SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
TATA CARA DAN PROGRES EVALUASI RANCANGAN PERDA TENTANG RTRW KAB/KOTA DI PULAU SUMATERA
Oleh: Ir. Edison Siagian, ME Plh. Direktur Sinkronisasi Urusan Pemerintah Daerah I, Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah, Kementerian Dalam Negeri Jakarta, 20 Februari 2019
KENAPA DIPERLUKAN PERDA TTG RTRW.....?
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
PERLINDUNGAN HUKUM Memberikan aspek legalitas bagi pelaksanaan pembangunan di Daerah
ACUAN ARAH PENGEMBANGAN WILAYAH 20 TAHUN KEDEPAN
ACUAN PEMBERIAN PERIZINAN PEMANFAATAN RUANG
SEBAGAI ACUAN DALAM PENYELESAIAN KONFLIK RUANG
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
OVER VIEW BELAJAR DARI KOREA SELATAN Merdeka Indonesia : Tahun 1945 Korea Selatan : Tahun 1945 Pendapatan per kapita Tahun 1960 : Indonesia : USD 70 Korea Selatan : USD 80 Pendapatan per kapita Tahun 2008 : Indonesia : USD 2.200 Korea Selatan : USD 19.000
Keberhasilan Korsel didukung budaya kerja keras dan etos kerja yg tinggi. Orang Korsel dikenal sbg pekerja keras, dengan jam kerja jauh lebih panjang dibandingkan negaras yg tergabung dlm Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) lain. Faktor lain adalah adanya kemitraan kuat antara pemerintah, swasta dan masy, serta kemampuan masy untuk beradaptasi dgn cepat thd perubahan teknologi dan tantangan baru.
Pembangunan Pengaturan Pengelolaan perencanaan
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
DASAR UU No 23/2014 TENTANG PEMERINTAHAN DAERAH
TEKNOKRATIS
DIMENSI PERENCANAAN
POLITIS
PENDEKATAN BOTTOM UPTOP DOWN PARTISIPATIF
5 PERMENDAGRI
PENGATURAN PRIMER
PEMBANGUNAN FUNGSI PEMERINTAH
PELAYANAN
SEKUNDER PEMBERDAYAAN
Sumber: Van Poelje dalam Hamdi, 1999:52
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
.. ancangan sistemik :
Dengan Perencanaan
visi
Tanpa Perencanaan
I
II
III
IV
V
Realisasi visi
PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
Penyelenggaraan
PEMERINTAHAN DAERAH Kepala Daerah
DPRD Penyelenggaraan
Urusan Pemerintahan Fungsi-fungsi pemerintahan yang menjadi hak dan kewajiban setiap tingkatan dan/atau susunan pemerintahan untuk mengatur dan mengurus-nya dalam rangka melindungi, melayani, memberdayakan dan menyejahterakan masyarakat WAJIB/OBLIGATORY (Pelayanan Dasar dan Non Pelayanan Dasar)
Sumber: UU Nomor 23 Tahun 2014
32 urusan
PEMBANGUNAN DAERAH
PILIHAN/OPTIONAL (Sektor Unggulan)
Merupakan perwujudan dari pelaksanaan Urusan Pemerintahan yang telah diserahkan ke Daerah sebagai bagian integral dari pembangunan nasional.
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
PENYELENGGARAAN RAKORNAS TKPRD HOTEL BIDAKARA – JAKARTA, 3 – 5 OKTOBER 2018 5 (LIMA) ISSUE STRATEGIS 1. 2. 3. 4. 5.
1. 2. 3. 4. 5.
Percepatan RDTR OSS KLHS Kebijakan satu peta Penetapan K/LP2B Kerjasama daerah
RUMUSAN POKJA I
HASIL RAKORNAS TKPRD
Integrasi RTRW ke RPJMD Implementasi PSN Keterlibatan masyarakat Alih fungsi sawah Kerjasama daerah
5 (LIMA) ISSUE STRATEGIS
TINDAK LANJUT
RUMUSAN POKJA II
K/L TERKAIT
KEMENDAGRI
PEMDA
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
PERENCANAAN TATA RUANG 01
Terbatasnya ketersediaan peta dasar dan peta tematik dengan tingkat ketelitian 1:5.000 dan/atau 1:1.000.
