1. Bahan makanan apa saja yang menjadi sumber karbohidrat, sumber protein, sumber lemak dan sumber vitamin! Sumber karbohidrat : Beras, jagung, kentang, telur, susu, kacang-kacangan, tahu, tempe, singkong, sagu, bayam, kangkung, roti gandum utuh, buah-buahan, pasta, oatmeal. Sumber protein : Protein hewani : ikan, daging, susu, telur, larva serangga, keju. Protein nabati : padi-padian, kacang-kacangan, kelapa, sayuran, tahu, tempe. Sumber lemak : Lemak nabati : mentega, kedelai, kacang tanah, minyak kelapa, minyak kelapa sawit, kelapa, alpukat, kacang kenari. Lemak hewani : daging, susu, telur, ikan, minyak ikan. Sumber vitamin : Sayur-sayuran, buah-buahan, susu, keju, mentega, telur, minyak ikan, minyak kelapa sawit, jamur, alpukat, kecambah, hati, biji-bijian, beras, tepung terigu.
2. Makanan sehat adalah makanan bergizi dan higienis 3. Makanan bergizi adalah makanan yang memiliki jumlah kandungan karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan mineral yang cukup untuk tubuh. 4. Makanan higienis adalah makanan yang bebas patogen seperti racun dan mikroorganisme. 5. Sebutkan macam karbohidrat golongan monosakarida dan disakarida! Monosakarida : karbohidrat terdiri atas 1 gugus gula. (Glukosa, Galaktosa, Fruktosa) Disakarida : karbohidrat terdiri atas 2 gugus gula. (Laktosa, Sukrosa, Maltosa) Laktosa tersusun atas glukosa + galaktosa Sukrosa tersusun atas glukosa + fruktosa Maltosa tersusun atas glukosa + glukosa 6. tuliskan macam reagen beserta hasil positifnya bila digunakan untuk uji makanan!
Amilum Glukosa Protein Lemak
: lugol (+ biru kehitaman) : fehling A dan fehling B ( + merah bata) : biuret (+ ungu /violet) : meneteskan ektrak pada kertas hvs (+ ada noda)
7. jelaskan apa yang dimaksud gangguan berikut: a) b) c) d)
Konstipasi Parotitis Gastritis Apendisitis
: seseorang mengalami pengerasan tinja yang berleihan (sembelit) : peradangan dan pembengkakan kelenjar ludah akibat infeksi virus : radang lambung : peradangan usus buntu
8. Sebutkan apa yang menyebabkan gangguan: a) b) c) d) e)
Avitaminosis Hongerodem Malnutrisi Kwasiorkor Scorbuts
: kekurangan vitamin : kekurangan protein : kekurangan gizi : kekurangan protein kronis : kekurangan vitamin C
9. Organ yang menghasilkan enzim :
Tripsin : pankreas Pepsin : lambung Erepsin : usus halus (usus kosong/jejunum) Renin : lambung Steapsin : pankreas Ptialin : mulut
10. Fungsi enzim :
Tripsin : mengubah protein menjadi asam amino Pepsin : mengubah protein menjadi pepton Erepsin : mengubah pepton menjadi asam amino Renin : mengubah protein menjadi kasein Steapsin : mengemulasi lemak menjadi asam lemak/gliserol Ptialin :mengubah amilum menjadi maltose
11. Enzim yang dihasilkan oleh lambung mamalia enzim pepsin, enzim renin, HCl, musin. 12. Lipase yang dihasilkan pankreas adalah steapsin 13. Enzim yang berfungsi mengubah protein menjadi pepton enzim pepsin 14. Protease ini dihasilkan oleh pankreas enzim tripsin 15. Saluran koledokus adalah saluran yang akan membawa cairan empedu ke duodenum
