PENGARUH BUDAYA DALAM KOMUNIKASI BISNIS Dosen Pengasuh : IWAN SAMARIANSYAH, S.Si., M.Si
PENGERTIAN
Memberikan pemahaman tentang peran budaya yang merupakan unsur penting dalam keberhasilannya mengendalikan Komunikasi Bisnis Komunikasi lintas Budaya atau Inter-Cultural Communications adalah kajian perbandingan pola-pola komunikasi antar pribadi diantara peserta komunikasi yang berbeda kebudayaan.
BISNIS GLOBAL
Pergerakan orang, modal, bahan baku, produk dan informasi tidak dapat dikendalikan lagi oleh perusahaan. Banyak perusahaan beroperasi di berbagai negara dengan budaya yang berbeda. Beberapa perusahaan memasuki pasar ekspor atau menerima tawaran kerjasama dengan perusahaan asing.
Operasi perusahaan yang melampaui batasbatas negara otomatis melahirkan proses komunikasi lintas budaya antar karyawan maupun mitra strategis di lain negara. Terjadi interaksi dengan orang dari berbagai negara, agama, adat istiadat, perilaku dan kebiasaan yang berbeda. Budaya asing : DIFAHAMI vs DIMUSUHI.
PENGARUH BUDAYA
STABILITAS : Budaya bisa mempengaruhi stabilitas komunikasi dari yang biasanya lambat dan tenang menjadi lebih cepat. KOMPLEKSITAS : Komunikasi verbal dan non verbal harus diperhatikan. KOMPOSISI : Satu struktur kebudayaan ternyata terdiri dari banyak SUB KULTUR. PENERIMAAN : Terbuka vs Tertutup.
BUDAYA
Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya terbentuk dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem agama dan politik, adat-istiadat, bahasa, perkakas, pakaian, bangunan, dan karya seni.
PRAKTIK KEBUDAYAAN
Cara anda berpakaian. Hubungan anda dengan orangtua dan temanteman anda. Apa yang anda harapkan dari perkawinan dan pekerjaan. Makanan yang anda makan. Bahasa yang anda gunakan.
Ini tidak berarti bahwa, anda berpikir, percaya, dan bertindak sama persis seperti setiap orang lainnya dalam budaya anda.
ETNOSENTRISME Kecenderungan untuk menghakimi nilai, adat istiadat atau aspek-aspek budaya lain dengan menggunakan tolok ukur kelompok kita sendiri dan adat istiadat kita sendiri sebagai standar bagi semua penilaian. Ekstrim Rasisme dan Diskriminasi
ELEMEN
Social values : Nilai-nilai kemasyarakatan yang hidup dan berkembang. Roles and Status : Peran yang dimainkan di sektor publik dan status sosial yang berbeda ukurannya antara negara satu dengan yang lain Concept of Time : Ketepatan waktu. Concept of Personal Space : Ruang pribadi.
HIGH dan LOW CONTEXT
High Context : Lebih trampil membaca perilaku non verbal dan lebih sedikit berbicara. Komunikasi tidak langsung dan tidak eksplisit. Low Context : Menekankan komunikasi langsung dan eksplisit, mementingkan perilaku verbal. Dari Tinggi ke Rendah China – Korea Jepang – Indonesia - Arab – Yunani – Spanyol – Italia – Inggris – Prancis – Amerika – Skandinavia – Jerman – Swiss.
KOMUNIKASI NON VERBAL
Komunikasi Non Verbal adalah semua isyarat yang bukan kata-kata, mencakup semua perilaku komunikasi yang bermakna bagi orang lain.
Eye Contact : Sopan dan Tidak Sopan Smiling : Bahasa universal Gestures : Isyarat tubuh atau body language. Personal Space : Ruang pribadi Touch : Sentuhan. Time : Ketepatan Waktu.
CONTOH UMUM
Apa makna SILENCE (Diam) ? Silence, mempunyai arti yang berbeda-beda dalam budaya yang berbeda. Di Jepang, diam bisa berarti "I don't like your idea," tetapi juga bisa berarti , "I'm thinking. Orang Mesir mengartikan diam dengan konsentrasi. Orang Yunani mengartikannya dengan penolakan. Kalau di Indonesia diam adalah bisa takut atau tidak mengerti samasekali.
TUGAS
Amatilah perilaku komunikasi budaya yang terjadi di sekitar anda. Tuliskan hasil pengamatan anda tersebut dan kirimkan ke email :
[email protected]
TERIMA KASIH