Psikoterapi okupasi untuk pasien hdr EVIDENCE BASED PRACTICE (EBP)
FAKULTAS KEPERAWATAN BANDUNG 2014
BAB I PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan, saat ini penyakit kanker serviks menempati peringkat teratas di antara berbagai jenis kanker yang menyebabkan kematian pada perempuan di dunia. Di Indonesia, setiap tahun terdeteksi lebih dari 15.000 kasus kanker serviks, dan kirakira sebanyak 8000 kasus di antaranya berakhir dengan kematian. Menurut WHO, Indonesia merupakan negara dengan jumlah penderita kanker serviks yang tertinggi di dunia. Kanker serviks adalah pertumbuhan sel yang bersifat abnormal yang terjadi pada seviks uterus, yang merupakan pintu masuk kearah rahimyang terletak antara rahim (uterus) dengan liang senggama atau dikenal dengan leher Rahim (Riono, 1999). Menurut
(FIGO
2008
didalam
atautahapankeganasanpenyakitkanker
(Edianto, serviks
Lebihjelasnya,tahapankankerterbagiatasstadium stadiumkanker
invasif
dini,
dan
stadiumIIB,
2006))
Terdapat4
,yaitustadium
I,II,III,danIV.
IA,IB,danIIA,yangdisebut stadiumIIIA-IIIB,
stadium
dengan
dan stadiumIVA-
IVBataustadiumkankerinvasiflanjut. Pada stadium kanker invasif lanjut, terjadi berbagai masalah fisik seperti nyeri, sesak nafas, penurunan berat badan, gangguan aktivitas, gangguan psikososial dan spiritual yang mempengaruhi kualitas hidup dan keluarga. FIGO ((2008 )didalam Edianto( 2006)). Salah satu perawatan yang dapat dilakukan secara sederhana yaitu perawatan palliative dengan salah satu prioritas utama adalah mempertahankan kesehatan dan mengurangi keluhan pada pasien dengan dukungan keluarga (Djauzi et all, 2003). Menurut penelitian Paice et all (2010) dilakukan palliative care kepada 39 penderita cancer dan keluarga dan hasilnya adalah sebagian besar partisipan mengatakan bisa menerima keadaanya dengan lebih baik.
1.2 Masalah Dari Latar Belakang diatas dibuatlah rumusan masalah “BAGAIMANA EFEK TERAPI musik terhada pasien halusinasi berdasarkan literature review” 1.3 Tujuan Menganalisis pengaruhterapi okupasi kepada pasien HDR intervensi 1.4 Manfaat Hasil Evidence base ini diharapkan dapat digunakan sebagai data teori untuk penelitian mengenai terapi okunpas
BAB II LANDASAN TEORI EBP
2.1 Langkah-Langkah EBP Menurut Stetler Model ada enam langkah ebp terdiri dari 1. Preparation: study selection per purpose Persiapan dengan mencari jurnal yang diinginkan dari Proquest (2013-2018), merupakan database yang digunakan dalam review ini. Penulismemasukan pencarian sesuai dengan kunci-kunci yang dibutuhkan yaitu music therapy, hallucination 2. Validation:research critique;accept or reject psy Validasi berdasarkan kesesuaian dengan kunci, tahun terbit, danjenis penelitian A. Accept 1) Jika sesuai dengan kunci: music therapy,hallucination 2) Tahun terbit : 2012-2017 3) Jenis penelitian : deksripsi, korelasi, Quasi-experimental trials and RCT B. Reject 1) Jika tidak sesuai kunci atau tidak ada salah satu kunci contoh penelitian mengenai : music therapy,hallucination 2) Tahun terbit kurang dari 2013 3. Comparative evaluation:consider fit of setting feasibility,substantiating evidece, current practice 1) Untuk perbandingannya melihat jumlah