Kunci Jawaban Ipa Biologi 2

  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Kunci Jawaban Ipa Biologi 2 as PDF for free.

More details

  • Words: 4,559
  • Pages: 12
KUNCI JAWABAN BAB 1 Pertumbuhan dan Perkembangan I. Uji PPK A. Pilihan Ganda 1. b 2. a 3. d 4. c 5. d

6. 7. 8. 9. 10.

c c c b b

11. a 12. c 13. d 14. d 15. a

16. 17. 18. 19. 20.

d a b c b

21. 22. 23. 24. 25.

c c d a d

26. 27. 28. 29. 30.

c b a b c

B. Esai 1. Pertumbuhan ditandai dengan penambahan jumlah atau ukuran, sedangkan perkembangan ditandai dengan pematangan fungsi. 2. Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup terdiri atas faktor internal dan eksternal. Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam makhluk hidup itu sendiri, yaitu berupa gen dan hormon. Gen adalah pembawa sifat yang diturunkan oleh induk ke keturunannya, sehingga pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup dipengaruhi oleh sifat induk yang diturunkan kepadanya. Hormon berpengaruh pada metabolisme tubuh sehingga mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan. Faktor eksternal adalah faktor yang berasal dari luar, yaitu berupa nutrisi dan lingkungan. Nutrisi diperlukan untuk metabolisme sel sehingga pertumbuhan serta perkembangan dipengaruhi oleh jumlah nutrisi yang tersedia. Lingkungan juga mempengaruhi proses pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup, misalnya suhu, cahaya, dsb. 3. Faktor lingkungan yang mempengaruhi pertumbuhan makhluk hidup misalnya suhu udara, cahaya, dan kelembapan. Setiap makhluk hidup memiliki suhu udara optimum yang berbeda yang dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangannya secara optimum juga. Cahaya pada tumbuhan dapat menghambat pertumbuhan. Tingkat kelembapan yang sesuai juga akan mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup, terutama tumbuhan. 4. Tiga daerah pertumbuhan tersebut adalah daerah pembelahan, daerah pemanjangan, dan daerah diferensiasi. Daerah pembelahan merupakan tempat terjadinya pembelahan sel, letaknya paling ujung. Daerah pemanjangan merupakan tempat penambahan ukuran sel-sel hasil pembelahan di daerah pembelahan. Daerah diferensiasi merupakan tempat terjadinya diferensiasi sel, letaknya di belakang daerah pemanjangan. 5. Pertumbuhan sekunder adalah pertumbuhan akibat kegiatan jaringan kambium yang sifat selnya selalu aktif membelah (meristematik). Contoh tumbuhan yang mengalami pertumbuhan sekunder adalah tumbuhan pinus, jeruk, dan mangga. 6. Pada akar, pertumbuhan paling cepat terjadi pada pangkal akar, yaitu daerah pembelahan. 7. Sebab tumbuhan memiliki pertumbuhan yang tidak terbatas sedangkan hewan dan manusia memiliki pertumbuhan yang terbatas. 8.

Zigot akan mengalami pembelahan secara mitosis melalui proses yang disebut cleavage. Cleavage akan menghasilkan sel-sel anak yang terkumpul menjadi satu kesatuan seperti buah anggur yang disebut morula. Morula akan menjadi blastula yang berongga melalui proses blastulasi. Blastula akan menjadi gastrula melalui proses gastrulasi. Pada gastrulasi, terbentuk tiga lapisan embrionik, yaitu eksoderm, mesoderm, dan endoderm. Selanjutnya, terjadi proses organogenesis, yaitu proses pembentukan organ-organ tubuh melalui diferensiasi lapisan embrionik sehingga dihasilkan janin dengan bentuk yang sempurna. 9. Pertumbuhan dan perkembangan yang terjadi setelah masa embrio. Pertumbuhan dan perkembangan yang terjadi terutama berupa penyempurnaan alat-alat reproduksi. 10. Metamorfosis adalah perubahan bentuk tubuh yang dialami oleh hewan dari tahap larva hingga mencapai bentuk dewasa. Metagenesis adalah pergiliran generasi melewati fase aseksual dan Kunci Jawaban IPA Biologi SMP dan MTs 2

5 7

seksual. 11. Metamorfosis - perubahan bentuk tubuh - terjadi pada satu individu

Metagenesis - perubahan cara reproduksi (aseksual dan seksual) - merupakan pergiliran pada beberapa generasi/keturunan

