LAPORAN KASUS GINEKOLOGI STATUS ORANG SAKIT
1. IDENTITAS PASIEN Nama
: Ny. R
Umur
: 32 Tahun
Agama
: Islam
Suku
: Batak
Pekerjaan
: IRT
Pendidikan
: SMA
Alamat
: Anggoli Tapanuli Tengah
No RM
: 25-34-60
Tanggal masuk
: 15-10-2016
Pukul
: 09.00 WIB
Identitas Suami Nama suami
: Tn. J
Umur
: 42 Tahun
Agama
: Islam
Suku
: Batak
Pekerjaan
: Petani
Pendidikan
: SMA
Alamat
: Anggoli Tapanuli Tengah
2. ANAMNESA
Ny.R, 32 tahun, P2A0, menikah satu kali usia 22 tahun, Batak, Islam, IRT, SMA, i/d Tn.J, 42 tahun, Batak, Islam, SMA, Petani. Pasien datang ke VK dengan: Keluhan Utama
: Teraba benjolan pada perut
Telaah
: Hal ini disadari os sejak ± 2 bulan yang lalu yang dirasakan semakin lama
semakin membesar. Saat ini, benjolan berukuran sebesar kepala bayi. Nyeri pada perut (-). Riwayat perdarahan dari kemaluan (-). Riwayat perdarahan diluar siklus haid (-). Riwayat perdarahan memanjang (-). Campur berdarah (-). Riwayat keputihan (-). Riwayat penurunan BB (+). Nafsu makan menurun (+), mual muntah (-). BAK (+) normal, BAB (+) normal.
RPT/RPO: - / -
Riwayat Menstruasi : Menarche usia
: 13 tahun
Siklus
: Teratur, 28 hari
Lama haid
: 6 hari
Banyak darah
: 2-3 kali ganti pembalut dalam sehari
Dismenorea
: (+)
Metrorrhagia
: (-)
Menorrhagia
: (-)
Spotting
: (-)
Darah beku
: (-)
Contact bleeding
: (-)
Climacterium
: (-)
Menopause
: (-)
Kehamilan dan persalinan yang lalu :
P2A0 1. Anak laki-laki, aterm, BBL 3.100 gr, PSP, klinik, bidan, hidup, 18 tahun. 2. Anak laki-laki, aterm, BBL 3100 gr, PSP, klinik, bidan, hidup, 10 tahun.
Keputihan -
Jumlah
: sedikit
-
Warna
: jernih
-
Bau
: (-)
-
Konsistensi
: encer
-
Gatal (Pruritus vulvae)
: (-)
Seksual/ Perkawinan: Umur kawin
: Istri : 22 Tahun
Lama Kawin
: 10 tahun
Kemandulan
: (-)
Suami : 32 tahun
Frigiditas/Vaginismus : Tidak ada Libido
: Tidak ditanyakan
Frekwensi coitus
: Tidak ditanyakan
Orgasmus
: Tidak ditanyakan
Dispareunia
: Tidak ada
Keluarga Berencana : Ya Cara dan Lamanya
: Suntik KB / 1 bulan
Gizi dan Kebiasaan Nafsu makan
: Sedang
Perubahan berat badan
: Sedang
Merokok / Suntil
: Tidak
Alkohol
: Tidak
Kebiasaan makan obat
: Tidak
Obat-obat yang di masukan ke dalam vagina
: Tidak
Riwayat Penyakit Dahulu :
Riwayat penyakit Jantung
: (-)
Riwayat penyakit Paru
: (-)
Riwayat penyakit Genitalia
: (-)
Riwayat Pembedahan
: (-)
Riwayat hipertensi
: (-)
Riwayat Penyakit hati
: (-)
Riwayat Penyakit Ginjal
: (-)
Riwayat Penyakit kelamin
: (-)
Riwayat Penyakit DM
: (-)
Pengobatan penyinaran : Tidak dilakukan
Operasi-operasi terdahulu tidak ada: Tidak ada
