Contoh Laporan Individu

  • May 2020
  • PDF

This document was uploaded by user and they confirmed that they have the permission to share it. If you are author or own the copyright of this book, please report to us by using this DMCA report form. Report DMCA


Overview

Download & View Contoh Laporan Individu as PDF for free.

More details

  • Words: 3,063
  • Pages: 24
BUKU CATATAN KEGIATAN KKN-PPM (KKN-PPM 2009)

LOGO UNES

OLEH:

FAKULTAS …... JURUSAN …………. UNIVERSITAS EKASAKTI PADANG 2009

LEMBARAN PELKSANAAN KEGIATAN KKN-PPM 2009

NO

Hari/Tanggal

Uraian Kegiatan Survey tempat, sosialisasi pertama program KKN ke Pak Camat Penerimaan mahasiswa KKN & sosialisasi program Berbenah tempat dan adaptasi dengan lingkungan baru

Paraf DPL

Catatan Dosen Pembimbing Lapangan: …………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………… ……………

NILAI LAPANGAN KULIAH KERJA NYATA – PPM FAKULTAS…………………….. UNIVERSITAS EKASAKTI PADANG Nama Mahasiswa Nomor BP Fakultas Jurusan Lokasi

: : : : :

Komponen Penilaian No. 1. 2. 3. 4. 5. Ket :

Item Penilaian Gagasan/ide Kehadiran Disiplin Pelaksanaan Kegiatan Kemampuan Memecahkan Permasalahan

Nilai

Keterangan

80 - 100 = A 65 - 79 = B 55 - 64 = C 45 - 54 = D 0 - 44 = E Lubuk Basung, September 2009

LAPORAN KEGIATAN KULIAH KERJA NYATA – PPM FAKULTAS …………………….. UNIVERSITAS EKASAKTI PADANG

Waktu

Lokasi KKN – PPM : : 03 AGUSTUS 2009 s/d ……….

Oleh: Nama Mahasiswa Nomor BP Jurusan

: : :

IDENTITAS PESERTA KULIAH KERJA NYATA – PPM FAKULTAS UNIVERSITAS EKASAKTI PADANG

Nama Mahasiswa Nomor BP Jurusan Lokasi Dosen Pembimbing Lapangan

Pembimbing Lapangan

Baso Ifing

: : : : :

Lubuk Basung, ………2009

LAPORAN KEGIATAN KULIAH KERJA NYATA – PPM FAKULTAS ……….. UNIVERSITAS EKASAKTI PADANG

Lokasi KKN – PPM : Waktu :

Nama Mahasiswa Nomor BP Jurusan

Mengetahui; Dosen Pembimbing Lapangan

: : :

Mengetahui; Ketua Pelaksana KKN – PPM UNES 2009

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb. Alhamdulillah segala puji bagi Allah SWT Rabb, Sang Pemilik dunia dan seisinya, tiada tuhan selain Allah dan hanya kepada-Nya lah kita patut memohon dan berserah diri. Hanya karena nikmat kesehatan dan kesempatan dari Allah-lah penyusun dapat melaksanakan semua kegiatan KKN serta menyelesaikan laporan KKN ini . Shalawat selalu kita haturkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW Sang kekasih Allah, dengan syafaat dari beliaulah kita dapat terbebas dari zaman kejahiliyahan. Tidak terasa pelaksanaan KKN di Jorong Geragahan, Kecamatan Lubuk Basung Kabupaten Agam, Sumbar telah selesai. Banyak hal yang bertambah selain pengalaman, ilmu, namun juga menambah saudara. Sikap masyarakat yang sangat menghargai, membimbing dan sangat membantu secara materiil dan spirituil, sangatlah memotivasi kami untuk melaksanakan setiap program KKN dengan sebaik-baiknya. Sebagai hasilnya, semua program KKN dapat berjalan dengan lancar sesuai rencana. Tak lupa pada kesempatan kali ini mengucapkan terimakasih kepada berbagai pihak yang telah membantu menyelesaikan KKN ini. Ucapan terimakasih saya sampaikan kepada : 1. Allah SWT yang telah memberikan kehidupan, keselamatan dan kesehatan baik jasmani dan rohani. 2. Nabi Muhammad SAW yang senantiasa menjadi panutan kami. 3. Ayah, Ibu serta adik-adikku tercinta, terima kasih atas doa dan dukungannya selama KKN ini. 4. Bapak…………….., selaku Rektor Universitas Ekasakti yang telah memberi kesempatan kepada kami untuk melaksanakan program KKN – PPM UNES 2009 ini. 5. Bapak ……………..selaku selaku Ketua Pelaksana KKN – PPM UNES 2009 6. Bapak ………

