Ekonomi Manejerial Topik : Basic Concepts Participants in a Market Economy
Prof. Dr. Ir. M. Syamsul Maarif, M.Eng
What is economic about?
* Usaha manusia dalam memenuhi keperluan hidupnya. * Pemenuhan kebutuhan(needs) dan keinginan (wants) manusia, melalui, produksi, distribusi, serta transaksi barang dan jasa. * Produksi, distribusi, serta konsumsi barang dan jasa * Untuk menghasilkan barang dan jasa dibutuhkan sumber daya * Jumlah needs dan wants dari manusia, relatif tidak terbatas * Sumberdaya yang ekonomis tersedianya terbatas
Tindakan ekonomis(effisien)
*Adalah tindakan yang menggunakan prinsip- prinsip ekonomis yaitu prinsip effisiensi * Menggunakan input yang lebih sedikit, untuk mendapatkan output yang sama, atau menggunakan input yang sama untuk mendapatkan output yang lebih banyak
Perlunya tindakan ekonomis
•Diperlukan untuk dapat menghasilkan barang dan jasa guna memuaskan kebutuhan dan keinginan manusia yang relatif tidak terbatas, dengan mendayagunakan sumberdaya yang tersedianya terbatas.
Peranan Ekonomi Managerial Dalam pengambilan Keputusan Bisnis Pengambilan keputusan
Teori Ekonomi
Teori Keputusan
Ekonomi Managerial
OPTIMASI
OPTIMASI
OPTIMASI MAKSIMUM Misalnya: * Maksimum -profit, dengan kendala modal
* Maksimum manfaat, dengan kendala minimnya fasilitas * Maksimum manfaat, dengan kendala minimnya mudarat
OPTIMASI MINIMUM Misalnya: * Minimum kerugian, dengan kendala tingginya biaya
*Minimum kegagalan produksi dengan minimnya sarana * Minimum kecelakaan lalu lintas dengan kendala disiplin yang masih rendah
(Optimization principle) Memberikan pemecahan (solusi) terbaik bagi masalah yang dihadapi ⇒ Mencari alternatif solusi yang terbaik bagi masalah yang dihadapi ⇒
Beberapa cara untuk melakukan teknik optimasi : (11)Memilih alternatif pemecahan dari semua kemungkinan yang dapat terjadi Complete enumeration Decision tree Probabilistik (2) Menggunakan prinsip-prinsip matematik (derivatives) (3) Decision Sequence (LP, NLP,etc)
Penggunaan differential (derivative) atau “turunan” untuk meng-optimasikan Fungsi 1. First Order devirative (Turunan pertama) 2. 2 nd Order derivative (Turunan kedua) 3. Maksimum & Minimum dari fungsi Fungsi Pendapatan (TR) - Fungsi biaya (TC) 4. Maximisasi selisih dua fungsi --> Maksimisasi (TR-TC) 5. Constrained problem (Masalah kendala) Penggunaan differential untuk Maksimisasi dan Minimisasi Fungsi Secara matematik, suatu fungsi mempunyai nilai maksimum atau minimum, bila slope atau tangen dari fungsi tersebut adalah nol (0). Prinsip differential dapat digunakan untuk mengukur slope/tangen suatu fungsi dengan menyamakan turunan pertama fungsi tersebut dengan 0 y = f (x) -----> Y’ = f’ (x) = 0
Beberapa Prinsip- prinsip derivatif yang sering digunakan: Fungsi Y=C • • Y=X n • Y= k X n • Y = U + V • Y = U – V Y = UV • Y = U/V • Y = 1/V •
Turunan Y’ =0 Y’ =n X n-1 Y’ = kn X n-1 Y’ =U ‘ + V ‘ Y’ =U ‘ - V ‘ Y’ = UV ‘ + U’V Y’ = (VU’ –UV’) / V2 Y’= (-V’)/ V2
Contoh y = f (x) Profit = f(output)--> π = -10.000 + 400 Q - 2Q2 Dengan menggunakan teknik differensial dapat dicarai OPTIMASI dari total profit yaitu : π’ = 400 - 4Q = 0 400 = 4Q - --> Q = 100 Profit (π ) maks tercapai pada saat Q = 100
Sumber daya Tersedianya terbatas (Sumberdaya ekonomis) •Memerlukan pengorbanan untuk mendapatkan dan mengkonsumsinya •Besarnya pengorbanan untuk mendapat atau mengkonsumsi sumber daya ekonomis ini di ukur dengan biaya
Tersedianya tidak Terbatas (Unlimited resources) •Tidak perlu pengorbanan untuk mendapatkan dan mengkonsumsinya •Tidak perlu pengorbanan untuk mendapatkan dan mengkonsumsinya