12. Janin pada bulan ketiga telah memiliki semua organ tubuh sehingga pertumbuhannya berupa pertambahan panjang, berat, dan besar. 13. Pinggul dan payudara membesar, tumbuh rambut di ketiak, kulit menjadi lebih halus. 14. Remaja laki-laki menunjukkan ciri-ciri seks sekunder yang berbeda dari remaja perempuan. Pada remaja laki-laki, ciri seks sekunder berupa tumbuhnya kumis, jakun, dan cambang, suara menjadi besar, otot menjadi besar (kekar), dada lebih lapang atau bidang. 15. Organ-organ tubuh manusia yang usianya lanjut biasanya mulai lemah, pigmentasi rambut kepala berkurang sehingga tampak putih, gigi mulai tanggal, daya penglihatan melemah, kulit menjadi keriput. 16. Seorang perempuan mengalami menstruasi karena sistem reproduksinya telah menghasilkan sel telur. Satu sel telur dihasilkan setiap bulan, dan jika tidak dibuahi sperma, akan menyebabkan dinding rahim yang sebelumnya menebal untuk mempersiapkan adanya janin menjadi meluruh. Peluruhan ini menghasilkan darah menstruasi. Menstruasi pada perempuan merupakan tanda bahwa sistem reproduksinya berfungsi secara normal. 17. Secara biologi, organisme disebut dewasa bila telah menghasilkan sel-sel kelamin. 18. Remaja di masa SMP umumnya berusia 11 − 15 tahun. Usia tersebut umumnya berada pada masa pubertas, sebab akan mulai muncul ciri-ciri seks sekunder, terjadinya spermatogenesis pada pria dan pada wanita terjadi oogenesis yang ditandai dengan menstruasi pertama. 19. Manusia pada masa pubertas telah menunjukkan adanya ciri-ciri seks sekunder yang tidak ditemukan pada masa anak-anak. Pada masa pubertas, manusia juga telah menghasilkan sel kelamin. 20. Perempuan mengalami menopause sebab jumlah sel telur yang dimiliki perempuan terbatas. Ketika sel telur yang dimiliki perempuan telah habis, tidak akan terjadi lagi menstruasi sehingga terjadi masa menopause. II. Kinerja Ilmiah 1. a. Rata-rata tinggi teman laki-laki Rata-rata tinggi teman perempuan Perbandingan = 134 : 147

: 134 cm : 147 cm

Rata-rata berat badan teman laki-laki : 39 kg Rata-rata berat badan teman perempuan : 43 kg Perbandingan = 39 : 43 b. Ya, hasil percobaan sesuai dengan hipotesis. Hal tersebut disebabkan perempuan umumnya mengalami pubertas lebih cepat dari laki-laki. Pada usia pubertas pertumbuhan menjadi lebih pesat sehingga tinggi dan berat badan perempuan cenderung lebih dari laki-laki di usia yang sama. c. Faktor hormonal, genetis, dan nutrisi. 2. a. Tanaman miyana pada perlakuan pertama tumbuh subur sebab tanah humus mengandung banyak senyawa anorganik yang dibutuhkan tumbuhan untuk tumbuh. Senyawa anorganik merupakan nutrisi bagi tumbuhan. Nutrisi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan. Tanah liat mengandung lebih sedikit nutrisi sehingga tanaman tidak dapat tumbuh subur. b. Kesimpulan: Nutrisi merupakan faktor yang sangat dibutuhkan tumbuhan untuk dapat tumbuh Kunci Jawaban IPA Biologi SMP dan MTs 2

5 8

subur.

3. a. Katak A dan B : berudu Katak C : katak dewasa Katak D : katak muda

b. Telur  Berudu  katak muda  katak dewasa c. (Sesuai hasil pencarian siswa)

BAB 2 Sistem Gerak I. Uji PPK A. Pilihan Ganda 1. d 2. b 3. b 4. a 5. a

6. 7. 8. 9. 10.

d c b c a

11. 12. 13. 14. 15.

b d c a b

16. 17. 18. 19. 20.

