Dita_regina-melva Tugas Dr Bintang(1).docx

  • Uploaded by: DitaAndini
  • 0
  • 0
  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Dita_regina-melva Tugas Dr Bintang(1).docx as PDF for free.

More details

  • Words: 798
  • Pages: 4
Melpa Yohana Sianipar 04054821820041 Regina Astra Kirana 04054821820114

Pemeriksa

Pasien

“Halo ibu selamat pagi” (Pemeriksa tersenyum sambil menatap mata pasien dan mengajak bersalaman)

“iya pagi” (pasien menatap mata pemeriksa dan menjabat tangan pemeriksa”

“Perkenalkan ya bu saya “Boleh” dokter muda disini, boleh saya ngobrol dengan ibu?” P1 : Perkenalkan bu saya dokter muda disini, bolehkah saya bertanya-tanya untuk mengetahui kondisi ibu lebih lanjut? “Nama ibu siapa?” “Anita” P1 : Saya izin bertanya identitas dulu ya bu, nama nya bu?

Interpretasi (Psikopatologi) -

Sikap kooperatif Perhatian ada Kontak fisik mata dan verbal ada Verbalisasi ada Bicara jelas dan lancar

-

Daya ingat jangka panjang baik

“Ibu tahu kita sekarang “Di rumah sakit palembang” sedang dimana?” P1 : Ibu tahu kita sekarang ada dimana?

-

Orientasi tempat baik

“Ibu kemarin kesini sama “ Anak aku, mama aku. ” ada siapa saja?” petir mau lewat itu (sambil P1 : Waktu kesini ibu diantar menirukan suara petir) siapa?

-

Inkoherensi

“Ibu tau dak kenapa dibawa “datau dok aku bingung kesini?” kenapa di tempat ini” P1 : Mengapa ibu ada disini bu?

-

Discriminative insight terganggu

“Nama ibu?”

lengkapnya

siapa “Anita binti Ismail”

“Ibu umurnya berapa?” P1 : Umur?

“Aku kelahiran 1994”

“Ibu rumahnya dimana?” P1 : Alamat?

“Bumi Agung”

Melpa Yohana Sianipar 04054821820041 Regina Astra Kirana 04054821820114

“Emang menurut ibu, ibu ngerasa dak ado ibu yang sakit?” P1 : Ibu ada keluhan apa? Mungkin bias di ceritakan?

“dak tau, akunih panas tinggi” ado petir lewat lagi (sambil menirukan suara petir)

-

Discriminative insight terganggu

“Bu, katanyo ibu suka “idak ah” (sambil memegang ngelukai tangan ibu yo?” tangan) P1 : Ibu tangan nya kenapa? Boleh lihat bu? “ Nian bu? dapapo bu omong bae” P1 : Kalau ibu ada keluhan mungkin ibu bisa ceritakan mungkin kami bias bantu?

“Iyo katonyo aku keno santet nah, aku pergi ke dukun ganti ganti,tangan aku nak dipatahkan orang itu mereka dak senang dengan aku”

-

Waham curiga

“Siapa bu orang yang nak matahke tangan ibu itu? “ P1 : Kenapa ibu bisa berpikir begitu bu?

“itunah dukun itu matahin tangan aku, mukanya berubah berubah, matanya berubah dok”

-

Halusinasi visual

-

Halusinasi auditorik

“siapa buk yang bisikin itu?” “iya setan itu sering bisikin P1 : Suara seperti apa bu aku dia nak masuk kebadan yang ibu dengar? aku, dia nak kasih kekuatan ke badan aku dari dulu makanya tangan aku ku gosok gosok dio nak masuk”

-

Halusinasi auditorik

“selain dio nak masuk kebadan ibu,dibisikin apalagi ibu?” P1 : Selain itu, ibu mendengar bisikan apalagi bu ?

-

Autism Halusinasi visual

“Ibu pernah dak denger “ado setan itu bisikin aku” bisikan bisikan gitu?” P1 : Kalau ibu sedang sendirian, ibu pernah mendengar suara-suara bu?

“dio bisikin aku shalat juga, dia tuh kalau magrib aku dibisikin shalat, baca ayat abis tuh” (tiba tiba pasien diam dan ketawa ketawa sendiri tampak asik sendiri dengan tangannya)

Melpa Yohana Sianipar 04054821820041 Regina Astra Kirana 04054821820114

““ibu katanyo suka teriak teriak ya kalau magrib?” P1 : Ibu, apakah ibu pernah berteriak bu?

“idak ah, aku dak pernah teriak teriak, dia nak masuk yetno tuh nak mengendalikan badan aku”

-

Waham kebesaran

“Selain dengar bisikan “iyo suami aku tuh mukanya bisikan,pernah liat mahkluk seram, suka berubah berubah lain ga?” mukanya” P1 : Selain mendengar suara, apakah ibu pernah melihat sesuatu ibu?

-

Flight of ideas

“gimana buk berubah “seram muka dio, juga suka mukanya?” matanya besar, badannya P1 : Wajah nya seperti apa besar, giginya mau keluar” bu?

-

Halusinasi visual

“ibu katanya ada pernah mau “akunih paling kuat dok nyebur ke sungai?” sedunia”

-

Waham kebesaran

“Ibu pernah kepikiran untuk bunuh diri?” P1 : Ibu pernahkah terlintas dalam pikiran ibu untuk bunuh diri bu?

-

Flight of ideas

“kenapa ibu pengen bunuh “iya disuruh setan itu nah” diri?” P1 : Mengapa ibu bias berpikir demikian ?

-

Halusinasi auditori

“ibu katanya gak mau minum “iya dok” obat ya? P1 : Ibu tidak minum obat sesuai resep dokter ya bu?

-

Kooperatif

“Kenapa ibu ga mau “iya kalo aku makan obat itu minum?” aku lemas, aku makin dak P1 : Mengapa obatnya tidak berdaya jadi aku dak makan di minum? obat itu lagi”

-

Kooperatif

“Kalau makan obat itu agak “iya tapi sebentar bae” mendingan ga perasaan ibu?” P1 : setelah makan obat perasaan ibu apakah lebih baik bu?

-

Kooperatif

Yaudah ibu,jangan ngamuk “iya dok” lagi ya kalau ada perasaan

-

Kooperatif

“iya pernah, aku pernah mau bunuh diri tapi aku ingat anak aku jadi dak jadi”. “aku dak tahu mau nyuci dimana”

Melpa Yohana Sianipar 04054821820041 Regina Astra Kirana 04054821820114

gak enak banyak berdoa ya obatnya jangan dak diminum ya bu, makasih ibu. Istirahatlah ibu ya P1 : Baiklah ibu, jika ada perasaan kurang nyaman banyak berdoa ya bu, obatnya juga rutin diminum ibu. Terimakasih bu. Silahkan istirahat.

Edit by dita

Related Documents


More Documents from "Adyastha Kost"