ANNISA CHANDRA RIANI
:
P.1337434218018
CITRA AMALIA PRIHAPSARI
:
P.1337434218025
YUDHIANI DWI HAPSARI
:
P.1337434218027
AYU LATIFAH DAMAYANTI
:
P.1337434218028
JOHANSYAH AL-FARISI
:
P.1337434218029
MARIA ZYENI NURANDINI
:
P.1337434218032
RINANDA ARNELITA LUTHFIAWATI
:
P.1337434218033
DEVY AZIZAH SALSABIILA
:
P.1337434218034
HESTI KRISNAWATI
:
P.1337434218035
ELIDA SINTA RAMAYANI
:
P.1337434218039
KELOMPOK 2
SISTEM KEKEBALAN SPESIFIK Yaitu sistem kekebalan adaptif dapat menghancurkan patogen yang lolos dari sistem kekebalan non-spesifik.
SISTEM KEKEBALAN SPESIFIK
KEKEBALAN HUMORAL
KEKEBALAN SELULER
PRODUKSI ANTIBODI OLEH LIMFOSIT B (SEL PLASMA )
PRODUKSI LIMFOSIT T YANG TERAKTIVASI
POKOK PEMBAHASAN PROSES PEMENTUKAN ANTIBODI
MACAM ANTIBODI
FUNGSI ANTIBODI
Ag merangsang sel B sel plasma memproduksi Ab Ab disekresikan ke darah atau limfa ke lokasi plasma yang teraktivasi Ab mencapai darah gamma globulin = Imunoglobulin (Ig)
Antibodi diproduksi oleh sel darah putih khusus yang disebut limfosit B (atau sel B) Ketika sebuah antigen berikatan dengan permukaan sel-B, ia merangsang sel B untuk membelah dan berkembang menjadi sekelompok sel yang identik yang disebut klon. Sel B matang, yang disebut sel plasma (sel B plasma), mengeluarkan jutaan antibodi ke dalam aliran darah dan sistem limfatik. Selain menghasilkan sel B plasma, sel limfosit B menghasilkan sel B memori dan sel B pembelah
Macam ANTIBODI IgG
IgM
IgA
IgD
IgE.
Dibedakan dari komposisi Heavy Chain menyebabkan perbedaan fungsi dari Masing-masing kelas antibodi
IgG
memberikan perlindungan jangka panjang karena bertahan selama berbulan-bulan dan bertahun-tahun setelah kehadiran antigen yang telah memicu produksi mereka. melindungi terhadap bakteri, virus, menetralkan racun bakteri, memicu sistem protein pujian dan mengikat antigen untuk meningkatkan efektivitas fagositosis.
IgA
mengikat antigen pada mikroba sebelum mereka menyerang jaringan. Ia mengumpulkan antigen dan menyimpannya dalam sekresi sehingga ketika sekresi dikeluarkan, begitu pula antigennya. pertahanan pertama untuk permukaan mukosa seperti usus, hidung, dan paru-paru.
IgM
terlibat dalam antigen golongan darah ABO pada permukaan sel darah merah.
meningkatkan konsumsi sel oleh fagositosis.
IgE
mengikat sel mast dan basofil yang berpartisipasi dalam respons imun.
Beberapa ilmuwan berpikir bahwa tujuan IgE adalah untuk menghentikan parasit.
IgD
pada permukaan sel B dan berperan dalam induksi produksi antibodi.
Fungsi Antibodi
Berikatan dengan reseptor permukaan dari virus dan mencegah masuk ke dalam sel (inactivation). Berikatan dengan toxin yg larut dan menyebabkan presipitasi (neutralization). Merangsang (induksi) fagositosis Aktivasi ComplementSystem menyebabkan sel lisis setelah serangan mikroorganisme
1) Netralisasi Antibodi menonaktifan antigen dengan cara memblok bagian tertentu antigen. Antibodi juga menetralisasi virus dengan cara mengikat bagian tertentu virus pada sel inang. 2) Penggumpalan Penggumpalan partikelpartikel antigen dapat dilakukan karena struktur antibodi yang memungkinkan untuk melakukan pengikatan lebih dari satu antigen. 3) Pengendapan Prinsip pengendapan hampir sama dengan penggumpalan, tetap pada pengendapan antigen yang dituju berupa antigen yang larut..
4) Aktifasi Komplemen Antibodi akan bekerja sama dengan protein komplemen untuk melakukan penyerangan terhadap sel asing. Pengaktifan protein komplemen akan menyebabkan terjadinya luka pada membran sel asing dan dapat terjadi lisis.