responden jika jumlah responden kurang dari sepuluh maka tidak dipakai 2) Jika tidak bisa diaplikasikan maka tidak bisa diambil seperti menggunakan peralatan yang canggih dikeluarga itu tidak mungkin dilakukan pada keluarga yang menengah kebawah 4. Decision making: Digunakan apabila terdapat desain yang jelas, jumlah responden cukup, dan hasil yang jelas 5. Translation/ application Aplikasi menggunakan PICO dan dibuat table EBP 6. Evaluation: Outcome yang diinginkan adalah untuk mengatahui pengaruh terapi okupasi kepad pasien HDR mengurangi atau menghilangkan gangguan fisik dan psikologis pada keluarga dengan salah satu anggotanya mengalami kanker serviks
2.2 Level EBP Menurut Stetler et Al (1998) ada enam level EBP namun yang digunakan untuk EBP kali ini adalah level III yaitu Quasi-experimental trials 2.3 Critical Analysis Penelitian Komunitas Terkait Baik Secara Teori Dan Metodologi Database
Keyword/Pharases
Inclusion
Numbers of
Exlusion criteria
Number
Criteia
Citation
of
retrieved
citation used
Proquest
Music
Therapy,
Hallucination
2012-2017 , English
2030
Jenis penelitian
10
BAB III METODOLOGI EBP
3.1 PICO (population, intervention, comparation, outcome)Model 3.1.1 Therapy tDCS for Halu 1) Menurut Pine (2013) dengan judul Determinants of family physicians' provision to low-income, female African-American patients in Maryland P:Populasi30 orang yang menderita halusinasi di Amerika I: Penelitian menggunakan Quasy experimental yaitu terapi tDCS caranya….. C: komparasinya dengan tana adanya intervensi O:hasilnya mengurangi halusinasinya dengan a<= 0.005 2) Menurut Ice (2012) Knowledge, attitudes, and beliefs regarding cervical cancer and screening and perceived barriers to cervical cancer screening programs among Thai immigrant women and their family living in Germany. P: Populasi sejumlah 60 terdiri atas 2 kelompok keluarga yaitu kelompok keluarga (N1) = 30 keluarga yang diberi intervensi dan kelompok keluarga (N2) = 30 keluarga tidak diberi intervensi I: Intervensi Metode Pap Smear dan health home care diberikan kepada 30 wanita di German yang salah satu anggota keluarganya mengalami kanker serviks di german dilakukan pemeriksaan pap smear dan keluarganya dijelaskan mengenai fungsi dari pemeriksaan tersebut dan pencegahan terjadinya kanker serviks. C: Artikel ini mengevaluasi program pendidikan kesehatan tentang pap Smear dan health home care dengan hasil papsmear kuesioner tentang kanker serviks selama 2 bulan untuk membuat keluarga meningkatkan kemampuan keluarga mengenai resiko terjadinya kanker O: Hasilnya 28 dinyatakan sehat sedangkan 2 wanita lainnya dicurigai menderita kanker serviks. Keluarga mendapat gambaran tentang kanker serviks sehingga mengetahui tindakan mencegah kanker serviks 3) Impact of education on parents in motivating initiation and completion of HPV vaccination series in rural adolescents ( Anderson, 2010) P: populasi 380 orang tua yang memiliki anak perepuan dewasa I:Penelitian menggunakan RCT kepada 380 keluarga yang telah memiliki anak perempuan dewasa dengan jarak usia 6 tahun dan hanya 14 ibu yang melakukan vaksin HPV. Kemudian diberikan pendidikan kesehatan tentang vaksin HPV..
