Fungsi Invers Dan Turunannya.pptx

  • Uploaded by: ita yoowon
  • 0
  • 0
  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Fungsi Invers Dan Turunannya.pptx as PDF for free.

More details

  • Words: 407
  • Pages: 7
Fungsi Invers dan Turunannya

Teorema A: Jika f monoton murni pada daerah asalnya, maka f memiliki invers Bukti : Misalkan x1 dan x2 adalah dua bilangan dalam daerah asal f, dengan π‘₯ 1 < π‘₯ 2 . Karena f monoton, 𝑓(π‘₯ 1 ) < 𝑓 π‘₯ 2 atau 𝑓 π‘₯ 1 > 𝑓(π‘₯ 2 ) . Bagaimanapun 𝑓(π‘₯ 1 ) β‰  𝑓(π‘₯ 2 ) Jadi π‘₯ 1 β‰  π‘₯ 2 berarti 𝑓 π‘₯ 1 β‰  𝑓 π‘₯ 2 , yang bermakna bahwa 𝑓 adalah fungsi satu-satu dan karenanya mempunyai invers.

Contoh soal : Perlihatkan bahwa 𝑓 π‘₯ = π‘₯ 5 + 2π‘₯ + 1 memiliki invers. Penyelesaian : 𝑓 π‘₯ = 5π‘₯ 4 + 2 > 0 untuk semua π‘₯. jadi 𝑓menaik pada seluruh garis real sehingga 𝑓 memiliki invers di sana.

Jika 𝑓 memiliki invers 𝑓 βˆ’1 maka 𝑓 βˆ’1 memiliki infers, yakni 𝑓. Jadi, kita boleh menyebut 𝑓 dan 𝑓 βˆ’1 merupakan pasangan fungsi-fungsi invers. Satu fungsinmembatalkan (atau membalikkan) apa yang dilakukan yang lainnya; yaitu ,

𝑓 βˆ’1 𝑓 π‘₯

= π‘₯ dan 𝑓(𝑓 βˆ’1 (𝑦)) = 𝑦

Contoh: perlihatkan bahwa 𝑓 π‘₯ = 2π‘₯ + 6 memiliki invers, cari rumus untuk 𝑓 βˆ’1 𝑦 dan periksa kebenaran hasilhasil dalam kolom kotakdi atas. Penyelesaian: Oleh karena𝑓 fungsi naik, maka mempunyai invers. Untuk mencari 𝑓 βˆ’1 (𝑦), kita pecahkan 𝑦 = 2π‘₯ + 6 π‘¦βˆ’6 untuk π‘₯, yang memberikan π‘₯ = = 𝑓 βˆ’1 (𝑦). 2 Akhirnya, perhatikan bahwa 2π‘₯ + 6) βˆ’ 6 βˆ’1 βˆ’1 𝑓 𝑓 π‘₯ = 𝑓 2π‘₯ + 6 = =π‘₯ 2 Dan π‘¦βˆ’6 π‘¦βˆ’6 βˆ’1 𝑓 𝑓 𝑦 =𝑓 =2 +6=𝑦 2 2

Teorema B : Teorema Fungsi Invers

Misalkan 𝑓 terdiferensialkan dan monoton murni oada interfal I. jika 𝑓′(π‘₯) β‰  0 di suatu x tertentu dalam I , maka𝑓 βˆ’1 dapat didiferensialkan di titik yang berpadanan 𝑦 = 𝑓(π‘₯) dalam daerah hasil 𝑓 1 dan 𝑓 βˆ’1 𝑦 = 𝑓′(π‘₯)

Kesimpulan Teorema B seringkali di tuliskan dalam lambang sebagai 𝑑π‘₯ 1 = 𝑑𝑦 𝑑𝑦 𝑑π‘₯

Contoh soal : Misalkan 𝑦 = 𝑓 π‘₯ = π‘₯ 5 + 2π‘₯ + 1, seperti dalam contoh 1. Carilah 𝑓 βˆ’1 β€² 4 Penyelesaian : Walaupun kita tidak dapat mencari rumus untuk 𝑓 βˆ’1 dalam kasus ini, kita perhatikan bahwa 𝑦 = 4 berpadanan dengan π‘₯ = 1, dan karena 𝑓 β€² π‘₯ = 5π‘₯ 4 + 2, 1 1 1 βˆ’1 β€² 𝑓 4 = = = 𝑓′(1) 5 + 2 7

Related Documents


More Documents from ""