DIFRAKSI A. TUJUAN 1. Mahasiswa dapat memahami pengaruh jarak antar celah pada pembentukan pola difraksi pada celah ganda. 2. Mahasiswa dapat memahami pengaruh lebar celah pada pembentukan pola difraksi pada celah ganda. 3. Mahasiswa dapat memahami pengaruh jumlah celah pada pembentukan pola difraksi pada celah ganda. 4. Mahasiswa dapat menentukan panjang gelombang laser, melalui percobaan difraksi pada celah tunggal dan kisi. B. RUMUSAN MASALAH 1. Bagaimana pengaruh jarak antar celah pada pembentukan pola difraksi pada celah ganda? 2. Bagaimana pengaruh lebar celah pada pembentukan pola difraksi pada celah ganda? 3. Bagaimana pengaruh jumlah celah pada pembentukan pola difraksi pada celah ganda. 4. Berapa nilai panjang gelombang laser, melalui percobaan difraksi pada celah tunggal dan kisi? C. HASIL PENGAMATAN Jarak celah ke layar L = [5333.0 ± 0.5] Kegiatan 1. Hubungan jarak antar celah terhadap pola difraksi Lebar celah (b) = 0. 20 mm No 1. 2 3 4
Jarak antar celah (mm) 0.25 0.50 0.75 1.00
Jarak Pola difraksi (mm) [14.0 ± 0.5] [8.0 ± 0.5] [6.0 ± 0.5] [5.0 ± 0.5]
Kegiatan 2. . Hubungan lebar celah terhadap pola difraksi jarak antar celah (d) = 0.25 mm
No 1 2 3
Lebar celah (mm) 0.10 0.15 0.20
Jarak Pola difraksi (mm) [16.0 ± 0.5] [15.0 ± 0.5] [14.0 ± 0.5]
Kegiatan 3. Hubungan jumlah celah terhadap pola difraksi jarak antar celah (d) = 0.25 mm Lebar celah (b) = 0. 20 mm No 1 2 3 4 5
Jumlah Celah (N) 2 3 4 5 40
Jarak Pola difraksi (mm) [14.0 ± 0.5] [13.0 ± 0.5] [15.5 ± 0.5] [14.5 ± 0.5] [15.0 ± 0.5]
Kegiatan 4. Difraksi pada celah tunggal dan Kisi No 1 2 3 4 1 2 3 4
Jenis Celah Celah Tunggal
Celah Banyak/Kisi 100 lines/nm
Jarak Pola difraksi (mm) [4.5 ± 0.5] Orde I [7.0 ± 0.5] Orde II Orde III [10.0 ± 0.5] Orde IV [13.5 ± 0.5] [333.0 ± 0.5] Orde I [665.0 ± 0.5] Orde II
D. GRAFIK DAN HASIL ANALISIS DATA
Jarak Rata-rata Pola difraksi (mm)
16 14 12 10 8 6 4 2 0 0
0.2
0.4
0.6
0.8
1
1.2
Jarak antar celah
Grafik 1.1 Hubungan jarak antar celah dengan Jarak rata-rata pola difraksi
Jarak Rata-rata Pola difraksi (mm)
16.2 16 15.8 15.6 15.4 15.2 15
14.8 0
0.05
0.1
0.15
0.2
Lebar Celah (mm)
Grafik 1.2 Lebar celah dengan Jarak rata-rata pola difraksi
0.25
Jarak rata-rata pola difraksi (mm)
16 15.5 15 14.5 14 13.5 13 12.5 0
10
20
30
40
50
Jumlah caelah (N)
Grafik 1.3 Jumlah celah dengan Jarak rata-rata pola difraksi Hasil Analisis Tabel 1.1 Panjang gelombang rata-rata untuk kegiatan 1, 2 dan 3 No 1 2 3
Kegiatan 1 2 3
Panjang Gelombang Rata-rata (mm) [7.8 ± 1.7]10−4 [7.0 ± 0.4]10−4 [6.60 ± 0.24]10−4
Tabel 1.2 Panjang gelombang rata-rata untuk kegiatan 4 No 1 2
Jenis Celah Celah Tunggal Kisi
Panjang Gelombang Rata-rata (mm) [5.4 ± 2.7]10−4 [15.60 ± 0.01]10−3
E. KESIMPULAN 1. Jarang antar celah berbanding terbalik dengan jarak rata-rata pola difraksi sebagaimana grafik yang diplot 2. Lebar celah tidak memiliki pengaruh terhadap jarak rata-rata pola difraksi. 3. Jumlah celah tidak memiliki pengaruh terhadap jarak rata-rata pola difraksi. 4. Panjang gelombang laser untuk celah tunggal [2.6 ± 0.9]10−4 mm dan panjang gelombang laser untuk kisi [15.60 ± 0.01]10−3 mm