05
Adanya kesulitan pemerintah daerah dalam mengakomodir luasan LP2B pada RTR Daerah akibat keterbatasan luas lahan pertanian di daerah.
02
Minimnya kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) bidang keahlian GIS.
06
Banyak terdapat ketidaksinkronan ruang antar wilayah berbatasan.
03
Belum adanya pengaturan yang jelas dalam percepatan penyusunan RDTR sebagaimana dimandatkan PP 24/2018.
07
Belum adanya sinkronisasi ketersediaan data spasial untuk penyajian peta di daerah
04
Belum adanya standar kepastian KLHS tata ruang mengingat penyusunan KLHS dijadikan sebagai instrument wajib.
08
Terbatasnya ketersediaan anggaran di daerah untuk penyusunan materi teknis RDTR Daerah.
Sumber: Hasil Pelaporan TKPRD Provinsi Seluruh Indonesia, 2019
pola
9
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
PEMANAFAATAN DAN PENGENDALIAN PEMANFAATAN RUANG 01
Belum dijadikannya rencana tata ruang daerah sebagai acuan dalam rencana pembangunan dan investasi (RPJPD/RPJMD, dan investasi masyarakat).
02
Masih belum sinerginya program/kegiatan penataan ruang diantara lembaga-lembaga terkait secara horizontal di daerah,
03
Belum optimalnya koordinasi antar instansi terkait dalam pelaksanaan pembangunan yang mengacu pada rencana tata ruang daerah (RTRW, RRTR, RZWP3K).
04
Belum adanya insentif terhadap LP2B yang dapat menarik masy. agar tetap mempertahankan LP2B.
Sumber: Hasil Pelaporan TKPRD Provinsi Seluruh Indonesia, 2018
05
Belum adanya validasi dan verifikasi terkait besaran luasan dan sebaran lokasi dari penetapan K/LP2B di daerah.
06
Masih lemahnya peran masyarakat dalam pelaksanaan pengawasan pemanfaatan dan pengendalian pemanfaatan ruang.
07
Masih lemahnya aparat pemerintah daerah dalam menegakkan perda RTR yang telah ditetapkan.
08
Belum optimalnya upaya pemerintah daerah dalam kerjasama pemanfaatan ruang antara pemerintah dengan pemerintah daerah, dan antar pemerintah daerah; 10
STATUS RTR DAERAH, MASA PK DAN PILKADA SERENTAK STATUS RTRW Sudah Perda
MASA PK
PILKADA
34 PROVINSI
dan
479
25
17
PROVINSI
PROVINSI
Perda RTR Kawasan Strategis dan RDTR
2
RTR Kawasan
Strategis Provinsi
1
RTR Kawasan
Strategis Kab
KAB/KOTA
Belum Perda
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
29
409
Kab/Kota
Kab/Kota
115 Kab
49
39
RDTR Kab/Kota
Kota Januari - 2019
Terdapat kurang lebih sebanyak 1.838 RDTR yang harus disusun di seluruh Indonesia dan saat ini 11baru sebanyak 49 RDTR. Artinya masih terdapat 1.795 RDTR yang perlu disusun RDTRnya.
STATUS RTRW PROVINSI DAN KAB/KOTA DI PULAU SUMATERA PROV. ACEH : Perda No.19/2013
Total : 23
Belum : 0
Perda : 23
100%
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
PK: 19 PROV. KEP. RIAU : Perda No.1/2017 Total : 7
PROV. SUMUT : Perda No. 2/2017 Total : 33
Belum : 4
1. 2. 3. 4.
