Laporan

  • Uploaded by: Maura Maurizka
  • 0
  • 0
  • October 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Laporan as PDF for free.

More details

  • Words: 871
  • Pages: 5
ANALISIS Manajemen Pengetahuan Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati Dibuat dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah Manajemen Pengetahuan

Dosen Pengampu: Ine Anggraeni, S.Sos., M.Si.

Dibuat Oleh :

Maurizka Nur Alfi Syahri E1A.16.0036

Fakultas Ilmu Komunikasi 2019

Latar Belakang Bandar Udara Internasional Kertajati, juga dikenal Bandar Udara Majalengka atau West Java International Airport, adalah bandar udara yang berada di bagian timur laut dari Jawa Barat, Indonesia. Bandar udara ini merupakan bandar udara terbesar kedua di Indonesia beradasarkan luas setelah Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, yang berlokasi di Kabupaten Majalengka, berjarak 68 kilometer di timur Bandung. Bandar udara ini dibangun untuk melayani sebagai bandar udara internasional kedua di wilayah metropolitan Bandung dan juga melayani Cirebon, bagian dari Jawa Barat dan Provinsi Jawa Tengah. Diresmikan pada 24 Mei 2018, dengan landasan pacu sepanjang 2.500 meter dan kapasitas total hingga 29 29 juta penumpang setiap tahun bandara ini berfungi sebagai penyangga yang membantu memudahkan lalu lintas udara di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Suatu organisasi yang baru berdiri seperti Bandar Udara Internasional Kertajati pastilah sangat memerlukan manajemen pengetahuan untuk keberlangsungan organisasi dan mencapai tujuannya. Manajemen pengetahuan adalah cara untuk mengintegrasikan teknologi dengan sumber pengetahuan yang kompeten sehingga akan menjamin kinerja yang baik pada organisasi. Manajemen Pengetahuan Bandara Kertajati Dalam dunia penerbangan manajemen pengetahuan merupakan hal utama yang menjadi pilar berjalannya bandara, dan selau ditemukan di setiap tahapan-tahapan yang dilakukan di bandara. Jenis Pengetahuan Explicit, yaitu bersifat formal dan sistematis yang mudah dikomunikasikan dan dibagi. Penerapan contoh explicit knowledge di bandara adalah adanya Standard Opertional Procedure (SOP) yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan mengenai manajemen yang ada di suatu perusahaan. Standard Operation Procedure atau prosedur pelaksanaan dasar dibuat untuk mempertahankan kualitas dan hasil kerja. Dengan menggunakan Standard Operation Procedure maka tugas-tugas akan semakin mudah dikerjakan, juga penumpang akan terbiasa dengan sistem pelayanan yang ada. Disamping itu Standard Operation Procedure diciptakan agar para penumpang merasa nyaman dalam penerbangan. Standard Operation Procedure sendiri dalam pelaksanaannya sangat fleksibel karyawan dapat memberikan masukan berdasarkan pengetahuan yang didapat. Elemen – Elemen Manajemen Pengetahuan A. People Manajemen Pengetahuan berasal dari manusia. Manusia merupakan bentuk dasar untuk membentuk knowledge baru. Tanpa ada manusia tidak akan ada knowledge. Di bandara kertajati sendiri merekrut orang-orang yang ahli dan berpengalaman di bidang kebandarudaraan dan menempatkan orang-orang tersebut ke masing-masing direktorat yang terbagi menjadi tiga. Struktur organisasi Bandara kertajati yaitu sebagai berikut:

Direktorat Utama

Direktorat Pengembangan Bisnis

Direktorat Keuangan dan Umum

B. Technology Merupakan infrastruktur teknologi yang standar, konsisten, dan dapat diandalkan dalam mendukung alat-alat perusahaan. Dalam pengelolaan infrastruktur IT di bandara BIJB, sistem managed service sangat dominan. Lewat managed service ini, bandara hanya membuat desain sistem yang diinginkan, lalu pihak penyedia layanan akan membuat sistemnya, menyediakan perangkat dan merawatnya.