Timbulnya Kegiatan Ekonomi
Pemuasan(Satisfaction) Kebutuhan dan Keingingan Produksi dan Distribusi Barang/jasa
Kebutuhan dan Keinginan (Needs dan Wants) Dipenuhi dengan
Barang & Jasa (Goods and Services)
Motivasi Pelaku Ekonomi
Konsumen
Pasar
Motivasinya Pemuasan Kebutuhan & Keinginan
Produsen
Motivasinya “PROFIT (Laba)”
Prinsip Ekonomi
Produksi Barang dan Jasa
Dipuaskan dengan
Kebutuhan dan Keinginan
Memerlukan
Sumberdaya (Resources) Tersedianya Terbatas (Limited)
Memerlukan
Keseimbangan
Barang dan Jasa Relatif Tidak Terbatas (Unlimited)
Sehingga Diperlukan tindakan penghematan yang merupakan prinsip Ekonomi, lebih dikenal dengan istilah : Prinsip
efisien
Economic
Positive Economic
Normative Economic
Kegiatan ekonomi yang hanya mementingkan pencapaian tujuannya (Pemuasan needs dan wants), tanpa mempedulikan norma norma yang berlaku ------> Animal Economics
Kegiatan ekonomi yang tidak hanya mementingkan pencapaian tujuannya (Pemuasan needsdan wants), tetapi juga mempedulikan norma-norma yang berlaku
What is economics ?
Ilmu yang membahas bagaimana manusia dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan (needs dan wants) nya Micro-economics •Menyangkut proses pengambilan keputusan oleh individu aktor ekonomi, seperti perusahaan dan rumah tangga untuk kesejahteraannya ** Skala usaha ** Investasi ** Keuangan Macro-economics •Menyangkut proses pengambilan keputusan oleh pemerintah untuk kesejahteaan seluruh bangsanya
** Stabilitas nilai tukar ** Pertumbuhan ekonomi ** Pengurangan pengangguran
Pasar
pat atau mekanisme yang mempertemukan kepentingan usen dan Kosumen
upakan sarana untuk meningkatkan kepuasan Konsumen
Jenis atau Struktur Pasar
ana untuk mendistribusikan barang dan jasa bagi produsen
mber informasi, baik bagi produsen, maupun konsumen
Harga Pasar (Market Value)
yang mengoptimalkan kepuasan semua pihak yang bertransaksi.
Supply dan Demand
Peraturan Pemerintah
Perilaku Masyarakat
Goal of the firm and its environment 3. Profit maximization ( Short Run) 2. Maximum shareholder wealth (Long Run) The Firm will produce Externalities to its environment (society) To do so, the firm need to pay its social responsibility to the society (environment)
Survival of the Firm in society : Depend on the trade off between its benefit and its cost to society
Benefit of the firm to society: 1. Allocation of resources more efficient 2. Produce goods and services which needed by Society
Positives Externalities
3. Create employment
Social cost of the firm on society: 1.Pollution and other environmental problem 2.Exploitation of employee 3.Exploitation of consumer
-> Excessive economic power(Monopoly) and or -> Collution or price setter (Oligopoly)
Negatives Externalities
Perilaku masyarakat diarahkan/dikoordinir oleh nilai nilai dan kekuatan /faktor faktor yang ada di masyarakat. Faktor/kekuatan yang mengkoordinir perilaku masyarakat dapat dikelompokkan menjadi 2(dua) kelompok yaitu: •
Organisasi (Mekanisme Organisasi)
Melalui mekanisme organisasi, perilaku masyarakat di arahkan atau dikoordinir sesuai dengan aturan/etika yang berlaku untuk mencapai tujuan organisasi. ---> Dalam lingkup yang lebih besar, perilaku masyarakat diatur oleh berbagai peraturan yang dikeluarkan oleh negara/pemerintah dimana masyarakat tersebut berada. ---> Aturan/peraturan yang berlaku dalam suatu organisasi mengatur anggotanya untuk bertindak sesuai dengan norma atau etika yang berlaku pada organisasi tersebut.