a c a c a

B. Esai 1. Membuat gerakan tubuh, memberi bentuk tubuh, melindungi organ tubuh yang penting. 2. Tulang yang menyusun rangka tubuh dibagi atas tulang tengkorak, tulang badan, dan tulang anggota gerak. Tulang badan dibagi atas tulang belakang, tulang dada, tulang rusuk, tulang gelang bahu, dan tulang gelang panggul. 3. a. Tengkorak melindungi otak. b. Tulang belakang melindungi organ tubuh yang letaknya di rongga tubuh bagian belakang, seperti ginjal. c. Tulang dada melindungi organ yang letaknya di rongga dada, seperti jantung, hati, dan lainlain. 4. a. hulu d. tulang rusuk palsu b. badan e. tulang rusuk sejati c. taju pedang f. tulang rusuk melayang. 5. Tulang pendek: berbentuk silinder kecil (bulat pendek), contohnya ruas-ruas tulang belakang, tulang pergelangan kaki dan tangan. Tulang pipih: berbentuk pipih dan lebar, contohnya tulang dada, tulang rusuk, dan tulang tempurung kepala. Tulang pipa: berbentuk panjang seperti pipa, contohnya tulang paha, tulang betis, dan tulang lengan atas. 6. Sendi peluru, contohnya sendi antara tulang pinggul dengan tulang paha. Sendi engsel, contohnya sendi pada lutut. Sendi putar, contohnya sendi antara tulang atlas dengan tulang tengkorak. Sendi pelana, contohnya sendi antara tulang telapak tangan dengan ruas jari tangan. Sendi geser, contohnya sendi pada tulang pergelangan kaki. 7. Sendi peluru, sendi yang memungkinkan terjadinya gerak ke segala arah; sendi putar, sendi yang memungkinkan terjadinya gerak rotasi (memutar); sendi pelana, sendi yang memungkinkan terjadinya gerak dua arah. 8. a. Untuk mengetahui lokasi terjadinya patah tulang dan bagaimana kondisinya. b. Agar tulang yang patah tidak bergeser sehingga proses penyambungan tulang dapat terjadi. 9. a. Tulang lengan atas d. Tulang pergelangan tangan b. Tulang pengumpil e. Tulang telapak tangan Kunci Jawaban IPA Biologi SMP dan MTs 2

5 9

c. Tulang hasta

f. Tulang jari-jari tangan

10. Perbedaan

Otot lurik

Otot jantung

Bentuk

Panjang, silindris

Panjang, silindris, bercabang-cabang

Inti sel

Jumlahnya banyak, terletak di tepi sel Jumlahnya banyak, terletak di tengah serabut

Kerja

Dipengaruhi kesadaran

Tidak dipengaruhi kesadaran

Gerak dan ketahanan

Cepat, tidak teratur, cepat lelah

Teratur dan tidak cepat lelah

11. Tubuh tidak akan memiliki bentuk, tidak bisa berdiri, berjalan, dan melakukan gerakan-gerakan lain. Selain itu, organ tubuh tidak terlindungi sehingga mudah terluka. 12. Otot disebut alat gerak aktif karena otot yang sebenarnya menggerakkan tulang, sementara tulang tidak dapat bergerak sendiri. Tulang hanya merupakan tempat menempel otot dan digerakkan oleh otot sehingga disebut alat gerak pasif. 13. Otot yang bekerja antagonis pada lengan adalah otot trisep dan bisep. Jika otot trisep berkontraksi, otot bisep akan relaksasi, sementara jika otot trisep relaksasi, otot bisep akan berkontraksi. 14. Gangguan akibat infeksi, disebabkan bakteri atau virus. Gangguan akibat aktivitas, disebabkan kelelahan pada otot. Gangguan akibat pengaruh genetis, disebabkan gen yang diwariskan dari orang tua. 15. Radang sendi, patah tulang, rakitis, lordosis, kifosis, skoliosis, dan lain-lain. 16. Ikan bergerak dengan cara menggoyangkan ekor dari satu sisi ke sisi yang lain. Ekor akan menyapu air sehingga ikan bergerak maju. 17. Reptil yang tidak memiliki tungkai bergerak dengan cara merayap, yaitu tubuhnya menekan benda atau tanah sehingga dapat bergerak. 18. Sebab tulang rusuk pada ular tidak melekat pada tulang dada dan tulang belakang sehingga rongga dadanya dapat mengembang maksimal. 19. Karena burung memiliki bulu-bulu yang membantu menjaga keseimbangan tubuhnya saat terbang. 20. Kuda bergerak dengan menggunakan keempat kakinya, kaki belakang yang menekan tanah sehingga kuda bergerak maju. II. Kinerja Ilmiah 1. a.

Diagram batang: 10

Jumlah korban meninggal dunia

9 8 7 6 5 4 3 2 1 0 Patah tulang kaki

Patah tulang lengan

Patah tulang leher

Jenis cedera

Kunci Jawaban IPA Biologi SMP dan MTs 2

Luka ringan

Retak tulang tengkorak

6 0

b. Berdasarkan diagram batang, dapat dilihat bahwa jumlah korban meninggal dunia terbesar karena cedera patah tulang leher dan retak tulang tengkorak. Hal ini disebabkan kedua tulang tersebut berhubungan dengan sistem saraf yang sangat penting bagi hidup manusia. Tulang tengkorak melindungi organ otak yang mengatur semua sistem tubuh kita sedangkan tulang leher melindungi saraf yang terhubung ke otak. Kerusakan pada tulang tersebut beresiko juga pada kerusakan organ yang dilindunginya, yang dapat menyebabkan kematian. BAB 3 Sistem Pencernaan I. Uji PPK A. Pilihan Ganda 1. c 2. b 3. a 4. b 5. d

6. 7. 8. 9. 10.

a d c a b

11. 12. 13. 14. 15.