7. Bapak Baso Ifing selaku Dosen Pembimbing Lapangan, terima kasih banyak atas segala masukan, kritik dan saran yang Bapak berikan kepada kami. 8. Bapak …….., terima kasih telah bersedia menyediakan ruangan sebagai posko tempat kami berteduh dalam pelaksanaan kegiatan KKN. 9. Warga masyarakat Jorong 2 Geragahan

terimakasih atas kerja sama dan

bantuannya. 10. Teman-teman KKN kelompok 2 (... .... ... ... .. ... .... ... ..) terima kasih sudah mau menjadi bagian dari kelompok 2, terima kasih atas segala tegur sapa yang hangat, senyum tulus di bibir dan canda tawa yang mengakrabkan, semoga tali silaturahim ini tetap selalu terjaga sampai kapanpun. 11. Semua pihak yang telah ikut membantu kesuksesan kegiatan KKN – PPM UNES 2009 yang tidak mungkin disebutkan satu persatu. Semoga segala amal kebaikan dan kerelaannya membantu dalam proses belajar dimasyarakat serta berbagai macam kegiatan selama pelaksanaan program kegiatan KKN mendapat Ridho dan balasan dari Allah SWT. Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. O!eh karena itu segala kritik dan saran dari pembaca dan masyarakat yang sifatnya membangun, diterima dengan senang hati, demi kesempurnaan dan kemajuan bersama. penulis berharap semoga laporan ini berguna bagi pembaca pada umumya dan masyarakat khususnya. Amin Wassalamualaikum Wr.Wb.

DAFTAR ISI Kata pengantar................................................................................................. Daftar Isi............................................................................................................ BAB I. PENDAHULUAN............................................................................. BAB II. KEADAAN UMUM LOKASI.......................................................... II.1. Keadaan Luas dan Aksebilitas II.2. Keadaan atau Potensi Alam II.3. Keadaan Perekonomian II.4. Keadaan Sosial dan Pemerintahan BABIII. MASALAH YANG DIHADAPI III.1 Masalah Fisik III.2 Masalah Non Fisik BAB IV. PELAKSANAAN BIDANG KEGIATAN IV.1 Kegiatan di Bidang IV.2 Alokasi Pendanaan IV.3 Faktor Pendorong IV.4 Faktor Penghambat BAB V. KESIMPULAN.................................................................................. V.1 Kesimpulan V.2 Saran DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………..

BAB I PENDAHULUAN Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan manifestasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang ketiga yaitu mengabdikan pada masyarakat. Pelaksanaan Progam Kuliah Kerja Nyata dilaksanakan oleh Perguruan tinggi baik swasta maupun negeri. Hal ini

