2018 Waktu : 08.00-13.00 WIB Tempat Kegiatan : SMK Negeri 2 Medan Pelaksanaan Tugas Ke : Petunjuk: a. Nilailah dengan cermat Media Pembelajaran yang disusun Mahasiswa b. Berilah skor pada aspek yang dinilai dengan cara melingkari angka pada kolom skor sesuai dengan kriteria Penilaian: 1 = Sangan Tidak Baik 2 = Tidak Baik 3 = Kurang Baik 4 = Baik 5 = Sangat Baik No Aspek Yang Dinilai Skor Media yang digunakan akan mampu membuat 1 informasi yang abstrak menjadi lebih nyata/ konkret 1 2 3 4 5
2
3
4
5
6
Media yang digunakan akan mampu membuat pemikiran siswa lebih terpusat pada informasi/ 1 konsep/ prinsip yang diajarkan atau dipelajari Media yang digunakan akan mampu membuat perhatian siswa teralih dari hal-hal lain ke informasi/ 1 konsep/ prinsip yang diajarkan atau dipelajari Media yang digunakan akan mampu membuat sesuai dengan tujuan pembelajaran yang direncanakan 1 untuk dicapai oleh siswa Media yang digunakan akan mampu membuat sesuai dengan karakter kebanyakan siswa yang diajarkan ( tingkat perkembangan mental, tingkat pengetahuan, 1 pengalaman belajar, dll) Media yang digunakan adaptif atau dapat berubah secara fleksibel, dan spontan untuk memberi feedback terhadap respon/reaksi, atau jawaban siswa 1 selama proses pembelajaran langsung
LAPORAN AKHIR MAGANG 3
2
3
4
5
2
3
4
5
2
3
4
5
2
3
4
5
2
3
4
5
Page 19
7
8
9
10
Media yang digunakan akan mampu membuat dorongan siswa lebih aktif/ lebih terlibat secara fisik/ 1 psikomotor Media yang digunakan akan mampu membuat dorongan siswa lebih aktif/ lebih terlibat secara 1 emosional (melibatkan hati dan rasa) Media yang digunakan akan mampu membuat melibatkan berbagai pengguna panca indra sebagai saluran informasi secara serentak (penglihatan, 1 pendengaran, penciuman, dan perasan) Media yang digunakan akan mampu membuat siswa lebih terlibat pada kegiatan kognitif tingkat tinggi ( pemecahan masalah, kreatifitas berfikir, kreatifitas 1 mencipta, menginovasi, dll) sesuai dengan tahapan perkembangan psikologis anak.
2
3
4
5
2
3
4
5
2
3
4
5
2
3
4
5
Skor Total
............................
Skor Akhir = (Skor Total/ 50) X 100
............................
Medan, .......................................... Penilai GP/DPL
IR. BENRY SIAGIAN Nip.
LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Page 20
Lampiran 12 INSTRUMEN PENILAIAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Nama Mahasiswa NIM Program Studi Hari/tanggal Waktu Tempat Kegiatan Pelaksanaan Tugas Ke
: : : : : : :
ELWY ASRIANTO MARBUN 5161111013 PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN/S-1 Sabtu, 19 Mei 2018 08.00-13.00 WIB SMKN 2 MEDAN
Petunjuk : a. Nilailah dengan cermat media pembelajaran yang disusun mahasiswa b. Berilah skor pada aspek yang dinilai dengan cara melingkari pada kolom yang sesuai dengan criteria penilaian. 1. Sangat tidak baik 2. Tidak baik 3. Kurang Baik 4. Baik 5. Sangat baik No 1 2
3
4
5
6
7
Aspek Yang Dinilai
Skor
Materi yang dikaitkan pada LKPD mendorong siswa agar lebih berinteraksi dengan pokok bahasan yang diajarkan. Materi yang dilatihkan pada LKPD mendorong siswa untuk melakukan lebih banyak ekplorasi materi yang terkait dengan pembelajaran yang disampaikan. Materi yang dilatihkan pada LKPD mampu memberi penguatan (Reinforcement)bagi diri siswa bahawa dia benar-benar telah menguasai. Materi yang dilatihkan dalam LKPD dan cara melatihkannya dapat meningkatkan Retention (lamanya bertahan dalam ingatan)siswa terhadap pokok bahasan yang diajarkan. Materi latihan dan metode pelatihannya memberi peluang yang besar bagi siswa untuk mengerjakan latihan secara mandiri. Materi latihan dan metode pelatihannya dalam LKPD menantang dan menarik bagi siswa sehingga betah menyelesaikan tanpa merasa bosan. LKPD menyediakan jawaban dan penjelasan tentang mendapatkan jawaban dari setiap latihan yang dan dapat dipahami dengan mudah. LKPD menyediakan petunjuk yang jelas dan mudah dipahami LAPORAN AKHIR MAGANG 3
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
Page 21
8
9
10
tentang apa yang dikerjakan dalam menyelesaikan pekerjaan. LKPD menampilkan berbagai sub pokok-pokok bahasan sebagai perwakilan dari materi yang diajarkan sehingga LKPD berfungsi sebagai sarana review (kajian ulang) yang efektif. LKPD menyediakan ruang komentar mengakhiri setiap bagian latihan terhadap evaluasi diri siswa mengenai bagian mana saja yang telah dipahami dengan baik dan bagian mana yang gagal dilakukan serta informasi lainnya yang terkait dengan kegiatan latihan tersebut.