d d d c d

16. 17. 18. 19. 20.

b c b c a

B. Esai 1. Proses pencernaan makanan adalah proses mencerna zat makanan yang terjadi di dalam tubuh, agar menjadi bentuk yang lebih sederhana sehingga dapat diserap oleh tubuh. Proses pencernaan pada manusia dapat terjadi secara mekanik dan kimiawi. 2. Proses pencernaan mekanik adalah proses perubahan makanan dari bentuk besar menjadi bentuk yang lebih kecil dan halus dengan perlakuan fisik. 3. a. Email gigi f. Tulang gigi b. Sumsum gigi g. Akar gigi c. Gusi h. Leher gigi d. Saraf i. Mahkota gigi e. Pembuluh darah 4. Karbohidrat, contohnya beras, jagung, sagu, gandum,singkong; lemak, contohnya daging, telur, susu; protein, contohnya ikan, telur, susu, kacang-kacangan. 5. Sebab lambung melakukan gerak mengaduk yang terus-menerus baik saat terisi makanan atau tidak, sehingga ketika perut tidak berisi makanan gerakan ini akan mengakibatkan perut perih karena terkena dinding-dinding lambung sendiri. 6. Amilopsin berfungsi mengubah amilum menjadi maltosa, steapsin mengubah lemak menjadi asam lemak dan gliserol, tripsin mengubah protein dan pepton menjadi dipeptida dan asam amino. 7. Protein dan karbohidrat akan dipecah oleh enzim-enzim yang dihasilkan pankreas menjadi bentuk yang lebih sederhana sehingga dapat diserap usus, yaitu protein dipecah menjadi asam amino dan peptida sementara karbohidrat dipecah jadi gula sederhana. 8. Makanan dari mulut masuk ke kerongkongan, lalu ke perut besar dan perut jala. Di perut besar dan perut jala terjadi proses fermentasi selulosa oleh enzim selulase yang dihasilkan bakteri dan mikroorganisme lain yang ada di lambung hewan tersebut. Makanan tersebut kemudian akan dimuntahkan kembali ke dalam mulut untuk dikunyah kedua kalinya. Selanjutnya makanan masuk ke perut kitab melalui perut besar dan perut jala dan dicerna secara mekanik di dalamnya. Dari perut kitab makanan masuk ke perut masam dan dicerna dengan enzim pencernaan. Makanan kemudian masuk ke usus halus untuk diserap dan sisanya dikeluarkan melalui anus. 9. Diberi minum garam oralit atau larutan garam gula. 10. Banyak minum air putih dan makanan berserat. 11. Salah, sebab karbohidrat diperlukan tubuh untuk menghasilkan energi. Tidak memakan karbohidrat sama sekali akan mengganggu metabolisme tubuh dan tubuh bisa kekurangan nutrisi. 12. Serat yang cukup menyebabkan makanan mengandung banyak air sehingga usus besar dapat menyerap cukup air tanpa menyebabkan sisa makanan menjadi kering. Sisa makanan yang berserat akan mudah dikeluarkan melalui anus. Kunci Jawaban IPA Biologi SMP dan MTs 2

6 1

13. Perut berbunyi karena adanya aktivitas organ-organ pencernaan yang terus bekerja meski tidak ada makanan. 14. Tergantung komposisi yoghurt dan es krim tersebut, apakah mengandung bahan-bahan aditif, dan bahan mentah yang digunakan alami atau sintetis. 15. Pandan (warna hijau), suji (warna hijau), kunyit (warna kuning). II. Kinerja Ilmiah 1. a. Alat Pencernaan Mulut Lambung Pankreas

Usus halus

Enzim

Fungsi

Ptialin Renin Pepsin (pepsinogen) Amilopsin Steapsin Tripsin (tripsinogen) Maltase Laktase Sukrase Tripsin Enterokinase

Mengubah karbohidrat menjadi gula yang lebih sederhana (maltosa) Menggumpalkan protein susu (kasein) Memecah protein menjadi pepton dan protease

b. Makanan  Mulut

Mengubah amilum menjadi maltosa Mengubah lemak menjadi asam lemak dan gliserol Mengubah protein dan pepton menjadi dipeptida dan asam amino yang siap diserap oleh usus halus Mengubah maltosa menjadi glukosa Mengubah laktosa menjadi glukosa dan galaktosa Mengubah sukrosa menjadi glukosa dan fruktosa Mengubah pepton menjadi asam amino Mengaktifkan tripsinogen menjadi tripsin  Kerongkongan  Lambung

- pencernaan mekanik dan kimiawi  Usus halus  - penyerapan sari makanan dan pencernaan kimiawi

Usus besar

 Usus dua belas jari - pencernaan mekanik

 Anus

- penyerapan air

2. a. (Sesuai jawaban siswa) b. i. Mengurangi makanan yang mengandung karbohidrat atau lemak (yang kandungan energinya tinggi). ii. Berolahraga.