dilaksanakan

untuk

membantu

pemerintah

dalam

melaksanakan

kegiatan

pembangunan di segala bidang dan pembangunan tersebut ditujukan untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang adil dan makmur, baik material maupun spiritual berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata dimaksudkan membantu masyarakat Desa, khususnya Desa tertinggal dalam memecahkan permasalahan yang timbul. Dalam melaksanakan dan menyukseskan pembangunan di Desa, sukses atau tidaknya suatu pembangunan di pedesaan tidak hanya di tentukan oleh partisipasi dari perangkat dan tokoh desa tersebut, melainkan di tentukan oleh partisipasi dari seluruh masyarakat Desa tersebut. Peran serta mahasiswa KKN hanya sebagai motivator, dinamisator, dan progam solver dari seluruh progam pembangunan desa. Peran serta mahasiswa KKN diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat desa untuk berusaha maeningkatkan pendapatan perkapita desa serta meningkatkan pendapatan sehari – hari. Selain itu juga untuk menumbuhkan kembangkan rasa persaudaraan dan kegotongroyongan dalam membangun desa. Progam Kuliah Kerja Nyata dimaksudkan untuk mendekatkan perguruan tinggi dengan masyarakat pedesaan, dengan maksud supaya para mahasiswa yang sedang melaksanakan KKN mampu beradaptasi

dengan masyarakat desa dan menambah

pengalaman serta menerapkan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah dalam kegiatan masyarakat.

BAB II KEADAAN UMUM LOKASI II.1. Keadaan Luas dan Aksebilitas Desa Baseh terletak di sebelah selatan Gunung Slamet dengan ketinggian tempat ±200 m – 700 m di atas permukaan laut. Desa ini salah satu dari 14 Desa di bawah Kecamatan Kedungbanteng, Banyumas. Berada di sebelah barat laut dengan jarak ±10 km dari Kota Purwokerto. Adapun batas wilayah Desa Baseh terdiri dari :  Sebelah Utara

: Hutan PERHUTANI

 Sebelah Selatan

: Desa Dawuhan Wetan dan Dawuhan Kulon

 Sebelah Timur

: Desa Kalisalak

 Sebelah Barat

: Desa Sunyalangu, Kecamatan Karanglewas

Adapun Desa Baseh memiliki wilayah seluas ±1.306,50 Ha yang secara administrasi dibagi menjadi tiga Kadus dengan Grumbul yang terdiri dari : 1) Grumbul Pondok Lakah 2) Grumbul Rabuk 3) Grumbul Karangjengkol 4) Grumbul Karang Pelem II.2. Keadaan atau Potensi Alam Desa ini memiliki keadaan tanah yang cukup subur, dengan berbagai tanaman yang dapat tumbuh dengan baik. Hal ini dikarenakan letah geografis Desa Baseh berada di lereng Gunung Slamet yang merupakan daerah penyangga, maka dalam usaha pertanian yang merupakan mata pencaharian sebagian besar masyarakat harus dilaksanakan dengan memperhatikan kelestarian fungsi hutan, baik fungsi produksi, fungsi lindung maupun fungsi konservasi. Pada saat ini gangguan terhadap hutan lebih menyentuh berbagai fungsi hutan, yang apabila hal tersebut terus berlanjut akan menyebabkan kerusakan hatan yang semakin parah. Disisi lain mayarakat membutuhkan masukan pendapatan untuk pemenuhan kebutuhan hidupnya. Faktor peningkatan jumlah penduduk juga menyebabkan berkurangnya lahan garapan, sehingga pendapatan dari sektor

pertanian pun berkurang.Untuk itu perlu adanya usaha peningkatan pendapatan di luar sektor pertanian dan kehutanan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. II.3. Keadaan Perekonomian Secara umum perekonomian Desa Baseh bertumpu pada sektor pertanian. Adapun sarana ekonomi yang ada di desa Baseh antara lain terdapat : Koperasi

:1

Pasar

:-

Toko

: 26

Warung

: 15

Kelompok Simpan pinjam

:-

Penduduk Desa Baseh sebagian besar mempunyai mata pencaharian sebagai petani dan buruh tani. Adapun keadaan penduduk berdasarkan mata pencaharian dapat dilihat sebagai beriktut : 

