Kak Limbah Puskesmas, Rsuk, Upt Konsolidasi.doc

  • Uploaded by: Puskesmas Pluit
  • 0
  • 0
  • April 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Kak Limbah Puskesmas, Rsuk, Upt Konsolidasi.doc as PDF for free.

More details

  • Words: 1,265
  • Pages: 7
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KONSOLIDASI PEMERINTAH PROVINSI DKI JAKARTA PUSKESMAS, RSUK, DAN UPT JAKARTA ...........

UKPD

:

NAMA PPK

:

NAMA PEKERJAAN

: Belanja Jasa Penanganan Limbah B3 Medis

KODE REKENING

:

TAHUN ANGGARAN 2016

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

PEKERJAAN : Belanja Jasa Penanganan Limbah B3 Medis 1. LATAR BELAKANG

Puskesmas, Rumah Sakit Umum Kecamatan (RSUK) dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta merupakan pemberi pelayanan kuratif, rehabilitatif, promotif, dan preventif, serta menempati peran penting dalam sistem pelayanan

kesehatan.

Dalam

melakukan

aktifitas

pelayanan tersebut, Puskesmas, RSUK, dan UPT menghasilkan limbah B3 medis sebagai hasil aktivitas pelayanan. Limbah B3 medis tersebut harus diangkut ke fasilitas pemusnahan yang resmi sehingga tidak terjadi penumpukan limbah B3 medis di Puskesmas, RSUK, dan UPT. a) Dasar Hukum : 1. Undang - Undang No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan 2. Undang - Undang No. 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit 3. Undang - Undang No. 32 Tahun 2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup 4. Peraturan Pemerintah No. 23 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum 5. Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010 Tentang Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah 6. Instruksi Presiden No. 1 Tahun 2015 Tentang Konsolidasi dan Percepatan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah 7. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 1204/Menkes/SK/X/2004 tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit 8. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 1428/Menkes/SK/XII/2006 Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Puskesmas

9. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 432/Menkes/SK/IV/2007 tentang Pedoman Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di Rumah

Sakit 10. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 1087/Menkes/SK/VIII/2010 tentang Standar Kesehatan dan Keselamatan Kerja Rumah Sakit 11. Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 75 Tahun 2014 Tentang Puskesmas 12. Peraturan

Menteri

Kesehatan

RI

No.

13

Tahun

2015

Tentang

Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Lingkungan di Puskesmas 13. Peraturan Menteri KLH No. 56 Tahun 2015 Tentang Tata Laksana Limbah Medis 14. Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta No. 76 tahun 2009 tentang Pelaksanaan Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun. 2. MAKSUD DAN TUJUAN a. Maksud Pengelolan Limbah B3 Medis di Puskesmas, RSUK, dan UPT Tahun 2016 dapat dikelola dengan baik oleh Pihak Ketiga b. Tujuan 1. Terciptanya lingkungan Puskesmas, RSUK, dan UPT yang sehat dan aman bagi manusia dan lingkungannya 2. Terselenggaranya

pengelolaan

limbah

B3

medis

yang

memenuhi

persyaratan kesehatan lingkungan 3. Tersedianya dokumen atau bukti manifest penyerahan limbah B3 medis dari pihak Puskesmas, RSUK, dan UPT kepada pihak Pengelola limbah B3 medis. 3. TARGET / SASARAN a. Terciptanya lingkungan Puskesmas, RSUK, dan UPT yang sehat dan aman bagi manusia dan lingkungannya b. Terselenggaranya pengelolaan limbah B3 medis yang memenuhi persyaratan kesehatan lingkungan c. Tersedianya dokumen atau bukti manifest penyerahan limbah B3 medis dari pihak Puskesmas, RSUK, dan UPT kepada pihak Pengelola limbah B3 medis. 4. ORGANISASI PENGADAAN BARANG / JASA 1. SKPD : 2. Alamat : 3. Pengguna Anggaran : 4. PPK : 5. PPHP :

5. SUMBER DANA DAN PERKIRAAN BIAYA a. Sumber Dana APBD dan BLUD Puskesmas, RSUK, dan UPT tahun anggaran 2016. b. Perkiraan Biaya APBD: Rp. …......... BLUD: Rp. ............. 6. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan terhitung mulai ditandatangani

kontrak

sampai dengan 31 Desember 2016. 7. TENAGA PELAKSANA Setiap perusahaan yang akan mengelola limbah B3 medis di

Lingkungan

Puskesmas, RSUK, dan UPT harus memiliki tenaga sumber daya manusia yang memiliki sertifikat pelatihan penanganan limbah B3 minimal 4 orang. 8. RUANG LINGKUP PEKERJAAN a. Penimbangan Adalah satu kegiatan yang dilakukan untuk mengetahui berat limbah yang dihasilkan dari Puskesmas / RSUK / UPT pada saat jam kerja. b. Pencatatan Adalah kegiatan pencatatan berat limbah hasil timbangan yang dilakukan setiap kali penimbangan dari setiap jenis limbah yang dihasilkan. 1) Mencatat berat dan jenis

penimbangan

limbah B3 medis yang dihasilkan setiap kali

pada lembar manifest rangkap tujuh dengan warna

berbeda yang memiliki kode dari Kementrian Lingkungan Hidup yang ditandatangani oleh pihak Puskesmas / RSUK / UPT dan Transporter 2) Hasil pencatatan lembar kedua dan ketiga diberikan saat limbah diangkut

dan lembar ketujuh dikembalikan ke Puskesmas / RSUK / UPT saat limbah sudah dimusnahkan. c. Pengangkutan /Transportasi Limbah B3 medis kepada pihak Pengelola Adalah kegiatan pengangkutan dan transportasi limbah B3 medis ke dalam mobil khusus pengangkut/transporter yang memiliki izin dari Kementrian Perhubungan, dari Puskesmas / RSUK / UPT dibawa menuju lokasi tempat pengolahan limbah B3 medis dan memiliki asuransi lingkungan, rekomendasi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan izin pengangkutan barang khusus. 1) Mengangkut limbah B3 medis dari TPS B3 Puskesmas / RSUK / UPT ke dalam mobil khusus B3 setelah dilakukan penimbangan