C:Artikel ini mengevaluasi program pendidikan kesehatan tentangpap Smear dan health home care dengan hasil papsmear kuesioner tentang kanker serviksselama 2 minggu untuk membuat keluarga meningkatkan kemampuan keluarga mengenai resiko terjadinya kanker O:64% dari orangtua mengatakan akan melakukan vaksin HPV kepada anaknya karena resiko yang besar untuk penderita kanker seviks 4) Menurut Kessler (2012) Increasing Mammography and Cervical Cancer Knowledge and Screening Behaviors With an Educational Programfor Family P: Ketidakmampuan keluarga mengetahui resiko terjadinya kanker serviks I: intervensi Health care Papanicolanu (pap) test screening guidelinesmetode pre dan post tes kepada 56 wanita C:.Artikel ini mengevaluasi program pendidikan kesehatan tentangpap Smear dan health home care dengan hasil papsmear kuesioner tentang kanker serviks untuk membuat keluarga meningkatkan kemampuan keluarga mengenai resiko terjadinya kanker. Hasilnya dilakukan 15 bulan kemudian O:Hasilnya peningkatan pengetahuan tentang program test (P<0,001) dan keluarga mengatakan bahwa pengetahuan keluarga tentang kanker serviks dan transfer penyakit diantara suami istri adalah salah satu penyebab kanker serviks 5) Health and Medicine; Investigators from University of Washington Release New Data on Healthcare Management (Hospice Family Members' Perceptions of and Experiences With End-of-Life Care in the Nursing Home) (Health and Medicine Week, 2014) P: Populasi yaitu 433 anggota keluaraga terdiri dari dua kelompok intervensi yaitu 176 keluarga yang tinggal dirumah biasa dan 267 yang hospice. I: Intervensi Health care Managementdilakukan pada keluarga berbasis hospice care yang semuanya memiliki anggota keluarga dengan kanker serviks dan mengalami gangguan nyeri C:Artikel ini mengevaluasi program pendidikan kesehatan tentanghealt care management selama 2 bulan untuk membuat keluarga meningkatkan kemampuannya mengatasi nyeri pada salahsatu anggota keluarga yang mengalami kanker serviks dengan evaluasi skala nyeri O: Hasilnya pada dua kelompok menunjukan penurunan yang signifikan terhadap gangguan rasanyaman nyeri yang signifikan yaitu (p<0,002) 6) Menurut Bensink, Armfield, Pinkerton, Irving dan Hallahal (2009) Using videotelephony to support paediatric oncology-related palliative care in the home: from abandoned RCT to acceptability study P: Populasi yaitu 90 orang yang terdiri dari N = 90 anggota N1= intervensi =45keluargaN2 =45 keluargacontrol
I: Videotelephony (real-time audio-visual communication)dilakukan kepada keluarga dengan anggota keluarganya mengalamo kanker serviks sebanyak 45 orang. Penelitian dilakukan selama 12 bulan secara RCT. C: Artikel ini mengevaluasi programVideotelephony (real-time audio-visual communication) selama 12 bulan dengan evaluasi WHOQOL-BREF untuk meningkatlan kemampuan keluarga mengatasi nyeri pada salahsatu anggota keluarga yang mengalami kanker serviks O: Hasilnya terdapat perubahan penurunan rasa nyeri namun tidak secara signifikan (p<0.01) 7) Striving to Respond to Palliative Care Patients' Pain at Home: A Puzzle for Family Caregivers (Metha, Corent, Ezer, Carnevale, and Ducharme ,2011) P:populasi terdiri dari 40 keluarga yang memiliki anggota keluarganya kanker serviks dan telah memiliki care giver. Terdiri dari dua kelompok yaitu N1= intervensi =24 keluarga care giverN2 =20 control I: Palliative care (care giver, management pain)dilakukan kepada 24 keluarga caregivers yang dilakukan