Petani

: 2.423 orang



Buruh Tani

: 980

orang



Swasta

: 49

orang



Pegawai Negeri

: 23

orang



Pengrajin, tukan dan jasa: 52

orang



Buruh lainnya

: 19

orang



TNI/ POLRI

:3

orang



Pensiunan/ Veteran

: 13

orang

II.4. Keadaan Sosial dan Pemerintahan Jumlah penduduk sebanyak 3.518 jiwa. Adapun jumlah penduduk menurut jenis kelamin, agama, pendidikan adalah sebagai berikut : a. Penduduk menurut jenis kelamin : 1. Laki – laki

: 1.754 orang

2. Perempuan : 1.764 orang

b. Jumlah penduduk berdasarkan agama 1. Islam

: 3.583 orang

2. Kristen protestan : 3. Kristen katolik

: -

4. Hindu

: -

5. Budha

: -

c. Jumlah penduduk berdasarkan pendidikan Penduduk Buta Huruf : 25 orang SD/MI

: 305 orang

 04 s.d 06 tahun

: 287 orang

 07 s.d 12 tahun

: 305 orang

 13 s.d 15 tahun

: 293 orang

Sedangkan jumlah organisasi sosial ekonomi dan kepemudaan di Desa Baseh dapat dilihat sebagai berikut : a. PKK

:1

b. RT

: 25

c. RW

:6

d. Organisasi Pemuda

:2

Jumlah sarana dan prasarana di Desa Baseh dikelompokan berdasarkan sarana dan

prasarana

pendidikan,

peribadatan,

pemerintahan desa adalah sebagai berikut : a. Sarana dan prasarana pendidikan 1) TK

: 1 unit

2) SD

: 2 unit

3) SMP

:-

4) SLTA

:-

5) Madrasah : 2 Gedung b. Sarana dan prasarana Peribadatan 1) Masjid

: 7 unit

2) Mushola

: 13 unit

3) Gereja

:-

kesehatan,

dan

administrasi

4) Pura

:-

5) Wihara

:-

c. Sarana dan prasana Kesehatan 1) Puskesmas

:1

2) Posyandu

:1

3) Toko Obat

:1

4) Tempat Dokter Praktek

:1

5) Rumah Sakit Umum : d. Sarana dan Prasarana Pemerintahan 1) Balai Desa

:1

2) Kantor Desa

:1

3) Pos Kamling

: 20

4) Jumlah Hansip

: 25

e. Sarana dan prasarana Transportasi 1) Jalan Desa

: 2 jenis

2) Jembatan

: 3 buah

3) Pangkalan Ojek

:2

f. Sarana olah raga

: 4 jenis

g. Sarana kesenian

: 1 jenis

h. Sarana sosial

: 1 jenis

BAB III MASALAH YANG DIHADAPI III.1 Masalah Fisik a. Bidang Sarana dan Prasarana 1) Perapian Papan Nama RW Adanya penunjuk rumah perangkat desa maupun pengurus RW yang kondisinya tidak terawat. 2) Pengadaan Papan Informasi Desa/ Mading Pemberantasan Buta Aksara yang sedang digalakkan perlu didikung perlengkapan/ hal yang dapat menarik perhatian warga belajar, diantaranya pembuatan Mading. 3) Pembangunan Jalan Setapak Curah hujan yang tinggi menimbulkan jalan di lingkungan RT licin dan membahayakan pengguna jalan, sehingga perlu dilakukan pengerasan jalan dan pembuatan selokan. 4) Pengecatan Batas Desa Dalam rangka memperindah batas Desa perlu adanya pengecetan agar nyaman dilihat. b. Bidang Kebersihan dan Kesehatan Lingkungan 1) Kerja Bakti Lingkungan Hutan Adanya potensi pariwisata yang belum dimanfaatkan secara maksimal kiranya perlu adanya gerakan untuk mempercantik objek wisata dengan kerja bakti lingkungan ( jalan setapak menuju Curug Gomblang ). c. Bidang Pendidikan dan Keagamaan 1) Pengadaan Buku – buku Agama: Iqro dan Al Quran Kultur masyarakat Desa Baseh yang agamis, memiliki responsibilitas yang cukup besar terhadap wacana religi.

