Hukum Pascal Di SMP, Anda telah melakukan percobaan seperti pada Gambar 3.16. Ketika Anda memeras ujung kantong plastik berisi air yang memiliki banyak lubang, air memancar dari setiap lubang dengan sama kuat. Hasil percobaan nilai yang diamati oleh Blaise Pascal yang kemudian menyimpulkan dalam hukum Pascal seperti berikut. "Tekanan yang diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup diteruskan sama besar ke segala arah". Sebuah penerapan sederhana dari hukum Pascal adalah dongkrak hidrolik seperti pada Gambar 3.16. Dongkrak hidrolik terdiri atas bejana dengan dua kaki (kaki 1 dan 2) yang masing-masing diberi penghisap. Pengisap 1 memiliki luas penampang A 1 (lebih kecil) dan penghisap 2 memiliki luas penampang A2 (lebih besar). Bejana diisi dengan cairan (misalnya oli). jika pengisap 1 Anda tekan dengan gaya F1, zat cair akan menekan pengisap 1 ke atas dengan gaya PA1. Akibatnya, terjadi keseimbangan pada pengisap 1 dan berlaku persamaan berikut. PA1 = F1 atau P = Sesuai hukum Pascal bahwa tekanan pada zat cair dalam ruang tertutup diteruskan sama besar ke segala arah, pada pengisap 2 bekerja gaya ke atas. Gaya yang seimbang dengan ini adalah gaya F2 yang bekerja pada penghisap 2 dengan arah ke bawah. PA2 = F2 atau P= Dengan menyamakan ruas kanan (**) dan (*), kita peroleh hasil sebagai berikut. Persamaan (3-8) menyatakan bahwa perbandingan gaya sama dengan perbandingan luas pengisap. Misalnya, jika luas pengisap 2 adalah 20 kali lebih luas pengisap 1, gaya yang dihasilkan pada pengisap 2 dikalikan dengan 20 sehingga gaya tekan 1.000 N dapat mengangkat sebuah mobil yang memiliki berat 20.000 N. Penampang pengisap dongkrak hidrolik berbentuk silinder dengan diameter (garis tengah) yang diketahui. Misalnya, pengisap 1 berdiameter D1 dan pengisap 2 berdiameter D2.
Jika nilai perbandingan tersebut kita masukkan ke Persamaan (3-8), akan kita dapatkan hasil sebagai berikut.
Persamaan (3-9) menyatakan bahwa perbandingan gaya sama dengan perbandingan kuadrat diameter. Artinya, jika diameter pengisap 2 adalah 10 kali diameter pengisap 1, gaya tekan 100 N pada pengisap 1 dapat mengangkat mobil yang memiliki berat (10) 2 x 100 N = 10.000 N pada pengisap 2. Penerapan hukum Pascal pada kehidupan sehari-hari Berdasarkan hukum Pascal, kita ketahui bahwa dengan memberikan gaya yang kecil pada pengisap (piston) berdiameter (atau luas penampang) kecil, dapat diperoleh gaya yang besar pada penghisap berdiameter besar. prinsip inilah yang dimanfaatkan pada peralatan teknik yang banyak membantu pekerjaan kita. Masih ingatkah Anda pada peralatan-peralatan teknik tersebut? Untuk mengingatnya kembali perhatikan ilustrasi Gambar 3.19, 3.20, dan 3.21. Jelaskan prinsip kerja alat-alat tersebut.