16. Sumber dan fungsi vitamin A, B, D, E, K a. Vitamin A - Sumber : bayam, papaya, paprika, wortel, ubi merah, hati sapi, keju - Fungsi : pertumbuhan sel epitel/tulang, proses oksidasi, mempengaruhi pengelihatan b. Vitamin B - Sumber : hati, susu, kol, tomat, ayam, telur, kacang - Fungsi : keseimbangan air dalam tubuh, penyerapan lemak di usus c. Vitamin D - Sumber : susu, ikan, hati, kedelai, udang, keju, mentega - Fungsi : mempercepat proses penulangan, memperbesar penyerapan kapur dan fosfor dari usus d. Vitamin E - Sumber : gandum, minyak ikan, minyak sayur, padi-padian, ragi, lettuce, kuning telur - Fungsi : proses pembelahan sel, mencegah pendarahan dan keguguran pada bumil, membentuk eritrosit d. Vitamin K - Sumber : alpukat, kiwi, aneka macam sayuran hijau - Fungsi : pembekuan darah, katalisator dalam pembentukan protombin 17. Bahan makanan kimiawi yang dicerna di : a. Mulut : karbohidrat dicerna dengan ptyalin (mengubah amilum – maltose) b. Lambung : protein dicerna dengan pepsin ( mengubah protein-pepton) renin ( menggumpalkan kasein) c. Duodenum : di duodenum bermuara 2 saluran (saluran empedu dan saluran pancreas) - Saluran empedu akan menghsilkan cairan empedu yang berfungsi mengemulsikan lemak - Saluran pancreas akan menghasilkan getah pancreas : amylase = karbohidrat lipase = lemak tripsin = protein 18. Fungsi lidah dalam pencernaan makanan Mengatur letak makanan di dalam rongga mulut sehingga dapat dihancurkan dengan baik oleh gigi. Selain itu lidah juga berfungsi untuk mengecap rasa makanan dan membantu menelan makanan.
19. Dalam bentuk apakah makanan diserap oleh jonjot usus? - Vitamin & mineral diserap langsung - Lemak diserap dalam bentuk asam lemak dan gliserol - Protein diserap dalam bentuk asam amino - Karbohidrat diserap dalam bentuk glukosa 20. Ciri pencernaan ruminansia GIGI
RAHANG Arah gerak rahang, menyamping.
URUTAN JALANNYA MAKANAN Makanan -> Mulut -> Kerongkongan -> Rumen -> Reticulum -> kembali ke mulut -> makanan dikunyah ulang -> Kerongkongan -> Omasum -> Abomasum -> Usus Halus -> Usus Besar -> Rektum -> Anus
21 a. 4 macam lambung ruminansia Rumen Retikulum Omasum Abomasum
b. Fungsi
c. Yang sama fungsinya dengan lambung manusia adalah abomasum 22. Faeces ruminansia menjadi sumber biogas karena Di dalam lambung ruminansia terjadi simbiosis mutualisme oleh bakteri Metanobacterium ommeliansky yang menghasilkan vit. B dan asam amino serta dapat menghasilkan gas metana, sehingga faeces ruminansia dapat dipakai dalam pembuatan biogas 23. Organ pernapasan manusia disusun oleh cincin tulang rawan yaitu trakea 24. fungsi a) Rambut hidung : menyaring udara yang masuk sehingga kotoran atau debu yang masuk ke dalam hidung tidak mencapai sistem pernapasa b) Selaput lendir : melebabkan udara pernapasa dan melindungi dari berbagai macam kotoran dan bakteri 25. diangkut dalam bentuk a) O2 : oksihemoglobin ( HbO6 ) b) CO2 : karbominohemoglobin ( HbCO2 ) , asam bikarbonat ( H2CO3 ) , ion karbonat ( HCO3- )
26. Pertukaran O2 dan CO2 terjadi dimana? Alveolus dan di sel jaringan tubuh melalui proses difusi 27. Apa beda Respirasi Internal dan Eksternal!
Internal : pertukaran oksigen dari kaplier darah dan karbon dioksida dari sel sel jaringan tubuh (Terjadi di dalam jaringan) Eksternal : pertukaran O2 dari udara bebas dalam rongga alveolus dengan CO2 dalam darah kapiler alveolus (terjadi di dalam alveolus) 28.