III.2 Masalah Non Fisik a. Bidang Pendidikan 1) Pemberantasan buta aksara Program unggulan dimana di Desa ini masih terdapat adanya warga buta aksara yaitu keterbatasan pengetahuan tentang membaca, menulis, dan berhitung. Tetapi keinginan masyarakat untuk bisa menjadikan program ini berjalan lancar. 2) Pengajaran di Sekolah Dasar Siswa – siswa Sekolah Dasar adalah masa dimana perlu adanya motivator dan penyemangat sebagai calon generasi penerus bangsa untuk terus giat belajar dalam mewujudkan cita – citanya. b. Bidang Sosial Budaya dan Ekonomi 1) Pembentukan Ikatan Pemuda Desa Pemuda adalah tulang punggung pembangunan negara dan dirasa perlu membangitkan semangat nasionalisme dalam diri pemuda sebagai penggerak pembangunan desa. 2) Sharring/ Diskusi tentang Ekonomi Potensi Desa yang belum sepenuhnya tergarap kiranya perlu adanya pengetahuan teoritis tentang pemasaran, manajemen, penguasaan produk dan lain –lain untuk menambah wawasan warga. 3) Praktek memasak bagi Ibu – ibu Untuk menambah keterampilan Ibu – ibu sekaligus membantu ekonomi keluarga agar kelak dapat meningkatkan kesejahteraan. c. Bidang Keagamaan 1) Kegiatan Pengajian Majelis Taqlim, Tahlil dan Ceramah Religi Kultur masyarakat Desa Baseh yang agamis, memiliki responsibilitas yang cukup besar terhadap wacana religi guna mendukung kehidupan moral bangsa. d. Bidang Kesehatan dan Peternakan

1) Menyukseskan Imunisasi Balita ( Campak, Polio, pemberian Vitamin dan makanan tambahan ). 2) Ikut serta dalam rembug Desa dalam masalah bantuan sapi bergilir dari Gubernur. 3) Perlunya anggaran untuk menunjang kehidupan kelompok tani peternak untuk pembuatan sarana air bersih untuk pakan ternak dan pembuatan kandang sapi yang representatif..

BAB IV PELAKSANAAN BIDANG KEGIATAN IV.1 Kegiatan di Bidang 1. Pengadaan Papan Informasi Desa/ Mading Pemberantasan Buta Aksara yang sedang digalakkan perlu didikung perlengkapan/ hal yang dapat menarik perhatian warga belajar, diantaranya pembuatan Mading. Jumlah Mading yang dapat dibuat sejumlah 2 unit yang dipasang di tepi jalan umum. 2. Pembangunan Jalan Setapak Curah huajan yang tinggi menimbulkan jalan di lingkungan RT licin dan membahayakan pengguna jalan, sehingga perlu dilakukan pengerasan jalan dan pembuatan selokan. Jalan setapak dapat dibuat sejauh 60%, berupa pengerasan ( batu ). 3. Kerja Bakti Lingkungan Hutan Adanya potensi pariwisata yang belum dimanfaatkan secara maksimal kiranya perlu adanya gerakan untuk mempercantik objek wisata dengan kerja bakti lingkungan ( jalan setapak menuju Curug Gomblang ). Kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan melibatkan Pemuda Karang Taruna, warga masyarakat dan Mahasiswa peserta KKN. 4. Pengadaan Buku – buku Agama: Iqro dan Al Quran Kultur masyarakat Desa Baseh yang agamis, memiliki responsibilitas yang cukup besar terhadap wacana religi. Kegiatan ini terlaksana dengan menyumbangkan 40 buku keagamaan dan disalurkan ke madrasah – madrasah. 5. Pemberantasan buta aksara ( PBA ) Program unggulan dimana di Desa ini masih terdapat adanya warga buta aksara yaitu keterbatasan pengetahuan tentang membaca, menulis, dan berhitung. Tetapi keinginan masyarakat untuk bisa menjadikan program ini berjalan lancar. Kegiatan ini dilaksanakan 3 kali dalam seminggu, setiap Minggunya diberikan praktek keterampilan.

