7.
Travellers Cheque Travellars Cheque dikenal dengan nama cek wisata atau cek perjalanan yang
biasanya digunakan oleh mereka yang bepergian atau sering dibawa oleh turis. Keuntungan serta manfaat penggunaan travellers cheque terutama bagi mereka yang suka berpergian/berwisata antara lain: a. Memberikan kemudahan berbelanja, karena travellers cheque dapat dibelanjakan atau diuangkan di berbagai tempat. b. Mengurangi resiko kehilangan uang karena setiap travellers cheque yang hilang dapat diganti. c. Memberi rasa percaya diri, karena si pemakai travellers cheque dilayani secara prima. d. Di jadikan cedera mata ataupun hadiah buat teman, kolega atau nasabah. e. Biasanya untuk pembelian travellers cheque,tidak dikenakan biaya, begitu pula pada saat pencariannya,namun hal ini sangat tergantung kepada bank yang menerbitkannya. 8.
Letter of Credit (L/C) Letter of credit (L/C) merupakan salah satu jasa bank yang diberikan kepada
masyarakat untuk mempelancar arus barang (ekspor-impor) termasuk barang dalam negeri (antar pulau). Kegunaan letter of credit adalah untuk menampung dan menyelesaikan kesulitan-kesulitan dari pihak pembeli (importir) maupun penjual (eksportir) dalam transaksi dagangannya. Adapun jenis-jenis L/C antara lain: a. Refokable L/C Merupakan L/C yang setiap saat dapat dibatalkan atau diubah secara sepihak oleh bank pembuka (opening bank) tanpa pemberitahuan terlebih dulu kepada benefeciary. b.
Irrevocable L/C kembalikan dari recovable yaitu L/C yang tidak dapat dibatalkan atau diubah tanpa persetujuan dari semua pihak yang terlibat.
c.
Sight L/C. merupakan L/C yang snyarat pembayarannya langsung pada saat dokumen diajukan oleh eksportir kepada advise Bank.
d.
Usance L/C. Sedangkan usance L/C merupakan L/C yang pembayarannya baru dilakukan dengan tenggang waktu tertentu, misalnya 1 bulan dari pengapalan barang atau 1 bulan setelah penunjukan dokumen.
e.
Restricted L/C. Merupakan L/C yang pembayarannya atau penerusan L/C hanya dibatasi kepada Bank – bank tertentu saja yang namanya tercantum dalam L/C.
f.
Unrestricted L/C. L/C yang membebaskan negosaisi dokumen di bank manapun.
g.
Red clause L/C. Merupakan L/C di mana bank pembuka L/C memberi kuasa kepada bank pembayar untuk membayar uang muka kepada benefeciary sebagian tertentu atau seluruh nilai L/C sebelum benefeciary menyerahkan dokumen.
h.
Transferable L/C. Merupakan L/C yang memberikan kepada benefeciary untuk memindahkan sebagian atau seluruh nilai L/C kepada satu atau beberapa pihak lainnya.
i.
Revolving L/C. L/C yang penggunaannya dapat dilakukan secara berulang-ulang.
9.
Bank Garansi dan Referensi Bank Bank Garansi yaitu jaminan pembayaran yang di berikan oleh bank kepada suatu
pihak, perorangan, perusahaan atau badan / lembaga lainya dalam bentuk surat jaminan. Di dalam pemberian fasilitas bank garansi ada 3 pihak terlibat ya a. pihak penjamin (bank) b. pihak terjamin (nasabah) c. pihak penerima jaminan (pihak ketiga) Biaya – biaya yang dikenakan kepada nasabah yang mengajukan permohonan bank garansi merupakan balas jasa atau pendapatan bagi bank. Biaya – biaya ini
merupakan kopensi dari resiko yang mungkin akan terjadi di kemudian hari. Biaya- biaya yang dimaksud adalah : a.
biaya provisi. Merupakan sejumlah uang yang wajib dibayar oleh terjamin kepada bang sebagi balas jasa untuk pemberian bank garansi.
b.
Biaya administrasi. Merupakan bianya yang lazim dipungut berhubungan untuk pelaksanaan administrasi.
c.
Bea meterai. Merupakan biaya meteria yang diletakan pada surat perjanjian bank garansi yang ditandatangani oleh bankdan pihak terjamin. Adapun bentuk jaminan lawan yang diberikan antara lain dapat berupa:
a.
Uang tunai
b.
Giro yang dibekukan
c.
Sertifikat Deposito
d.
Surat-surat berharga, seperti saham dan obligasi
e.
Sertifikat tanah
f.
Dan jaminan lawan lainnya Setelah semua persyaratan dipenuhi maka bank akan menerbitkan surat garansi
bank yang kemudian akan diberikan kepada nasabah pemohon (terjamin). Ketentuan dan syarat-syarat yang tidak boleh dimuat dalam surat garansi bank antara lain: a. Sebagai syarat berlaku bank garansi terjamin terlebih dahulu harus memenuhi syarat-syarat tertentu. b. Keterangan yang menyatakan bahwa bank garansi dapat diubah atau dibatalkan secara sepihak. 10.
Memberikan Jasa-jasa di Pasar Modal
Didalam pasar modal pihak perbankan mempunyai peranan yang sangat besar dalam rangka memajukan perkembangan pasar modal. Perbankan mendukung setiap kegiatan yang ada demi kelancaran transaksi pasar modal di bursa efek. 11.
Menerima Setoran-setoran Jasa ini diutamakan untuk membantu nasabahnya dalam mengumpulkan setoran
atau pembayaran lewat bank. Setoran pembayaran yang bisa diterima oleh bank antara lain : a. Pembayaran listrik b. Pembayaran telepon c. Pembayaran pajak d. Pembayaran uang kuliah e. Pembayaran rekening air f. Setoran ONH 12.
Melakukan Pembayaran a. Gaji b. Pensiun c. Bonus d. Hadiah e. Deviden
Kata pengantar
Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmatNya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas makalah ini. Penulis mengucapkan terima kasih khususnya kepada dosen pengasuh yang telah membantu dan memberikan saran serta kritik, sehingga penulisan ini dapat diselesaikan. Penulis sadar sepenuhnya bahwa laporan penulisan pembuatan makalah yang penulis buat ini masih kurang dan jauh dari sempurna dikarenakan kurangnya pemahaman penulis pada pokok masalah tugas makalah ini. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun guna perbaikan tugas makalah di masa yang akan datang. Demikian praktisnya dalam penyusunan tugas makalah ini, semoga tugas makalah ini dapat memberikan manfaat yang berarti bagi warga Stkip Persada Khatulistiwa Sintang khususnya, pembaca pada umumnya.
Sintang,
Juli 2009
Penyusun