Kecerdasan emosi dalam kepemimpinan berorganisasi
Dra. Sri Rahayu Astuti MSi. Psi.
Kecerdasan Emosi : Merupakan salah satu faktor penting selain kecerdasan intelektual dalam penyesuaian diri seseorang, serta keberhasilannya dalam berinteraksi dan dalam tampilan kerjanya.
Kecerdasan emosi: Merupakan integrasi dari : - perasaan - pemikiran - tindakan yang kita lakukan
Dua sisi Kecerdasan emosi:
Kecerdasan intrapersonal: kesadaran diri dan mengola diri
Kecerdasan interpersonal : kesadaran tentang orang lain dan mengelola hubungan dengan orang lain
Kepemimpinan :
Perilaku individu dalam mengarahkan kegiatan kelompok untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. (Hemphill & Coons, 1957)
keterampilan yang harus dimiliki: Kemampuan
memahami apa yang terjadi pada orang yang akan kita arahkan dan bagaimana kita akan mengarahkannya Pengelolaan hubungan dengan orang lain. dalam hal ini sangat terkait dengan kemampuan mengola emosi kita dan pemahaman kita tentang orang lain.
Hubungan
baik bila :
dengan orang lain akan
– Kita selalu mempertimbangkan dampak apa yang akan terjadi pada orang lain tersebut di-saat kita berhubungan dengannya (mengelola orang lain) --dan mulai dengan mencoba memahami apa yang dilakukannya (mengelola diri)
Kemampuan meregulasi/ mengatur emosi: • Merupakan kemampuan individu dalam menata emosi dan menggunakannya sebagai alat untuk mencapai tujuan. • Kemampuan ini sangat penting, guna dapat memberi perhatian, menguasai diri dan memotivasi serta mengarahkan diri, juga untuk menjadi kreatif.
Kendali diri - emosional • Merupakan landasan keberhasilan dalam berbagai bidang. ↓ Menahan diri terhadap kepuasan dan mengendalikan dorongan – dorongan yang muncul (impulsiveness)
Orang yang memiliki kemampuan/ terampil dalam menata/ mengelola emosinya akan cenderung lebih produktif dan efektif dalam menjalani kehidupannya karena akan mampu memotivasi diri untuk keberhasilannya.
Pemimpin yang efektif dalam berbagai situasi:
Dapat mengidentifikasi gaya kepemimpinan yang dituntut oleh orang lain dalam setiap situasi --- perlu kesadaran tentang orang lain
Kesediaan untuk memberikan gaya yang paling tepat untuk berbagai orang dalam berbagai situasi --- perlu fleksibilitas –aspek mengelola diri
Gaya kepemimpinan dan dihubungkan dengan kecerdasan emosi: Coercive Authoritative Affiliative Democrative Pacesetting Coaching