Kerangka Acuan Kerja.docx

  • Uploaded by: Lisa Anggrayni
  • 0
  • 0
  • October 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Kerangka Acuan Kerja.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,020
  • Pages: 6
KERANGKA ACUAN KERJA PENIMBANGAN DAN PAMANTAUAN STATUS GIZI BAYI BALITA PUSKESMAS JONGAYA THN 2015

1. PENDAHULUAN Masa Balita merupakan masa yang paling penting dan perlu untuk mendapatkan perhatian dalam proses pertumbuhan dan perkembangan anak untuk itu perlu selalu melakukan pemantauan pertumbuhan dan perkembangan anak di Posyandu. Kerangka acuan ini di susun untuk membantu petugas dalam menjalankan kegiatan pertimbangan dan pemantauan status gizi bayi balita si Posyandu. 2. LATAR BELAKANG Pembangunan kesehatan di arahkan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui program promotif, prefentif, kuratif dan rehabilitative. Salah satu upaya peningkatan derajat kesehatan adalah adanya pelaksanaan program perbaikan gizi masyarakat sebagai perwujudan dalam peningkatan sumber daya manusia. Posyandu sebagai ujung tombak dalam pelayanan kesehatan ibudan anak mempunyai peran penting terutama dalam pemantauan pertumbuhan balita. Terjadinya masalah gizi pada balita akan segera dapat diketahui secara dini. Jika balita tersebut selalu rutin, terpantau di posyandu. Penimbangan serentak yang dilaksanakan di seluruh posyandu selain untuk menjaring gizi buruk dan gizi kurang, secara dini juga dapat dijadikan sebagai metode pemantauan pertumbuhan yang dapat menggambarkan kondisi status gizi balita. Gambaran keadaan masyarakat Indonesia ke depan adalah visi yang ingin dicapai melalui pembangunan kesehatan yang dirumuskan sebagai Indonesia sehat 2010. Anak yang sehat adalah anak yang bertambah berat badannya seiring dengan pertambahan umurnya. Salah satu alat yang digunakan untuk mendeteksi anak yang sehat adalah pengukuran berat dan tinggi badan berdasarkan jalur pertumbuhan ini.anak bisa diikuti apakah dia tumbuh sehat atau tidak. Dari hasil

riset kesehatan dasar (riskesda) tahun 2013 besaran masalah gizi pada balita di Indonesia yaitu: 19,6% gizi kurang, gizi buruk 51%, gizi lebih 11,9%, stunting(pendek) 37,2%. Sedangkan cakupan bayi balita yang dating di posyandu dibandingkan dengan jumlah sasaran (D/S) tahun 2014 adalah 99%. Data ini menunjukkan adanya peningkatan jumlah balita yang dating di posyandu. Pemetaan status gizi balita sebagai hasil dari penimbangan merupakan dasar dan acuan untuk penentuan intervensi dan kebijakan dan program gizi di tahun selanjutnya. 3. TUJUAN KEGIATAN Tujuan Umum -

Peningkatan kesadaran, kemauan dan peran serta orang tua dari masyarakat dalam pelaksanaan kegiatan penimbangan di posyandu.

-

Peningkatan kualitas pelayanan di posyandu melalui standarisasi prosedur pemantauan pertumbuhan balita.

Tujuan Khusus -

Meningkatkan ketepatan langkah-langkah pemantauan status gizi balita, serta ketepatan dalam menimbang BB dan pengukuran TB.

-

Meningkatkan partisipasi masyarakat.

-

Meningkatkan kualitas pelayanan posyandu.

4. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan Kegiatan penimbangan dan pemantauan status gizi bayi dan balita meliputi: -

Pendaftaran bayi dan balita

-

Penimbangan BB dan pengukuran TB

-

Mencatat BB anak pada KMS

-

Menentukan status gizi anak (baik, kurang, buruk, gemuk)

-

Pelayanan dan konseling

-

Evaluasi (ada masalah atau tidak)

5. Cara pelaksanaan Kegiatan Pelaksanaan kegiatan penimbangan dan pemantauan status gizi bayi balita adalah sebagai berikut:

-

Persiapan kegiatan penimbangan BB dan pengukuran TB

-

Pelaksanaan kegiatan penimbangan BB dan pengukuran TB

-

Monitoring kegiatan penimbangan BB dan pengukuran TB

-

Membuat status gizi berdasarkan BB/U dan TB/U

-

Pelaporan/ pencatatan hasil kegiatan

6. Sasaran Kegiatan Meningkatkan D/S (penimbangan balita 0-5 tahun) dari 75% menjadi 80%. 7. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

Jadwal Kegiatan Petugas Gizi PKM Jongaya Tahun 2015

No

jenis kegiatan

rincian kegiatan

Tanggal Bulan 1

Penimbangan dan pemantauan status gizi bayi dan balita

- Mengukur BB/TB -Pengisian KMS Menentukan status Gizi bayi dan balita

lokasi

2

3

JAN

X

FEB

X

X

4

5

6

7

X

X

X

X

X

X

X

MAR

X

X

X

X

APR

X

X

X

X

MEI

X

X

Juni

X

X

X

JuliI

X

X

X

Agustus

X

Sep

X

Okt Nop

X

des

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X X

X X

X

X X

X

X

X

X

10

X

X

X

9

X

X

X

8

11

12

14

15

16

18

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X X

X

X X

X X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X X

X X X

X

X

X X

X

X X

X X

X

X

X

21

X

X

X

20

X

X

X

19

X

X

X

17

X

X

X X

13

X

X X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X

X X X

X X X

X

X

22

X

24

25

26

X

X

X

X

X

X

X

27

X

X

X

X

X

X

X

X X

X

X X

X

X

X X

X X

X X

29

X

X

X

28

X

X

X X

23

X

30

Nama Petugas

31 11 Bo,9 pb,3 bo,7 pb,1jo,4 bo,8 bo,8e pb,7jo,6bo,12jo,2 bo 13 JO,12 BO,8 JO,4 PB,2 JO,5b PB,11 JO,8a PB,10 JO,7 BO,5 JO,6 PB 6 JO, 10 BO,5 BO,2 PB, 4 JO ,1 PB,9 JO, 3 PB,4 JO, 10PB 1 BO,5a PB,3 JO,9BO

-Iti Sarawati anakoda -Hj Rusdiana

8. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan -

Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan 2 kali setahun dimana berpatokan dari RKA dana gratis untuk disesuaikan berbagai macam kegiatan atau program lain di puskesmas.

-

Pelaporan kegiatan dilakukan setiap bulan ke dinas kesehatan kota.

9. Pencatatan Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan -

Jumlah sasaran penimbangan adalah 38 posyandu yang setiap bulan turun ke posyandu sebanyak 19 kali sebulan.

-

Jumlah yang sudah terlaksana Januari – Juli 2015

Proses rincian sebagai berikut: Penimbangan dan pemantauan status gizi: Bayi dan balita ditimbang : 2.032 Bayi dan balita gizi kurang : 84 Bayi dan balita gizi buruk : 13 -

Hasil dari kegiatan tersebut dicatat dalam buku kegiatan

-

Setiap kegiatan yang dilakukan dilaporkan setiap bulan ke dinas kesehatan kota

-

Evaluasi kegiatan dilakukan setiap 4 kali setahun dalam kegiatan lokmin yang diadakan di puskesmas dengan melibatkan lintas sektor.

Demikian kerangka acuan kerja ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya Makassar, Agustus 2015 Kepala Puskesmas Jongaya

Dr. Hj. HATASE NURNA NIP. 19591113 198902 2001

Related Documents


More Documents from "Ali Ahad"