Pernapasan perut terjadi karena kontraksi otot diafragma
29.
Pernapasan dada terjadi karena kontraksi otot antar tulang rusuk
30.
Pelajari mekanisme pernapasan! Pernapasan dada Inspirasi Otot antar tulang rusuk kontraksi – volume rongga dada membesar – tekanan udara dalam paru paru manjadi lebih kecil dibanding tekanan udara luar – udara masuk Ekspirasi Kembali keposisi semula (relaksasi) – volume rongga dada mengecil, tekanannya besar tekanan udara paru paru meningkat - udara keluar Pernapasan perut Inspirasi Dafragma membesar (berkontraksi) – volume rongga dada membesar – tekanan udara rongga dada mengecil ( lebih kecil dari tekanan udara luar )– aliran udara masuk Ekspirasi Otot diafragma relaksasi – volume paru paru mengecil – tekanan udara di paru paru lebih besar dibanding dengan tekanan udara diluar – udara keluar dari paru paru
31. UP (UDARA PERNAPASAN) Udara yang masuk atau keluar paru" akibat pernafasan biasa (volume 500cc)
UK (UDARA KOMPLEMENTER) udara yang masih dapat dimasukkan kedalam paru" secara maksimal setelah inspirasi normal (1500cc)
UC (UDARA CADANGAN) udara yang masih dapat dikeluarkan secara maksimal setelah melakukan ekspirasi normal (Volume -+1500cc)
UR (UDARA RESIDU) udara yang masih tersisa didalam paru" setelah melakukan ekspirasi maksimal (Volume 1000)
KVP (KAPASITAS VITAL PARU") udara yang dapat diembuskan semaksimal mungkin setelah melakukan inspirasi secara maksimal (Volume UP+UK+UC)
VTP (VOLUME TOTAL PARU") volume udara yang daat tertampung secara maksimal didalam paru" (volume KP+UR)
32. Reaksi kimia respirasi INTERNAL HbO2 -> Hb + O2b CO2 + Hb -> HbCO2 CO2 + H2O -> H2CO3 H2CO3 -> H+ + HCO3–
EKSTERNAL Hb + O2 -> HbO2 HbCO2 -> Hb + CO2 H2CO3 -> H2O + CO2 H+ + HCO3– -> H2CO3 -> H2O + CO2
33. Penyebab seseorang mengalami tersedak Penyebabnya bila kita makan sambil berbicara maka dapat menyebabkan kita tersedak, kita tersedak jika makanan menuju jalan yang salah dan tenggorokan berusaha mengeluarkannya. Pada saat menelan makanan, katup tenggorokan (epiglotis) akan menutup bagian atas tenggorokan, akibatnya makanan meluncur ke kerongkongan. Jika pada saat menelan makanan, kita menarik napas, maka katup tenggorokan akan terbuka, makanan dapat masuk kedalam tenggorokan. Akibatnya, kita merasa tercekik dan pada akhirnya akan tersedak.
34. Penyebab penyakit ASMA Asma adalah kelainan penyumbatan saluran pernapasan yang disebabkan oleh alergi seperti debu, bulu, ataupun rambut. Kelainan ini dapat diturunkan. Kelainan ini juga dapat kambuh jika suhu lingkungan cukup rendah atau keadaan dingin.