3. PEMERIKSAAN FISIK A. Status Present Sens
: CM
Anemis
: (-/-)
TD
: 120/80 mmHg
Ikterik
: (-/-)
HR
: 86 x/i
Dyspnoe
: (-)
RR
: 20 x/i
Sianosis
: (-)
T
: 36,50 C
Oedem
: (-)
TB
: 155 cm
BB
: 63 kg
B. Status Lokalisata
Kepala
: Dalam Batas Normal
Leher
: KGB tidak teraba, TVJ normal
Thorax
:
Cor : Bunyi Jantung normal, reguler, Bunyi Jantung Tambahan (-) Pulmo : Suara pernapasan vesikuler, suara tambahan (-) Kelenjar –kelenjar supra / intra clavikula = tidak teraba
Mamae
P/V
-
Membesar
: DBN
-
Hiperpigmentasi
: tidak
-
Colostrums : tidak
-
Secret
-
tumor-tumor : tidak
-
Tegang
: tidak
: tidak
Abdomen : -
Membesar
: (+) Shitting Dullness : (-)
-
Simetris / Asimetris :Simetris
-
Meteorismus
-
Soepel
: (+)
-
Asites
: (-)
-
Defense Musculaire : (-)
-
Peristaltik Usus
-
Hepar
-
Lien
-
Besarnya
: sebesar kepala bayi
-
Mobilitas
: mobile
-
Konsistensi : kistik
-
Permukaan : rata
-
Nyeri tekan : (-)
: (-)
: (+)N : Tidak Teraba : Tidak Teraba
: (-)
Tumor:
Genetalia Eksterna
- Hymen : ada
4. STATUS GINEKOLOGI: PEMERIKSAAN DALAM
Inspeculo
:
Portio Erosi
: (-)
Polip
: (-)
Ectropion
: (-)
Bunga kol (exophytik)
: (-)
Laserasi
: (-)
Leukoplakia
: (-)
Ovula Naboti : (-)
Schiller test
: (-)
Darah
: (-)
Vaginal Toucher Uterus
Portio
Posisi
: Anteflexi
Bentuk
: Licin
Besarnya
: kepalan tangan (N)
Pembukaan
: (-)
Mobilitas
: Mobile
Contact Bleeding : (-)
Konsistensi
: Kenyal, permukaan rata
Sakit waktu digerak : (-)
Nyeri Tekan : (-)
Parametria
: tidak teraba
Adnexa kanan/kiri : Teraba massa sebelah kiri Besar
: sebesar kepala bayi
Konsistensi
: kistik
Mobilitas
: mobile
Permukaan
: rata
Nyeri Tekan : (-)
Cavum Douglas Douglas Crise
: (-)
Menonjol / Tidak
: tidak menonjol
Vagina: Dinding
: normal
Tanda – Tanda Peradangan
: (-)
Sekret
: (-)
Massa
: (-)
Darah
: (-)
Pemeriksaan Sekret Vagina : Langsung
: Tidak Dilakukan Pemeriksaan
Kultur
: Tidak Dilakukan Pemeriksaan
Pemeriksaan Rekto Vaginal : Tidak dilakukan pemeriksaan PAP’S SMEAR: Diambil tanggal
: Tidak Dilakukan Pemeriksaan
Hasil
: Tidak Dilakukan Pemeriksaan
Anjuran
: Tidak Dilakukan Pemeriksaan
5. PEMERIKSAAN PENUNJANG Pemeriksaan Radiologi Thorax
:Cor/PulmoDalam Batas normal
Abdomen
: Tidak Dilakukan Pemeriksaan
BNO-IVP
: Tidak tampak kelainan tractus urinarius
USG-TAS: Kandung Kemih : terisi baik Uterus
: antefleksi, UK 6,3 x 4,61cm
Adnexa
: hipoechoic sinistra, ukuran tidak terukur
Cairan Bebas
: (-)
Kesan : Kista ovarium musinosum sinistra
Pemeriksaan Tambahan : Laparoskopi :Tidak Di Lakukan Pemeriksaan Pungsi
: - Asites
:Tidak Di Lakukan Pemeriksaan
