Effect Of Ambient Temperature And Humidity On Combustion And Emissions Of A Spark-assisted Compression Ignition Engine.pptx

Nama : NIM :

Akhmad Bintang Dirgantara 2015 - 12 - 041

TUGAS PAPER REVIEW Effect of Ambient Temperature and Humidity on Combustion and Emissions of a Spark-Assisted Compression Ignition Engine Yan Chang, Brandon Mendrea, Jeff Sterniak and Stanislav V. Bohac J. Eng. Gas Turbines Power 139 (5), 051501 (Dec 0, 2016) (7 pages)Received July 19, 2016; Revised August 29, 2016 Mata Kuliah Semeter

: :

Teknik Tenaga Gas 6

PENDAHULUAN • Meningkatkan bahan bakar ekonomis dan pengembangan pembakaran yang ramah lingkungan. • Menggunakan campuran encer dan peningkatan rasio kompresi, mesin homogeneous charge compression ignition (HCCI) mendapatkan keuntungan dari berkurang kerugian throttling, rasio lebih tinggi dalam heatrate spesifik, dan mengurangi temperatur pembakaran dengan demikian efisiensi mesin lebih tinggi dan lebih rendah emisi dari mesin penyalaan busi konvensional yang menyalakan mesin bensin . • Beberapa penelitian telah meneliti pengaruh suhu dan kelembaban terhadap pembakaran dan emisi mesin penyalaan busi dan bahkan efek emisi itu berada pada tingkat yang tinggi.

LITERATUR • Menggunakan Mesin 4 silinder sejajar, 2.0L. Mesin yang digunakan diganti Kepala silinder, piston, dan Center-Mount diinjeksikan langsung dengan sistem injeksi bahan bakar menggunakan Bosch HDEV5 enam-lubang tekanan tinggi. • Bahan bakar yang digunakan dalam penelitian ini adalah Chevron Phillips UTG96 gasoline fuel. • Menggambarkan dengan grafik sebagai perbandingan pengaruh temperature dan kelembaban udara terhadap tingkat emisi dan pembakaran. • Agar mengetahui pengaruh temperatur dan kelembaban udara, terhadap tingkat emisi dan pembakaran pada mesin SACI (Spark-Assisted Combustion Ignition)

PEMBAHASAN Ketika Temperatur Ambient Naik • Emisi 𝑁𝑂𝑥 naik secara signifikan • Emisi 𝑁𝑂2 tetap konstan • Durasi pembakaran menjadi singkat • Tingkat Pelepasan kalor naik secara signifikan • Setiap senyawa hidrokarbon hanya sedikit bervariasi • Tingkat kenaikan tekanan maksimum meningkat • Emisi CO memiliki puncak pada stoikiometri

Ketika Kelembaban Ambient Turun • Tingkat Pelepasan kalor naik secara signifikan • Durasi pembakaran menjadi singkat • Emisi CO naik secara signifikan • Emisi 𝑁𝑂𝑥 naik • Emisi 𝑁𝑂2 turun secara signifikan

ANALISIS • Efek temperature pada fase pembakaran, lebih kuat pembakaran SACI daripada pembakaran HCCI . Hampir sama dengan itu, efek kelembaban pada pembakaran SACI juga lebih signifikan daripada pembakaran HCCI. Sensitivitas pembakaran SACI diyakini hasil dari fase pembakaran. • Pengaruh suhu dan kelembaban pada CA50, SACI lebih kuat jika dibandingkan dengan HCCI, mungkin karena perbedaan fase pembakaran yang digunakan oleh dua mode pembakaran. • Setiap pembakaran memiliki kelebihan dan kekurangan masingmasing

KESIMPULAN • Efek suhu ligkungan dan kelembaban pada pembakaran dan emisi dari mesin SACI stoikiometri. Efek suhu dan kelembaban pada fase pembakaran, laju kenaikan tekanan maksimum, fraksi pembakaran pengapian otomatis terhadap perambatan api. • Keberhasilan pelaksanaan pembakaran SACI pada mobil berpenumpang membutuhkan strategi pengendalian pembakaran yang mempertimbangkan efek dari temperatur dan kelembaban.