Etbis Bab 5&6.docx

ETIKA BISNIS TUGAS:5 BAB 5 TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN DAN AUDIT KINERJA SOSIAL

Kelompok 9 Oleh: 1. 2. 3. 4.

Ratih Rizki Amalia Ayu Ghania K Cita Resti K.D Bagas Kusumo W

28828 28916 28945 28420

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI YAYASAN KELUARGA PAHLAWAN NEGARA YOGYAKARTA 2018/2019

ILUSTRASI : GENERAKSI SEHAT INDONESIA DARI ASTRA Setelah melewati masa 60 tahun, Astra menjelma menjadi raksasa bisnis dinegeri ini. Astra internasional telah memiliki enam lini bisnis yang didukung oleh 198 anak perushaan dan sembilan yayasan. Armada besar ini pun terus menjelajah mencari permasalahan yang mungkin dapat diselesaikan. Penjelajahan dalam artian bukan hanya berbisnis mencari keuntungan semata tetapi juga selalu memberikan dampak nyata di setiap langkah yang ditempuh. Salah satu jalan yang ditempuh Astra adalah melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). Astra telah menjalankan kegiatan tanggung jawab sosial sejak lebih dari 40 tahun yang lalu. Jalur yang dijelajahi dalam bidang ini ada empat pilar yakni Pendidikan, Lingkungan, Income Generating Activities (IGA) dan Kesehatan. Sejak tahun 1974 hingga kini telah tampak dampak yang telah diberikan pada masyarakat indonesia. Pilar pendidikan telah membina 14.987 sekolah, Lingkungan telah berhasil menanam 3.567.237 pohon serta mengembangkan 17 kampung bersih yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, dalam bidang IGA telah terbina lebih dari 853 kelompok dan 8.916 UKM dan terakhir dalam bidang kesehatan, salah satunya Astra telah mengobati 116. 693 pasien. Dengan salah satu filosofi catur darma yaitu “menjadi milik dan bermanfaat bagi bangsa dan negara,” yang artinya dimanapun Astra berada ingin terus memberikan manfaat bagi lingkungan sekitar, sebuah perjalanan penuh inspirasi demi mewujudkan sebuah mimpi sederhana, menjadi perusahaan kebanggaan bangsa ditahun 2020.

Jadi dari ilustrasi tersebut menurut kelompok kami berkaitan dengan Teori Pendekatan Utiliterialisme (utility) yang mana, perusahaan Astra telah memberikan manfaat besar bagi masyarakat di Indonesia, yaitu melalui kegiatan tanggung jawab sosial yang mana kegiatan tersebut berdampak besar bagi kesejahteraan masyarakat Indonesia. Kesimpulannya etis, karena Astra telah memiliki pengaruh besar terhadap kesejahteraan masyarakat di indonesia.

REFERENSI Refleksi 5.1. Menurut kelompok kami program CSR bukan tidak berpengaruh, tetapi belum banyak berpengaruh terhadap tingkat kesejahteraan masyarakat. Mengapa? Karena kemungkinan pengelolaan program tersebut tidak terkoordinasi dengan baik. Refleksi 5.2. Menurut kelompok kami tidak benar. Karena seharusnya CSR sebanding dengan ukuran bisnis perushaan, mereka yang berukuran kecil dan berdampak kecil memang harus dibebani tanggung jawab yang kecil pula. Sementara tanggung jawab besar harus dibebankan pada mereka yang berukuran besar dan berdampak besar. Sehingga CSR tidak hanya dilakukan oleh perushaanperushaan besar tetapi peran UMKM pun turut serta dalam kegiatan tersebut.

ETIKA BISNIS TUGAS:6 BAB 6

HAK DAN KEWAJIBAN PEMILIK USAHA

Kelompok 9 Oleh: 1. 2. 3. 4.

Ratih Rizki Amalia Ayu Ghania K Cita Resti K.D Bagas Kusumo W

28828 28916 28945 28420

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI YAYASAN KELUARGA PAHLAWAN NEGARA YOGYAKARTA 2018/2019

ILUSTRASI: DEMO KARYAWAN TRANSJAKARTA DI KANTOR CAWANG Senin, 12 juni 2017, puluhan karyawan PT TransJakarta berdemonstrasi di kantor pusat di Cawang, Jakarta Timur, menurut pimpinan Direksi

mengangkat karyawan kontrak sebagai karyawan tetap. Menurut Dirut TransJakarta Budi Kaliwono, demo karyawan ini bersumber dari komunikasi yang kurang lancar antara manajemen dengan karryawan. Para karyawan kontrak menuntut status kepegawaian dari kontrak menjadi tetap. Padahal, menurut Budi, permintaan tersebut harus dikonsultasikan leih dulu kepada pemprov DKI mengingat Transjakarta telah menggunakan dana APBD DKI. Mereka kawatir, kontrak mereka tidak diperpanjang saat mereka berusia 35 tahun. Menurut Budi, karyawan yang telah berusia 35 tahun memang tidak akan lagi bekerja dilapangan, namun akan ditempatkan di kantor mengingat usia yang sudah tidak cocok untuk bekerja ditempat terbuka.

Jadi dari ilustrasi tersebut menurut kelompok kami berkaitan dengan Teori Pendekatan Egoisme, yang mana puluhan karyawan yang berdemonstrasi mementingkan kepentingan sendiri dimana mereka meminta untuk diangkat sebagai pegawai tetap, padahal persoalan tersebut harus dikonsultasikan terlebih dahulu kepada Pemprov DKI karena pihak TransJakarta telah memakai dana APBD DKI, jadi tidak sewenang wenang pihak TransJakarta mengangkat karyawan kontrak sebagai pegawai tetap.

REFERENSI Refleksi 6.1. Menurut kelompok kami pilihan yang akan dipilih sebagai solusi adalah menurunkan gaji seluruh karyawan termasuk gaji pimpinan perusahaan. Karena

jika perusahaan melakukan downsizing akan menyebabkan bertambahnya angka pengangguran yang terjadi di negara yang bersangkutan. Refleksi 6.2. Menurut kelompok kami, sebelum suatu perusahaan merekrut karyawan, pastikanlah calon karyawan sudah lulus tes kesehatan yang mana terbebas dari penytakit mematikan atau merugikan pihak perusahaan. Karena misalnya sebuah perusahaan yang memproduksi suatu makanan, dan ada karyawannya yang mengidap penyakit HIV/AIDS akan berbahya dan merugikan orang lain.