-Cavum Douglas
: Tidak Di Lakukan Pemeriksaan
Pemeriksaan Skrining Kanker (15/10/2016): Hasil
Satuan
Ca – 125:
8,7
Nilai Normal
U/mL
0-35
Hasil laboratorium tanggal 15-10-2016 pukul 12.54wib Hematologi Darah rutin
Nilai
Nilai Rujukan Satuan
Hemoglobin
14,5
12 – 16
g/dl
4,8
3,9 - 5,6
10*5/µl
Hitung eritrosit Hitung leukosit
10.700
4,000- 11,000
/µl
Hematokrit
44,7
36-47
%
150,000-450,000
/µl
Hitung trombosit 316,000
Index eritrosit MCV
92,4
80 – 96
fL
MCH
29,9
27 – 31
pg
MCHC
32,4
30 – 34
%
Eosinofil
1
1–3
%
Basofil
0
0–1
%
N.Stab
0
2– 6
%
N. Seg
65
53–75
%
Limfosit
29
20–45
%
Monosit
5
4–8
%
Hitung jenis leukosit
LED
11
0-20
Kimia Klinik
Satuan
Glukosa Darah Sewaktu
mm/jam
Nilai Rujukan
: 90 mg/dL
< 140
6. DIAGNOSA Kista Ovarium Musinosum Sinistra
7. RENCANA TINDAKAN Kistektomi pada tanggal 16 Oktober 2016, pukul 07.30 WIB
Follow up Pre Operasi tanggal 15/10/2016 pukul 16.00 WIB S
: visite pre operasi
O
: sens : compos menti
SL
sanemis
: -/-
TD
: 150/90 mmHg
ikterik
: -/-
HR
: 88 x/I
sianosis
:-
RR
: 20 x/I
dyspnoe
:-
T
: 37,00C
oedem
:-
: Abdomen
: soepel, peristaltic (+)
P/V
: (-)
BAK
: (+) N
BAB
: (+) N
A
: Kista ovarium musinosum Sinistra
P
: Operasi terjadwal
Persiapan:
SIO dan Informed consent
Pasang IV line (RL 20 gtt/i)
Buat resep obat ketorolac, ondansetron, ranitidine untuk pramedikasi
Pemasangan kateter
Hasil cek darah rutin, KGD ad random, RFT, LFT, EKG terlampir
Konsul anestesi
Puasa 8 jam sebelum operasi
Personal hygiene
Berdoa
8. LAPORAN OPERASI (KISTEKTOMI) Operator: dr.H. M. Haidir, Sp.OG Tanggal: 16/10/2016 pukul 07.30 WIB s/d 09.00 WIB -
Ibu dibaringkan di meja operasi dengan infuse dan kateter terpasang baik.
-
Dilakukan spinal anestesi, dilakukan tindakan antiseptic dan aseptic dengan betadine dan alkohol 70% pada dinding abdomen kemudian ditutup dengan duk steril kecuali lapangan operasi.
-
Dibawah spinal anastesi dilakukan insisi midline mulai dari kutis, subkutis.
-
Dengan menyisipkan pinset anatomi dibawahnya, fascia digunting kekanan dan kekiri otot dikuakkan secara tumpul.
-
Peritoneum dijepit dengan klem, diangkat lalu digunting keatas dan kebawah evaluasi cavum abdomen.Tampak kista ovarium kiri sebesar kepala orang dewasa, diputuskan untuk dilakukan kistektomi unilateral.
-
Tampak uterus dalam batas normal.
-
Evaluasi perdarahan kesan tidak ada perdarahan.
-
Cavum abdomen dibersihkan dengan kassa kemudian dinding abdomen ditutup lapis demi lapis.
-
Luka operasi dibersihkan dan ditutup supratul, kasa steril dan hipavix. Operasi selesai.
