Informasi Umum Obat.ppt

  • Uploaded by: Chemayanti Surbakti
  • 0
  • 0
  • December 2019
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Informasi Umum Obat.ppt as PDF for free.

More details

  • Words: 1,405
  • Pages: 48
INFORMASI OBAT UMUM

INFORMASI OBAT UMUM Obat

adalah bahan atau paduan bahan-bahan yang dimaksudkan untuk digunakan dalam menetapkan diagnosa, mencegah, mengurangkan, menghilangkan, menyembuhkan penyakit atau gejala penyakit, luka, kelainan badaniah dan rohaniah pada manusia atau hewan dan untuk memperelok dan memperindah badan atau bagian badan manusia (Kep.Menkes no. 125/Kab/B.VII/tahun 1971 Terdiri dari: •Penggolongan obat •Informasi kemasan, etiket dan brosur •Tanda peringatan •Cara pemilihan obat

Pengertian Obat Secara Khusus •Obat

Jadi adalah obat dalam keadaan murni atau campuran dalam bentuk serbuk, pil, tablet, supositoria, cairan, salep dan bentuk lainnya yang mempunyai teknis sesuai dengan FI atau buku resmi lain yang ditetapkan pemerintah.

Obat tradisional obat yang didapat dari bahan alam (mineral, tumbuhan, atau hewan) terolah secara sederhana atas dasar pengalaman dan digunakan dalam tradisional

Obat esensial Obat yang paling dibutuhkan untuk pelayanan kesehatan masyarakat terbanyak dan tercantum dalam daftar daftar obat esensial ( DOEN) yang ditetapkan oleh Menteri Kesehatan RI

Obat Generik Obat dengan nama resmi yang ditetapkan dalam FI untuk zat berkhasiat yang dikandungnya. Contoh: paracetamol, asam mefenamat, ibuprofen, diklofenak, amoxicillin

Obat Paten Obat jadi dengan nama dagang yang terdaftar atas nama si pembuat yang dikuasakannya dan dijual dalam bungkus asli dari pabrik yang memproduksinya. Cth: panadol, sanmol, novagesic, Tempra, Xepamol, Farmadol, Fasidol, lapistan,anastan, omestan cataflam, flamar, farsifen, bufect, amoxsan,pamoxcylin, intermoxyl

PENGGOLONGAN OBAT Menurut Kegunaan Obat a) Terapeutik b) Profilaktik/Mencegah c) Diagnostik 

Menurut cara penggunaan obat: a) Medicantum ad usum internum, Pemakaian dalam ( melalui oral, beretiket putih) b) Medicantum ad usum externum, Pemakaian Luar (injeksi, membran mukosa, rektal, vaginal, nasal, opthalmic, aurical, collutio/gargarisma/gargle, beretiket biru) 

Menurut cara Kerjanya a)

b)

Lokal: obat yang bekerja pada jaringan setempat seperti pemakaian topikal Sistemik: obat yang didistribusikan ke seluruh tubuh melalui oral

Obat keras dan psikotropika

KK

Obat keras adalah obat yang hanya dapat dibeli dengan resep dokter Contoh: Asam Mefenamat Obat psikotropika adalah zat atau obat baik alamiah maupun sintesis bukan narkotik, yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh selektif pada SSP yang menyebabkan perubahan khas pada aktivitas mental dan prilaku

Contoh: Diazepan, Phenobarbital

4. Obat Narkotika

adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sintesis maupun semi sintesis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya,mengurangi rasa nyeri dan menimbulkan ketergantungan Contoh: Morfin, Petidin, codein

Menurut Sumber Obat  Tumbuhan ( flora, nabati) misalnya, digitalis, kina  Hewan (Minyak ikan, adeps lanae, cera)  Mineral ( garam dapur, parafin, vaselin)  Mikroba/Fungsi/Jamur, misalnya antibiotik (penicillin)

Menurut Bentuk Sediaan Obat  Bentuk Padat: Serbuk, tablet, pil, kapsul, supositoria  Bentuk Setengah Padat: salep, krim, pasta, gel  Bentuk cair: potio, eliksir, obat tetes, gargarisma, infus, injeksi  Bentuk gas: inhalaso/spray/aerosol

Informasi Kemasan, Etiket, dan Brosur Pada kemasan obat selalu dicantumkan: • Nama obat