PNEUMONIA Pneumonia adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus atau bakteri patogen pada alveolus yang mengakibatkan radang paru-paru. Biasanya alveoli berisi cariran dan sel darah merah. TBC TBC adalah penyakit paru-paru yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis. Bakteri tersebut menimbulkan bintil-bintil pada dinding alveolus. Jika penyakit ini menyerangdan dibiarkan semakin luas,dapat menyebabkan sel-sel paru-paru mati. Akibatnya paru-paru akan kuncup atau mengecil. Hal tersebut menyebabkan para penderita TBC napasnya sering terengahengah. ASFIKSI Asfiksi adalah gangguan dalam pengangkutan jaringan toksigen ke jaringan yang disebabkan oleh terganggunya fungsi paru-paru, pembuluh darah, atau jaringan tubuh. SINUSITIS Sinusitis adalah peradangan pada rongga udara di dalam saluran hidung. Sinusitis dapat disebabkan oleh infeksi, tetapi juga dapat disebabkan oleh alergi dan iritasi kimia atau partikel dari sinus. BRONKHITIS Bronkhitis merupakan gangguan pada cabang batang tenggorokan akibat infeksi.Beberapa orang mengalami radang tenggorokan akibat alergi terhadap debu, kurang istirahat, dsb. PLEURITIS Penyebab utama pleuritis adalah infeksi virus dari suatu penyakit yang telah diderita sebelumnya yang menyebar ke pleura atau selaput pemisah paru-paru dan tulang rusuk. Beberapa jenis virus tersebut di antaranya adalah virus influenza sebagai penyebab sakit flu, virus parainfluenza sebagai penyebab croup (laringotrakeobronkitis) pada anak, virus Epstein-Barr sebagai penyebab demam kelenjar (glandular fever), dan Cytomegalovirus (CMV) yang dapat menular melalui cairan tubuh. Selain virus, bakteri juga dapat menyerang pleura, salah satunya adalah bakteri Streptococcus yang sering menyebabkan pneumonia, infeksi kulit selulitis, serta impetigo. Bakteri lainnya adalah Staphylococcus yang biasa ditemukan dalam kasus sepsis, keracunan makanan, atau infeksi kulit.
Pleuritis bisa juga disebabkan oleh komplikasi dari suatu kondisi, misalnya melemahnya sistem kekebalan tubuh akibat penyakit AIDS, atau kebalikannya ketika produksi antibodi meningkat secara tidak terkendali, sehingga justru menyerang jaringan sehat di dalam tubuh. Kondisi seperti itu bisa ditemui pada penderita penyakit lupus dan arthritis rheumatoid. 35.Ekskresi adalah pengeluaran zat zat sisa metabolisme yang tidak dipakai lagi oleh sel dan darah dikeluarkan bersama urine,keringat,dan udara pernapasan 36. Struktur kulit & Fungsinya 1. Kelenjar minyak Merupakan kelenjar yang terletak disekitar batang rambut. Kelenjar minya berfungsi untuk menghasilkan minyak yang menjaga rambut tetap sehat dan agar rambut tidak kering. 2. Kelenjar keringat Merupakan kelenjar yang berfungsi untuk sistem eksresi keringat yang terdiri atas air dan mineral lain. 3. Jaringan lemak Berfungsi untuk melindungi dari benturan benda keras, sebagai penjaga suhu tubuh karena lemak dapat menyimpan panas, dan sebagai sumber energi cadangan. 4. Folikel rambut Merupakan bagian rambut yang berisi akar dan batang rambut. Rambut dapat tumbuh karena mendapat suplai nutrisi dari pembuluh kapiler ke akar rambut. 5. Kapiler Merupakan pembuluh darah kapiler yang berfungsi sebagai pemberi nutrisi dan juga oksigen kepada sel – sel kulit serta rambut agar tidak mati dan rusak. Pembuluh darah juga berfungsi dalam menjaga panas tubuh karena adanya oksigen di dalam pembuluh darah. 37. Tujuan pengeluaran keringat adalah mengeluarkan suhu dan garam mineral (mengatur suhu/panas tubuh), mengeluarkan sisa metabolisme, hormon dan racun 38. Unit struktural dan fungsional ginjal adl Nefron
39. Nefron terdiri atas Badan Malpighi Tubulus
: Simpai Bowman & Glomerulus : TKP,TKD,TK
40. Tubulus pada nefron ada 3 macam. Yaitu o Tubulus kontortus proksimal: Adalah tempat penyerapan kembali/reabsorpsi urin primer yang menyerap glukosa, garam, air, dan asam amino. Fungsi tubulub kontortus proksimal adalah untuk menghasilkan urin sekunder dengan kadar urea tinggi. o Tubulus kontortus distal: Tempat untuk melepaskan zat-zat yang tidak berguna lagi atau berlebihan ke dalam urin sekunder (disebut proses augmentasi). Fungsi tubulus kontortus distal adalah untuk menghasilkan urin sesungguhnya. o Tubulus kolektivus: Adalah tabung sempit panjang dalam ginjal yang menampung urin dari nefron, untuk disalurkan ke pelvis menuju kandung kemih. Fungsi tubulus kolektivus adalah untuk mengumpulkan urin dari beberapa tubulus kontortus proksimal lalu dibawa ke pelvis.