Aturan/peraturan yang berlaku dalam suatu negara mengarahkan masyarakatnya (termasuk para aktor ekonomi), agar sesuai dengan norma norma yang berlaku pada organisasi tersebut.
1. Pasar (Mekanisme Pasar)
-> Kekuatan Pasar akan mengarahkan perilaku ekonomi (konsumsi, produksi, maupun Investasi) dari masyarakat. -> Perilaku para Produsen maupun Konsumen, dipengaruhi oleh “Mekanisme Pasar” seperti * Hukum supply dan demand * Bentuk bentuk pasar. * Iklim Investasi, persaingan, dsb. Rationalnya : setiap individu/organisasi masyarakat baik produsen/konsumen akan berusaha memuaskan needs dan wants atau kepentingannya seoptimal mungkin sesuai dengan peluang yang dimilikinya
Economic participant: 3. Produsen: Sebagai penghasil barang dan jasa untuk memuaskan konsumen. -> Profit motif.--> diwakili oleh unit usaha----> Mikro ekonomi 2. Konsumen: Sebagai pengguna barang dan jasa untuk memuaskan needs dan wantsnya. -> Motifnya memuaskan needs dan wants---> diwakili oleh rumah tangga --> Mikro ekonomi 3. Pemerintah : Sebagai pemegang mandat negara, untuk menjaga dan melindungi kepentingan negara dan masyarakat secara keseluruhan (baik konsumen, maupun Produsen) --> Motifnya kepentingan umum --> Mengeluarkan peraturan --> Makro ekonomi
EKONOMI PASAR •APA YANG DIPRODUKSI •SIAPA YNG MEMPRODUKSI •ALOKASI BARANG DN JASA
TRADISI (INDIVIDU) : •SMALL SOCIETIES •CHANGE AND GROWTH
PEMERINTAH: KEPUTUSAN OLEH PEMERINTAH
PASAR : TIDAK ADA YANG BERPERAN DOMINAN
ALIRAN EKONOMI PASAR PAYMENT FOR GOODS & SERVICES INVESTM
GOODS & SERVICES
HOUSEHOLDS
FIRM LAND, LABOR, CAPITAL
WAGRS, RENT
BORROWING
FINANCIAL MARKET
SAVING
PERAN PEMERINTAH: MEMBUAT PASAR BEKERJA LEBIH BAIK (PERAN PELAKUNYA SEIMBANG)
TIPE ORGANISASI PROPRIETORSHIP: DIMULIKI OLEH SEORANG INDIVIDU
PARTNERSHIP: KERJASAMA LAYANAN PROFESIONAL
CORPORATION: ORGANISASI LEGAL
Economics Model and Assumption 1. Economic Model
Dalam memecahkan masalah masalah ekonomi, lazimnya digunakan “Model”, sehingga dapat dilihat hubungan antar variable variable ekonomi yang saling mempengaruhi . Misal : S=f(C ) D= f(p) --------> Mikro GDP= Cp +Cg + I+ X-M------>Makro
2. Economic Assumption
Dalam menyusun model untuk memecahkan masalah masalah ekonomi, digunakan assumsi assumsi dasar, untuk menyederhanakan masalah yang diteliti. -->Sehingga dalam model model ekonomi dikenal istilah
CETERIS PARIBUS
* Bila Supply bertambah, Demand tetap, maka harga (P)
turun,dan sebaliknya * Bila Demand bertambah, Supply tetap, maka harga (P) naik,dan sebaliknya