Bab 4 Sistem Pernapasan Uji PPK A. Pilihan Ganda 1. c 2. b 3. b 4. d 5. b

6. 7. 8. 9. 10.

b b a d c

11. 12. 13. 14. 15.

a b a d b

B. Esai 1. Pernapasan eksternal adalah pertukaran oksigen dan karbon dioksida yang terjadi antara udara dalam gelembung paru-paru dengan darah dalam kapiler. Pernapasan internal adalah pertukaran Kunci Jawaban IPA Biologi SMP dan MTs 2

6 2

oksigen dan karbon dioksida yang terjadi antara udara dalam kapiler dengan sel-sel jaringan tubuh. 2. Saat manusia bernapas, udara masuk melalui rongga hidung, menuju faring, laring trakea, bronkus, dan masuk ke alveolus di paru-paru. Di alveolus terjadi pertukaran gas melalui pembuluh-pembuluh darah di alveolus. Selanjutnya udara keluar dari paru-paru dan keluar dari tubuh melalui rongga hidung. 3. Gambar tersebut merupakan proses ekspirasi yang terjadi pada pernapasan perut dan pernapasan dada. Pada pernapasan perut, saat ekspirasi otot diafragma akan mengalami relaksasi. Hal tersebut mengakibatkan rongga dada mengecil sehingga tekanan paru-paru meningkat, dan udara dari paru-paru akan terdorong ke luar. Pada pernapasan dada, saat ekspirasi otot antar tulang rusuk akan mengalami relaksasi. Hal tersebut menyebabkan tulang rusuk tertekan sehingga udara terdorong ke luar. 4. a. mencegah agar makanan yang sedang ditelan tidak masuk ke tenggorokan (saluran pernapasan), tetapi menuju ke kerongkongan (saluran pencernaan). b. melapisi/membungkus paru-paru c. membatasi paru-paru dengan rongga perut dan membantu proses pernapasan. 5. a. A. laring B. alveolus C. bronkus D. diafragma b. (i)-D (ii)-C (iii)-A (iv)-B 6. a. bagian 3 dan 4 b. bagian 1 dan 2 7. Sebab salah satu jalur masuknya virus tersebut ke dalam tubuh adalah melalui udara yang terhirup oleh hidung. Masker yang sesuai untuk digunakan sebagai pencegah penularan virus SARS memiliki pori-pori yang sangat kecil sehingga dapat menjadi penyaring bagi virus SARS. 8. Tar, nikotin, karbon monoksida. 9. Kanker paru-paru, dapat disebabkan senyawa karsinogen (pemicu kanker) benzopiren yang terdapat pada rokok. Penderita kanker paru-paru akan memiliki napas pendek, batuk lendir dan darah, serta dapat berujung pada kematian. Penyakit lain misalnya: bronkitis, emfisema, jantung. 10. Sebab paus dan lumba-lumba merupakan jenis hewan mamalia yang memiliki alat pernapasan paru-paru, sedangkan ikan tuna dan hiu merupakan jenis hewan pisces/ikan yang bernapas dengan insang. II. Kinerja Ilmiah 1. a. Hal tersebut disebabkan rongga hidung memiliki rambut dan lendir yang berfungsi menyaring udara dari debu yang masuk bersama udara. Debu akan tertahan di rongga hidung sehingga rongga hidung menjadi kotor. b. Bronkitis adalah peradangan pada bronkus atau bronkiolus. Debu dapat menyebabkan bronkitis sebab debu dapat mengiritasi silia (rambut-rambut halus) yang terdapat dalam bronkus dan bronkiolus. Gejala penyakit tersebut adalah batuk, demam, dan sakit di bagian dada. Bronkitis dapat dicegah dengan menggunakan masker atau saputangan jika berada di udara yang banyak mengandung polutan, menghindari menghirup udara yang tercemar, dan tidak merokok. 2. O2 O2

Rongga hidung  Faring  Laring  Trakea  Bronkus  Bronkiolus  Alveolus O2 Paru-paru

 Pembuluh darah  Sel-sel tubuh

Bab 5 Sistem Peredaran Darah I.