• Komposisi • Indikasi • Informasi cara kerja obat

• Aturan pakai • Peringatan • Perhatian • Nama produsen

• No batch/lot • nomer registrasi • Tanggal kadaluarsa

Tanda Peringatan P no.1

P no.2

Awas! Obat keras

Awas! Obat keras

Bacalah aturan memakainya

Hanya untuk kumur,jangan ditelan

P no.3 Awas! Obat keras

Hanya untuk bagian luar badan

Tanda Peringatan P no.4

P no.5

Awas! Obat keras

Awas! Obat keras

Hanya untuk dibakar

Tidak boleh ditelan

P no.6

Awas! Obat keras Obat wasir,jangan ditelan

Cara Pemilihan Obat 

  





Gejala atau keluhan penyakit Kondisi khusus misalnya hamil, menyusui,bayi,dll Pengalaman alergi atau reaksi yang tidak diinginkan Nama obat, zat yang berkhsiat, kegunaan, cara pemakaian, efek samping, dan interaksi obat Pilihlah obat yang sesuai dengan gejala penyakit Untuk pemilihan obat yang tepat dan informasi yang lengkap, tanyakan apoteker di apotek





Khasiat obat: Sesuai atau tidak dengan indikasi atau gangguan kesehatan yang dialami pasien. Kontraindikasi: Bedah perut akut, anakanak kurang dari 4 tahun, dan wanita hamil.







Dosis: Dulcolax tab. Dewasa 10 mg, anak-anak 5 mg. Lama penggunan: agar pasien tidak menggunakan obat secara berkepanjangan karena penyakitnya belum hilang, padahal sudah memerlukan pertolongan dokter.

Waktu pemakaian: sebelum atau sesudah makan atau saat akan tidur.





Hal yang harus diperhatikan sewaktu minum obat tersebut, misalnya pantangan makanan atau tidak boleh minum obat tertentu dalam waktu bersamaan. Hal apa yang harus dilakukan jika lupa memakai obat.



Cara penyimpanan obat yang baik.





Cara memperlakukan obat yang masih tersisa. Cara membedakan obat yang masih baik dan sudah rusak.

KHASIAT OBAT KONTRAINDIKAS I

CARA MEMPELAKUKAN OBAT YANG SISA CARA MEMBEDAKAN OBAT YANG MASIH BAIK DAN SUDAH RUSAK

EFEK SAMPING DAN CARA MENGATAS I

KONSELING DAN FARMAKOTERAPI

CARA MENYIMPA N OBAT YANG BAIK

DOSIS

CARA PEMAKAIAN

HAL YANG HARUS DILAKUKAN JIKA LUPA MEMAKAI OBAT

WAKTU PEMAKAIAN HAL YANG HARUS DIPERHATIKA N SEWAKTU MINUM OBAT

LAMA PENGGUNAAN

OBAT

LAMPIRAN SURAT KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN RI NOMOR : 924/MENKES/PER/1993 TENTANG : DAFTAR OBAT WAJIB Apotik NO 2 OBAT KERAS YANG DAPAT DISERAHKAN TANPA RESEP DOKTER OLEH Apoteker DI Apotik (OBAT WAJIB Apotik NO 2) No.

NAMA GENERIK OBAT

JUMLAH MAKSIMAL TIAP JENIS OBAT PER PASIEN

1.

Albendazol

2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14.

Bacitracin Benolirate Bismuth subcitrate Carbinoxamin Clindamicin Dexametason Dexpanthenol Diclofenac Diponium Fenoterol Flumetason Hydrocortison butyrat Ibuprofen

Tab 200 mg, 6 Tab Tab 400 mg, 3 Tab 1 tube 10 tablet 10 tablet 10 tablet 1 tube 1 tube 1 tube 1 tube 10 tablet 1 tabung 1 tube 1 tube Tab 400 mg, 10 tab Tab 400 mg, 10 tab

PEMBATASAN

Sebagai obat luar untuk infeksi pada kulit

Sebagai obat luar untuk obat acne. Sebagai obat luar untuk obat acne. Sebagai obat luar untuk obat acne. Sebagai obat luar untuk obat acne. Inhalasi Sebagai obat luar untuk inflamasi. Sebagai obat luar untuk inflamasi.

No.

NAMA GENERIK OBAT

JUMLAH MAKSIMAL TIAP JENIS OBAT PER PASIEN

PEMBATASAN

15. 16.