menggunakan teknik Quasi experimental C: Artikel ini mengevaluasi programPalliative care (care giver, management pain)dengan WHOQOL-BREFselama 12 bulan (Ketidakmampuan keluarga mengatasi nyeri pada salahsatu anggota keluarga yang mengalami kanker serviks O: hasilnya penurunan nyeri secara efektif dan aman bagi pasien 8) Ladd (2010)The effect of Family support on the psychological adaptation of an individual receiving an alternate form of nutrition therapy P:Populasi terdiri dari 40 anggota keluarga dengan N1= grup intervensi =20keluargaN2 =20 keluarga control I: Family support on the psychological adaptationberdasarkan Model dari Neuman kepada 20 keluarga dengan kanker yang mengalami masalah nutrisi dengan RCT selama 4 bulan C: Artikel ini mengevaluasi programintervensi untuk meningkatkan kemampuan keluarga mengatasi gangguan nutrisi pada salah satu anggota keluarga yang mengalami kanker serviks O: Hasil berat badan (75%) pasien meningkat 0.5-1 kg setelah intervensi
3.1.2 Intervensi untuk Masalah Psikologis pada Keluarga dengan Kanker Serviks 9) Our family's experiences: A study of Thai families living with women in the early stages of breast cancer (Junda,2008) P: Populasinya 10 laki dan 10 permpuan usia 60-84 tahunadalah pada keluarga dengan anak dewasa berjumalh 30 orang yang dibagi menjadi 2 grup yaitu N1= 17 keluarga yang diberi intervensi dan N2 = 13 oran sebagai kelompok kontrol
I :.presepsi depresi Health Promotiontentang breast cancer dan efeknya terhadap keluarga yang dilakukan pada keluarga dengan anak dewasa dibuatlan promosi kesehatan berdasarkan family system theory,family stress theory, and family belief system theory kepada 17 keluarga dengan anak dewasa yang mengalami masalah kanker pada stadium awal untuk meingkatkan kemampuan keluarga dalam mengatasi masalah psikologis pada anggotanya yang terkena kanker serviks C: Artikel ini mengevaluasi resepsi depresi Health Promotion tentang breast cancer dan efeknya terhadap keluarga dengan kuesioner kecemasan untuk meningkatkan kemampuan keluarga didalam mengatasi masalah psikologis yang diderita oleh angotanya yang terkena kanker O: Hasilnya (92%) mereka tidak mau untuk dmerawat dirinya dan tidak mau bekerjakeluarga menggunakan metode managing breastcancer. Masalah yang muncul pada keluarga adalah peningkatan pengetahuan tentang kanker, perubahan kebiasaan keseharian keluarga, memilih makanan yang sehat, support kesehatan dan komunikasi yang baik. 10) Menurut Juarez (2008) Perceptions of the caregiving experience and quality of life: Mexican/Mexican-American caregivers providing care to adults with advanced cancer P: populasinya terdiri dari 60 keluarga yang dibagi didalam kelompok intervensi dan kontrol I: intervensi dilakuka kepada 30 keluarga yang anggotanya mengalami kanker serviks (mengalami kecemasan akan penyakitnya) dan telah memiliki care giver didalam keluarganya selama 6 bulan dengan teknik RCT C: Artikel ini mengevaluasiefek care giversdengan kuesioner kecemasan untuk meningkatkan kemampuan keluarga didalam mengatasi masalah psikologis yang diderita oleh angotanya yang terkena kanker O: Hasilnya menunjukan bahwa yang paling menurunkan rasca cemas adalah dukungan dari care giver dan seluruh anggota keluarganya
TABEL EVIDENCE BASED PRACTICE (EBP) Referensi
Tujuan
Des ain
Sampe l dan tempat
Intervensi
Pine (2008) Determinant s of family physicians' provision to low-income, female AfricanAmerican patients in Maryland