41. PEMBENTUKAN URINE TERJADI MELALUI 3 TAHAP YAITU: A. Filtrasi Merupakan proses penyaringan darah. Terjadi di glomerolus atau badan malpigi. Menghasilkan urin primer. ( darah -> urine primer ) B. Reabsorbsi Merupakan proses penyerapan kembali zat zat yang masih berguna untuk tubuh. Terjadi di tubulus kontortus proksimal Menghasilkan urin sekunder. (urine primer -> urine sekunder ) C. Augmentasi / Sekresi Merupakan proses penambahan atau pembuangan zat sisa. Terjadi di tubulus kontortus distal. Menghasilkan urin sesungguhnya. ( urine sekunder -> urine sesungguhnya ) 42.
1. Glomerulus : Fungsi glomerulus adalah sebagai tempat penyaringan darah yang akan menyaring air, garam, asam amino, glukosa, dan urea. Menghasilkan urin primer. 2. Kapsula bowman : Fungsi kapsula bowman adalah untuk mengumpulkan cairan hasil penyaringan glomerulus. 3. Tubulus kontortus proksimal : Fungsi tubulub kontortus proksimal adalah untuk menghasilkan urin sekunder dengan kadar urea tinggi. 4. Lengkung henle : Lengkung henle berfungsi supaya urine tidak kembali ke tubulus kontortus proksimal. 5. Tubulus kontortus distal : Fungsi tubulus kontortus distal adalah untuk menghasilkan urin sesungguhnya.
6. Tubulus kolektivus : Fungsi tubulus kolektivus adalah untuk mengumpulkan urin dari beberapa tubulus kontortus proksimal lalu dibawa ke pelvis.
1. 2. Ginjal : Menyaring dan membersihkan darah 3. Ureter : Fungsi ureter menyalurkan urine ke vesica urinaria. 4. Vesika urineria : (1) Sebagai tempat penyimpanan urine, dan (2) mendorong urine keluar dari tubuh. 5. Uretra : Fungsi utama uretra adalah sebagai saluran pembuangan urine atau sebagai saluran ekskresi. Pada pria, fungsi uretra juga untuk saluran reproduksi, yang mana sperma juga dikeluarkan melalui uretra. 43. SEBAGAI ORGAN EKSKRESI HATI BERFUNGSI MENGELUARKAN Empedu. 44. APA YANG DIMAKSUD GANGGUAN BERIKUT : A. Diabetes insipidus : kondisi yang cukup langka, dengan gejala selalu merasa haus dan pada saat bersamaan sering membuang air kecil dalam jumlah yang sangat banyak. B. Albuminuria banyak.
: suatu kondisi di mana urin mengandung protein albumin yang
C. Uremia : keadaan toksik yang disebabkan gagal ginjal. Hal ini terjadi bila fungsi ginjal tidak dapat membuang urea keluar dari tubuh sehingga urea menumpuk dalam darah. 45. SEBUTKAN FAKTOR” YANG MEMPENGARUHI VOLUME URINE MANUSIA :
Jumlah air yang diminum oleh manusia Banyaknya garam yang dikeluarkan ADH ( anti deuretik hormone) Saraf