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
1
2
3
4
5
Skor Total
……………………..
Skor Akhir = (Skor Total/50) x 100
……………………..
Medan,……………………. Penilai GP/DP IR. BENRY SIAGIAN Nip.
LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Page 22
LAMPIRAN 13 INSTRUMEN PENILAIAN PERANGKAT PENILAIAN Nama Mahasiswa : ELWY ASRIANTO MARBUN NIM : 5161111013 Program Studi : Pendidikan Teknik Bangunan/S-1 Hari/Tanggal : Sabtu/ 19 Mei 2018 Waktu : 08.00-13.00 WIB Tempat Kegiatan : SMK Negeri 2 Medan Pelaksanaan Tugas Ke : Petunjuk a. Nilailah dengan cermat Media Pembelajaran yang disusun mahasiswa b. Berilah skor pada aspek yang dinilai dengan cara melingkari angka pada koom skor sesuai dengan kriteria penilaian 1. Sangat tidak baik 2. Tidak baik 3. Kurang baik 4. Baik 5. Sangat baik No. Aspek yang dinilai
Skor
1
Kesesuaian butir soal dengan indikator kompetensi dasar yang ditetapkan
1 2 3 4 5
2
Kesesuaian materi tes dengan tujuan pengukuran
1 2 3 4 5
3
Rumusan setiap butir soal mengunakan kata/ pernyataan/ perintah yang menurut 1 2 3 4 5 jawaban dari siswa
4
Rumusan setiap butir soal menggunakan bahasa yang sederhana, komunikatif, 1 2 3 4 5 dan mudah dipahami
5
Rumusan setiap butir soal menggunakan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan 1 2 3 4 5 benar
6
Rumusan setiap butir soal tidak menggunakan kata-kata/kalimat yang 1 2 3 4 5 menimbulkan penafsiran ganda
7
Kejelasan petunjuk penggunaan perangkat penilaian
1 2 3 4 5
8
Kejelasan kriteria penilaian yang diuraikan pada perangkat penilaian
1 2 3 4 5
9
Kejelasan tujuan penggunaan perangkat penilaian
1 2 3 4 5
10
Kesesuaian indikator yang dinilai untuk setiap aspek penilaian pada perangkat 1 2 3 4 5 penilaian dengan tujuan pengukuran
11
Kategori yang terdapat dalam perangkat penilaian sudah mencakup semua 1 2 3 4 5 aktifitas siswa dan guru yang mungkin terjadi dalam pembelajaran LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Page 23
12
Kesesuaian waktu yang dialokasikan untuk pelaksanaan keseluruhan perangkat 1 2 3 4 5 penilaian
Skor Total
…………..
Skor Akhir = (Skor Total/60)x100
…………..
Medan, …………………………… \
Diketahui Oleh: Guru Pamong
IR. BENRY SIAGIAN Nip.
LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Page 24
LAMPIRAN Dokumentasi Foto
Jurnal Mingguan JURNAL MINGGUAN MAHASISWA Nama Sekolah : SMK Negeri 2 Medan Kurikulum : Kurikulum 2013 Revisi Mata Pelajaran : Gambar Kontruksi Bangunan Kelas Semester : XI/ Semester 1 No Hari/Tgl
Pert Ke-
Waktu Aktivitas kunjungan lapangan
di Permasalahan
LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Solusi yang berikan
di Paraf guru
Page 25
1 Selasa / 06 Februari 1 2018
08.00 11.30
Memahami konsep dan – tujuan pelaksanaan magang 2 di kampus
08.00 11.30
-adanya permasalahan Pembahasan – pelaksanaan materi singkat magang mengenai magang 2 keluh kesah di Magang I dulu
07.00 12.00
Perkenalan antara Dosen – Pembimbing, Guru Pamong dan Mahasiswa
07.00 12.00
Pembagian dan Perkenalan – guru pamong beserta mata pelajaran yang akan dibahas
2 Selasa / 13 Februari 2 2018
Kurang memahami tujuan pelaksaan yang ada pada magang 2
3
Selasa / 20 Februari 3 2018
4 Selasa / 27 Februari 4 2018
Pembagian dan pelajaran mahasiswa
-
tim mata oleh
Sulitnya Menemui guru pamong
5
Selasa / 06 5 Maret 2018
07.00 12.00
Menemui guru pamong dan minta bimbingan – terkait tentang pembahasan RPP,bahan ajar dan sebagainya.
Dosen memberikan buku pedoman terhadap pelaksanaan magang,dan menjelaskan ulang maksud dan tujuan magang 2. Adanya usulan dan saran dosen terkait keluh kesah yang diajukan mahasiswa. Guru SMK 2,membagikan nama-nama guru pamong terhadap masing-masing tim,dan memberikan mata pelajaran yang diampu.
- Guru Pamong Meminta untuk mencari RPP tentang Kontruksi Bangunan Gedung beserta Silabusnya
LAPORAN AKHIR MAGANG 3
-
adanya kesepakan antara guru pamong dengan kami,dengan menemuinya di hari sabtu
-
Adanya kesepakatan antara guru dan mahasiswa Page 26
6
-
Selasa / 13 6 Maret 2018
07.00 12.00
Penyusunan – RPP dan pengembangan bahan ajar
Guru pamong sibuk dengan urusan sekolahdan kesiswaan
Kurang memahami bagaimana cara mengembangkan bahan ajar
7
8 9
Selasa / 20 7 Maret 2018
07.00 12.00
– pengembangan bahan ajar
Selasa / 27 8 Maret 2018
08.00 11.30
Selasa / 03 9 April 2018
07.00 12.00
Selasa / 10 10 April 2018
07.00 12.00
Selasa / 17 11 April 2018
07.00 12.00
Selasa / 24 12
07.00
– Refleksi Di Kampus Ujian Mid – Semester di Kampus Kurang memahami – Pengembangan bagaimana cara bahan ajar mengembangkan bahan ajar Mengerti akan – Pengembangan lembar kerja yang Lembar Kerja dikembangkan – Pengembangan Kurang Mengerti
10
11
12
LAPORAN AKHIR MAGANG 3
-
-
terkait mengembang kan RPP dengan mengembang kan RPP dulu baru di koreksi bersama dengan pamong lagi. Silabus yang kami ambil sesuai dengan K13 revisi. Dan kami mengembang kan RPP sesuai dengan silabus yang kami ambil. belajar memahami sendiri dalam mengembank an bahan ajar.
-
Sharing dan Diskusi terhadap guru pamong Belajar dan diskusi terhadap Guru Pamong Diskusi dengan Page 27
13 14 15
16
April 2018 Selasa / 01 13 Mei 2018 Selasa / 08 14 Mei 2018
12.00 07.00 12.00 07.00 12.00
Selasa / 15 15 Mei 2018
08.00 11.30
Selasa / 22 16 Mei 2018
08.00 11.30
Tahun Pelajaran Nama Guru NIP
–
Lembar Kerja
tentang LK
Guru Pamong
Ujian SMK
Ujian SMK
Ujian SMK
Ujian SBMPTN
Ujian SBMPTN
– Ujian SBMPTN
Diskusi dan – Revisi laporan Revisi Laporan Revisi Laporan Magang Magang Magang Pengumpulan Tanda Tangan – Pengumpulan Laporan dan Pengumpulan Laporan Magang Magang Laporan Magang : 2017/2018 : IR. BENDRY SIAGIAN : Medan, 22 Mei 2018 Ir. Benry Siagian ---------------------------Nip.
LAPORAN AKHIR MAGANG 3
Page 28