Meningk atkan kemamp uan keluarga mengata si masalah fisik pada keluarga dengan kanker
Qua sy expe rime ntal
N= 306 keluar ga denga n kanker N1: 206 kelom pok interve nsi N2 : 100 kelom pok kontro l
Pelaku intervensi : peneliti terlatih: dilakukan intervensi kepada kelompok intervensi selama 2 bulan
Ice (2012) Knowledge, attitudes, and beliefs regarding cervical cancer and screening and perceived barriers to cervical cancer screening programs among Thai immigrant women and their family
Meningk atkan kemamp uan keluarga untuk mengeta hui resiko terjadiny a kanker serviks pada keluarga dengan salah satu anggota keluarga
Di Ameri ka RCT N = deng keluar an ga dua pender grup ita inter kanker vens serviks i 60; Interve nsi 1 (n=30) ,, kontro l (n=30) Tempa t: Germa
Pelaku intervensi : peneliti yang terlatih Pelaksanaan : Dilakukan pemberian intervensi papsmear kepada kelompok intervensi dan Health Home care pada keluarganya Kelompok kotrol tidak diberi intervensi Lama intervensi 4 minggu
Penguku Hasil ran quality of life Hasil menunjukan penin untuk pengetahuan me kanker dengan psyc menjadi yang paling diantara ketiganya hasiln 54.dan peningkatan kualitas Kelompok control tidak peningkatan kualitas hidup. Penurunan gejalan halusina
Pemerik saan Pap Smear dan kuesione r tentang kanker serviks
28 dinyatakan sehat sedan wanita lainnya di menderita kanker Keluarga mendapat gam tentang kanker serviks se mengetahui tindakan me kanker serviks
living in Germany.
Anderson (2010) Impact of Education on Parent in Motivating initiation and completion of HPV vaccination series in rural adolesence
mengala mi kanker serviks Meningk atkan kemamp uan keluarga mengeta hui resiko terjadiny a kanker serviks pada keluarga dengan salah satu anggota keluarga mengala mi kanker serviks
n
RCT N = 380 orangt uua yang memili ki anak dewas a.: Interve nsi n1= Health promo tion about two vaccin ations preven ting the most comm only acquir ed strains of HPV i
Pelaku intervensi : Perawat peneliti Pelaksanaan : pada kelompok intervensi dilakukan Penelitian menggunakan RCT kepada 380 keluarga yang telah memiliki anak perempuan dewasa dengan jarak usia 6 tahun dan hanya 14 ibu yang melakukan vaksin HPV. Kemudian diberikan pendidikan kesehatan tentang vaksin HPV
Kuesion erpenger tahuan tentang kanker servikss dengan isian
64% dari orangtua mengata akan melakukan vaksin HPV kepada anaknya
Kuesion er pengeta huan kanker serviks
Hasilnya penin pengetahuan tentang p test (P<0,001) dan ke mengatakan pengetahuan keluarga kanker serviks dan t
Lama intervensi 2 minggu
N2: kontro l Kessler (2012) Increasing Mammograp hy and Cervical
Meningk atkan kemamp uan keluarga mengeta
Qua si expe rime ntal
N= 100 anggot a N1= interve
pemberian intervensi promosi kesehatan pap test menggunkan metode pre dan post tes kepada 56 wanita. Hasilnya dilakukan 15 bulan kemudia
Cancer Knowledge and Screening Behaviors With an Educational Programfor Family
hui resiko terjadiny a kanker serviks pada keluarga dengan salah satu anggota keluarga mengala mi kanker serviks Health and Meningk Medicine atkan (2014): kemamp Investigators uan from keluarga University mengata of si nyeri Washington salah (Hospice satu Family anggota Member keluarga Preception) mengala mi kanker serviks
Bensink (2009) videotherap y for pain
Meningk atkan kemamp uan keluarga mengata si nyeri salah satu anggota
nsi =56 keluar ga
penyakit diantara suam adalah salah satu pe kanker serviks
N2 =46 control .