Perda : 29
87.9%
PK: 17
Perda : 6
85.7 %
PROV. RIAU : Perda 10 Tahun 2018 Total : 12
Belum : 0
Perda : 19
100%
Belum : 12
Perda : -
1. Kab. Bengkalis 2. Kab. Indragiri Hilir 3. Kab. Indragiri Hulu 4. Kab. Kampar
PROV. SUMBAR : Perda No.13/2012 PK: 17
0%
9. Kab. Siak 10. Kab. Kep. Meranti 11. Kota Dumai 12. Kota Pekanbaru
5. Kab. Kuantan Singingi 6. Kab. Pelalawan 7. Kab. Rokan Hilir 8. Kab. Rokan Hulu
PROV. JAMBI : Perda No.10/2013 Total : 11
Belum : 0
Perda : 11
100%
PK: 11
PROV. BENGKULU : Perda No.2/2012 Total : 10
PK: 5
Kota Batam
Kab. Deli Serdang Kab. Karo Kab. Padang Lawas Kab. Samosir
Total : 19
Belum : 1
Belum : 0
Perda : 10
100%
PK: 9
PROV. BABEL : Perda No.2/2014 Total : 7
Belum : 0
Perda : 7
100%
PROV. SUMSEL : Perda No. 11/2016
Total : 17
Belum : 0
Perda : 17
100%
PK: 13 PROV. LAMPUNG : Perda No.1/2010
Sumber: Hasil Inventarisir Ditjen Bina Bangda dan Kementerian ATR/BPN, Januari 2019
Total : 15
Sudah Perda 137 Kab/Kota
Belum Perda 17 Kab/Kota
Belum : 0
Perda : 15
100%
PK: 14
PK: 7
RUMUSAN TEKNOKRATIK RPJMN TAHUN 2020 - 2024
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
Fokus Tujuan 5 Tahun Mendatang
Fokus Tata Ruang
Mewujudkan Masyarakat Indonesia yang Mandiri, Maju, Adil, dan Makmur, melalui Percepatan Pembangunan di berbagai Bidang
Meningkatkan Kuantitas dan Kualitas Perencanaan Tata Ruang khususnya Penyusunan RRTR di Daerah
HASIL TEKNOKRATIK RPJMN 2020 – 2024 DAN HASIL ANALISIS DITJEN BINA PEMBANGUNAN DAERAH
Isu Strategis 1
2 Terbatasnya Ketersediaan Peta Dasar 1:5000 dan/atau 1:1000
Belum adanya kepastian amanat Properda sebelum penyusunan Raperda RTRW
3 KLHS belum sepenuhnya dijadikan instrument mutlak perencanaan tata ruang
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
MEKANISME EVALUASI RAPERDA TENTANG RTR DAERAH BERDASARKAN PERMENDAGRI NO. 13 TAHUN 2016
AMANAT PELAKSANAAN EVALUASI RAPERDA RTR DAERAH
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
UU NO. 23 TAHUN 2014 tentang Pemerintahan Daerah • Pembinaan dan pengawasan Pemerintahan Daerah secara nasional dikoordinasikan oleh MENDAGRI • Pembinaan dan pengawasan Pemerintahan Daerah untuk kabupaten/kota dikoordinasikan oleh GUBERNUR
EVALUASI Pembinaan dan pengawasan urusan pemerintah UU Nomor 23 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Pasal 245 dan 400) RPJPD RPJMD APBD Perubahan APBD
Pengawasan bersifat PREVENTIF
Pelaksanaan APBD
Pajak Daerah Retribusi Daerah
TATA RUANG DAERAH
RENCANA TATA RUANG DAERAH
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
RTRW Provinsi PROVINSI
RTR Kawasan Strategis Provinsi RZWP3K Provinsi
RENCANA TATA RUANG (RTR) DAERAH
RTRW Kab/Kota KAB/KOTA
RTR Kawasan Strategis Kab/Kota
RDTR Kab/Kota Sumber: Permendagri No 13 Tahun 2016
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
RUANG LINGKUP PEMBAHASAN EVALUASI ASPEK ADMINISTRASI Evaluasi raperda dapat dilakukan setelah indikator terpenuhi
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
Identifikasi kelengkapan data dan informasi yang disajikan dalam Raperda
LINGKUP EVALUASI
ASPEK
ASPEK
LEGALITAS
KEBIJAKAN
Identifikasi peraturan-peraturan yang melandasi penyusunan Raperda
Keserasian antara kebijakan nasional, kebijakan provinsi dan kebijakan kab/kota
Sumber: Permendagri 13/2016
SUBSTANSI YANG DIKLARIFIKASI 1
Telah diterbitkan
PERATURAN YANG LEBIH TINGGI
2 KEPENTINGAN UMUM
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
Persetujuan Substansi dari ATR/BPN
PELAYANAN PUBLIK APA SAJA YANG TERPENUHI
? ?
