Keliping Kerajinan.docx

  • Uploaded by: meri
  • 0
  • 0
  • November 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Keliping Kerajinan.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 846
  • Pages: 7
KELIPING KERAJINAN BERBAHAN DASAR SERAT

Kelompok I Nama : 1. I Komang Wahyu Suyasa 2. I Made Budi Artawan 3. I Gede Wirna Yasa 4. Ni Kadek Setiadewi ( Setia ) 5. Ni Luh Komang Astiti

Kerajinan Berbahan Dasar Serat A. Serat Tumbuhan Kerajinan tangan serat alam adalah kerajinan yang dibuat dari bahan serat tanaman. Bahan yang digunakan untuk membuat kerajianan ini biasanya berasal dari daun, batang dari tanaman tertentu yang memiliki serat. Pemilihan bahan harus memperhatikan kwalitas dari tanaman itu sendiri agar bisa tahu tingkat kekuatan, kelenturan serta keawetan dari bahan.

1. kerajinan bahan serat alam eceng gondok

Eceng gondok adalah tumbuhan air yang hidup mengapung di atas permukaan air. Kecepatan tumbuh tanaman eceng gondong yang cepat sehingga tumbuhan ini dianggap sebagai gulma yang merusak lingkungan perairan. Di Indonesia sendiri eceng gondong merupakan tanaman yang mudah untuk dijumpai. Memang bagi orang awam tanaman ini di anggap sebagai tanaman pengganggu tetapi bagi orang-orang kreatif yang tinggal di Kulon Progo, Ambarawa eceng gondok menjadi sumber penghasilan yang menjanjikan. Tanaman ini bisa di olah menjadi kerajinan karena seratnya yang kuat dan mudah untuk dibentuk. Untuk menggunakan eceng gondok sebagai bahan kerajinan terlebih dahulu harus menjemur tanaman ini sampai kering baru di ambil seratnya untuk dibuat berbagai kerajinan.

2. Kerajinan Bahan Alam dari Pelepah Pisang

Sebagian besar orang menganggap pelepah pisang merupakan sebuah sampah kering yang tidak memiliki fungsi sama sekali. Bahkan kadang pelepah pisang dibakar dan karena di anggap sebagai sampah yang mengotori kebun. Namun kini di tangan orang-orang kreatif pelepah pisang bisa dibuat menjadi berbagai kerajinan yang bernilai ekonomi tinggi. Banyak sekali sekarang ini kerajinan yang dibuat dari pelepah pisang seperti tempat tisu, lukisan, sandal, lukisan dan tempat pensil. Hal ini memberikan kita inspirasi jika kita sedikit lebih kreatif dan tekun bahkan sampah bisa diubah menjadi sebuah berkah. Untuk mengetahui kerajinan dari pelepah pisang kamu bisa membaca artikel lain tentang kerajinan dari pelepah pisang.

3. Kerajinan Bahan Alam dari Kulit Jagung

Jagung merupakan tanaman pokok yang biasa ditanam oleh sebagian petani di Indonesia. Biasa jagung yang dimanfaatkan adalah bagian buah nya saja karena bagian inilah yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi sedangkan bagian kulit jagung biasanya hanya di jadikan pakan ternak atau dibakar karena di anggap sebagai sampah. Akan tetapi kulit janggung ternyata bisa diolah menjadi produk yang mempunyai nilai jual cukup tinggi. Dengan ketrampilan dan ketekunan kulit jagung bisa dibuat produk kerajinan seperti rangkaian bunga, topi, tas dan aneka kerajinan lain tergantung kreativitas kita.

B. Serat Hewan 1. Wol

Serat wol tumbuh dari kulit domba dan merupakan serat yang relatif kasar dan berkerut dengan sisik pada permukaannya. Serat wol terdiri dari protein. Tampilan serat bervariasi tergantung pada jenis domba. Serat yang lebih halus, lebih lembut dan lebih hangat cenderung memiliki lebih banyak sisik dan lebih halus. Serat yang lebih tebal dan kurang hangat memiliki lebih sedikit sisik dan kasar. Biasanya, serat wol yang lebih baik dengan sisik yang lebih halus tampak kusam daripada kualitas serat berkualitas buruk yang memiliki lebih sedikit sisik.

Karakteristik ·

Tampak berkerut

·

Elastis

·

Higroskopis, mudah menyerap kelembaban

·

Menyatu pada suhu lebih tinggi daripada kapas

·

Tingkat penyebaran api, pelepasan panas dan panas pembakaran lebih rendah

·

Tahan terhadap listrik statis

Aplikasi ·

Pakaian – jaket, jas, celana, baju hangat, topi dan sebagainya

·

Selimut, karpet, bulu kempa dan pelapis

·

Karpet kuda, kain pelana

2. Sutera

Serat sutera berasal dari air liur ulat sutera saat menjadi kepompong. Jenis kain sutera memiliki daya jual yang tinggi, karena memiliki kilau dan kehalusan yang tidak dimiliki serat lain. Kekuatan serat suterapun baik namun dalam keadaan basah kekuatan serat sutera berkurang 15%. Serat sutera memiliki ciri – ciri fisik licin, berkilau, lembut, kenyal, kuat dan dapat menyesuaikan diri dengan temperatur udara yang ada. Jika dijadikan sebuah pakaian, serat sutera akan terasa dingin dan dapat menyerap keringat dengan baik. Namun serat sutera dapat berubah warna menjadi kuning jika terlalu banyak terpapar cahaya matahari. Serat sutera juga tidak tahan panas dan asam namun tahan terhadap ngengat.

Karakteristik ·

Berkilau, tekstur halus dan lembut dan tidak licin

·

Ringan, kuat, tetapi dapat kehilangan hingga 20% kekuatannya ketika basah

·

Elastisitas sedang hingga buruk. Jika dipanjangkan, tetap meregang

·

Dapat melemah jika terkena terlalu banyak sinar matahari

·

Dapat dirusak oleh serangga, terutama jika dibiarkan kotor

·

Dapat dirusak oleh serangga, terutama jika dibiarkan kotor

Aplikasi ·

Kemeja, dasi, blus, gaun formal, pakaian mode kelas atas

·

Pakaian dalam wanita, piyama, jubah, setelan pria dan baju musim panas

·

Banyak aplikasi untuk furnishing

·

Pelapis jok, penutup dinding, dan hiasan dinding.

3. Kulit

Dalam aspek tata busana dan produk hewan, kulit adalah bahan yang fleksibel dan tahan lama yang dibuat dengan proses penyamakan kulit hewan, umumnya kulit sapi. Kulit telah digunakan sebagai bahan baku pembuatan pakaian, interior kendaraan, furnitur, sampul buku, bedug, dan sebagainya. Saat ini sebagian besar kulit terbuat dari kulit sapi. Kulit kambing, domba, dan rusa juga digunakan untuk menghasilkan bahan yang lebih empuk dan dihargai lebih tinggi. Kulit rusa digunakan sebagai sarung tangan di negara beriklim sedang. Kulit hewan lainnya yaitu kulit babi, kerbau, buaya, anjing, ular, kangguru, dan ungas besar seperti burung unta.

Related Documents


More Documents from "Adjie Satryo"

Keterangan Calon Bayi.docx
October 2019 53
Analisis Swot Fix.docx
November 2019 30
Oleh Kelompok Vi
November 2019 21
Benzoic Acid.pdf
May 2020 10
Acetone.pdf
May 2020 11