ILMU PENGETAHUAN DAN PENELITIAN ILMIAHAN FK UNPRI KP- 1.01 BLOK METODOLOGI PENELITIAN
PENGERTIAN ILMU Ilmu adalah pengetahuan yang bersifat
umum dan sistematis, pengetahuan yang dapat disimpulkan dalil-dalil tertentu menurut kaidah-kaidah yang umum. Ilmu adalah pengetahuan yang sudah dicoba dan diatur menurut urutan dan arti, serta bersifat menyeluruh dan sistematis. Ilmu merupakan suatu ilmu pengetahuan bila itu terkait dengan suatu masalah atau bidang tertentu.
PENGERTIAN PENGETAHUAN Suatu pengetahuan bukan hanya akan
berasal dari penelitian sosial saja, tetapi terdapat beberapa alternative atau pilihan sebagai sumber pengetahuan, seperti 1. Kekuasaan. 2. Tradisi. 3. Berdasarkan akal sehat. 4. Cerita media. 5. Pengalaman seseorang.
Pengetahuan berkaitan erat dengan
kebenaran, yaitu kesesuaian antara pengetahuan yang dimiliki manusia dengan realitas yang ada pada objek. Pengetahuan merupakan hasil ciptaan manusia yang dilakukan secara sadar.
Pengetahuan dapat dibedakan:
1.Pengetahuan non ilmiah adalah hasil serapan indra terhadap pengalaman hidup sehari-hari yang tidak perlu dan tidak mungkin diuji kebenarannya. 2.Pengetahuan non ilmiah tidak dapat dikembangkan menjadi pengetahuan ilmiah ( contoh: pengetahuan orang tentang jin atau makhluk halus, keampuhan pusaka dll).
Pengetahuan prailmiah adalah hasil
serapan indra dan pemikiran rasional yang terbuka terhadap pangujian lebih lanjut menggunakan metode-metode ilmiah ( misalnya: pengetahuan orang tentang rebusan daun jambu biji untuk mengurangi gejala diare ).
KABENARAN Kebenaran ilmiah dapat diterima
dikarenakan 3 hal anatara lain: 1. Koheren (konsisten terhadap pernyataan sebelumnya). 2. Koresponden (berhubungan dengan benar terhadap objek yang dituju atau memiliki landasan). 3. Pragmatis Mempunyai sifat fungsional atau dapat diaplikasikan).
ILMU PENGETAHUAN DAN PENELITIAN ILMIAH Manusia adalah makhluk yang paling
mulia, karena manusia memiliki akal dan fikiran, berbeda dengan makhluk yang lain. Manusia dapat berfikir dan dapat memecahkan permasalahan dengan proses berpikirnya, sehingga menghasilkan suatu pemecahan yang baik.
Proses berpikir adalah suatu refleksi yang
teratur dan hati-hati. Proses berpikir lahir dari suatu rasa sangsi akan sesuatu dan keinginan untuk memperoleh suatu ketentuan, yang kemudian tumbuh menjadi suatu masalah yang khas. Masalah ini memerlukan suatu pemecahan untuk dilakukan penyelidikan terhadap data yang tersedia dengan metode yang tepat.
BAGAIMANA PROSES BERFIKIR TERJADI ? Timbul rasa sulit, baik bentuk adaptasi
terhadap alat, sulit mengenal sifat, ataupun dalam menerangkan hal-hal yang muncul secara tiba-tiba. Kemudian rasa sulit itu diberi definisi dalam bentuk permasalahan. Timbul suatu kemungkinan pemecahan masalah yang berupa reka-reka hipotesis.
Ide –ide pemecahan masalah-masalah
diuraikan secara rasional melalui pembentukan implikasi dengan jalan mengumpulkan data/bukti. Menguatkan pembuktian tentang ide-ide diatas dan menyimpulkannya baik melalui keterangan-keterangan ataupun percobaan-percobaan.
PENGERTIAN RESEARCH (PENELITIAN) Penelitian adalah pencarian atas sesuatu
secara sistematis dengan penekanan bahwa pencarian ini dilakukan terhadap masalah-masalah yang dapat dipecahkan.(PERSON, 1946) Penelitian adalah suatu pencarian fakta menurut metode obyektif yang jelas untuk menemukan hubungan antar fakta dan menghasilkan dalil atau hukum, ( JOHN, 1949)
Penelitian didefinisikan sebagai satu
penyelidikan yang sistematis dan metode atas suatau masalah untuk menemukan solusi atas masalah tersebut dan menambah khazanah pengetahuan.
Penelitian terhadap ilmu pengetahuan
akan menghasilkan suatu pengetahuan baru. Penelitian yang dilakukan adalah penelitian ilmiah yang dilakukan dengan menggunakan metode ilmiah.
LANGKAH-LANGKAH DALAM PROSES PENELITIAN 1. Memilih topik. 2. Fokus terhadap pertanyaan penelitian. 3. Bentuk penelitian.
4. Mengumpulkan data. 5. Menganalisa data. 6. Menterjemahkan atau menafsirkan data.
7. Menginformasikan hasil penelitian.
METODE ILMIAH Metode ilmiah adalah cara menerapkan
prinsip-prinsip logis terhadap penemuan, pengesahan, dan penjelasan kebenaran (menurut Almack, dalam Nazir, 1983). Metode ilmiah adalah pengejaran terhadap sesuatu untuk memperoleh suatu interelasi (menurut Ostle, dalam Nazir,1983).
PROSES
PENELITIAN
HASIL
ILMU
PROSES
PROSES
HASIL
PENELITIAN
ILMU
KEBENARAN
Kriteria dan Langkah-langkah metode ilmiah
Metode Ilmiah Kriteria
1. Berdasar Fakta 2. Bebas dari prasangka 3. Menggunakan prinsip analisis 4. Menggunakan hipotesis 5. Menggunakan ukuran obyektif 6. Menggunakan teknik kuantifikasi
Langkah-langkah
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Memilih dan mendefinisikan masalah Survey terhadap data yg tersedia Memformulasikan hipotesis Membangun kerangka analisis serta alat-alat dalam menguji hipotesis Mengumpulkan data primer Mengolah, menganalisis serta membuat interpretasi Membuat generalisasi dan kesimpulan Membuat laporan
PERBEDAAN METODE ILMIAH DAN NON ILMIAH ASPEK
NON ILMIAH
ILMIAH
• Konsep / Teori
Intuitif
Empiris
• Hipotesis
Ambigu/Arti berlebihan Definisi Jelas, Operasional
•Observasi Gejala
Tidak dapat dibuktikan
Dapat Dibuktikan
•Alat Ukur
TidakValid dan Reliabel
Akurat, Tepat , Sesuai
•Pengukuran
Tidak Ada
Valid, Reliabel
•Kontrol
Bias, Subjektif
Selalu dilakukan
•Pelaporan hasil penelitian
Tidak Kritis
Tidak bias, Objektif
•Sikap peneliti
Subjektif
Kritis, Empiris
•Penyimpulan thd hub variabel
Tidak ada uji
Mencari hubungan dgn sadar& sistematis
•Sifat Penelitian
Tidak dapat diulang
Dapat diulang
TERIMA KASIH