Memastikan
Desain mendukung otonomi daerah
Jaminan kualitas RTR Daerah
KONSEPSI RENCANA DAN ARAH PENGEMBANGAN WILAYAH
1. 2. 3. - KESEJAHTERAAN - KEADILAN
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
4. 5. 6.
SPM (Standar Pelayanan Minimum) Ketersediaan Air (Baku dan Bersih) Ketersediaan Energi Ketersediaan Perumahan (Vertikal vs Horisontal) Ketersediaan Fasilitas Pendidikan Ketersediaan Fasilitas Kesehatan Ketersediaan Infrastruktur
TPB (Tujuan Pembangunan Berkelanjutan) 1. Ketersediaan Pangan (Komoditas)
INDIKATOR EVALUASI RAPERDA RTR DAERAH
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
RAPERDA TATA RUANG TAHAP
INDIKATOR
INPUT
Tersedianya Raperda & Dokumen Pendukung
PROSES
Terpenuhinya Kelengkapan Administrasi
• berita acara konsultasi publik; • berita acara kesepakatan dengan pemerintah daerah kabupaten/kota yang berbatasan; • surat persetujuan substansi dari Menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang penataan ruang, dengan dilengkapi matriks perbaikan untuk RTRW kabupaten/kota, RTR Kawasan Strategis kabupaten/kota dan RDTR kabupaten/kota.
OUTPUT
Kesesuaian antara Raperda tentang RTR Daerah dg perUU yang lebih tinggi
Diakomodirnya catatan penyempurnaan hasil persetujuan substansi dari menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang tata ruang
Kesesuaian antara Raperda tentang RTR Daerah dg kepentingan umum
• Keabsahan konsultasi publik; • Keabsahan kesepakatan dengan pemerintah daerah kabupaten/kota yang berbatasan; • Keabsahan kesepakatan rapat konsultasi dengan pemerintah daerah provinsi; dan • Keabsahan persetujuan bersama dengan DPRD kabupaten/kota.
KAB/KOTA Rancangan perda beserta buku rencana dan album peta
DALAM HAL BELUM LENGKAP RANCANGAN PERDA
“DIKEMBALIKAN”
ALUR PENYUSUNAN DAN PENETAPAN RAPERDA RTRW KAB/KOTA GUBERNUR C.q. TKPRD Provinsi
Penyusunan NSPK
FORUM LINTAS SEKTOR dikoordinasikan
Dihasilkan
- Permendagri; - Permen ATR/BPN; - Permentan; - Permen Kelautan dan Perikanan; - Dll.
INSTANSI PUSAT YANG MEMBIDANGI URUSAN TATA RUANG
Surat Rekomendasi
PEMBAHASAN Substansi/ Materi Teknis
Pasal 245 ayat (4) UU 23/2014
MENDAGRI
Penetapan
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
Dihasilkan
Berkoordinasi dengan Menteri yang menyelenggarakan urusan penataan ruang
Persetujuan Substansi Teknis
RAPERDA YANG TELAH DISETUJUI DPRD DIAJUKAN OLEH BUPATI/WALIKOTA
dihasilkan
Surat MDN
Gubernur dan Mendagri
Hasil Konsultasi Evaluasi
dilakukan
KONSULTASI
GUBERNUR
dilaporkan Noreg
Menetapkan Raperda menjadi Perda
Penyempurnaan
menjadi dasar
Ditertbitkan SK Gubernur
Evaluasi oleh Gubernur Raperda RTR Kab/Kota
Diselenggarakan
Surat Permintaan Evaluasi dari Bupati/ Walikota
Bupati/Walikota Berdasarkan Permendagri 13/2016
WAKTU EVALUASI RAPERDA RTR DAERAH
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
PROSES EVALUASI DAN PENETAPAN RAPERDA RTR-D
LAMA WAKTU YANG DIBUTUHKAN
1
Kepala Daerah menyampaikan Raperda RTR-D yang telah disetujui DPRD kepada Mendagri untuk Provinsi dan kepada Gubernur untuk Kabupaten/Kota
Maks. 3 hari
Raperda beserta lampirannya (materi teknis dan album peta)
2
Pelaksanaan evaluasi dan penerbitan serta penyampaian SK Evalusi Raperda RTR-D.