Uji PPK

Kunci Jawaban IPA Biologi SMP dan MTs 2

6 3

A. Pilihan Ganda 1. a 2. a 3. d 4. b 5. d

6. 7. 8. 9. 10.

d b c b c

11. 12. 13. 14. 15.

a a a b c

16. 17. 18. 19. 20.

d a d b a

B. Esai 1. Fungsi darah: a. Alat pengangkut, b Alat pertahanan tubuh terhadap penyakit, c. Alat pengatur suhu tubuh, dan d. Pembekuan darah. 2. X → Leukosit (sel darah putih), Y → Eritrosit (sel darah merah), dan Z → Plasma darah. 3. Dataran tinggi memiliki kerapatan udara yang rendah (termasuk oksigen), sehingga dibutuhkan sel darah yang lebih banyak agar dapat mengikat oksigen. 4. Darah dari seluruh tubuh → Serambi kanan → Bilik kanan → Paru-paru → Serambi kiri → Bilik kiri → Seluruh tubuh. 5. Karena bilik kiri jantung akan memompa darah dari jantung menuju seluruh tubuh. 6. Pembuluh nadi Pembuluh balik Membawa darah yang berasal dari jantung Membawa darah menuju jantung Otot pada dinding pembuluh darah tebal Otot pada dinding pembuluh darah tidak terlalu tebal Darah kaya O2 (kecuali arteri pulmo) Darah kaya CO2 (kecuali vena pulmo) Memiliki katup bulan sabit Tidak memiliki katup bulan sabit Terletak pada bagian dalam permukaan tubuh Terletak pada bagian atas permukaan tubuh 7. Untuk menghindari proses aglutinasi ketika melakukan proses tranfusi darah akibat tidak cocoknya golongan darah. 8. Penyebab kurang darah: a. Malaria, b. Penderita penyakit cacing tambang, dan c. Kekurangan zat besi. 9. Hal tersebut dapat karena: Kehilangan banyak darah menyebabkan tubuh korban tidak dapat mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh sehingga sel-sel tubuh kekurangan oksigen. 10. Cara penanggulangan: a. Anemia: makan makanan yang mengandung zat besi tinggi b. Leukimia: kemoterapi, terapi radiasi, terapi biologi, pencangkokan sumsum tulang c. Koronariasis: Tidak makan makanan yang berkolesterol tinggi, operasi II. Kinerja Ilmiah 1. a. Untuk mengetahui tekanan darah seseorang, dapat diukur tekanan darahnya dengan menggunakan alat tensimeter. Dengan tensimeter, dapat diukur tekanan sistol dan diastol. Seseorang dengan tekanan darah normal memiliki tekanan sistol ± 120 mmHg dan tekanan diastol ± 80 mmHg. b. Berdasarkan tekanan sistol dan diastol pasien serta gejala penyakitnya, pasien tersebut menderita hipertensi (tekanan darah tinggi). Penyebabnya antara lain karena faktor usia, kegemukan, dan keturunan. Hipertensi dapat disembuhkan dengan diet rendah garam dan lemak, tidak merokok, tidak minum minuman beralkohol, olahraga teratur, dan istirahat bila lelah atau tegang. 2. a. Langkah yang penting dilakukan: - Mengecek golongan darah donor dan resipien untuk memastikan kecocokkan golongan darah. - Memastikan darah yang akan ditransfusikan bebas dari virus atau bibit penyakit agar resipien Kunci Jawaban IPA Biologi SMP dan MTs 2

6 4

tidak tertular penyakit. b. Golongan Darah Donor

Ket: X V

AB O

Ami A X V

Pasien Imam Indah B O X X V V

Bunga AB V V

= tidak dapat menerima donor = dapat menerima donor

Bab 6 Struktur dan Fungsi Tubuh Tumbuhan Uji PPK A. Pilihan Ganda 1. d 2. a 3. b 4. d 5. c

6. 7. 8. 9. 10.

a b d c c

11. 12. 13. 14. 15.

d b b c a

16. 17. 18. 19. 20.

b d c b b

21. 22. 23. 24. 25.