2) Membawa semua limbah B3 medis dengan mobil truk pengangkut dari Puskesmas / RSUK / UPT ke pihak Pengolah limbah B3 medis. d. Pengolahan Limbah B3 medis Limbah B3 medis diolah sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. e. Petugas 1) Penyedia berkewajiban menyediakan petugas lapangan minimal 2 orang setiap kali pengangkutan 2) Petugas berbadan sehat yang dinyatakan dengan surat keterangan sehat minimal dari Puskesmas 3) Petugas harus memakai tanda pengenal dan alat pelindung diri yang dikenakan saat bekerja. f. Peralatan 1) Mobil yang digunakan dalam keadaan memenuhi syarat pengangkutan limbah B3 medis dan laik jalan 2) Timbangan yang digunakan harus dalam keadaan baik dan telah ditera/dikalibrasi oleh Instansi/Badan/Lembaga yang terakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN) yang masih berlaku 3) Dalam mobil transporter limbah B3 medis harus dilengkapi dengan perlengkapan P3K. g. Metode 1) Pengelola membawa mobil pengangkut limbah B3 medis ke Puskesmas / RSUK / UPT 2) Melakukan penimbangan dan pencatatan limbah B3 medis di dekat TPS limbah B3 medis 3) Mengangkut limbah B3 medis yang telah ditimbang ke mobil pengangkut khusus B3 medis 4) Membawa dan mengantarkan limbah B3 medis dengan mobil pengangkut limbah B3 medis ke tempat pengelolaan limbah B3 medis. 5) Pengangkutan dilaksanakan dengan menukar wheelbin/ tempat sampah beroda yang kosong dengan wheelbin/ tempat sampah beroda yang terisi limbah B3 medis 6) Segala risiko pelaksanaan pekerjaan menjadi tanggung jawab penyedia. 8. Jadwal Pelaksanaan Pengambilan Limbah B3 medis

1) Jadwal pelaksanaan pengambilan limbah B3 medis di TPS B3 medis

setiap hari kerja atau hari lain yang ditetapkan user, maksimal 2 x 24 jam limbah wajib diangkut dari lokasi, dengan ketentuan volume minimal sekali pengangkutan ….. kg 2) Jadwal pelaksanaan pengambilan limbah B3 medis setiap jam kerja mulai

pukul 08.00 – 16.00 WIB. 9. Spesifikasi Alat Kerja yang disediakan oleh penyedia No Nama Alat

Spesifikasi teknis

1 Baju Kerja

Wearpack seragam

2. Masker

Kain atau campuran plastik/karet

3. Sarung tangan

Jenis karet , sampai siku

4. Sepatu

Sepatu safety

5. Kaca mata pelindung/goggle

Karet/plastik

6. Timbangan

Timbangan digital (terkalibrasi yg masih berlaku)

7. Wheelbin / tempat sampah beroda Berwarna kuning, kedap air dan tersedia penutup

(kapasitas minimal

240 L)

dengan dilengkapi kunci agar tidak mudah dibuka dengan jumlah sesuai dengan kebutuhan Puskesmas / RSUK / UPT

9. SPESIFIKASI TEKNIS Nama Kegiatan Spesifikasi Jasa Pembuangan Pengolahan sampah Medis Sampah

Volume ......

Satuan Kg

infeksius padat maupun cair

10. PERSYARATAN KUALIFIKASI a. SIUP Kecil/Non kecil yang masih berlaku b. Ijin penyelenggara angkutan khusus dari Kementerian Perhubungan yang

masih berlaku dan rekomendasi dari Kementerian Lingkungan Hidup

c. Memiliki asuransi pelaksanaan kegiatan pengelolaan limbah B3 medis d. Pelaksana

pekerjaan harus perusahaan yang bergerak pada bidang

pengelolaan limbah B3 medis dan atau bekerjasama dengan Pihak yang Mempunyai Izin Penyimpanan dan Pengumpulan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun dari Kementerian Lingkungan Hidup, jika tidak dapat melakukan pengelolaan limbah tertentu di area pengelolaannya. e. Memiliki sertifikat Defensive Driving f. Memiliki sertifikat ISO: 9001, ISO: 14001, dan OCAS: 18001 11. PERSYARATAN TEKNIS a. Membuat metode kerja pelaksanaan pekerjaan pengolahan limbah B3 medis b. Menyampaikan identitas mobil yang akan digunakan yang dimiliki penyedia c. Menyampaikan daftar tenaga yang dimiliki. 12. PENUTUP Demikianlah kerangka acuan kerja ini dibuat agar dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. Jakarta,

April 2016

Pengguna Anggaran, dr. NIP.

Related Documents


More Documents from "sindy matin"