-
KU Post operasi: stabil
-
Intruksi : Awasi kesadaran, vital sign, tanda tanda perdarahan
-
Intruki pemeriksaan histopatologi jaringan uterus
Terapi:
IVFD RL 20 gtt/i
Inj. Ceftriaxon 1gr/12jam
Inj. Gentamicyn 80mg/8jam
Inj. Ketorolac 30mg/8jam
Observasi tanda vital dan tanda-tanda perdarahan selama 2 jam post operasi
Follow up 2 jam Post operasi di Recovery Room: Keadaan umum : -
-
-
-
15 menit pertama
TD
: 130/80 mmHg
HR
: 90 x/i
RR
: 24 x/i
Perdarahan
:-
15 menit kedua
TD
: 140/100 mmHg
HR
: 20 x/i
RR
: 22 x/i
Perdarahan
:-
15 menit ketiga
TD
: 120/90 mmHg
HR
: 80 x/i
RR
: 22 x/i
Perdarahan
:-
15 menit keempat
-
-
-
TD
: 130/80 mmHg
HR
: 80 x/i
RR
: 22 x/i
Perdarahan
:-
30 menit kelima
TD
: 120/80 mmHg
HR
: 80 x/i
RR
: 22 x/i
Perdarahan
:-
30 menit keenam
TD
: 120/80 mmHg
HR
: 80 x/i
RR
: 22 x/i
Perdarahan
:-
Setelah 2 jam di ruang recovery room keadaan pasien stabil maka pasien di bawa kembali ke ruangan.
Rencana: Cek darah rutin 2 jam post operasi
9. PEMERIKSAAN PATOLOGI ANATOMI (16 Oktober 2016): Makroskopis: Diterima jaringan ovarium dengan diameter 40 cm, warna putih keabuan, pada pemotongan tampak cairan kuning keruh. Mikroskopis: sediaan jaringan dari ovarium tampak gambaran kista yang dilapisi oleh epitel torak dengan inti dan kromatin masih dalam batas normal. Stroma terdiri dari jaringan ikat. Kesimpulan: Suatu Cyst Adenoma Musinosum Ovarii. Hasil laboratorium tanggal 16-10-2016 pukul 12.49wib Hematologi Darah rutin
Nilai
Nilai Rujukan Satuan
Hemoglobin
13.6
12 – 16
g/dl
Hitung eritrosit
4.5
3,9 - 5,6
10*6/µl
Hitung leukosit
18.000
4,000- 11,000
/µl
Hematokrit
41,3
36-47
%
150,000-450,000
/µl
Hitung trombosit
270,000
Index eritrosit MCV
92,4
80 – 96
fL
MCH
30,3
27 – 31
pg
MCHC
32,9
30 – 34
%
Eosinofil
1
1–3
%
Basofil
0
0–1
%
N.Stab
0
2– 6
%
N. Seg
80
53–75
%
Limfosit
14
20–45
%
Monosit
5
4–8
%
Hitung jenis leukosit
10. Follow up Post operasi tanggal 16/10/2016 pukul 09.00 WIB S
: tampak lemah
O
: sens : compos mentis
SL
anemis
: -/-
TD
: 140/90 mmHg
ikterik
: -/-
HR
: 84 x/I
sianosis
:-
RR
: 20 x/I
dyspnoe
:-
T
: 36,80C
oedem
:-
: Abdomen
: soepel, peristaltic (+)
P/V
: (-)
L/O
: Tertutup verban, kesan kering.
BAK
: via kateter (±50cc/jam)
BAB
: (-), Flatus (+)
A
: Post Kistektomi a/i kista ovarium (S)+ H0
P
:
IVFD RL 20 gtt/i
Inj Ceftriaxone 1 gr/12 jam
Inj Gentamicyn 80 mg/8 jam
Inj ketorolac 30 mg/8 jam
Inj ranitidine 50 mg/12 jam
11.Follow up Post Operasi tanggal 17/10/2016 pukul 06.00 WIB
S
:-
O
: sens : compos mentis
anemis
: -/-
ikterik
: -/-
HR : 76 x/I
sianosis
:-
RR : 20 x/I
dyspnoe
:-
oedem
:-
TD
T SL
: 120/70 mmHg
: 36,40C
: Abdomen
: soepel, peristaltic (+)
P/V
: (-)
L/O
: Tertutup verban, kesan kering.
