34
DAFTAR PUSTAKA
Abdat, A.U., 2010. Hubungan Antara Paritas Ibu dengan Kejadian Plasenta Previa di Rumah Sakit dr. Moewardi Surakarta, Surakarta: Univesitas Sebelas Maret
Bratakoesuma, D.S., 2004. Ilmu Kesehatan Reproduksi: Obstetri Patologi. Jakarta: EGC. 155 – 157
Chalik, T.M.A., 2008. Perdarahan Pada Kehamilan Lanjut dan Persalinan. Dalam: Prawirohardjo, Sarwono. 2010. Ilmu Kebidanan. Edisi Keempat Cetakan Ketiga, Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. 492 – 502
Cunningham et al., 2013. Williams Obstetrics Edisi ke 23, vol. I, Jakarta: EGC. 685 – 688, 592 – 604
Faiz, AS and Ananth, CV. 2003. Etiology and Risk Factors for Placenta Previa: An Overview and Meta-analysis of Observational Studies. Journal of Maternal Fetal and Neonatal Medicine.
Hartono, F. 2013. Faktor Resiko Kejadian Plasenta Previa Pada Ibu Hamil di RSU dr. Soedarso Pontianak Tahun 2009 – 2011. Pontianak: Universitas Tanjung Pura
Imna, 2010. Gambaran Riwayat Obstetri (Persalinan) Ibu yang Mengalami Plasenta Previa di RSU dr. PirngadiMedan Periode Januari 2006 – Juni 2010. Medan: Universitas Sumatera Utara
35
Itedal, A et al, 2015. Association of Caesarean Section and Multiparty With Placenta Previa in Sudan. Sudan: Najran University
Kurniawan, H dan Maulina, M. 2015. Hubungan Antara Usia Ibu dan Paritas dengan Kejadian Plasenta Previa di RSU Cut Meutia Kabupaten Aceh Utara Tahun 2012 – 2013. Aceh: Universitas Malikussaleh
Manuaba et al., 2007. Pengantar Kuliah Obstetri. Jakarta: EGC. 481 – 500
Mochtar, R., 2002. Sinopsis Obstetri (Obstetri Fisiologi dan Patologi). Jakarta: EGC.
Morgan et al., 2009. Obstetri & Ginekologi Panduan Klinik. Jakarta: EGC. 332 – 334
Mose, JC. 2004. Perdarahan Antepartum dalam: Sastrawinata S. Ilmu Kesehatan Reproduksi: Obstetri Patologi. Jakarta: EGC. 83 – 91
Murray et al., 2013. Persalinan dan Melahirkan Praktik Berbasis Bukti. Jakarta: EGC. 185 – 187
Nasution I.A., 2010. Gambaran Riwayat Obstetri Ibu Yang Mengalami Plasenta Previa di RSU dr. Pirngadi Medan Periode Januari 2006 – Juni 2010. Medan: Universitas Sumatera Utara
Omu, DLA. 2008. Seksio Sesarea dalam: David T. Y. Liu. Manual Persalinan. Edisi 3. Jakarta: EGC. 227 – 233
36
Oxorn et al., 2010. Ilmu Kebidanan: Patologi dan Fisiologi Persalinan (Human Labor & Birth). Yogyakarta: ANDI & YEM. 425 – 427 , 634 – 640
Prawirohardjo, Sarwono. 2010. Ilmu Kebidanan Edisi Keempat Cetakan Ketiga, Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Sihaloho, E.N., 2004. Karakteristik Penderita Plasenta Previa di RS. St. Elisabeth Medan Tahun 1998 – 2002. Medan: Universitas Sumatera Utara
Simbolon, Ferry. 2012. Faktor – Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Plasenta Previa di Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan. Medan: Universitas Sumatera Utara
Sumapraja S dan Rachimhadi T. 2005. Perdarahan Antepartum dalam: Wiknjosastro H. Ilmu Kebidanan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. 365
Wardana, A. dan Kartaka, K., Faktor Risiko Plasenta Previa. Cermin Dunia Kedokteran. 2007. 229 – 232
Wibowo, E.P dan Herliana, B.R., 2014. Hubungan Umur, Jarak Persalinan dan Riwayat Abortus dengan Kejadian Plasenta Previa di RSU Provinsi NTB Tahun 2012. NTB: Media Bina Ilmiah