Dindasap.docx

  • Uploaded by: Fansiska DM
  • 0
  • 0
  • June 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Dindasap.docx as PDF for free.

More details

  • Words: 1,244
  • Pages: 9
SATUAN ACARA PENYULUHAN DEMAM BERDARAH DENGUE

Topik

: Demam Berdarah Dengue (DBD)

Subtopik

: Pengertian penyakit, penyebab, tanda dan gejala, cara penularan,

cara pencegahan, cara pertolongan pertama pada penderita DBD Sasaran

: Warga Kompleks Wisma melati

Hari, tanggal : Senin, 7 Desember 2015 Waktu

: 60 menit

Tempat

: Aula Warga

Penyuluh

: Rofi’atul Mahmudah

A.

Tujuan Umum

Setelah peserta penyuluhan mengikuti kegiatan penyuluhan diharapkan warga kompleks wisma melati dapat memahami dan mengerti tentang penyakit DBD serta pencegahannya.

B.

Tujuan Khusus

Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan tentang DBD, warga kompleks wisma melati diharapkan dapat: 1.

Memahami pengertian DBD

2.

Memahami penyebab DBD

3.

Memahami tanda dan gejala DBD

4.

Mengetahui cara penularan DBD

5.

Memahami cara pencegahan DBD

6.

Memahami cara pertolongan pertama pada penderita DBD

C.

Materi Penyuluhan

1. Pengertian demam bedarah. 2. Penyebab demam bedarah. 3. Ciri nyamuk Aedes Aegypty 4. Tanda dan Gejala-gejala demam berdarah. 5. Cara penularan demam berdarah. 6. Cara pencegahan DBD 7. Pertolongan pertama pada penderita demam berdarah

D.

Metode Penyuluhan

a.

Ceramah

b.

Tanya Jawab

c.

Dokumentasi

E.

Media Penyuluhan

a.

Materi SAP

b.

Leaflet

c.

Lembar Balik

F.

Kegiatan Penyuluhan

No Tahap Pengkajian Waktu Kegiatan Penyuluhan Sasaran media 1

Pembukaan 5 Menit 1. Membuka acara dengan mengucapkan salam dan perkenalan 2. Menyampaikan topik dan tujuan Penyuluhan kepada sasaran 3. Kontrak waktu untuk kesepakatan penyuluhan dengan sasaran

1.

Menjawab salam dan mendengarkan perkenalan.

2.

Mendengarkan penyampaian topik dan tujuan

3.

Menyetujui kesepakatan pelaksanaan Penkes

Materi SAP 2 Kegiatan Inti 45 Menit 1. Mengkaji ulang tingkat pengetahuan sasaran 2. Menjelaskan pengertian DBD, penyebab DBD, tanda dan gejala DBD, cara pencegahan DBD, cara pengobatan dan perawatan DBD, 3. Memberikan kesempatan kepada sasaran untuk menanyakan hal – hal yang belum dipahami 1.

Menyampaikan tujuan yang didapat.

2.

Menanyakan hal – hal yang belum dipahami.

Lembar Balik Leaflet 3 Evaluasi / Penutup 10 Menit 1. Memberikan pertanyaan kepada sasaran tentang materi yang telah disampaikan oleh penyuluh 2. Menyimpulkan materi

3. Menutup acara dengan mengucapkan salam 1. Menjawab pertanyaan 2. Mendengarkan kesimpulan 3. Menjawab salam.

Lembar Balik Leaflet

G.

Evaluasi

1.

Evaluasi Struktur

a.

Persiapan materi

b. Persiapan media c. Kelengkapan alat d. Daftar hadir untuk bukti pendokumentasian e.

Penyelenggaraan penyuluhan dilaksanakan di Aula Warga Kompleks Wisma Melati

2.

Evaluasi Proses

a.

Penyuluhan dimulai sesuai dengan waktu yang direncanakan

b. Peserta penyuluhan antusias terhadap materi c.

Peserta mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara benar

3.

Evaluasi Hasil

a. Peserta memahami dan mengerti tentang penyakit DBD b. Peserta hadir saat pertemuan

4.

Evaluasi Sasaran

Pertanyaan dari penyuluh dan jawaban yang diharapkan sasaran: a.

Apa itu Demam Berdarah Dengue?

Jawaban: penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dapat menyerang pada anak dan dewasa dengan gejala utama demam, nyeri otot dan sendi yang biasanya memburuk setelah dua hari pertama.

b.

Apa penyebab Demam Berdarah Dengue ?

Jawaban: Penyakit DBD disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti pada pembuluh darah.

c.

Apa saja tanda dan gejala yang ditimbulkan oleh Demam Berdarah Dengue?

Jawaban: 1. Demam tinggi 2 – 7 hari disertai menggigil. kurang nafsu makan, nyeri pada persendiaan, serta sakit kepala. 2. Pendarahan dibawah kulit berupa : Bintik-bintik merah pada kulit, mimisan, gusi berdarah , muntah darah dan BAB berdarah. 3. Nyeri perut ( ulu hati ) tapi tidak ada gejala kuning. 4. Bila sudah parah penderita menjadi gelisah, tangan dan kaki dingin dan berkeringat.

d. Bagaimana cara pencegahan Demam Berdarah Dengue? Jawaban: Berantas jentik dan hindari gigitan nyamuk demam berdarah dengan cara 3M plus, yaitu ; - Menguras tempat-tempat penampungan air (bak mandi/WC, tempayan, ember , vas bunga , dsb) seminggu sekali. - Menutup rapat semua tempat penampungan air seperti ember, gentong dan drum.

