Etiologi
1. Infeksi bakteri Gonococcus : •
Neisseria gonorrhea
•
Diplococcus gram (-) seperti biji kopi
•
Penularannya secara transmisi seksual
•
Tumbuh optimal pada suhu 35 – 37 ˚C dan pH 7,2 - 8,5
Clamidya trachomatis : •
Warna kuning, seperti pus
•
Membentuk badan inklusi yang berada dalam sel sitoplasma vagina
•
Perdarahan pervaginam
Gardanella : •
Inflamasi pada vagina
•
Tumbuh pada sel epitel vagina dan membentuk clue cell
•
Tumbuh optimal pada pH 5 – 6,5
Treponema palidum : •
Berbentuk spiral
•
Kondilomalata
•
Motil
2. Infeksi parasit Trichomonas vaginalis : •
Lonjong, bulu getar (+), motil
•
Penularan melalui coitus
3. Infeksi jamur Candida Albicans : •
Sekret kental, berwarna putih seperti keju,
•
Gatal,
•
Eritema pada vagina akibat infeksi
•
Fenomena ping – pong
3. Infeksi virus Herpes simpleks : •
Melalui coitus
•
Awalnya kelainan kulit seperti melepuh, pecah dan akhirnya luka yang nyeri
Human papilloma virus : •
Kandiloma akuminata
•
Cairan vagina berbau tanpa rasa gatal
•
Ditularkan melalui coitus
•
Semakin buruk jika ada gangguan system imun
Faktor predisposisi Candidiasis :
Pemakaian Pil KB
pH meningkat
Obat Penekan Imun (Kortikosteroid)
Terapi antibiotik jangka lama
Pakaian ketat,sintetik Menimbulkan hangat dan lembab
Bacterial vaginalis :
Pasangan seksual berganti-ganti
Hubungan seksual usia muda
Menggunakan pembersih vagina
Trichomoniasis :
Haid
Kehamilan
Pasangan seksual berganti-ganti
Menggunakan pembersih vagina
Daftar pustaka Cunningham,FG, McDonald PC, Grant NF, Leveno KJ, Gilstraf III LC, Hankins GDV, Clack SL, William Obstetrics. Ed. 20: Prenice-HallInternational Inc. USA. 579-605.