6. Pengajaran di Sekolah Dasar Siswa – siswa Sekolah Dasar adalah masa dimana perlu adanya motivator dan penyemangat sebagai calon generasi penerus bangsa untuk terus giat belajar dalam mewujudkan cita – citanya. Kegiatan ini terlaksana di SDN 1 Baseh, para siswa sangat antusias dalam mengikuti pelajaran yang diberikan diantaranya: IPA, IPS, Pengetahuan Umum, Bahasa Indonesia, dll. 7. Pembentukan Ikatan Pemuda Desa Pemuda adalah tulang punggung pembangunan negara dan dirasa perlu membangkitkan semangat nasionalisme dalam diri pemuda sebagai penggerak pembangunan desa. Untuk di Desa ini telah diresmikan IPBA ( Ikatan Pemuda Batur Agung ) Sharring/ Diskusi tentang Ekonomi Potensi Desa yang belum sepenuhnya tergarap kiranya perlu adanya pengetahuan teoritis tentang pemasaran, manajemen, penguasaan produk dan lain –lain untuk menambah wawasan warga. Praktek memasak bagi Ibu – ibu Untuk menambah keterampilan Ibu – ibu sekaligus membantu ekonomi keluarga agar kelak dapat meningkatkan kesejahteraan. 10. Kegiatan Pengajian Majelis Taqlim, Tahlil dan Ceramah Religi Kultur masyarakat Desa Baseh yang agamis, memiliki responsibilitas yang cukup besar terhadap wacana religi guna mendukung kehidupan moral bangsa. Kegiatan ini sering kami ikuti dan kami dukung, karena dapat membangun moral bangsa. 11. Menyukseskan Imunisasi Balita ( Campak, Polio, pemberian Vitamin dan makanan tambahan ). 12. Ikut serta dalam rembug Desa dalam masalah bantuan sapi bergilir dari Gubernur. 13. Perlunya anggaran untuk menunjang kehidupan kelompok tani peternak untuk pembuatan sarana air bersih untuk pakan ternak dan pembuatan kandang sapi yang representatif. 14. Penyuluhan Flu Burung dan Peternakan

Banyaknya kelompok peternak dimana di Desa ini memperoleh bantuan berupa ternak Sapi Cross Brahman, dan masyarakat dirasa sangat membutuhkan pengetahuan mengenai peternakan. Sehingga kegiatan ini memperoleh antusias yang tinggi dari masyarakat. Pembicaranya yaitu Bp. Sarwidi dan Bp. Drh. Joko Budi Susilo dari UGM Yogjakarta. 15. Bantuan Bencana Angin Ribut Adanya angin ribut di Kawasan Gunung Slamet berimbas pada kawasan kaki pegunungan, salah satunya di Desa Baseh juga terkena imbasnya sehingga memperoleh bantuan dari PMI cab. PWT dan DEPSOS. IV.2 Alokasi Pendanaan Pelaksanaan bidang kegiatan Kuliah Kerja Nyata Universitas Wijayakusuma Purwokerto Angkatan XXVI tahun akademik 2006 / 2007 di Desa Baseh Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Banyumas selama lima minggu sejak tanggal 12 Pebruari 2007 sampai dengan 17 Maret 2007. Alokasi dana yang di peroleh dan di keluarkan guna menunjang pelaksanaan progam kerja antara lain : Pemasukan : Dana dari mahasiswa

= Rp

Dana dari PEMDA

= RP

Dana Desa

= Rp

Dana dari Donatur :  BPKD Kab. Banyumas

= Rp

 KODIM

= Rp

 Bpk. L. Widjonarko, SH

= Rp

 Ibu Dwi, S.Sos

= Rp

 Pak Sudarto

= Rp

 Pak Edo

= Rp

 Donatur lain

= Rp

Jumlah Pemasukan

= Rp

650.000,00

Pengeluaran : A. Kesekretariatan Kertas Folio 1 Rim

Rp.