- Mengubur barang-barang bekas yang ada di sekitar atau di luar rumah yang dapat menampung air hujan seperti kaleng bekas, botol, plastik dan tempurung kelapa.

e.

Bagimana cara pengobatan Demam Berdarah Dengue?

Jawaban: - Penderita diberi minum yang banyak - Penderita di kompres agar panasnya turun - Penderita diberi obat penurun panas. - Secepatnya penderita dibawa ke dokter, puskesmas atau Rumah Sakit terdekat.

H.

Referensi

http://dokumen.tips/documents/satuan-acara-penyuluhan-demam-berdarah.html

http://titimidewife.blogspot.co.id/2013/09/sap-demam-berdarah-dengue-dbd.html

LAMPIRAN

DEMAM BERDARAH DENGUE

A.

Pengertian Demam Berdarah Dengue

Demam Berdarah Dengue merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dapat menyerang pada anak dan dewasa dengan gejala utama demam, nyeri otot dan sendi yang biasanya memburuk setelah dua hari pertama.

B.

Penyebab Demam Berdarah Dengue

Penyakit DBD disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti pada pembuluh darah. Penularan DBD umumya melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti. Meskipun dapat juga ditularkan oleh Aedes Albopictus yang biasanya hidup di kebun-kebun.

C.

Ciri – ciri / sifat nyamuk Aedes aegypti :

a.

Loreng hitam putih pada seluruh tubuhnya

b. Berbadan kecil c.

Biasanya menggigit pada pagi dan sore hari

d. Hidup di dalam dan sekitar rumah e.

Senang hinggap pada pakaian yang digantung di kamar

f. Jentik nyamuk berperan aktif dalam air g. Posisi jentik tegak lurus dengan permukaan air h. Gerakan jentik naik turun ke atas permukaan air untuk bernafas i.

Perkembang biak dalam tempat penampungan air bersih di dalam atau

sekitar rumah.

D.

Tanda dan Gejala

a. Demam tinggi 2 – 7 hari disertai menggigil. kurang nafsu makan, nyeri pada persendiaan, serta sakit kepala. b. Pendarahan dibawah kulit berupa : Bintik-bintik merah pada kulit, mimisan, gusi berdarah , muntah darah dan BAB berdarah. c.

Nyeri perut ( ulu hati ) tapi tidak ada gejala kuning.

d. Bila sudah parah penderita menjadi gelisah, tangan dan kaki dingin dan

berkeringat.

E.

Cara Penularan

DBD hanya dapat ditularkan oleh nyamuk Aedes Aegypti betina, yang tersebar luas dirumah- rumah dan tempat-tempat umum (sekolah, pasar, terminal, warung, dsb). Nyamuk ini mendapatkan virus dengue sewaktu menggigit/menghisap darah orang yang sakit DBD atau orang yang tidak sakit tetapi dalam darahnya terdapat Virus Dengue. Virus dengue yang terhisap nyamuk Aedes aegypti akan bekembang biak dalam tubuh nyamuk. Bila nyamuk tersebut menggigit/menghisap darah orang lain, virus tersebut akan dipindahkan bersama air liur nyamuk ke orang tersebut. Orang yang digigit nyamuk Aedes aegypti yang mengandung virus dengue akan menunjukkan gejala sakit/demam setelah 4-6 hari (masa inkubasi). Bila orang yang ditulari tidak memiliki daya tahan tubuh yang baik, ia akan segera menderita DBD. Nyamuk Aedes aegypti yang sudah mengandung virus dengue, seumur hidupnya dapat menularkan virus tersebut kepada orang lain.

F.

Cara Pencegahan

Berantas jentik dan hindari gigitan nyamuk demam berdarah dengan cara 3M plus, yaitu ; • Menguras tempat-tempat penampungan air (bak mandi/WC, tempayan, ember , vas bunga , dsb) seminggu sekali. • Menutup rapat semua tempat penampungan air seperti ember, gentong dan drum. • Mengubur barang-barang bekas yang ada di sekitar atau di luar rumah yang dapat menampung air hujan seperti kaleng bekas, botol, plastik dan tempurung kelapa. Selain itu hal – hal lain yang perlu dilakukan untu mencegah DBD antara lain: • Menaburkan bubuk abate atau altosid 2-3 bulan sekali di tempat air yang sulit dikuras atau tempat sulit air. • Memelihara ikan pemakan jentik nyamuk. • Cegah gigitan nyamuk dengan menggunakan obat nyamuk,

memakai obat repelant, memasang kawat kasa pada jendela dan ventilasi. Untuk memberantas nyamuk dewasa bias dilakukan dengan : 1. Fogging/pengasapan dengan insektisida. 2. Memakai obat anti nyamuk, dll. Tetapi cara fogging ini kurang efektif karena hanya berefek sementara dan dapat mencemari Lingkungan.

G.

Pertolongan pertama pada penderita DBD, yaitu :

a.

Penderita diberi minum yang banyak

b. Penderita di kompres agar panasnya turun c.

Penderita diberi obat penurun panas.

d. Secepatnya penderita dibawa ke dokter, puskesmas atau Rumah Sakit terdekat.

More Documents from "Fansiska DM"

Dindasap.docx
June 2020 15
Daftar Isi.docx
June 2020 12
Print.docx
June 2020 16