RCT N = 433an ggota N1= interve nsi =267 keluar ga denga n hospic e care
Pelaku intervensi : Anggota penelitian Pelaksanaan : Intervensi Health care Management dilakukan pada dua kelompok intervensi yaitu 176 keluarga yang tinggal dirumah biasa dan 267 keluarga berbasis hospice care yang semuanya memiliki anggota keluarga dengan kanker serviks dan mengalami gangguan nyeri
Skala Nyeri 1:10
Hasilnya pada dua kelompo menunjukan penurunan yang signifikan terhadap ganggua rasanyaman nyeri yang sign yaitu (p<0,002)
pemberian videotelephony (real-time-audioocommunication) dilakukan kepada keluarga dengan anggota keluarganya mengalamo kanker serviks sebanyak 45 orang. Penelitian dilakukan selama 12 bulan secara RCT
Kuesion er tentang tingkat kualitas hidup dimensi fisik
Hasilnya terdapat per penurunan rasa nyeri namu secara signifikan (p<0.01)
N2 =176 control diruma h biasa Qua si expe rime ntal
N = 90 anggot a N1= interve nsi =45 keluar ga
keluarga mengala mi kanker serviks Strivin to Respond to Palliative care Patient Pain in Home : A Puzzle for Family Caregiver (Metha, 2012)
Ladd (2010) The Effect of Famiy Support on The Psycological adaptatioan of receiving an alternate form nutrition therapy
Our Family Experience : A study of Thai families living with women in
Meningk atkan kemamp uan keluarga mengata si nyeri salah satu anggota keluarga mengala mi kanker serviks Meningk atkan kemamp uan keluarga mengata si ganggua n nutrisi salah satu anggota keluarga mengala mi kanker serviks Meningk atkan kemamp uan keluarga mengata si
N2 =45 keluar ga control . Qua N = 40 si anggot expe a rime N1= ntal interve nsi =24 keluar ga care giver N2 =20 control . RCT N = 40 anggot a N1= interve nsi =20kel uarga
pemberian intervensi Palliative care (care giver, management pain)dilakukan kepada 24 keluarga caregivers yang dilakukan selama 12 bulan menggunakan RCT selama 6 bulan
WHOQ OLBREF (
hasilnya penurunan nyeri se efektif dan aman bagi pasien
pemberian intervensi promosi kesehatan Family support on the psychological adaptation berdasarkan model Neuman kepada 20 keluarga dengan kanker yang mengalami gangguan nutrisi selama 4 bulan
Penguku Hasil berat badan (75%) pas ran berat meningkat 0.5-1 kg setelah badan intervensi
Health Promotion tentang breast cancer dan efeknya terhadap keluarga dilakukan pada keluarga dengan anak dewasa dibuatlan promosi kesehatan berdasarkan
-
N2 =20 keluar ga control .
Qua si expe rime ntal
N= 30ang gota N1= interve nsi =17kel
Hasilnya (92%) keluarga menggunakan metode mana breastcancer. Masalah yang muncul pada keluarga adala peningkatan pengetahuan te kanker, perubahan kebiasaa keseharian keluarga, memili
the early stages of breast cancer
Menurut Juarez (2008) Perceptions of the caregiving experience and quality of life: Mexican/Me xicanAmerican caregivers providing care to adults with advanced cancer
ganggua n psikolog i salah satu anggota keluarga mengala mi kanker serviks Meningk atkan kemamp uan keluarga mengata si kecemas an salah satu anggota keluarga mengala mi kanker serviks
uarga
family system theory,family stress theory, N2 and family belief system =13 theory kepada 17 keluarga control dengan anak dewasa yang . mengalami masalah kanker pada stadium awal
RCT N = 60 anggot a N1= interve nsi =30kel uarga N2 =30co ntrol .