30.000,00

Amplop

Rp.

15.000,00

Kertas Asturo

Rp.

10.000,00

Stereufoam

Rp.

10.000,00

Paku pinus

Rp.

5.000,00

Alat Tulis

Rp.

100.000,00

Buku Tulis

Rp.

10.000,00

Mika + Lakban

Rp.

30.000,00

Tampah

Rp.

20.000,00

Cat + Kuas

Rp.

100.000,00

Stempel

Rp.

20.000,00

Tinta Komputer

Rp.

20.000,00

Jumlah

Rp.

345.000,00

Kayu Papan (20.000 X 30

Rp

450.000,00

Semen Portland (10 Kantong )

Rp.

350.000,00

Cat, Minyak cat & Kuas

Rp.

500.000,00

Buku Iqra’ dan Al - Quran

Rp.

500.000,00

Tempat sampah ( 25.000 X 20 )

Rp.

500.000,00

Jumlah

Rp.

2.300.000,00

A. PROGRAM FISIK

B. PROGRAM NON FISIK Perlengkapan Alat Tulis

Rp.

Penyuluhan Flu Burung

Rp.

200.000,00

Penyuluhan PKK

Rp.

200.000,00

Jumlah

Rp.

Total Pembiyaan

Rp.

IV.3 Faktor Pendorong Faktor Pendorong berjalannya kegiatan yang dilakukan sehingga pelaksanaan kegiatan tersebut dapat berjalan dengan lancar diantaranya : 1) Aparatur desa yang bisa berkoordinasi dengan baik. 2) Sambutan hangat masyarakat Desa Baseh yang penuh kekeluargaan. 3) Bantuan swadaya dari masyarakat. 4) Meningkatkan pengetahuan, ketrampilan dan kesadaran. 5) Kerja sama Tim yang solid dengan di landasi tanggung jawab. 6) Bimbingan yang baik dari DPL yang ada. 7) Motivasi dan dorongan moril dari berbagai pihak. IV.4 Faktor Penghambat 1) Waktu yang relatif singkat. 2) Dana yang relatif minim. 3) Lokasi KKN yang bergunung – gunung dan terbatasnya SDM. 4) Letak geografis beragam sehingga untuk menjangkau suatu daerah atu wilayah diperlukan tenaga fisik yang memadai.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1 Kesimpulan Berdasarkan uraian mengenai hasil kegiatan KKN seperti yang telah di sampaikan pada bab – bab sebelumnya yang mana dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Kegiatan yang direncanakan dalam progam KKN sebagian tidak dapat di laksanakan karena waktu yang di tentukan selama sebulan satu minggu tidak cukup. 2. Masyarakat Desa Baseh mempunyai semangat yang tinggi dalam membangun Desanya dan semangat antusias dalam menerima progam KKN. Oleh karena itu dalam pelaksanaanya dapat di laksanakan dengan beradaptasi secara matang dengan kultur kehidupan masyarakat sehari – hari. 3. Upaya Tim KKN untuk memotivasi masyarakat desa berhasil dengan baik. Dalam rangka berpartisipasi secara aktif membangun desanya. Hal ini dapat di wujudkan dengan adanya peningkatan peran serta masyarakat dalam membantu berbagai kegiatan. V.2 Saran 1. Proporsi materi pembekalan KKN diharapkan lebih banyak mengenai teknologi siap pakai pada masyarakat. 2. Para peserta KKN harus lebih siap dan sigap berhadapan dan bersosialisasi dengan realita masyarakat.

DAFTAR PUSTAKA Panitia Pelaksana, 2009. Pedoman Penyusunan Progam Kerja, Penyusunan Laporan, dan Penelitian mata kuliah KKN. Universitas EKASAKTI

Related Documents