BAK
: via kateter (70cc/jam)
BAB
: (-), Flatus (+)
A
: Post Kistektomi a/i kista ovarium (S) + H1
P
:
IVFD RL 20 gtt/i
Inj Ceftriaxone 1 gr/12 jam
Inj Gentamicyn 80 mg/8 jam
Inj ketorolac 30 mg/8 jam
Inj ranitidine 50 mg/12 jam
-
Aff infus dan terapi oral tanggal 18/10/2016
-
Aff kateter tanggal 19/10/2016
R:
12. Follow up Post Operasi tanggal 18/10/2016 pukul 08.00 WIB S
:-
O
: sens : compos mentis
SL
anemis
: -/-
TD
: 120/70 mmHg
ikterik
: -/-
HR
: 98 x/I
sianosis
:-
RR
: 21 x/I
dyspnoe
:-
T
: 36,70C
oedem
:-
: Abdomen
: soepel, peristaltic (+)
P/V
: (-)
L/O
: Tertutupverban, kesankering.
BAK
: (+)via kateter (±400 cc/ jam)
BAB
: (-), flatus (+)
A
: Post Kistektomi a/i kista ovarium (S) + H3
P
:
Cefadroxil 2 x 500 mg
Asam mefenamat 3 x 500 mg
R
Grahabion tab 2x1
: Besok aff kateter
Mobilisasi berjalan bertahap
Follow up tanggal 19/10/2016 pukul 06.00 WIB S
:-
O
: sens : compos mentis
SL
anemis
: -/-
TD
: 120/80 mmHg
ikterik
: -/-
HR
: 80 x/I
sianosis
:-
RR
: 20 x/I
dyspnoe
:-
T
: 360C
oedem
:-
: Abdomen
: soepel, peristaltic (+)
P/V
: (-)
L/O
: Tertutupverban, kesankering.
BAK
: (+)via kateter (±500 cc/ jam)
BAB
: (-)
A
: Post Kistektomi a/i kista ovarium (S) + H4
P
:
R
Cefadroxil 2 x 500 mg
Asam mefenamat 3 x 500 mg
Grahabion tab 2 x 1
: Aff kateter
13. Follow up Post Operasi tanggal 20/10/2016 pukul 06.00 WIB S
: sesak, perut terasa penuh
O
: sens : compos mentis
SL
anemis
: -/-
TD
: 120/90 mmHg
ikterik
: -/-
HR
: 98 x/I
sianosis
:-
RR
: 24 x/I
dyspnoe
:-
T
: 360C
oedem
:-
: Abdomen
: soepel, peristaltic (+)
P/V
: (-)
L/O
: Tertutupverban, kesankering.
BAK
: (+)
BAB
: (-)
A
: Post Kistektomi a/i kista ovarium (S) + H5
P
:
R
Cefadroxil 2 x 500 mg
Asam mefenamat 3 x 500 mg
Grahabion tab 2 x 1
: GV besok
14. Follow up Post Operasi tanggal 21/10/2016 pukul 07.30 WIB S
: sesak
O
: sens : compos mentis
SL
anemis
: -/-
TD
: 116/70 mmHg
ikterik
: -/-
HR
: 80 x/I
sianosis
:-
RR
: 24 x/I
dyspnoe
:-
T
: 35,40C
oedem
:-
: Abdomen P/V
: soepel, peristaltic (+) normal : (-)
L/O
: Tertutupverban, kesankering.
BAK
: (+) normal
BAB
: (+)
A
: Post Kistektomi a/i kista ovarium (S) + H6
P
:
R
Cefadroxil 2 x 500 mg
Asam mefenamat 3 x 500 mg
Grahabion tab 2 x 1
: GV
PBJ dan kontrol ulang ke poliklinik kebidanan.