peneliti melakukan penelitian dengan RCT kepada 30 keluarga yang anggotanya mengalami kanker serviks (mengalami kecemasan akan penyakitnya) dan telah memiliki care giver didalam keluarganya selama 6 bulan
makanan yang sehat, suppor kesehatan dan komunikasi y baik
kuesione r kecemas an
Hasilnya menunjukan bahw paling menurunkan rasca adalah dukungan dari car dan seluruh anggota keluarg
PEMBAHASAN Dari 10 penelitian, 6 penelitian menunjukkan bahwa penkes berpengaruh terhadap pengetahuan tentang ISK (Sika, Rina, Rani, Roni, & Roro, 2013; Dika et all, 2015) sedangkan 4 penelitian menunjukkan bahwa penkes tidak berpengaruh terhadap pengetahuan (Roni, 2014; Dadan, 2015)
KESIMPULAN Dari 10 penelitian, 6 penelitian menunjukkan bahwa penkes berpengaruh terhadap pengetahuan tentang ISK sedangkan 4 penelitian menunjukkan bahwa penkes tidak berpengaruh terhadap pengetahuan
DAFTAR PUSTAKA
Anderson, E. D. (2010). Impact of education on parents in motivating initiation and completion of HPV vaccination series in rural adolescents (Order No. 3437704). Available from ProQuest Nursing & Allied Health Source. (820728481). Retrieved from http://search.proquest.com/docview/820728481?accountid=48290
Bensink, M. E., Armfield, N. R., Pinkerton, R., Irving, H., Hallahan, A. R., Theodoros, D. G., . . . Wootton, R. (2009). Using videotelephony to support paediatric oncology-related palliative care in the home: From abandoned RCT to acceptability study. Palliative Medicine, 23(3), 22837. doi:http://dx.doi.org/10.1177/0269216308100251 Herrera, D. G., Schiefelbein, E. L., Smith, R., Rojas, R., Mirchandani, G. G., & Mcdonald, J. A. (2012). Cervical cancer screening in the US-mexico border region: A binational analysis. Maternal and Child Health Journal, 16, 298-306. doi:http://dx.doi.org/10.1007/s10995012-1130-
Kessler, Theresa A, PhD,R.N., A.C.N.S.-B.C. (2012). Increasing mammography and cervical cancer knowledge and screening behaviors with an educational program. Oncology Nursing Forum, 39(1), 61-8. Retrieved from http: //search.proquest.com /docview/ 915801631? accountid=48290 Juarez, G. (2008). Perceptions of the caregiving experience and quality of life: Mexican/Mexican-american caregivers providing care to adults with advanced cancer (Order No. 3112755). Available from ProQuest Nursing & Allied Health Source. (305352189). Retrieved from http://search.proquest.com/docview/305352189?accountid=48290 Junda, T. (2008). Our family's experiences: A study of thai families living with women in the early stages of breast cancer(Order No. 3062958). Available from ProQuest Nursing & Allied Health Source. (251440814). Retrieved from http://search.proquest.com/docview/251440814?accountid=48290
Ladd, K. J. (2000). The effect of social support on the psychological adaptation of an individual receiving an alternate form of nutrition therapy (Order No. 1397438). Available from ProQuest
Nursing & Allied Health Source. (304668893). http://search.proquest.com/docview/304668893?accountid=4829
Retrieved
from
Mehta, Anita,R.N., PhD., Cohen, S. R., Ezer, Helene,R.N., PhD., Carnevale, Franco A,R.N., PhD., & Ducharme, F., PhD. (2011). Striving to respond to palliative care patients' pain at home: A puzzle for family caregivers. Oncology Nursing Forum, 38(1), E37-45. Retrieved from http://search.proquest.com/docview/822930956?accountid=48290
Pine Pamela Joan (2008) Determinants of family physicians' provision to low-income, female African-American patients in Maryland Available from ProQuest Public Health. (878211150). Retrieved from http://search.proquest.com/docview/878211150?accountid=48280 MacDonald, J. M. (2011). Promoting optimal outcomes for STI/HIV prevention skills in youth (Order No. NR74563). Available from ProQuest Public Health. (878211156). Retrieved from http://search.Ebscohost.com/docview/878211156?accountid=48290
Soonthornchaiya, R. (2004). Perceptions of depression among elderly thai immigrants (Order No. 3140139). Available from ProQuest Nursing & Allied Health Source. (305079819). Retrieved from http://search.proquest.com/docview/305079819?accountid=38628