Managed service ini cara yang diambil BIJB, karena BIJB ini didanai oleh pemprov meski tak semua, karena ada juga dari perbankan syariah dan lainnya. Hampir semua infrastruktur utama bandara BIJB ini skemanya adalah managed service. Dalam pengelolaan bandara, tentu dibutuhkan sistem informasi yang bisa mengatur segala hal operasional bandara dengan efisien. Terdiri dari beberapa modul, ada Airport Operation Database (AODB), Airport Management System (AMS), Resources Management System (RMS), Network Management System (NMS), Airport Security System (ASS), dan Facility Engineering Management System (FEMS). Di depan AMS itu ada hardware-hardware, yang semuanya memakai managed service tadi. AMS di bandara BIJB ini dibuat dan dikelola langsung oleh Indosat Ooredoo. Pihak Indosat men-develop sistem AMS secara cepat, persiapan mulai Maret 2018 dan sudah jalan 24 Mei 2018. Pihak bandara hanya membuat alur desain yang diinginkan, lalu pihak Indosat menerjemahkan menjadi sistem AMS yang siap pakai. Tentu saja solusi AMS di Bandara BIJB ini bisa berkembang ke solusi lain sesuai kebutuhan. AMS di Bandara BIJB ini ada dua sisi, yaitu sisi operasional dan sisi komersial. Di sisi komersial, AMS ini bahkan sudah terhubung kemana-mana, ke bank, cashless payment, dan sebagainya.

C. Processes Yang terdiri dari menangkap, menyaring, mengesyahkan, mentransformasikan, dan menyebarkan knowledge ke seluruh perusahaan dilengkapi dengan menjalankan prosedur dan proses tertentu. Penerapan Teknologi Manajemen Pengetahuan Hal yang bisa dirasakan langsung oleh masyarakat adalah lewat aplikasi smartphone BIJB Mobile. BIJB Mobile adalah aplikasi yang memuat fasilitas dan informasi seperti booking tiket, jadwal keberangkatan dan kedatangan, parkir, kendaraan bandara, dan tujuan wisata yang disertakan dengan keterangan, dan ada juga hiburan berupa video-video yang dibuat oleh pihak manajemen BIJB, yang bertujuan untuk menjadi user interface, serta memudahkan dan menghibur para penumpang maupun calon penumpang. Salah satu alurnya adalah data penerbangan berasal dari AMS, yang memuat informasi berupa tipe pesawat, jam kedatangan pesawat, dan sebagainya. Informasi tersebut lalu diarahkan ke aplikasi BIJB Mobile dalam bentuk engagement, misalnya calon penumpang sudah mau berangkat dan memesan tiket lewat BIJB Mobile, maka hal itu langsung dicatat. Sistem di AMS akan mengenali calon penumpang 6 jam sebelum keberangkatan, sehingga penumpang akan diingatkan lewat peringatan yang muncul di aplikasi BIJB Mobile. Ketika kita menekan peringatan tersebut, maka aplikasi akan bertanya moda kendaraan apa yang akan digunakan untuk menuju bandara. Jika naik kendaraan pribadi, maka sistem akan memberitahu jalur tercepatnya lewat mana. Jika memilih kendaraan umum, calon penumpang akan dihubungkan dengan kendaraan yang sudah bekerjasama seperti kereta bandara, taksi bandara, shuttle bus, ataupun bus, yang dapat dipesan melalui aplikasi BIJB Mobile.

DAFTAR PUSTAKA Sangkala, knowledge management, Jakarta. PT. Raja Gravindo Persada 2007 James J. Stapleton. Guide to Knowledge Management. Ciracas, Jakarta 2005 http://pengertianmanagement.blogspot.com/2012/11/pengertian-knowledge-management.html http://nextren.grid.id/read/011240502/intip-sistem-manajemen-bandara-kertajati-yangdikembangkan-dan-dikelola-indosat https://www.liputan6.com/bisnis/read/3683114/bandara-kertajati-si-cantik-yang-kurang-dilirik

https://bijb.co.id

Related Documents

Laporan
August 2019 120
Laporan !
June 2020 62
Laporan
June 2020 64
Laporan
April 2020 84
Laporan
December 2019 84
Laporan
October 2019 101

More Documents from "Maura Maurizka"

Laporan
October 2019 101
Laporan Komunikasi Cyber
October 2019 35
Bab I.docx
April 2020 31
Modal.pptx
April 2020 43
Kiman.docx
April 2020 43