Maks. 15 hari
Evaluasi dapat dilaksanakan setelah terpenuhinya indikator sesuai Permendagri No. 13 Tahun 2016
3
Gubernur atau Bupati/Walikota bersama DPRD menindaklanjuti SK dan menyampaikan hasil penyempurnaan.
Maks. 7 hari
Setelah mendapakan noreg Raperda ditetapkan paling lama 30 hari sejak disetujui bersama oleh DPRD
NO
Total
25 Hari
KETERANGAN
PEMBERIAN NOMOR REGISTRASI
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
Dalam rangka menciptakan tertib administrasi pelaporan Perda, setiap Perda yang akan diundangkan harus mendapatkan nomor register terlebih dahulu. Perda Provinsi harus mendapatkan nomor register dari Kementerian Dalam Negeri, sedangkan Perda Kabupaten/Kota mendapatkan nomor register dari gubernur sebagai wakil Pemerintah Pusat. Dengan adanya pemberian nomor register tersebut akan terhimpun informasi mengenai keseluruhan Perda yang dibentuk oleh Daerah dan sekaligus juga informasi Perda secara nasional.
LANGKAH – LANGKAH STRATEGIS MENDORONG PERCEPATAN LEGALISASI RAPERDA RTRW
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
1. Penetapan PROPERDA (Program Pembentukan Perda) 2. Penyusunan Peta Dasar tidak dimasukkan dalam Proses Perencanaan 3. Penyusunan KLHS dilakukan penyusunan Matek RTRW
secara
simultan
4. Pelibatan Masyarakat dalam Penyusunan RTRW
dengan
OPTIMALISASI TUGAS DAN WEWENANG GUBERNUR SEBAGAI WPP
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
TUGAS
Dalam melaksanaan pembinaan dan pengawasan urusan pemerintahan yang menjadi Kewenangan Kab/Kota oleh daerah kab/kota, PRESIDEN DIBANTU OLEH GUBERNUR SEBAGAI WAKIL PEMERINTAH PUSAT.
Sumber : PP No. 33 Tahun 2018
Melakukan evaluasi dan pengawasan terhadap rancangan perda Kab/Kota tentang Rencana Tata Ruang Daerah termasuk RTRW WEWENANG
Memberikan PENGHARGAAN atau SANKSI kepada Bupati/Walikota terkait Penyelenggaraan Pemerintahan Khususnya Bidang Penataan Ruang.
ACTION
Evaluasi dilakukan melalui forum lintas instansi (TKPRD) di daerah.
PENUTUP
SUKSESKAN PILPRES DAN PILEG 2019
MARI KITA WUJUDKAN RENCANA TATA RUANG BERKUALITAS Permendagri No. 4 Tahun 2019 ttg Tata Cara Peran Masyarakat dalam Perencanaan Tata Ruang Daerah
P ARTIS IPATIF PERSIAPAN PENYUSUNAN
DATA DAN ANALISA
KONSEPSI RENCANA
TOP DOWN – BOTOOM UP
MATEK RTR DAERAH
TE K N O K R A T IK PENETAPAN
PERDA RTR DAERAH
RAPERDA RTR DAERAH
POLITIS
LKMD LEBIH DAN KURANG MOHON DIMAAFKAN
SEKIAN DAN TERIMA KASIH