Isoconazol Ketokonazole

Sebagai obat luar untuk infeksi jamur lokal Sebagai obat luar untuk infeksi jamur lokal

17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27 28. 29. 30. 31. 32. 33. 34.

Levamizole Methylprednisolon Niclosamide Noretisteron Omeprazole Oxiconazole Pipazetate Piratiasin Kloroteofilin Pirenzepine Piroxicam Polymixin B Sulfate Prednisolon Scopolamin Silver Sulfadiazin Sucralfate Sulfasalazine Tioconazole Urea

1 tube Kadar < 2%: • Krim 1 tube • Scalp sol. 1 botol Tab 50 mg, 3 tab 1 tube Tab 500 mg, 4 tab 1 siklus 7 tablet Kadar < 2%, 1 tube Sirup 1 botol 10 tablet 20 tablet 1 tube 1 tube 1 tube 10 tablet 1 tube 20 tablet 20 tablet 1 tube 1 tube

Sebagai obat luar untuk inflamasi

Sebagai obat luar untuk infeksi jamur lokal

Sebagai obat luar untuk inflamasi Sebagai obat luar untuk infeksi jamur lokal Sebagai obat luar untuk inflamasi Sebagai obat luar untuk infeksi bakteri pada kulit

Sebagai obat luar untuk infeksi jamur lokal Sebagai obat luar untuk hiperkeratosis.

Ditetapkan di : J A K A R T A Pada tanggal : 23 Oktober 1993 Menteri Kesehatan Ttd Prof. Dr. Sujudi

LAMPIRAN SURAT KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN RI NOMOR 925/MENKES/PER/X/1993 TENTANG : DAFTAR PERUBAHAN GOLONGAN OBAT NO. 1 DAFTAR PERUBAHAN GOLONGAN OBAT NO. 1

NO.

NAMA GENERIK OBAT

GOLONGAN SEMULA

GOLONGAN BARU

1.

Aminophylline

Obat bebas Terbatas

2.

Benzoxonium

Obat keras dalam substansi/Obat Wajib Apotik (suppositoria) Obat keras

3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.

Benzocain Bromhexin Cetrimide Chlorhexidin Choline Theophyllinate Dexbrompheniramine maleat Diphenhyramine Docusate Sodium

Obat keras Obat keras/ Obat Wajib Apotik Obat keras Obat keras Obat keras Obat keras Obat keras Terbatas dengan Batasan Obat keras

Obat bebas Terbatas Obat bebas Terbatas Obat bebas Terbatas Obat bebas Terbatas Obat bebas Terbatas Obat bebas Terbatas Obat bebas Terbatas Obat bebas

Obat bebas Terbatas

PEMBATASAN

Sebagai obat luar untuk mulut dan tenggorokan (Kadar < 0.05%). Anestetik mulut dan tenggorokan

Sebagai obat luar untuk antiseptik kulit (kadar < 0.12%)

NO.

NAMA GENERIK OBAT

GOLONGAN SEMULA

GOLONGAN BARU

PEMBATASAN

11.

Hexetidine

Obat keras/Obat Wajib Apotik

Obat Bebas Terbatas

Sebagai obat luar untuk mulut dan tenggorokan (Kadar < 0.1%).

12.

Ibuprofen

Obat Keras

Obat Bebas Terbatas

Tablet 200 mg, kemasan tidak lebih dari 10 tablet

13.

Lidocain

Obat Keras

Obat Bebas Terbatas

Anestetik mulut dan tenggorokan

14.

Mebendazol

Obat Keras/Obat Wajib Apotik

Obat Bebas Terbatas

Semua materi untuk promosi harus mengemukakan resiko bahaya obat.

15.

Oxymetalozine

Obat Keras

Obat Bebas Terbatas

Obat semprot hidung (Kadar<0.05%)

16.

Theophylline

Obat Keras dalam substansi

Obat Bebas Terbatas

17.

Tolnaftate

Obat Keras/Obat Wajib Apotik

Obat Bebas

18.

Triprolidine

Obat Keras

Obat Bebas Terbatas

Sebagai obat luar untuk infeksi jamur lokal (Kadar < 1%)

Ditetapkan di : J A K A R T A Pada tanggal : 23 Oktober 1993 MENTERI KESEHATAN Ttd Prof. Dr. Sujudi

Related Documents


More Documents from "Adi Wibowo"