c d a b a

B. Esai 1. Pohon jati merupakan tanaman dikotil yang memiliki kambium. Kambium akan terus berkembang menghasilkan berkas pembuluh sekunder, sehingga batang akan semakin membesar. Sebaliknya, bayam termasuk tumbuhan monokotil. Tumbuhan monokotil tidak memiliki kambium, sehingga pertumbuhan batang tidak akan besar. 2. a. Epidermis, c. Floem, b. Korteks, d. Xilem. 3. Dengan cara memasukkan daun ke dalam air panasdan memperhatikan dari bagian mana gelembung udara yang berasal dari daun akan keluar. 4. Digambar oleh siswa (lihat gambar di buku teks, Gambar 6.16a hal. 161). 5. Dengan cara memperhatikan ujung-ujung daun tumbuhan di pagi hari. Akan terlihat tetesan air hasil transpirasi tumbuhan. 6. Untuk membuktikan bahwa daya isap daun memiliki peranan penting dalam transportasi air dan mineral dalam tubuh tumbuhan. Adanya daun menyebabkan transpor air dan mineral semakin cepat, sehingga tumbuhan pacar air yang memiliki daun akan mentranspor larutan lebih cepat dibandingkan tumbuhan pacar air yang telah dipangkas daunnya. 7. Tumbuhan a, karena luas permukaan tumbuhan a lebih besar daripada tumbuhan b. 8. Rambut-rambut akar sangat penting dalam pengangkutan air dan mineral. Organ tumbuhan tersebut memiliki struktur yang halus dan rapuh. Dikhawatirkan jika dipindahkan dengan cara membersihkan tanah yang ada di sekitar tumbuhan akan mengakibatkan bulu-bulu akar tercabut. 9. a. Kepala putik e. Tangkai sari b. Tangkai putik f. Mahkota bunga (corolla) c. Bakal buah g. Kelopak bunga (calyx) d. Kepala sari 10. a. Mahkota bunga : menarik serangga b. Kelopak bunga : melindungi kuncup bunga c Benang sari : menghasilkan sel kelamin jantan d. Putik : membentuk sel telur (ovum) 11. Buah tunggal : buah yang dibentuk oleh satu bakal buah. Buah agregat : buah yang dibentuk oleh banyak bakal buah dari satu bunga. Buah majemuk : buah yang dibentuk oleh banyak bakal buah dari banyak bunga. 12. Karena buah tersebut terbentuk dari bakal buah dan bagian-bagian tertentu dari bunga ikut berkembang menyerupai buah. Contoh: arbei, apel, nangka, dan jambu mede. Kunci Jawaban IPA Biologi SMP dan MTs 2

6 5

13. A. Kulit biji : melindungi biji. B. Embrio : calon tumbuhan baru. C. Endosperm : cadangan makanan embrio. D. Hilus : pusat biji (bekas menempelnya tali pusat). 14. Hama adalah hewan yang merusak tanaman atau hasil tanaman karena aktivitas hidupnya, terutama aktivitas untuk memperoleh makanan. Apabila siklus kehidupan hewan tersebut tidak merusak tumbuhan, maka hewan tersebut bukan hama. 15. Hama: Hewan perusak tanaman yang berukuran makroskopis. Contoh: wereng coklat, walang sangit, kutu daun, dan lain-lain. Penyakit: Gangguan tanaman karena mikroorganisme. Contoh: CVPD, mosaik pada tembakau, rebah kecambah, dan lain-lain. II. Kinerja Ilmiah 1. Kertas kobalt klorida yang ada di permukaan bawah daun akan lebih cepat berwarna merah dibandingkan kertas kobalt klorida di permukaan atas daun. Hal tersebut disebabkan permukaan bawah daun memiliki stomata lebih banyak dibandingkan di permukaan atas daun. Daun melakukan proses transpirasi, yaitu pengeluaran uap air melalui stomata, sehingga bagian permukaan bawah daun akan mengeluarkan uap air lebih banyak dan menyebabkan kertas kobalt klorida lebih cepat basah. 2. Yang perlu dilakukan : Mengamati bagian-bagian tumbuhan yang dapat langsung diamati (morfologi), yang dapat menunjukkan ciri monokotil atau dikotil, seperti bentuk daun, batang, bunga, dan biji atau buah. Jika diperbolehkan, sedikit bagian tumbuhan tersebut dapat diambil untuk diamati anatominya. Perbedaan ciri monokotil dan dikotil: Bagian tumbuhan Monokotil Batang Umumnya tidak bercabang Tidak memiliki kambium Berkas pembuluh tersebar Daun Tulang daun menyirip atau menjari Akar Serabut Bunga Perhiasan bunga kelipatan tiga Biji

Keping tunggal

Dikotil Umumnya bercabang banyak Memiliki kambium Berkas pembuluh teratur Tulang daun sejajar atau melengkung Tunggang Perhiasan bunga kelipatan dua, empat, atau lima Keping ganda

Bab 7 Fotosintesis I.

Uji PPK

A. Pilihan Ganda 1. a 2. a 3. a 4. c 5. b

6. d 7. d 8. c 9. c 10. b

B. Esai cahaya matahari 1.

2.

Reaksi terang: Air (H2O)

H+ + OH− + energi

enzim Reaksi gelap: energi + H+ + CO2 Glukosa (C6H12O6) Dengan cara meneteskan larutan iodin pada daun yang telah direbus dengan air, alkohol dan sebelumnya terpapar sinar matahari.

Kunci Jawaban IPA Biologi SMP dan MTs 2

6 6

3.

4.

5.

a. CO2 : sebagai bahan baku pembuatan glukosa. b. Intensitas cahaya : sebagai sumber energi penguraian molekul air (H2O). c. Suhu : mengoptimalkan kerja enzim pada proses fotosintesis. Tumbuhan selalu melakukan transpirasi, sehingga penguapan akan terus terjadi. Hal tersebut menyebabkan tumbuhan selalu mengambil air melalui rambut-rambut akar. Ketika air dalam tubuh tumbuhan berkurang, maka sel-sel dalam tubuh tumbuhan akan mengalami penurunan tekanan turgor. Hal tersebut akan menyebabkan tumbuhan layu. Ya. Karena daerah perkotaan memiliki jumlah tumbuhan hijau yang lebih sedikit bila dibandingkan dengan pegunungan, sehingga proses fotosintesis yang terjadi di perkotaan lebih sedikit daripada pegunungan. Akibatnya, jumlah O2 di pegunungan akan lebih banyak daripada perkotaan sehingga udara akan terasa lebih segar.

II. Kinerja Ilmiah 1. a. Dengan memasukkan lidi yang membara ke dalam tabung reaksi, segera setelah dikeluarkan dari air. b. Karena tumbuhan juga melakukan respirasi yang akan menghasilkan CO2. c. Karena CO2 diperlukan dalam reaksi fotosintesis untuk menghasilkan gula (glukosa), oksigen, dan uap air. 2. a. Jumlah gelembung udara (petr menit)

25 2 2 .5 20 1 7 .5 15 1 2 .5 10 7 .5 5 2 .5 0 20

30

40

60

100

Jarak lampu dengan tumbuhan air (cm)

b. Intensitas cahaya mempengaruhi laju fotosintesis, yang ditandai dengan kecepatan pembentukan gelembung oksigen hasil fotosintesis. Semakin besar intensitas cahaya yang didapat, semakin cepat laju fotosintesis yang terjadi. 3. a. Karena tiga variabel tersebut merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi fotosintesis. b. Berdasarkan data, perbedaan antara tumbuhan kol di rumah kaca A dengan di rumah kaca B terletak pada jumlah CO2 yang mereka dapatkan. Jumlah CO2 yang lebih banyak akan menyebabkan produk gula (glukosa) hasil fotosintesis lebih banyak dihasilkan pula, sehingga energi yang dapat digunakan untuk tumbuh dan berkembang akan lebih besar. c. Kol di rumah kaca A lebih besar dari kol di rumah kaca B karena mendapatkan energi hasil fotosintesis yang lebih banyak akibat menerima kadar CO2 yang lebih tinggi.

Bab 8 Gerak pada Tumbuhan I.

Uji PPK

A. Pilihan Ganda 1. c 2. a 3. b 4. c 5. b

6. a 7. d 8. c 9. b 10. c

Kunci Jawaban IPA Biologi SMP dan MTs 2

6 7

B. Esai 1. Higroskopis : gerak bagian tubuh tumbuhan yang disebabkan oleh perubahan kadar air. Esionom : gerak tumbuhan akibat rangsangan dari luar tubuh tumbuhan. Perbedaannya : Higroskopis Esionom Rangsangan berasal dari dalam tubuh tumbuhan.

Rangsangan berasal dari luar tubuh tumbuhan.

Terjadi akibat mengecilnya konsentrasi dalam Tumbuhan memberi respons terhadap rangsangan tubuh tumbuhan. yang berasal dari luar. 2. Kedua jenis gerakan tersebut sama-sama mempengaruhi bagian akar tumbuhan. 3. Tropisme Arah tanggapan ditentukan dari arah rangsangan.

Nasti Arah tanggapan ditentukan oleh tumbuhan itu sendiri.

Arah respons tumbuhan dapat diprediksi.

Arah respons tumbuhan tidak dapat diprediksi.

Contoh: menutupnya daun putri malu akibat adanya sentuhan. Apabila lalat tersebut memiliki berat yang cukup untuk merangsang daun putri malu, maka daun tersebut akan menutup. Sulur tersebut akan membelit batang kayu penyangga untuk menopang batang tanaman tersebut. Hal tersebut disebabkan adanya rangsangan tigmotropisme. Tanaman bersulur melakukannya karena termasuk dalam jenis tanaman merambat.

Contoh: gerak batang tumbuhan ke arah cahaya. 4. 5.

II. Kinerja Ilmiah 1. a. (Sketsa sesuai yang dibuat siswa). Yang perlu diperhatikan adalah sketsa menunjukkan akar semua biji tumbuh ke arah bawah sedangkan batang tumbuh ke arah atas. b.Gerak tumbuh akar yang selalu tumbuh ke bawah dan batang yang selalu tumbuh ke atas disebabkan pengaruh rangsangan gravitasi dan cahaya. Gerak pada tumbuhan yang dipengaruhi gravitasi disebut geotropisme sedangkan yang dipengaruhi cahaya disebut fototropisme. Akar melakukan gerak geotropisme positif dan fototropisme negatif sedangkan batang melakukan gerak fototropisme positif dan geotropisme negatif.

Kunci Jawaban IPA Biologi SMP dan MTs 2

6 8

Related Documents